Maharaja Perang Menguasai Langit

3Duan Ling Tian sudah mengenal kapal cepat karena ia mewarisi ingatan Maharaja Bela Diri Reinkarnasi dari kedua kali kehidupannya.     0

Namun, ini adalah pertama kalinya Feng Tian Wu dan Xiong Quan menyaksikannya, jadi mereka tentu saja menjadi terpana.     

Wuss!     

Dengan mata tertutup, Duan Ling Tian tampaknya menghemat energinya, tetapi ia benar-benar sedang berkultivasi mengembangkan Bentuk Kesembilan dari Teknik Penguasa Perang Sembilan Naga dalam Bentuk Naga Ular. Ia mengabaikan suara desingan yang semakin mendekat ke arah mereka.     

Saat Feng Tian Wu dan Xiong Quan menantikannya dengan tak sabar, sebuah titik hitam kecil yang terletak jauh dengan perlahan terus membesar...     

Akhirnya, mereka melihat sebuah benda yang terlihat seperti sebuah perahu.     

"Apakah itu kapal cepatnya?" Rasa terkejut membayangi mata Xiong Quan saat dia melihat sebuah objek seperti perahu yang mendekat. "Sepertinya tidak ada bedanya dengan perahu pada umumnya ... Tentu saja, hanya penampilannya saja yang terlihat sama. Tapi ukurannya jauh lebih besar dari perahu biasa."     

Wuss!     

Dengan segera, kapal cepat itu tiba di Tepi Sungai Ruo Shui dan terlihat sepenuhnya di depan semua orang yang sudah menunggu.     

Xiong Quan dan Feng Tian Wu memperhatikan bahwa kapal cepat itu terbuat dari suatu material unik yang tidak diketahui. Meskipun mereka tidak menyentuhnya, hanya dengan melihatnya, mereka dapat mengetahui bahwa material itu jauh dari kesan biasa.     

Sementara itu, ada kombinasi tempat duduk yang berjajar dua dan tiga di dalam kapal cepat itu.     

"Apakah orang-orang dari Sekte Yin Yang yang mengendalikan kapal cepat ini?" Dengan segera, Xiong Quan tersadar kembali dan memperhatikan kedua orang yang masing-masing berdiri di depan dan belakang kapal cepat itu.     

Mereka berdua adalah lelaki tua yang secara tanpa sengaja memberi kesan mengancam yang menakutkan bagi Xiong Quan hanya dengan berdiri saja di sana.     

"Mereka berdua adalah para tokoh digdaya!" Pikiran itu segera terlintas di benak Xiong Quan.     

Ia mendapat naluri bahwa kedua orang dari Sekte Yin Yang itu memiliki kemampuan yang lebih kuat daripada dirinya.     

'Wuss! Wuss!'     

Detik berikutnya, dua buah siluet melesat keluar dari kerumunan dan tiba di dekat kapal cepat itu. Mereka bergabung dengan kedua lelaki tua yang baru saja turun dari kapal cepat itu dan membungkuk hormat kepada mereka.     

"Tetua!" Setelah membungkuk, kedua pria itu berbisik dengan kedua lelaki tua itu.     

"Apakah mereka berdua dari Sekte Yin Yang? Mereka baru saja berdiri di sampingku sebelumnya."     

"Aku tidak tahu bahwa mereka berasal dari Sekte Yin Yang."     

…     

Saat itu, banyak dari mereka yang menunggu di Tepi Sungai Ruo Shui menjadi terkejut.     

Setelah mendengar apa yang dibisikkan oleh kedua murid Sekte Yin Yang itu ke telinga mereka, wajah kedua Tetua itu dengan segera berubah muram tanpa ada yang menyadari.     

Pada saat yang sama, mereka memusatkan perhatian pada siluet ungu yang berdiri tidak jauh dari sana.     

"Jadi, ia menghancurkan Organisasi Pendulang Emas dan mengambil sejumlah besar Batuan Induk yang seharusnya menjadi milik kita?" Salah seorang lelaki tua itu bergumam pelan saat sebuah kilatan dingin terpancar dari matanya.     

