Tewasnya Ahli Tingkat Kedua Tahap Pengenal Ruang
Tewasnya Ahli Tingkat Kedua Tahap Pengenal Ruang
Di tempat itu, dua orang mengendalikan udara dan datang mendekat.
Salah satunya adalah seorang pria tua berpakaian abu-abu, yang lain seorang pria muda berpakaian bersulam.
Suara mendengus dingin sebelumnya adalah suara pria tua, dan terlihat jelas suara dari pria tua berbaju abu-abu itu.
"Tuan Manajer!" Pria tua yang bertanggung jawab memimpin arena membungkuk dengan hormat ketika pria tua berpakaian abu-abu itu muncul.
Manajer?
Seketika, gelombang keributan muncul di area sekitarnya.
"Dia Manajer Kandang Pertarungan?"
"Dia belum pernah menunjukkan dirinya di masa lalu ... Aku tidak pernah membayangkan kalau dia akan muncul secara pribadi hari ini."
...
Kerumunan penonton membahas dengan penuh semangat.
Duan Ling Tian mengangkat kepalanya dan melirik acuh tak acuh pada pria tua berpakaian abu-abu itu, dan dia tidak memperdulikan pria tua itu sebelum membawa Zheng Song berjalan keluar.
Kejadian ini membuat orang-orang yang hadir gemetar ketakutan.
Setelah Manajer Kandang Pertarungan muncul, Duan Ling Tian ini tetap berlaku kesuka hatinya?
Apa dia benar-benar tidak takut mati?
"Lancang!" Tepat pada saat ini, pria muda berpakaian bersulam di samping pria tua berpakaian abu-abu itu menatap Duan Ling Tian dan berteriak dengan suara suram. "Duan Ling Tian, apa kau benar-benar berpikir Kediaman Pangeran Sheng kami tidak berani menyentuhmu karena kau seorang siswa Akademi Naga dan Phoenix? Kau harus paham sejelas mungkin, akademi ini didirikan oleh Keluarga Kekaisaran!"
"Sedangkan Keluarga Kekaisaran memiliki hubungan dekat dengan Kediaman Pangeran Sheng! Jika kau bijaksana, tinggalkan budak ini dan berlutut dan bersujudlah sepuluh kali. Maka mungkin aku akan menyelamatkan nyawamu!" Pria muda berpakaian bersulam itu adalah Zhang Heng yang Duan Ling Tian cekik dan angkat di udara, Pangeran Kecil Kediaman Pangeran Sheng.
"Bersujud sepuluh kali?" Duan Ling Tian berhenti bergerak dan mendongak, dia melihat pria muda berpakaian bersulam itu seolah dia meyakinkan kembali apa yang dikatakan pemuda itu.
"Ya, sepuluh kali ... Jika bersujud ini tidak sulit, maka aku akan membuatmu mati secara menyedihkan!" Zhang Heng berdiri di sisi pria tua berpakaian abu-abu, di sisi Manajer arena, dan Zhang Heng meminjam kekuatan pria tua itu untuk meringankan berat tubuhnya.
Pada saat ini, kerumunan penonton di sekitarnya memandang Duan Ling Tian dengan tatapan yang mengandung sedikit belas kasihan.
Sejauh yang mereka tahu, jika Duan Ling Tian tidak melakukan apa yang dikatakan Pangeran Kecil Kediaman Pangeran Sheng, maka dia mungkin tidak akan bisa melarikan diri dari bencana.
Memang seperti yang dikatakan Pangeran Kecil, Akademi Naga dan Phoenix yang diandalkan Duan Ling Tian sekarang hanyalah sebuah akademi yang didirikan Keluarga Kekaisaran.
Tidak mungkin Keluarga Kekaisaran akan menghukum keluarga klan mereka demi kematian seorang jenius.
"Zhang Heng!" Luo Zhan melangkah maju dan menatap Zhang Heng dengan tatapan dingin sedingin es yang ekstrim.
Hanya dia yang tahu Duan Ling Tian tidak hanya memiliki satu ketergantungan, Akademi Naga dan Phoenix.
