Duan Ling Tian Tertangkap
Duan Ling Tian Tertangkap
Hanya satu bandit yang tersisa dengan nafas terakhirnya, dan dia jelas tidak akan hidup lama.
"Tu...Tuan, selamatkan aku!" Bandit itu berjuang untuk memohon bantuan dari Duan Ling Tian.
Duan Ling Tian meliriknya dengan acuh tak acuh dan bertanya. "Apa kau tahu di mana Pemimpin lain dari kelompok banditmu berada?"
"Aku ... aku tidak tahu." Bandit itu menggelengkan kepalanya dengan susah payah. Bahkan jika dia mengkonsumsi pil obat penyembuhan, dia masih kehabisan napas.
Dia menderita luka yang begitu berat, dan pil obat penyembuhan tingkat rendah yang dimilikinya tidak mampu memberikan efek apa pun.
"Emas Kecil." Duan Ling Tian tidak memperdulikan bandit itu dan membangunkan tikus emas kecil itu.
"Cit cit ~" Setelah tikus emas kecil itu bangun, dia berteriak kaget ketika dia melihat kondisi tragis di dalam ngarai.
"Kakak Ling Tian, kenapa kau menjadi begitu sadis?" Suara naif tikus emas kecil yang seperti gadis kecil masuk ke telinga Duan Ling Tian.
"Aku sadis?" Sudut-sudut mulut Duan Ling Tian berkedut.
Bahkan jika ada orang di dunia yang memenuhi syarat untuk menyebutnya sadis, itu sama sekali bukan tikus emas kecil.
Dalam hal keduanya kejam dan sadis, dia merasa dia tidak bisa dibandingkan dengan bocah kecil ini tidak peduli seberapa keras dia mencoba.
"Emas Kecil, bantu aku mengumpulkan rampasan." Di bawah perintah Duan Ling Tian dan pengumpulan bersih tikus emas kecil, Cincin Ruang dari gerombolan bandit menjadi milik Duan Ling Tian.
Sedangkan selama periode waktu ini, bandit yang selamat dari pertarungan telah mati karena luka-lukanya yang berat.
Kali ini, Duan Ling Tian bisa dianggap telah memperoleh panen yang sangat baik.
"Dengan dengan menggabungkan semua bandit ini ... Poin misiku pasti sudah melewati seratus, kan?" Sebelum Duan Ling Tian pergi, dia melirik acuh tak acuh ke tumpukan mayat bandit di dalam ngarai dan berpikir pada dirinya sendiri.
Selanjutnya, Duan Ling Tian membawa serta tikus emas kecil itu dan meninggalkan jurang.
Wajah Duan Ling Tian menjadi suram setelah dia meninggalkan ngarai.
Karena dia melihat dua aura yang sangat tidak asing sedang mendekat dengan kecepatan yang sangat cepat ...
"Sial!" Wajah Duan Ling Tian suram, lalu sosoknya berkelebat, berniat melarikan diri.
Angin puyuh!
Kekuatan Angin Lanjutan Setengah Langkah dan Kekuatan Petir Lanjutan Setengah Langkah Duan Ling Tian berkumpul di bawah kakinya, dan dia sepertinya telah berubah menjadi angin saat dia melintas ke kejauhan.
"Duan Ling Tian, kau masih ingin melarikan diri dari kita berdua?" Tepat pada saat ini, dua sosok tua tampak seolah-olah mereka muncul dari udara tipis di hadapan Duan Ling Tian.
Atau tentu saja, mereka tidak muncul dari udara tipis.
Sebaliknya karena kecepatan mereka yang telah mencapai tingkat tertentu yang menyebabkan Duan Ling Tian tidak dapat melihat sosok mereka.
"Zhao Ming, Tang Huo!" Raut wajah Duan Ling Tian tidak sedap dipandang saat dia melihat dua pria tua yang melayang di depannya.
Dia tidak pernah menduga Zhao Ming dan Tang Huo akan muncul di Pegunungan Angin Hitam ...