"Ini bukanlah tempat untuk memberinya pelajaran ... Kalau kita melakukannya disini, yang lain akan mengetahui bahwa kita Sekte Yin Yang lah yang mengizinkan Organisasi Pendulang Emas untuk menipu mereka. Itu pasti akan membawa reputasi buruk bagi kita!" Kata lelaki tua yang satunya.     

"Nanti kita lihat apa yang bisa kita lakukan padanya ketika kita tiba di Wilayah Dalam dan kembali ke Sekte Yin Yang," kata Tetua pertama. "Ketika kita sampai di Sekte Yin Yang, kita akan membuatnya memuntahkan semua Batuan Induk yang dia ambil dari kita tidak peduli berapapun banyaknya yang ada!"     

"Jangan sembrono! Dia pasti memiliki identitas yang luar biasa... Bahkan pengiringnya saja adalah seorang Raja Bela diri," seru yang terakhir.     

Tentu saja, orang yang dimaksud kedua lelaki tua itu adalah Duan Ling Tian. Termasuk Feng Tian Wu dan Xiong Quan yang ada di sampingnya, ketiganya adalah target kedua lelaki tua itu.     

"Tetua ... Tetua Huang belum kembali sampai sekarang. Aku menduga mereka telah membunuhnya," murid Sekte Yin Yang yang berdiri di sampingnya berkata sambil menjaga nada suaranya tetap rendah.     

"Ini adalah situasi saling menguntungkan jika ia mengembalikan apa yang menjadi milik Sekte Yin Yang... Beraninya ia membunuh Tetua Sekte Yin Yang kita? Dia tidak akan bisa meninggalkan sekte ketika ia sampai di sana!" Kedua Tetua Sekte Yin Yang saling berpandangan. Keduanya menyorotkan sinar ganas yang berkilauan di mata mereka seolah-olah mereka akan melahap siapa pun yang mendekatinya.     

"Nona Tian Wu, apakah kau memperhatikan bahwa kedua lelaki tua itu sesekali melirik kita?" Xiong Quan bertanya kepada Feng Tian Wu setelah melihat kedua lelaki tua dari Sekte Yin Yang itu dengan sedikit rasa jeri.     

"Mereka datang ke sini membawa niat buruk." Feng Tian Wu, yang wajahnya tampak tertutup lapisan es, menggerakkan bibir indahnya. Dia sangat hemat dengan kata-kata.     

"Semuanya, dengarkan. Kapal cepat akan berangkat satu jam lagi. Silakan beli token keberangkatan kalian dari mereka berdua," salah satu Tetua Sekte Yin Yang segera berteriak sambil menunjuk ke arah kedua murid Sekte Yin Yang itu.     

Begitu ia berbicara, maka dengan segera terjadi keriuhan dan kesibukan.     

"Jadi, mereka berdua itu berasal dari Sekte Yin Yang, mereka ada di sampingku ketika aku membeli token keberangkatan palsu ... Kenapa mereka tidak memberi tahu kita? Aku kehilangan dua puluh Batuan Induk dengan sia-sia!" Banyak dari mereka yang berteriak-teriak marah.     

Karena tidak ada yang memperingatkan mereka, mereka telah tertipu oleh orang-orang dari Organisasi Pendulang Emas ketika mereka baru saja tiba. Setiap mereka menghabiskan masing-masing dua puluh Batuan Induk untuk membeli token keberangkatan palsu.     

Awalnya, setelah mengetahui mereka ditipu, mengingat kekuatan Organisasi Pendulang Emas, mereka juga tidak berani mengatakan apa pun atau memperingatkan orang-orang yang datang kemudian.     

Namun, sekarang setelah mereka mengetahui bahwa kedua murid Sekte Yin Yang ternyata sedari awal berdiri di antara mereka dan tidak memperingatkan mereka, mereka menjadi sangat marah.     

"Jika murid Sekte Yin Yang itu bertanggung jawab atas hal ini, apa mungkin orang-orang dari Organisasi Pendulang Emas itu berani merampok kita di siang hari bolong?"     

"Benar! Itu adalah dua puluh Batuan Induk. Itu bukan jumlah yang kecil."     

