Kekuatan Lapis Kelima
Kekuatan Lapis Kelima
"Mungkinkah Ling Yun baru saja membuat terobosan baru-baru ini?" Pada akhirnya, Duan Ling Tian hanya bisa sampai pada kesimpulan seperti itu.
Dia juga menyadari bahwa saat Ling Yun muncul, selain Jin Yuan Bao yang ramah, semua yang lain termasuk Xiong Hu, yang menempati peringkat kedua di antara 13 Bandit, memperlihatkan ketakutan di mata mereka ketika menatap pemuda itu.
"Baik. Kalian semua sudah berada di sini sekarang. " Sebuah suara bergema di aula pertemuan itu dan mengejutkan semua orang termasuk Duan Ling Tian.
Ling Yun adalah satu-satunya orang yang berdiri di sana tak bergeming seperti gunung seolah-olah dia adalah sebuah patung.
"Ling Yun begitu stabil sehingga benar-benar mengerikan," pikir Duan Ling Tian dalam hati.
Tepat saat suara itu bergema di udara, sebuah sosok hijau juga muncul di kursi utama di tengah aula pertemuan. Itu adalah seorang pria paruh baya yang berpakaian hijau.
Saat pria itu muncul, sebuah semburan aura yang kuat menyapu dari dirinya dan menyebabkan suasana di sekelilingnya menjadi redup.
"Tuan Ketua Pelindung Langit!" Seketika, semua orang yang berada di situ termasuk Ling Yu membungkuk hormat ke arahnya.
Duan Ling Tian dan Guo Li juga membungkuk.
Seandainya hanya mereka berdua yang ada di situ, mereka tidak akan bisa mengenali orang ini sama sekali.
"Apakah dia Ketua Pelindung Langit? Salah satu dari 36 Pelindung di bawah komando Gubernur Kota Perbukitan? " Duan Ling Tian diam-diam tercenung. Setelah mengangkat kepalanya, dia mulai memperhatian pria paruh baya itu. Di depannya berdiri Ketua Pelindung Langit yang juga merupakan pemimpin dari 36 Pelindung.
"Aku meminta kalian semua untuk datang karena aku ingin mengumumkan sesuatu," Ketua Pelindung Langit tidak berniat bertele-tele saat mengumumkan, "Dalam tiga bulan, Tuan Gubernur Kota akan keluar dari kultivasi tertutupnya dan saat itu, dia akan memilih dua atau tiga murid di antara ketiga belas kalian."
Apakah Tuan Gubernur Kota akan memilih muridnya?
Saat kata-kata ini keluar dari mulut Ketua Pelindung Langit, selain Duan Ling Tian, mata semua orang langsung berbinar.
Gubernur Kota Kota Perbukitan adalah sosok perkasa yang berada di Tahap Malaikat tingkat Dasar. Dia adalah orang terkuat di wilayah hingga keluar Kota Perbukitan!
Jika seseorang menjadi muridnya, orang itu pasti bisa langsung melesat ke posisi yang tinggi tanpa kegagalan.
Selain itu, itu juga sama dengan mendapatkan perlindungan yang handal. Dengan menjadi murid Gubernur Kota Perbukitan, seseorang pasti bisa berkeliaran bebas di seluruh kota.
Orang-orang menghela nafas dalam-dalam memenuhi seluruh aula pertemuan sekaligus.
Selain Duan Ling Tian yang tetap bersikap tenang, hanya Ling Yun di antara semua orang yang lain yang tampak lebih tenang. Namun, bersit keinginan juga bisa terlihat berkumpul di matanya.
Sedangkan Duan Ling Tian, sepertinya dia tidak peduli sama sekali.
Dia tidak memasang wajah pura-pura. Sebaliknya, dia benar-benar tidak peduli sama sekali.
Sudut pandang Duan Ling Tian benar-benar berbeda dari kelompok muda jenius yang ada di sana. Menurut pendapat para jenius muda ini, Gubernur Kota Perbukitan yang berada di Tahap Malaikat tingkat Dasar adalah seseorang yang perlu mereka hormati dan takuti.
Sebaliknya, menurut pendapat Duan Ling Tian, Gubernur Kota Perbukitan hanyalah seorang Pendekar Bela Diri Tahap Malaikat tingkat Dasar biasa.