"Pasti Liu Yue yang memberi tahu mereka kalau para siswa Akademi Naga dan Phoenix keluar untuk mendapatkan pengalaman dan penempaan." Tidak lama kemudian, Duan Ling Tian menebak alasannya.
"Duan Ling Tian, kami tidak bisa melakukan apa pun padamu di Kerajaan Langit Merah hari itu ... Biar aku lihat siapa yang bisa membantumu hari ini." Sudut-sudut mulut Tang Huo meringkuk menjadi senyum dingin.
Tatapan dingin sedingin es Zhao Ming menatap Duan Ling Tian, namun tidak mengucapkan sepatah kata pun.
Wuss!
Tepat pada saat ini, sosok tua lain muncul berdiri di depan Duan Ling Tian, dan sosok itu melindungi Duan Ling Tian di belakang dirinya.
Sososk itu adalah Wakil Dekan Akademi Naga dan Phoenix, Chi Ming.
Chi Ming sedikit tergerak ketika melihat Tang Huo and Zhao Ming.
Dia tidak terkejut anggota Tri-Sekte Rimba Biru ingin mencari masalah dengan Duan Ling Tian.
Tapi yang mengejutkannya adalah demi Duan Ling Tian, Tri-Sekte Rimba Biru sampai mengirim dua Tetua Pelindung ...
Itu benar-benar luar biasa!
"Bahkan jika Tri-Sekte Rimba Biru menganggap Duan Ling Tian lebih penting, itu tetap tidak akan sampai pada tingkat mengirim dua Tetua Pelindung, kan?" Chi Ming merasa pasti ada rahasia yang tersembunyi di balik ini.
"Tetua Tang Huo, Tetua Zhao Ming." Chi Ming melihat ke arah Tang Huo dan Zhao Ming dengan raut wajah tenang dan berkata dengan suara rendah, "Duan Ling Tian adalah siswa Aula Dalam Akademi Naga dan Phoenix kami sekarang, dan saat ini dia sedang menjalani misi pengalaman... Aku harap kalian berdua bisa segera pergi."
"Chi Ming, mungkinkah kau berpikir bahwa kau sendiri mampu menghentikan kami berdua?" Tang Huo jelas tahu Chi Ming, dan dia menyeringai.
Wajah Chi Ming menjadi suram. "Tang Huo, jangan lupa ... Duan Ling Tian adalah anggota Akademi Naga dan Phoenix sekarang, dan dia dilindungi oleh Keluarga Kerajaan Kekaisaran Rimba Biru! Jika kau berani menyentuhnya, maka itu akan melawan Keluarga Kerajaan."
Sejauh yang Chi Ming tahu, Keluarga Kerajaan cukup untuk menekan Tang Huo dan Zhao Ming sampai pada titik dimana mereka tidak dapat bernapas.
Namun, masalah yang berkembang melebihi perkiraannya.
"Keluarga Kerajaan?" Tang Huo dan Zhao Ming saling pandang ketika mendengar Chi Ming, lalu tidak bisa menahan diri untuk tidak tertawa.
"Apa? Setelah kalian bergabung dalam Tri-Sekte Rimba Biru, kalian bahkan meremehkan Keluarga Kerajaan kami?" Chi Ming berbicara dengan suara rendah.
"Chi Ming, jika kau bijak maka cepatlah pergi ... Kami membawa Duan Ling Tian hari ini!" Kata-kata Tang Huo tidak memiliki sedikit ruang untuk tawar menawar.
Keluarga Kerajaan?
Mungkin mereka harus menahan diri dalam Kota Kerajaan Kekaisaran Rimba Biru.
Tapi sekarang, semuanya terlalu jauh, sedangkan Duan Ling Tian berada di depan mata mereka dan akan menjadi mangsa mereka. Bagaimana mereka bisa membiarkan peluang ini berlalu?
Terlebih lagi, setelah mereka menangkap Duan Ling Tian, itu juga berarti mereka akan mendapatkan Susu Stalaktit 10.000 tahun.
Setelah mereka mengonsumsi Susu Stalaktit 10.000 Tahun, mereka percaya akan dapat menerobos ke tingkat ketujuh Tahap Pengenal Ruang!