Dia percaya jika kakeknya ada di sini, kakeknya mungkin akan marah sejak lama dan membunuh Zhang Heng.
Status Duan Ling Tian di jantung kakeknya adalah sesuatu yang sangat jelas baginya.
Bahkan sejauh itu semua karena Duan Ling Tian kakeknya mampu menjadi ahli senjata tingkat lima beberapa bulan yang lalu.
Untuk kakeknya, Duan Ling Tian adalah gurunya, gurunya yang paling dihormati.
Sekarang, Kediaman Pangeran Sheng menggunakan kekuatan harta mereka untuk menindas Duan Ling Tian.
Dia bisa membayangkan jika dia diam saja, dia pasti akan dihukum mati oleh kakeknya ketika dia kembali.
"Tuan Muda Gila, ini masalah antara Duan Ling Tian dan Kediaman Pangeran Sheng ... Aku harap kau tidak ikut campur!" Manajer arena itu melirik acuh tak acuh pada Luo Zhan, namun jauh di dalam matanya, ada sedikit ketakutan.
Terlebih lagi, ada raksasa yang Kediaman Pangeran Sheng tidak mampu lawan di belakang Luo Zhan.
"Hmph! Aku ...." Luo Zhan mendengus dengan dingin, dan dia baru saja membuka mulutnya ketika dia disela oleh Duan Ling Tian melalui pesan suara.
"Luo Zhan, jangan ikut campur dalam masalah ini!" Ini adalah kata-kata Duan Ling Tian.
Luo Zhan tercengang.
Ketika dia melihat kepercayaan diri terungkap dari dalam mata Duan Ling Tian, meskipun dia tidak tahu apa yang Duan Ling Tian ingin lakukan, dia tidak mengatakan apa-apa lagi.
Sedangkan reaksi Luo Zhan masuk ke mata orang-orang yang hadir, dan itu menyebabkan banyak orang menghela napas.
"Sepertinya persahabatan Duan Ling Tian dan Tuan Muda Gila tidak benar-benar bagus..."
"Ya, jika Tuan Muda Gila ikut campur, maka Duan Ling Tian akan dapat dengan mudah melarikan diri dari musibah ini."
"Duan Ling Tian pasti akan menghela napas secara emosional di hatinya karena tidak hati-hati dalam berteman, kan?"
...
Banyak penonton berbisik membahasnya.
Luo Zhan sedikit malu ketika mendengar pembahasan itu.
Apakah dia tidak mau membantu Duan Ling Tian?
Selain Duan Ling Tian dan Luo Zhan, hanya Chen Shao Shuai yang memiliki firasat.
Dia sangat jelas tentang hubungan antara Duan Ling Tian dan Luo Zhan, dan Luo Zhan tiba-tiba berhenti telah menyebabkan dia menyadari bahwa masalah ini tidak begitu sederhana.
"Haha ..." Zhang Heng berdiri di langit dan tertawa dengan arogan. "Duan Ling Tian, apa kau lihat? Ini adalah temanmu! Cepat dan bersujud! Sepuluh kali untuk hidupmu yang tidak berharga!"
Duan Ling Tian memandang Zhang Heng dengan ekspresi tenang, dan dia riang.
"Duan Ling Tian! Apa kau tidak mendengar apa yang dikatakan Pangeran Kecil?" Sikap memaksa pria tua berpakaian abu-abu itu menyapu keluar untuk membungkus Duan Ling Tian, dan dia ingin membungkuk punggung Duan Ling Tian.
Tapi Duan Ling Tian berdiri di sana seperti gunung, tetap tidak bergerak.
"Hmph!" Pria tua berbaju abu-abu itu mengeluarkan teriakan ringan, dan sikap memaksanya tiba-tiba muncul dengan sekuat tenaga, dan Sumber Energi terangkat seperti api di tubuhnya.
Di udara, tiga siluet besar berkumpul membentuk, mereka adalah tiga siluet naga bertanduk kuno….
"Tingkat kedua Tahap Pengenal Ruang!" Seketika, banyak penonton tersentak.
Manajer Kandang Pertarungan adalah seorang ahli tingkat kedua Tahap Pengenal Ruang!