…     

Kebanyakan mereka saling berbisik satu sama lain dan membahasnya di antara mereka sambil memelototi keempat orang dari Sekte Yin Yang itu dengan marah.     

"Hmph!" Sebuah ejekan menekan kehebohan itu.     

Salah satu Tetua Sekte Yin Yang telah mengambil langkah maju dan menyapu kerumunan dengan aura seorang tokoh digdaya tahap Raja Bela diri-nya. Massa yang marah sedikit tercekik oleh aura itu, sehingga tidak bisa lagi saling berbicara satu sama lain.     

"Siapa yang harus disalahkan ketika kalian semua mencoba menjadi pelit dan berusaha menghemat Batuan Induk? Kapal cepat Sekte Yin Yang kami mengenakan biaya tiga puluh Batuan Induk per orang. Kami telah mengatakan harganya sejak awal, dan kami memperlakukan semua orang sama. Jangan bilang kalian belum pernah dengar itu sebelum datang ke sini! " Tetua Sekte Yin Yang mencemooh.     

Sekelompok orang yang tertipu itu menjadi terdiam tiba-tiba setelah mendengar apa yang dikatakan Tetua itu.     

Dia benar.     

Meskipun itu adalah pertama kalinya bagi kebanyakan mereka untuk pergi ke Tepi Sungai Ruo Shui dan menaiki kapal cepat untuk pertama kalinya, mereka telah mendengar tentang biaya naik kapal cepat itu sebelumnya.     

Jelaslah bahwa harganya adalah tiga puluh butir Batuan Induk per orang!     

Namun, mereka menyadari bahwa ada orang yang menjual token keberangkatan dengan harga hanya dua puluh butir Batuan Induk ketika mereka tiba.     

Selain itu, token keberangkatan kapal itu tampak asli, dan tidak ada yang memperingatkan mereka tentang penipuan tersebut.     

Mereka merasa yakin pada saat itu dan merasa dibully karena mereka pikir bisa menghemat sepuluh butir Batuan Induk saat membeli token keberangkatan.     

"Bahkan jika kita bersikap pelit sehingga akhirnya tertipu, Sekte Yin Yang seharusnya tidak membiarkan mereka melakukan hal itu! Murid Sekte Yin Yang talah ada di sini selama ini, tetapi mengapa mereka tidak memperingatkan kita? Bagaimana mereka bisa hanya menonton saja saat kita tertipu? " Dengan segera ada seseorang melampiaskan amarahnya.     

"Memperingatkan kalian semua?" Tetua Sekte Yin Yang yang lainnya menatap orang itu dengan dingin. "Bagaimana kau bisa tertipu jika kau tidak pelit? Apakah mereka akan memaksamu jika kau menolaknya?"     

"Jangan bilang kalau kalian semua telah tertipu! Apakah mereka yang tidak tertipu dan tidak membeli token keberangkatan palsu itu lalu mengalami kerugian?"     

"Apakah kau tahu mengapa mereka tidak kerugian? Itu karena kami, Sekte Yin Yang! Jika bukan karena kekuatan kami, apakah mereka akan bisa hidup? Yang hilang hanya dua puluh Batuan Induk. Apakah kalian mau kehilangan nyawa karena hal ini?" Tetua Sekte Yin Yang itu berbicara dengan jelas, membuat orang-orang tidak bisa berkata-kata.     

Sepertinya itu benar adanya.     

Pada saat itu, seseorang mendatangi kedua murid Sekte Yin Yang untuk membeli token keberangkatan dari mereka dengan patuh. Sesudah itu, semakin banyak orang yang mengikuti langkahnya.     

"Jadi, ini Sekte Yin Yang! Kalian jelas-jelas telah membiarkan Organisasi Pendulang Emas beroperasi dan beraninya kalian mengatakannya seolah kalian adalah pihak yang benar?" Setelah beberapa saat, Duan Ling Tian membuka matanya dan menatap kepada keempat anggota Sekte Yin Yang itu. Ia menyeringai lebar.     

