Tetua Hui
Tetua Hui
Tuan Muda Agung dari Klan Ouyang?
Seketika, pandangan semua orang, kecuali Duan Ling Tian, mendarat pada Ouyang Qing dan membuatnya menjadi pusat perhatian.
Seandainya terjadi sebelumnya, ketika identitasnya masih mencolok, Ouyang Qing akan sangat bangga dan terhormat karena diperhatikan oleh Aliansi Sembilan Sekte sedemikian rupa.
Namun, hari ini, kepalanya tertekuk seperti anjing yang tidak dikenal saat dia merasa sangat ingin menggali lubang di tanah untuk mengubur dirinya sendiri.
"Tuan Muda Agung dari Klan Ouyang?" Setelah mendengar identitas pemuda yang terduduk di tanah dengan sedih itu, meskipun Liu Yue dan Liu Hai terkejut, mereka tidak terlalu heran dengan hal itu.
Sebagai orang-orang dari kekuatan tingkat tujuh, tentu saja, mereka tidak akan memandang orang-orang yang hanya berasal dari klan tingkat delapan.
"Adik junior Duan, kau dan dia ..." Namun, mereka berdua tetap penasaran tentang hubungan antara Duan Ling Tian dan Tuan Muda Agung dari Klan Ouyang.
Ini karena sebelumnya, mereka telah memperhatikan bahwa Tuan Muda Agung Klan Ouyang ini berada dalam cengkeraman tangan Duan Ling Tian ketika datang. Jelas bahwa mereka berdua bukanlah teman.
Sekarang, mereka berdua memandang Ouyang Qing dengan tatapan tidak ramah juga.
Kecuali jika mereka memiliki perselisihan yang belum terselesaikan di antara mereka sendiri, para murid Sekte Terang Bulan biasanya sepakat dalam cara mereka memperlakukan orang luar.
Oleh karena itu, ketika mereka menyadari bahwa Ouyang Qing mungkin telah melawan Duan Ling Tian, Liu Yue dan Liu Hai langsung menunjukkan kebencian terhadapnya.
Saat memperhatikan dua tatapan yang tidak bersahabat itu, Ouyang Qing sangat ketakutan sehingga tubuhnya mulai bergetar hebat.
"Masalah antara dia dan aku tidak dapat diceritakan hanya dalam dua atau tiga kalimat ... Kakak-kakak Senior, alasan ku datang ke markas Aliansi Sembilan Sekte selarut ini adalah untuk bertemu Tetua Hui." Setelah melirik Ouyang Qing dengan acuh tak acuh, Duan Ling Tian memandang Liu Yue dan Liu Hai dengan ramah, sangat berbeda dari bagaimana dia memandang Ouyang Qing.
Setelah mendengar hal itu, Liu Yue dengan cepat menjawab, "Jadi, kau ternyata datang ke sini untuk bertemu Tetua Hui. Kalau begitu aku akan membawamu masuk."
Tetua Hui adalah salah satu penanggung jawab Sekte Terang Bulan dari markas besar Aliansi Sembilan Sekte. Di antara tiga pejabat tinggi Sekte Terang Bulan di markas Aliansi Sembilan Sekte, dia bisa dianggap sebagai orang terkuat kedua.
Selain itu, semua orang di Sekte Terang Bulan tahu bahwa sebagai Ahli Mantra Malaikat Bintang Dua di Sekte Terang Bulan, Tetua Hui biasanya memiliki hubungan yang baik dengan Bai Li Hong, Ahli Mantra Malaikat Bintang Tiga di Sekte Terang Bulan. Dia bahkan mengatakan kepada dunia luar bahwa Bai Li Hong seperti seorang guru atau kakak senior baginya.
Oleh karena itu, menurut pendapat Liu Yue, bahkan jika Tetua Hui sedang beristirahat atau sedang berada di tengah-tengah kultivasinya sekarang, dia tidak akan menyangkal kunjungan Duan Ling Tian.
Duan Ling Tian adalah Adik Junior Tetua Bai Li Hong!