Ketua Pelindung Langit tidak melewatkan ketenangan sikap Duan Ling Tian dan dia mau tidak mau memuji dalam hatinya, "Teman kecil dari Benua Fana yang ditemukan oleh Saudara Kesembilan ini tidak buruk... Dia belum melihat dunia, tapi dia tetap bisa bersikap setenang ini bahkan setelah mendengar bahwa Tuan Gubernur Kota akan merekrut murid."
Bisa dibayangkan dengan mudah bahwa jika Duan Ling Tian tahu apa yang dipikirkan Ketua Pelindung Langit saat ini, dia kemungkinan besar tidak tahan untuk mengeluarkan Pagoda Tujuh Pusaka dan memperbesar ukurannya sebelum membantingnya dengan keras ke kepalanya.
Apakah orang itu benar-benar berpikir bahwa dia belum pernah melihat dunia sebelumnya?
"Tuan Ketua Pelindung Langit, bolehkah aku bertanya bagaimana Tuan Gubernur Kota akan memilih murid langsungnya nanti?" Zhang Ji Long bertanya dengan penuh semangat.
"Tiga bulan lagi, Gubernur Kota akan keluar dari kultivasi tertutupnya dan akan menguji kalian masing-masing. Tentu saja, aku juga tidak tahu apa ujiannya," jawab Ketua Pelindung Langit," Alasan aku meminta kalian semua untuk datang kemari adalah untuk mengingatkan agar dalam tiga bulan ini, berusahalah sekeras mungkin sehingga kalian bisa meningkatkan kekuatan kalian sebanyak mungkin. Tiga bulan lagi, siapa pun yang tersingkir dari 13 Bandit tidak akan memiliki kesempatan untuk menjadi murid Gubernur Kota."
Setelah Ketua Pelindung Langit itu selesai berbicara, dia melambaikan tangannya dan berkata, "Baiklah, kalian semua boleh kembali sekarang."
Dengan segera, sebelas orang yang tersisa kecuali Duan Ling Tian dan Ling Yun segera menghilang dari aula pertemuan itu hanya dalam sekejap mata dan pulang kembali ke Kamp Naga Tersembunyi. Mereka bergegas untuk kembali berkultivasi.
Setelah Ling Yun melirik Duan Ling Tian dengan aneh, dia juga terbang melesat.
"Guo Li juga sama saja… Bahkan jika kau benar-benar ingin meningkatkan kekuatan, tidak perlu terburu-buru seperti itu juga, kan?" Duan Ling Tian tersenyum kecut sebelum berjalan keluar dari aula pertemuan itu dengan santai. Dia tidak tertarik menjadi murid Gubernur Kota Perbukitan. Oleh karena itu, dia tidak terburu-buru untuk kembali berkultivasi.
"Tunggu sebentar!" Saat Duan Ling Tian hendak melewati ambang aula pertemuan, sebuah suara bergema dari belakangnya. Itu tidak lain adalah suara Ketua Pelindung Langit.
"Tuan Ketua Pelindung Langit, apakah Anda memanggil saya?" Duan Ling Tian bertanya sambil menoleh ke arah Ketua Pelindung Langit.
Sejujurnya, dia adalah yang seseorang yang paling ingin tahu tentang Ketua Pelindung Langit, pemimpin dari 36 Pelindung di bawah perintah Gubernur Kota Perbukitan. Ia ternyata baru saja berusaha menggunakan Mata Ilahinya untuk menyelidiki Ketua Pelindung Langit itu.
Namun, saat dia ingat bahwa Senior Lin, yang menempati peringkat kesembilan di antara 36 Pelindung, sudah berada di tingkat Tertinggi Tahap Penghancur Fana, dia dengan cepat menarik idenya lagi.
Duan Ling Tian bahkan curiga bahwa Ketua 36 Pelindung ini sebenarnya berada di Tahap Malaikat tingkat Dasar seperti Gubernur Kota Kota Perbukitan.
Tentu saja, ini semua spekulasinya sendiri.
"Kudengar kau berasal dari Benua Fana. Benarkah itu?" Ketua Pelindung Langit bertanya sambil melihat kepada Duan Ling Tian.
