Kesombongan Duan Ling Tian
Kesombongan Duan Ling Tian
"Begitu aku berbenturan dengannya, energi yang sangat aneh tiba-tiba keluar dari pedangnya dan mengguncang Sumber Energi milikku menjadi bertebaran!"
"Itu tidak berakhir di sana, energi itu bahkan mampu menarik tubuhku bergetar dengannya ... Pada waktu itu, aku punya perasaan jika aku tidak melepaskannya tepat waktu, maka tulang-tulang di seluruh tubuhku mungkin terguncang sampai bertebaran." Saat dia selesai berbicara, suara siswa Sekte Gunung Terbelah mengandung sedikit ketakutan.
"Apa?!" Ekspresi Ketua Sekte Gunung Terbelah menjadi muram dan tidak percaya. "Mungkinkah dia menggunakan mantra?"
"Itu bukan mantra." Siswa Sekte Gunung Terbelah menggelengkan kepalanya. "Jika itu mantra, aku pasti bisa membedakannya, bahkan Guru dan para Ketua Sekte atau Tetua lainnya pasti akan melihatnya pada saat pertama memungkinkan! Energi aneh miliknya itu bukanlah kekuatan sebuah mantra, tampak melonjak keluar dari Sumber Energi-nya, dan itu lebih seperti tipe metode pemanfaatan Sumber Energi. "
"Aku benar-benar tidak pernah membayangkan, Siswa Sekte Pedang Tujuh Bintang ini tidak hanya memiliki bakat mengerikan, tapi dia juga benar-benar memiliki metode pemanfaatan Sumber Energi yang mengerikan." Mata Ketua Sekte Gunung Terbelah berkedip dengan cahaya terang saat dia berkata dengan suara rendah.
"Dia orang yang bisa menjadi teman, bukan musuh." Siswa Sekte Gunung Terbelah memiliki ekspresi ketakutan.
Saat ini, bukan hanya sepasang Guru dan siswa Sekte Gunung Terbelah yang entah kenapa terkejut, bahkan anggota dari tiga sekte besar lainnya benar-benar terkejut, dan mereka baru tersadar dari keterkejutan mereka setelah waktu yang lama.
"Ketua Sekte Linghu, seorang monster benar-benar muncul dari Sekte Pedang Tujuh Bintang Tuan!" Tuan rumah, Ketua Sekte Pedang Teratai Iblis memandang Linghu Jin Hong, dan menghela napas. "Aku bisa mengerti sekarang mengapa Tuan rela melepaskan posisimu padanya ... Jenius mengerikan seperti itu belum pernah muncul sepanjang seluruh sejarah Kekaisaran Rimba Biru."
"Tepat sekali. Ketua Sekte Linghu, Sekte Pedang Tujuh Bintang Tuan benar-benar telah mendapat keberuntungan besar." Ketua Sekte Bulan Salju mengangguk setuju.
"Ketua Sekte Linghu, kami telah meremehkan Sekte Pedang Tujuh Bintang Tuan di masa lalu ... Sekarang aku memikirkannya, bagaimana mungkin keadaan diamana kekurangan darah baru muncul dengan sumber daya yang tersedia pada Sekte Pedang Tujuh Bintang?" Ketua Sekte Penyatu Inti menghela napas panjang.
Linghu Jin Hong dengan ringan tersenyum sambil berkata dengan rendah hati, "Ketua Sekte, kalian semua terlalu baik."
Namun, jauh di dalam mata Linghu Jin Hong ada perasaan puas diri yang tercampur dalamnya...
"Dia bahkan mampu mengalahkan ahli bela diri tingkat kelima Tahap Kelahiran Jiwa Baru?" Liu Yue dari Sekte Bulan Salju menatap kosong pada Duan Ling Tian dengan ekspresi tak percaya.
Sebelumnya, ketika Duan Ling Tian dan siswa Sekte Gunung Terbelah berbenturan satu sama lain, mirip dengan kebanyakan orang, dia pikir Duan Ling Tian pasti akan kalah juga ...
Namun, hasilnya telah melampaui harapannya!
Duan Ling Tian menggunakan kekuatan yang lebih lemah dari siswa Sekte Gunung Tebelah untuk menyerang balik dan mengalahkan siswa Sekte Gunung Terbelah yang memiliki kekuatan lebih kuat darinya.
"Metode apa yang sebenarnya dia gunakan?" Ekspresi tenang di wajah Tuan Muda Saber Sekte Pedang Teratai Iblis, Long Yun, telah lenyap sepenuhnya, tergantikan dengan rasa takut.
Sebelum hari ini, sulit baginya untuk membayangkan seorang pemuda berusia 22 tahun benar-benar dapat menyebabkan rasa takut muncul di dalam hatinya ...
Tentu saja, ketakutan yang muncul di hatinya tidak menunjukkan bahwa dia takut pada Duan Ling Tian ...
Sejauh yang dia ketahui, meskipun kemampuan Duan Ling Tian ini aneh, itu belum cukup untuk dapat mengancamnya.
Selain itu, dia memiliki senjata roh tingkat enam juga!
"Tongkat pemukul siswa Sekte Gunung Terbelah menghantam dengan kekuatan yang sebanding dengan 898 mammoth kuno, sedangkan ketika dikerahkan seluruhnya, kekuatanku sebanding dengan kekuatan 1.100 mammoth kuno!"
"Kecuali dia bisa melampaui perbedaan hampir 300 mammoth kuno, jika tidak, mustahil baginya untuk menandingiku!" Tuan Muda Saber, Long Yun, berpikir dalam hatinya.
Wuss!
Di dalam pergola di mana siswa Sekte Pedang Teratai Iblis duduk, sesosok tubuh muncul dan berdiri di tanah datar.