Pada saat itu, terus kenapa kalau ada Keluarga Kerajaan?
Satu-satunya alasan Keluarga Kerajaan mampu memonopoli kerajaan adalah karena memiliki ahli tingkat ketujuh Tahap Pembelah Ruang.
Selama mereka menangkap Duan Ling Tian dan menemukan lokasi Susu Stalaktit 10.000 Tahun darinya, para ahli tingkat ketujuh Tahap Pengenal Ruang akan bermunculan di Tri-Sekte Rimba Biru mereka!
Selain itu, tidak hanya menjadi satu orang!
Pada saat itu, Tri-Sekte Rimba Biru mereka tidak takut lagi pada Keluarga Kerajaan Kekaisaran Rimba Biru.
Duan Ling Tian berdiri dan diam-diam mengawasi perkembangan situasi.
Dia perhatikan perkembangannya sepertinya tidak berjalan lancar.
Tang Huo dan Zhao Ming sepertinya ingin menangkapnya bahkan berani menyinggung Keluarga Kerajaan.
Adapun alasan mereka berdua melakukan ini, Duan Ling Tian mampu menebaknya.
"Apakah mereka benar-benar berpikir aku akan membawa mereka ke Susu Stalaktit 10.000 Tahun jika mereka menangkap ku?" Duan Ling Tian menyeringai dalam hatinya tentang betapa lugu Tang Huo dan Zhao Ming ini.
"Hmph!" Akhirnya, Chi Ming mendengus dingin, dan Sumber Energi di tubuhnya berubah, membuat jubahnya berkibar tanpa angin.
Wuss!
Di langit, delapan naga bertanduk kuno yang seperti hidup secara bertahap berkumpul membentuk.
Chi Ming menunjukan kultivasinya.
Tingkat Keenam Tahap Pengenal Ruang!
Dia tidak kalah dengan Zhao Ming atau pun Tang Huo.
Duan Ling Tian tidak kaget ketika Chi Ming menunjukan kultivasinya seperti itu.
Kekuatan Spiritualnya telah mendeteksi kultivasi Chi Ming sejak lama.
"Chi Ming, jika kau benar-benar ingin mencari masalah, maka jangan salahkan aku dan Tetua Ming karena kasar padamu ... Aku anggap kau harus tahu bahwa kau bukanlah tandingan kami berdua." Saat Tang Huo berbicara, delapan siluet naga bertanduk kuno muncul di atasnya.
Sedangkan di atas Zhao Ming, delapan siluet naga bertanduk kuno secara bertahap berkumpul mementuk juga, dan mereka menggeliat saat mereka turun.
Wuss!
Tidak lama kemudian, helaian energi biru melayang pada Sumber Energi pada tubuh Chi Ming.
Selanjutnya, lima naga bertanduk kuno lainnya muncul di langit di atas Chi Ming ...
"Konsep Air Tingkat Kelima?" Sudut-sudut mulut Tang Huo menyeringai meremehkan, lalu ketika Sumber Energi di tubuhnya bergerak, helaian energi merah melonjak, dan aura yang menyengat menyebabkan udara menjadi berhenti.
Konsep Api Tingkat Keenam!
Pada saat yang sama, Konsep Angin Tingkat Kelima muncul dalam Sumber Energi Zhao Ming, dan delapan siluet naga bertanduk kuno di atasnya menjadi 13.
"Kalian berdua benar-benar ingin menyentuh seseorang yang dilindungi oleh Keluarga Kerajaan kami?" Wajah Chi Ming suram, dan dia merasakan gelombang ketidakberdayaan di dalam hatinya.
Dia tidak pernah menyangka Tang Huo telah memahami Konsep Api tingkat keenam!
Konsep Api tingkat keenam tidak dapat dikalahkan oleh Konsep Air tingkat kelima miliknya.
Awalnya, dia berencana untuk menggunakan Konsep Airnya untuk melawan Konsep Api Tang Huo, lalu menarik Zhao Ming ke dalam pertarungan dan bertarung untuk memberi kesempatan bagi Duan Ling Tian untuk melarikan diri.