"Itu benar." Duan Ling Tian tidak terkejut karena pria paruh baya itu tahu tentang asal-usulnya. Bagaimanapun, dia telah melaporkan latar belakangnya sebelumnya kepada Senior Lin dan memberitahunya bahwa dia berasal dari Benua Fana.
"Dari Benua Fana mana kau berasal? Sejauh yang ku tahu, ada tiga Benua Fana di luar Tanah Malaikat tetapi hanya dua di antaranya yang memiliki Pendekar Bela Diri. "
"Aku datang dari Benua Fana yang hanya memiliki Pendekar Bela Diri," Duan Ling Tian menjawab dengan jujur.
"Aku pernah mendengar tentang Benua Fana itu sebelumnya... Benua itu disebut Benua Awan." Ketua Pelindung Langit menganggukkan kepalanya dengan bijak. "Sepertinya kau tidak berasal dari Benua Fana yang sama dengan murid Gubernur Kota. Jika kalian berdua berasal dari Benua Fana yang sama, kalian berdua pasti akan saling mengenal. "
Murid Gubernur Kota? Duan Ling Tian tercengang. "Apakah dia beraasal dari Benua Fana juga?"
"Tepat sekali." Sang Ketua Pelindung Langit mengangguk sambil tersenyum. "Ia tidak hanya berasal dari Benua Fana, tapi juga memiliki bakat unik yang luar biasa. Kau pasti akan memiliki kesempatan untuk bertemu dengannya di masa depan. "
"Baik." Duan Ling Tian mengangguk.
"Tuan Ketua Pelindung Langit!" Tiba-tiba, Duan Ling Tian teringat akan sesuatu. "Bolehkah aku mengajukan pertanyaan?"
"Tentu saja."
"Apakah Anda tahu apakah ada Klan Han di antara kekuatan lapis kelima di Tanah Malaikat?" Duan Ling Tian bertanya.
Kekuatan lapis kelima!
Saat kata-kata Duan Ling Tian keluar dari mulutnya, ekspresi wajah Ketua Pelindung Langit sudah berubah muram... Kekuatan lapis kelima! Baginya, itu adalah keberadaan yang hanya bisa ia saksikan dari jauh.
"Tuan Ketua Pelindung Langit, ada apa?" Duan Ling Tian melihat bahwa tampaknya ada sesuatu yang salah dengan Ketua Pelindung Langit, jadi dia merasa bingung. Dia tidak mengerti mengapa Ketua Pelindung Langit begitu tiba-tiba berubah menjadi cemberut. Apa ada yang salah?
Sebenarnya Batu Malaikat yang diberikan Xue Nai kepadanya sebagian besar terdiri dari Batu Malaikat Tingkat Lima dan sebagian kecil dari mereka adalah Batu Malaikat Tingkat Empat. Karena itu, dia curiga bahwa kekuatan di belakangnya pasti kekuatan lapis kelima di Tanah Malaikat.
Tentu saja, alasan dia membuat spekulasi seperti itu juga karena perkataan Guo Li.
Menurut Guo Li, Klan Guo tempat dia berada dari kota Fuyu adalah kekuatan lapis kesembilan dan mereka memiliki Cadangan Batu Malaikat Tingkat Kesembilan. Sebaliknya, Kediaman Gubernur Kotaa Perbukitan adalah kekuatan lapis delapan dan mereka memiliki Cadangan Batu Malaikat tingkat Delapan.
Cadangan Batu Malaikat Tingkat Kesembilan dapat menghasilkan beberapa Batu Malaikat tingkat delapan.
Di sisi lain, Cadangan Batu Malaikat Tingkat Kedelapan dapat menghasilkan beberapa Batu Malaikat kelas tujuh.
Persis dengan cara berpikir seperti ini maka ia merasa bahwa kekuatan yang dimiliki Xue Nai pastilah berasal dair kekuatan lapis kelima di Tanah Malaikat.
"Duan Ling Tian, kenapa kau menanyakan hal itu?" Sambil menarik napas dalam-dalam, Ketua Pelindung Langit akhirnya meredakan perasaannya yang kacau dan mengajukan pertanyaan.