"Terima kasih, Kakak senior Liu Yue," Duan Ling Tian mengungkapkan rasa terima kasihnya. Dengan mengangkat tangannya, dia menyeret Ouyang Qing lagi dan mengikuti Liu Yue ke dalam markas Sembilan Sekte Aliansi.
Sebelum pergi, ia mengucapkan selamat tinggal kepada Liu Hai dengan sopan.
"Dengan identitas dan latar belakangnya saat ini, itu hal yang langka karena Adik junior Duan Ling Tian tetap bersikap begitu sopan di depan ku, seorang murid pelataran dalam biasa." Menyaksikan siluet Duan Ling Tian yang menghilang, emosi terlihat muncul di mata Liu Hai.
Menurutnya, pemuda berbaju ungu ini ditakdirkan untuk membubung ke langit jika tidak terbunuh dalam perjalanannya.
Di masa depan, jika dia terus tinggal di Sekte Terang Bulan, kemungkinan besar dia akan menjadi ketua sekte berikutnya.
Sekarang orang yang hebat seperti itu bersikap begitu sopan padanya, bagaimana mungkin dia tidak diliputi oleh emosi yang campur aduk?
"Sepertinya Tuan Muda Agung dari Klan Ouyang akan tamat sekarang. Ada begitu banyak orang di sekitar, jadi mengapa dia berani mencari masalah dengan Duan Ling Tian?" Banyak orang berbisik di pintu masuk yang megah milik markas Aliansi Sembilan Sekte.
"Betul sekali! Jangankan Tuan Muda Agung dari Klan Ouyang, ku pikir bahkan Ketua Klan Ouyang tidak akan pernah berani membuat masalah dengan Duan Ling Tian tidak peduli berapa besar nyali yang dia miliki." Banyak orang menganggukkan kepala tanda setuju.
"Namun, Tuan Muda Agung dari Klan Ouyang pasti pernah mendengar tentang Duan Ling Tian sebelumnya, bukan? Mengapa dia tetap berani bermusuhan dengan Duan Ling Tian?"
"Kau jangan sok tahu tentang masalah ini!"
"Cih! Seolah-olah kau tahu saja!"
"Yah, meskipun aku juga tidak tahu, aku bisa melihat Tuan Muda Agung dari Klan Ouyang jelas-jelas dicekam oleh rasa panik ketika Duan Ling Tian menyebutkan namanya sendiri barusan. Tampaknya dia tidak tahu tentang identitas Duan Ling Tian sebelum nya."
"Kau bahkan memperhatikan hal itu? Wah, apa kau lahir di tahun elang? Bagaimana bisa matamu begitu tajam ?!"
"Jika itu benar, Duan Ling Tian telah menyamar menjadi babi untuk menangkap harimau. Sepertinya kali ini, Klan Ouyang benar-benar akan mengalami kesulitan dan akan segera tamat."
…
16 orang tersebut, selain Liu Hai, bertukar pandang satu sama lain dan bisa melihat rasa kasihan di mata satu sama lain. Mereka merasa kasihan terhadap nasib Klan Ouyang.
"Hmph! Adik junior Duan adalah seseorang dengan temperamen yang baik. Jika bukan karena Tuan Muda Agung dari Klan Ouyang yang menyinggung dia terlebih dulu, dia tidak akan pernah mengangkat masalah ini menjadi sebesar ini." Meskipun Liu Hai tidak menghabiskan waktu lama mengenal Duan Ling Tian, dia bisa menebak temperamen Duang Ling Tian dengan baik. Sangat jelas bahwa dia bukan orang yang hebat yang akan menjadi sombong dan belagu meski memiliki kemampuan yang menonjol.
Di sisi lain, Duan Ling Tian membawa Ouyang Qing dan mengikuti Liu Yue ke pusat operasi Sekte Terang Bulan di markas Sembilan Sekte Aliansi.
Pusat operasi Sekte Terang Bulan adalah sebuah rumah besar yang memiliki area yang luas. Meskipun tidak sebesar rumah Klan Ouyang, itu tetap cukup besar.
Sepanjang jalan, Duan Ling Tian teringat 16 orang lain yang dia lihat di pintu masuk markas Sembilan Sekte Aliansi yang megah itu. Merasa penasaran, dia bertanya, "Kakak Senior Liu Yue, apakah orang-orang yang bertugas di luar bersama Kakak Senior Liu Hai dan kau itu berasal dari delapan sekte besar lainnya?"