"Sepertinya kedua lelaki tua ini mengetahui bahwa kita telah menghancurkan Organisasi Pendulang Emas itu." Duan Ling Tian juga memperhatikan bahwa ada kilatan cahaya dingin di mata mereka ketika dkeua Tetua Sekte Yin Yang itu memandang mereka. Namun, mereka tidak menyerang di depan kerumunan.     

"Mereka masih bisa menahan diri?" Duan Ling Tian sangat terkejut.     

Sebenarnya, Tian Wu telah membunuh orang yang mengikuti mereka ke sarang Organisasi Pendulang Emas. Ia tidak memiliki kesempatan untuk memberi tahu pihak lain dari Sekte Yin Yang tentang kemampuan Duan Ling Tian.     

Satu-satunya hal yang berhasil dilakukan penguntit tadi adalah mengirimkan informasi bahwa mereka berhasil menghancurkan Organisasi Pendulang Emas melalui giok komunikasi.     

Oleh karena itu, keempat orang dari Sekte Yin Yang yang berdiri di depan mereka tidak tahu bagaimana kemampuan Duan Ling Tian. Ketakutan mereka terhadapnya bukanlah alasan mengapa mereka tidak menyerang.     

Satu-satunya hal yang bisa mereka lakukan sekarang adalah menahan diri.     

"Mungkin tidak nyaman bagi mereka untuk menyerang ketika ada begitu banyak orang yang menyaksikan... Bagaimanapun, mereka hanya akan menunjukkan pada khalayak umum bahwa mereka bekerja sama dengan Organisasi Pendulang Emas dengan sengaja begitu mereka bergerak menyerang." Tidak sulit bagi Duan Ling Tian untuk mengetahuinya.     

"Xiong Quan, pergi lah beli tiga token keberangkatan." Duan Ling Tian memandang Xiong Quan dan kemudian mengangkat lengannya. Sebuah Cincin Ruang muncul di tangannya. Setelah melepaskan kepemilikan, ia melemparkan cincin itu kepada Xiong Quan. "Aku telah memasukkan 1.000 Batuan Induk di sana."     

"Baik, Tuan Muda," Xiong Quan menjawabnya dengan penuh hormat dan membeli token keberangkatan dari kedua murid Sekte Yin Yang itu.     

Duan Ling Tian dan Feng Tian Wu saling berdiri bersisian dan memandang keempat orang dari Sekte Yin Yang itu dari jauh.     

"Dua orang ahli bela diri Tahap Raja Bela diri Tingkat Keempat... Dengan basis kultivasi yang mereka miliki, mereka seharusnya adalah para Tetua dari Sekte Yin Yang," Duan Ling Tian berpikir dalam hatinya.     

"Aku telah melihat kedua murid lainnya itu sebelumnya. Mereka berada di antara kerumunan, tetapi mereka pandai menyamar dan tidak menampakkan identitas mereka. Mereka pastilah para murid Sekte Yin Yang yang telah menerima giok komunikasi itu."     

"Mereka berdua adalah para ahli bela diri Tahap Transformasi Ruang Tingkat Kesembilan... Kalau aku tidak salah, mereka seharusnya berada di Puncak Tahap Ruang Hampa," Duan Ling Tian berspekulasi.     

Di dalam kekuatan lapis kedua dan ketiga di Benua Awan, orang-orang di Puncak Tahap Ruang Hampa adalah orang-orang luar biasa dengan posisi yang luar biasa.     

Terutama di kekuatan lapis ketiga, orang-orang di Puncak Tahap Ruang Hampa adalah para pemimpin.     

Namun, di dalam kekuatan lapis pertama, seorang ahli bela diri di Puncak Tahap Ruang Hampa hanya akan dianggap sebagai murid yang luar biasa karena ada banyak tokoh digdaya Raja Bela Diri di dalam kekuatan tersebut.     

Mereka tidak akan memiliki posisi yang penting jika mereka belum mencapai Tahap Raja Bela Diri.     

Dalam waktu singkat, Xiong Quan telah kembali setelah membeli tiga buah token keberangkatan. Ia memperhatikan token itu baik-baik dan menyadari bahwa token-token itu tidak jauh berbeda dengan token keberangkatan yang palsu.