Untuk sementara waktu, banyak orang melihat anggota Kandang Pertarungan, lalu memandang Duan Ling Tian, dan mereka menggelengkan kepala dan menghela napas.
Mereka menghela napas karena ada dua ahli Tahap Pengenal Ruang di sisi area Kandang Pertarungan, sedangkan sisi Duan Ling Tian tampaknya hanya memiliki satu makhluk siluman Tahap Pengenal Ruang.
"Idiot!" Tatapan Duan Ling Tian menyapu Manajer Kandang Pertarungan dan Zhang Heng, lalu dia berkata dengan acuh tak acuh.
"Kakak Zheng Song, ayo pergi!" Duan Ling Tian terus memimpin Zheng Song keluar.
Adegan ini menyebabkan kulit kepala banyak orang mati rasa.
Apa Duan Ling Tian ini sudah gila?
Dia tidak memperdulikan dua ahli Tahap Pengenal Ruang, apa dia benar-benar berpikir mereka tidak berani menyentuhnya?
"Kau cari mati!" Ekspresi Manajer Kandang Pertarungan menjadi suram saat dia menukik seperti elang raksasa yang telah membentangkan sayapnya yang menutupi langit, dan dia menukik ke arah Duan Ling Tian.
Ketika dia tiba di dekatnya di atas arena, dia mengangkat tangannya dan benar-benar langsung membuka kandang besi.
Kekuatan seorang ahli Tahap Pengenal Ruang terlihat dalam tampilan penuh!
Sudut-sudut mulut Zhang Heng melengkung senyum menyeringai saat dia melihat pemandangan di depannya, dan seolah-olah dia telah melihat adegan Duan Ling Tian terbunuh.
"Emas Kecil!" Tepat pada saat ini, Duan Ling Tian berteriak dengan dingin.
"Cit cit!!" Seketika, seruan yang tajam terdengar di seluruh Kandang Pertarungan.
Selanjutnya, orang-orang yang hadir melihat ketika Manajer Kandang Pertarungan tiba di dekat Duan Ling Tian, tubuhnya tiba-tiba berhenti, dan Sumber Energi yang mengamuk di tubuhnya benar-benar tersebar.
Orang-orang yang mengamati secara detail bahkan dapat melihat mata Manajer Kandang Pertarungan itu redup dan tak berdaya, dan dia tampak seakan kehilangan jiwanya.
Wiss!
Sedangkan pada saat ini, cahaya pedang yang cepat sampai batas melintas.
Dhuak!
Orang-orang yang hadir baru pulih dari keterkejutan mereka ketika tubuh Manajer Kandang Pertarungan yang menyemprotkan darah segar dengan keras jatuh ke tanah.
Tatapan orang-orang yang hadir tertuju pada Manajer Kandang Pertarungan sebelum turun ke tikus emas kecil yang berdiri di udara, dan mereka merasakan dingin menusuk tulang mereka.
Tes! Tes!
...
Pedang roh berukuran saku di tangan tikus emas kecil itu perlahan menetes darah yang menyihir dan memukau.
Itu adalah darah Manajer Kandang Pertarungan.
Kejadian ini sepertinya memberi tahu semua orang:
Memangnya kenapa kalau dia berada di tingkat kedua Tahap Pengenal Ruang?
Aku tetap akan membunuhnya tanpa penundaan!
"Cit cit cit cit ~" Setelah dia membunuh Manajer Kandang Pertarungan, tikus emas kecil berubah menjadi cahaya emas yang turun ke bahu Duan Ling Tian, dan dia berteriak seperti dia mencari pujian.
Sementara itu, orang-orang yang hadir bereaksi terhadap apa yang telah terjadi, dan mereka semua memiliki ekspresi keterkejutan.
Yang pertama adalah Zheng Song yang berada di samping Duan Ling Tian.
Zheng Song melihat tikus emas kecil yang dekat dengannya, dan dia merasakan hawa dingin di punggungnya.
Bocah kecil yang terlihat tidak berbahaya ini benar-benar memiliki kekuatan yang menakutkan ...
Membunuh ahli tingkat kedua Tahap Pengenal Ruang semudah menyembelih ayam.