"Betul sekali." Liu Yue mengangguk. "Termasuk Liu Hai dan aku, total ada 18 orang yang bertugas di pintu masuk markas besar Aliansi. Masing-masing dua anggota ditugaskan dari sembilan sekte besar. Ternyata Liu Hai dan giliranku untuk bertugas beberapa hari ini."
Duan Ling Tian mengangguk. Itu persis seperti yang dia perkirakan.
"Sekarang setelah kau menunjukkan diri mu di depan orang-orang dari delapan sekte besar itu, aku khawatir setelah besok seluruh Kota Sungai Han akan tahu bahwa kau berada di sini hari Ini. Pada saat itu, kau harus siap secara mental," Liu Yue mengingatkan seolah-olah dia teringat tentang sesuatu.
"Siap secara mental?" Duan Ling Tian tercengang. "Untuk apa?"
"Untuk bersiap secara mental melawan para Pendekar Bela diri atau pendekar Dao Tahap Penghancur Fana ao yang ingin menantang mu sehingga mereka dapat menggantikan tempatmu di posisi ke 66 Peringkat Bumi, tentu saja," jawab Liu Yue, "Pertarungan di mana kau membunuh Feng Fan dan menggantikannya di posisi 99 di Peringkat Bumi sebelum nya masih dianggap jujur karena itu adalah Duel Maut. Mustahil bagi Feng Fan untuk membiarkanmu menang. Namun, terhadap duel antara dirimu dan He Zhong, banyak orang curiga bahwa He Zhong-lah yang dengan sengaja membiarkanmu menang."
Ketika Liu Yue mencapai akhir kalimatnya, dia melihat ke arah Duan Ling Tian. Setelah menyadari bahwa pemuda itu tidak marah, dia menghela napas lega pada dirinya sendiri.
"Sengaja membiarkan aku menang?" Duan Ling Tian tercengang lalu tertawa. "Dan semua ini karena He Zhong dan aku adalah murid Sekte Terang Bulan, jadi dia sengaja membiarkanku menang?"
Bukan hanya karena itu. Liu Yue menggelengkan kepalanya. "Saat ini, banyak orang menyebarkan desas-desus, mengatakan bahwa He Zhong takut akan tekanan dari Tetua Bai Li Hong dan itulah mengapa dia dengan sengaja mengalah darimu dan bersedia menjadi batu loncatan bagimu. Selain itu, sangat sedikit orang yang percaya bahwa kau sebenarnya hanyalah seorang pendekar Bela Diri Tahap Penghancur Fana di tingkat kesempurnaan."
"Mereka benar-benar penuh dengan imajinasi." Duan Ling Tian tersenyum tak acuh seolah-olah sama sekali tidak peduli dengan apa yang dipikirkan orang-orang itu.
Lelucon macam apa itu!
Saat ini, Duan Ling Tian telah membuat terobosan ke Tingkat menengah Tahap malaikat dasar. Dia bahkan bisa dengan mudah menghancurkan orang terkuat yang berada di Peringkat Bumi sekarang, apalagi bila yang menantang para pendekar beladiri atau pendekar dao dari Tahap Penghancur Fana yang mencoba menggantikan tempatnya.
Tidak peduli seberapa kuatnya para tokoh digdaya Peringkat Bumi itu, yang paling tinggi mereka bisa kalahkan adalah para pendekar bela diri atau pendekar dao tingkat Awal Tahap malaikat dasar dan kekuatan terkuat yang bisa mereka miliki setara dengan kekuatan para pendekar bela diri atau pendekar dao tingkat Menengah Tahap malaikat dasar.
Namun, kekuatan Duan Ling Tian saat ini sudah cukup untuk menghancurkan seorang pendekar tingkat Penguasaan Tahap malaikat dasar.
Bahkan jika dia menghadapi pendekar tingkat Kesempurnaan Tahap malaikat dasar biasa, dia juga memiliki peluang untuk menang melawan mereka.