"Ketika aku berada di Benua Fana, Aku mendengar kakek ku memberi tahu ku bahwa ketika dia masih muda, dia bertemu dengan seorang pria sebelumnya. Orang itu memiliki nama keluarga 'Han' dan dia mengklaim bahwa dia berasal dari kekuatan lapis lima dari Tanah Malaikat," Duan Ling Tian secara spontan mengarang cerita. Dia tidak berani mengungkapkan bahwa dia mengenal seseorang dengan nama keluarga Han dan yang kemungkinan besar berasal dari kekuatan lapis lima dari Tanah Malaikat.
Ia tidak ingin terlalu merepotkan dirinya.
Selain itu, jika dia mengatakan bahwa dia mengenal seseorang dari kekuatan lapis lima, itu akan mengundang masalah baginya jika itu menimbulkan keserakahan orang lain yang berpikir bahwa ia mungkin telah memperoleh beberapa benda dari seseorang yang berasal dari kekuatan lapis kelima itu.
Setelah melalui dua reinkarnasi, bersama dengan dua ingatan reinkarnasi dari Maharaja Bela Diri Reinkarnasi, Duan Ling Tian dapat dikatakan sebagai orang yang telah melalui empat reinkarnasi. Tentu saja, dia akan memperhitungkan semuanya.
"Oh begitu." Setelah mendengar hal itu, Ketua Pelindung Langit menghela nafas lega, "Terakhir kali, banyak orang melakukan perjalanan ke Benua Fana. Namun, mereka mengatakan bahwa kondisi di sana sangat memprihatinkan dan banyak orang merasa sulit untuk tinggal lama di sana. "
Duan Ling Tian tersenyum kecut.
Dibandingkan dengan Tanah Malaikat, tentu saja, kondisi Benua Fana jauh lebih buruk.
Bila mengesampingkan semua yang lain, lingkungan kultivasi dan sumber daya di Klan Guo tempat Guo Li berasal saja, yang merupakan kekuatan lapis kesembilan Kota Fuyu di Tanah Malaikat, sudah jauh melampaui semua tempat di Benua Awan.
"Sedangkan kekuatan lapis kelima, aku juga tidak terlalu tahu. Bahkan Kediaman Gubernur Kota di Kota Perbukitan kami juga hanya merupakan sebuah kekuatan lapis delapan. Bahkan sekte besar di atas Kota Perbukitan kami juga hanya sebuah kekuatan lapis ketujuh," kata Ketua Pelindung Langit itu, "Kekuatan lapis kelima terlalu jauh dari kita... Namun, satu hal yang aku yakin adalah bahwa Ada banyak tokoh digdaya yang perkasa yang berada di dalam kekuatan lapis kelima. Setidaknya ada seratus tokoh digdaya Tingkat Malaikat di dalamnya. "
Saat Ketua Pelindung Langit menyebutkan tokoh digdaya Tingkat Malaikat, rasa hormat terbersit dari raut wajahnya; itu adalah rasa hormat yang muncul dari dalam lubuk hatinya.
"Baik." Duan Ling Tian mengangguk. Pada saat yang sama, dia mau tidak mau merasa terkejut. "Wow, apakah kekuatan darimana Xue Nai berasal ternyata sekuat ini? Ada lebih dari seratus tokoh digdaya Tingkat Malaikat di dalamnya! Bukankah ini terlalu tinggi? " Duan Ling Tian benar-benar tercengang.
Detik berikutnya, Duan Ling Tian telah mengucapkan selamat tinggal kepada Ketua Pelindung Langit dan melanjutkan langkahnya meninggalkan ruang pertemuan itu.
"Benar-benar seorang jenius yang langka! Dia telah berkultivasi selama ini di Benua Fana, dan dia mampu memasuki tingkat Menengah Tahap Penghancur Fana pada usia 35 tahun! Jika murid Tuan Gubernur Kota itu sebelumnya tidak datang ke sini ke Tanah Malaikat bersama dengan Tuan Gubernur Kota, dia bahkan tidak akan bisa menandingi bocah ini," kata Ketua Pelindung Langit itu dalam hati.
Di Kediaman Gubernur Kota di Kota Perbukitan, tentu saja, dia sebagai seorang pemimpin paling terpercaya dari 36 Pelindung itu, adalah yang paling mengerti tentang Tuan Gubernur Kota.