"Tuan Muda Pedang, apa kau melihatnya dengan jelas?" Luo Zhan memandang Chen Shao Shuai dan bertanya melalui pesan suara.
Wajah Chen Shao Shuai sedikit kaku saat dia mengangguk. "Tindakan Manajer sebelumnya persis seperti gerakan Pemimpin Pertama bandit ... Tapi, bukankah itu teknik iblis Duan Ling Tian?"
Luo Zhan dan Chen Shao Shuai telah jelas melihat adegan Manajer yang sepertinya telah kehilangan jiwanya sebelum dibunuh.
Pada saat itu, Manajer benar-benar tidak terjaga.
Jika mereka mampu menyerang pada saat itu, Manajer pasti sudah mati.
Belum lagi tikus emas kecil yang lebih kuat dari mereka.
"Betapa makhluk siluman yang mengerikan!"
"Belum lama ini, ahli bela diri tingkat kesembilan Tahap Pembelah Ruang dibunuh olehnya ... Sekarang, ahli bela diri tingkat kedua Tahap Pengenal Ruang sama saja tidak dapat melarikan diri dari kematian di hadapannya!"
"Dari mana Duan Ling Tian mendapatkan makhluk siluman ini? Jika aku punya makhluk siluman seperti itu, maka bukankah aku bisa bergerak tanpa terhalang?"
"Bermimpilah! Dengan hanya bakat dan kekuatan alamimu, apa kau pikir makhluk siluman itu akan bersedia mengikutimu?"
...
Area penonton yang mengelilingi arena menjadi ramai sekali lagi.
Pria tua yang bertanggung jawab memimpin Kandang Pertarungan menggigil saat dia berdiri di langit, dan wajahnya pucat pasi.
Manajer mereka, keberadaan yang bahkan lebih kuat darinya, dibunuh oleh tikus emas kecil di sisi Duan Ling Tian dalam sekejap?
Pada saat ini, hatinya dipenuhi dengan rasa ketakutan.
Bahkan seorang ahli tingkat kedua Tahap Pengenal Ruang telah tewas di tangan tikus emas kecil itu, apalagi seorang ahli bela diri tingkat pertama Tahap Pengenal Ruang seperti dia ...
"Tidak ... Tidak mungkin ... Bagaimana ini bisa terjadi?" Zhang Heng tanpa henti menggelengkan kepalanya di langit di atas arena, dan dia tidak mau percaya semua ini benar.
"Zhang Heng!" Tepat pada saat ini, teriakan dingin menyentak Zhang Heng kembali ke akal sehatnya, dan itu menyebabkan wajah Zhang Heng menjadi pucat.
"Aku akan mengembalikan apa yang kau katakan sebelumnya kepadamu ... Bersujud sepuluh kali sebagai ganti hidupmu! Kalau tidak, kau akan mati!" Duan Ling Tian memandang Zhang Heng dengan tatapan yang sangat dingin sedingin es, dan dia mengucapkan kata demi kata.
Sosok Zhang Heng bergetar ketika dia mendengarnya.
Meminta aku untuk bersujud dan memohon belas kasihan?
Zhang Heng memandang puluhan ribu penonton di sekitarnya, dan tubuhnya berguncang tiba-tiba.
Harga dirinya tidak mengizinkannya melakukan ini!
"Aku akan memberimu waktu sepuluh napas untuk mempertimbangkannya ... Setelah sepuluh napas, jika kau masih tidak berlutut di hadapanku dan bersujud untuk memohon belas kasihan, maka aku pasti akan membunuhmu!" Suara Duan Ling Tian mengandung niat membunuh dingin sedingin es yang bercampur di dalamnya.
"Cit cit cit cit ~" Tikus emas kecil di bahu Duan Ling Tian sekarang memandang Zhang Heng juga, dan dia berteriak beberapa kali seolah-olah dia menunjukkan dukungan untuk Duan Ling Tian.
Teriakan tikus emas kecil itu menyebabkan sosok pria tua di langit yang memimpin arena dan bermaksud untuk ikut campur, dan dia melihat tikus emas kecil dengan mata penuh ketakutan.