Tentu saja, jika dia menghadapi tokoh digdaya tingkat Kesempurnaan Tahap malaikat dasar seperti Ouyang Shan yang sudah menjejakkan setengah kakinya di tingkat tertinggi Tahap malaikat dasar, dia tidak memiliki kesempatan untuk menang sama sekali jika tidak menggunakan JImat Keramat menyerang Bintang Tiga.
Tentu saja, semua itu hanya untuk sementara.
Setelah Duan Ling Tian membuat kemajuan lebih lanjut dan memasuki tingkat Penguasaan Tahap malaikat dasar bersama dengan penguasaan Senjata Gabungan Energi Sejati atau jika dia sepenuhnya mengembangkan Taktik Bela Diri Tingkat Malaikat Panah Aerolit Kolosal ke tingkatan tertinggi, dia mungkin bisa untuk melakukan duel terhormat dengan tokoh digdaya Tahap Penghancur Fana tingkat Kesempurnaan seperti Ouyang Shan.
"Adik junior Duan, aku semakin mengagumimu sekarang," Liu Yue menghela nafas dengan emosional, "Jika aku berada di posisi kau dan mendengar rumor ini, aku tidak akan bisa setenang kau sekarang."
Duan Ling Tian menggelengkan kepalanya sambil tersenyum tetapi tidak menjelaskan lebih jauh.
Dia telah melalui dua reinkarnasi, jadi dia sudah lama tidak memikirkan tentang rumor seperti itu. Wajar baginya untuk tidak peduli dengan mereka. Selain itu, dia sama sekali tidak merasa bersalah.
Dengan sentakan di dalam hatinya, Duan Ling Tian berpikir, "Aku ingin melihat seberapa banyak dari orang-orang yang berpikiran pendek seperti itu yang ingin menantangku."
Jika Liu Yue tahu bahwa basis kultivasi Duan Ling Tian sudah berada di Tingkat menengah Tahap malaikat dasar sekarang, dan jika dia tahu apa yang dipikirkan Duan Ling Tian sekarang, dia pasti akan terdiam seperti memberi penghormatan bagi orang mati kepada para Pendekar Bela diri atau pendekar dao Tahap Penghancur Fana yang datang untuk menantang Duan Ling Tian setelah mendengar kabar bahwa dia berada di Kota Sungai Han.
Sebaliknya, Ouyang Qing, yang sedang diseret oleh Duan Ling Tian, terkejut sambil terus berpikir dan berdoa agar pemuda itu tidak akan menarik kata-katanya lalu membunuhnya.
Satu-satunya pikirannya sekarang adalah berharap untuk bisa tetap hidup.
Seperti yang diperkirakan, ketika Liu Yue membawa Duan Ling Tian ke sebuah pekarangan besar tempat tinggal Tetua Hui, Tetua Hui langsung keluar secara pribadi mengundangnya masuk ke tempat tinggalnya saat mendengar tentang kedatangannya.
"Haha… Adik Junior Duan, akhirnya aku bisa bertemu denganmu! Jika bukan karena fakta bahwa aku tidak dapat pergi dari sini untuk saat ini, aku sudah lama kembali ke sekte untuk menemuimu. Kau jenius berbakat yang diambil oleh Kakak Senior Bai Li sebagai Adik juniornya!" Ketika Tetua Hui menyambut Duan Ling Tian di pekarangan besarnya, dia terkekeh dan menyambut dengan antusias.
Nama lengkap Tetua Hui adalah Dong Hui. Dia adalah seorang lelaki tua dengan rambut putih dan kulit kemerahan. Dia tampak sangat baik hati, lembut dan ramah.
Liu Yue yang mengikuti Duan Ling Tian tercengang sejak beberapa saat yang lalu.
Apakah lelaki tua yang memiliki ekspresi yang menyenangkan dan anggun itu benar-benar Tetua Hui?
Faktanya, meskipun Tetua Hui tidak memiliki temperamen yang buruk, dia biasanya sangat menyendiri di markas Aliansi Sembilan Sekte dan jarang berinteraksi dengan orang lain.
Namun, saat ini, dia sepertinya telah berubah menjadi orang lain di depan Duan Ling Tian.