Tetapi sekarang tampaknya gagasannya telah gagal.
Hanya Tang Huo sendiri telah melampaui dia, dan dia sama sekali tidak dapat mengalihkan perhatiannya untuk berurusan dengan Zhao Ming.
Sedangkan pada saat ini, pikiran Duan Ling Tian berputar.
"Bahkan jika aku meminjamkan pedang roh tingkat empat milikku pada Wakil Dekan Chi Ming, dia mungkin tidak dapat menekan Tang Huo dan Zhao Ming ... Sepertinya aku pasti akan menderita kesialan hari ini." Tanpa sadar, sudut-sudut mulut Duan Ling Tian melengkung ke dalam gumpalan ketidakberdayaan.
Dia tidak melarikan diri karena dia tahu tidak mungkin baginya untuk melarikan diri di bawah pengawasan Tang Huo dan Zhao Ming.
"Tetua Ming!" Tiba-tiba, Duan Ling Tian mendengar teriakan meledak-ledak.
Selanjutnya, Duan Ling Tian melihat kain biru di tubuh Zhao Ming bergoyang saat dia berubah menjadi embusan angin dengan kecepatan sangat cepat dan melesat langsung ke arah Chi Ming, dan dia terkurung dalam pertarungan dengan Chi Ming ...
Dalam hal serangan, keduanya sama.
Dalam hal kecepatan, karena Zhao Ming telah memahami Konsep Angin, dia lebih unggul.
Wuss!
Tepat pada saat ini, Duan Ling Tian mendengar gelombang suara udara menyapu ke arahnya, dan suara itu mendekat semakin dekat dan semakin dekat, dan aura yang menyengat menyelimuti dirinya.
"Sial!" Wajah Duan Ling Tian menjadi sangat pucat ketika melihat Tang Huo menerkamnya.
Sebuah tangan yang kuat turun ke bahunya, dan Sumber Energi yang tangguh membelenggu semua Sumber Energi dalam tubuhnya.
Selanjutnya, Duan Ling Tian dibawa ke awan dan dengan cepat terbang ke kejauhan,
Dalam penglihatan Duan Ling Tian, Chi Ming dan Zhao Ming melangkah lebih jauh dan lebih jauh, dan pada akhirnya, mereka berubah menjadi dua titik hitam yang secara bertahap menghilang di depan matanya ...
Selama periode waktu ini, Chi Ming ingin menyelamatkannya dalam banyak kesempatan, namun dihentikan oleh Zhao Ming.
"Duan Ling Tian, pada akhirnya kau jatuh ke tanganku." Suara Tang Huo masuk ke telinga Duan Ling Tian.
"Tetua Tang Huo, kau lebih baik sedikit lebih lembut ... Jika kau menyakitiku, maka aku mungkin tidak sengaja melupakan lokasi Susu Stalaktit 10.000 Tahun, dan itu tidak baik." Duan Ling Tian melirik tangan Tang Huo yang mencengkeram bahunya dan berbicara acuh tak acuh.
"Hmph!" Wajah Tang Huo geram karena diancam oleh Duan Ling Tian.
Tapi tangannya tetap agak mengendur.
Ketika dia melihat Tang Huo begitu kooperatif, Duan Ling Tian tahu dari tebakan sebelumnya memang benar.
Tang Huo dan Zhao Ming sama sekali tidak berpikir untuk langsung membunuhnya.
Tujuan dari keduanya adalah Susu Stalaktit 10.000 Tahun.
"Tetua Tang Huo, kemana kau berencana membawaku?" Duan Ling Tian memperhatikan Tang Huo membawanya ke timur, dan dia pun penasaran.
Tang Huo tidak memperdulikan Duan Ling Tian.
Tang Huo baru berhenti bergerak ketika dia tiba di puncak gunung terjal yang berada di perbatasan timur Kekaisaran Rimba Biru, kemudian dia memegang bahu Duan Ling Tian saat dia berdiri di langit.
Duan Ling Tian memperhatikan gunung terjal ini dan tidak melihat sesuatu yang istimewa tentangnya.