"Huang Ji, ini giliran kita." Segera setelah siswa Sekte Pedang Teratai Iblis itu muncul, dia melihat ke arah Huang Ji di dalam pergola para siswa Sekte Pedang Tujuh Bintang duduk dengan tatapan serius, seolah dia melihat musuh seumur hidupnya.
Sosok Huang Ji melesat keluar dari pergola dan berdiri di hadapan siswa Sekte Pedang Teratai Iblis.
Duan Ling Tian menatap pemandangan di depannya dengan tatapan tenang.
Dari pertarungan sebelumnya, selain Tuan Muda Saber, Long Yun, dan Liu Yu, Huang Ji dan siswa Sekte Pedang Teratai Iblis ini adalah dua yang terkuat di antara semua siswa dari berbagai sekte yang ada.
Tentu saja, itu tidak termasuk dia.
Tiba-tiba, Huang Ji dan siswa Sekte Pedang Teratai Iblis menyerang pada saat yang sama.
Swuss! Swuss! Swuss! Swuss! Swuss!
...
Huang Ji menyerang, bayangan pedang yang menyapu seluruh langit membawa jejak niat membunuh yang menakutkan saat menyelimuti siswa Sekte Pedang Teratai Iblis.
Om! Om! Om! Om! Om!
...
Siswa Sekte Pedang Teratai Iblis tidak takut sedikitpun, saber roh di tangannya melesat, dan dengan sempurna mampu menghentikan pedang di tangan Huang Ji setiap saat.
Sosok keduanya tanpa henti melintas satu sama lain.
Cahaya saber dan bayangan pedang menutupi dan menyapu langit, menyebabkan yang lain menjadi bingung menyaksikan mereka.
Tidak seperti dua kali pertarungan Duan Ling Tian dan menentukan pemenang dengan satu gerakan, pertarungan Huang Ji dan siswa Sekte Pedang Teratai Iblis adalah pertarungan jarak dekat ...
Untuk sementara waktu, mereka kira-kira setara satu sama lain dan dalam kebuntuan.
Teknik Pedang Tujuh Bintang Minor!
Pada akhirnya, Huang Ji mengeluarkan kartu truf terbesarnya yang merupakan keterampilan berpedang Pelindung Sekte Pedang Tujuh Bintang, bagian dasar Teknik Pedang Tujuh Bintang, Teknik Pedang Tujuh Bintang Minor.
Tujuh cahaya pedang yang seperti meteor memancar keluar ...
Siswa Sekte Pedang Teratai Iblis itu langsung dikalahkan oleh Huang Ji!
"Teknik Perpedang Tujuh Bintang, Sekte Pedang Tujuh Bintang, benar-benar layak menyandang reputasinya ... Teknik Pedang Tujuh Bintang Minor hanya bagian dasar dari Teknik Pedang Tujuh Bintang, namun kekuatannya sudah begitu menakutkan. Sulit membayangkan jika Teknik Pedang Tujuh Bintang yang benar digunakan, betapa mengerikan kekuatannya! "
Siswa Sekte Pedang Teratai Iblis masih memiliki rasa takut di hatinya, dan saat ia selesai berbicara, ia menghela napas lega dan melirik lekat Huang Ji sambil tertawa. "Huang Ji, sangat memalukan, kau mungkin memang tidak punya takdir dengan Teknik Pedang Tujuh Bintang... HAHAHAHA!" Saat dia mendekati akhir dari apa yang ingin dia katakan, dia tidak bisa menahan dirinya tertawa terbahak-bahak.
Tatapannya tanpa sadar turun ke arah Duan Ling Tian kemudian melirik lekat Duan Ling Tian sebelum kembali ke pergola tempat siswa Sekte Pedang Teratai Iblis lainnya duduk di dalamnya.
Sosok Huang Ji tiba-tiba bergetar.
Kata-kata siswa Sekte Pedang Teratai Iblis bagaikan garam pada luka-lukanya, membuat kebencian di hatinya naik sampai batasnya ...
"Duan Ling Tian!" Huang Ji kembali ke pergola, dan kesuraman muncul di matanya saat dia menatap Duan Ling Tian.
Setelah Duan Ling Tian membalas dengan tatapan dingin dan acuh tak acuh pada Huang Ji, dia tidak mempedulikan Huang Ji.
Konflik antara Duan Ling Tian dan Huang Ji diperhatikan oleh Ketua Sekte dari Sekte Pedang Teratai Iblis, dan dia tertawa terbahak-bahak. "Kekuatan Keponakan Bela Diri Huang Ji memang hebat ... Jika Duan Ling Tian tidak ada di sini hari ini, maka Keponakan Bela Diri Huang Ji pasti menjadi posisi yang ketiga dalam Kompetisi Bela Diri kali ini."
"Tepat, dengan kemampuan Duan Ling Tian yang dia tunjukan ketika mengalahkan murid istimewa Ketua Sekte Teng sebelumnya, mungkin tidak ada ahli bela diri tingkat kelima Tahap Kelahiran Jiwa Baru saat ini yang sebanding dengan Duan Ling Tian ... Duan Ling Tian mendapat posisi ketiga dalam Kompetisi Bela Diri ini menurut pendapat publik." Ketua Sekte Penyatu Inti mengangguk setuju, ingin menimbulkan masalah.
"Tentu saja, jika Keponakan Bela Diri Huang Ji tidak yakin dengan kekuatan Duan Ling Tian, maka kau dapat mengajukan tantangan pada Duan Ling Tian dan bersaing untuk peringkat ketiga!" Ketua Sekte Gunung Terbelah bergabung juga.
"Tidak perlu ... Aku lebih rendah darinya." Suara rendah dan dalam Huang Ji mengungkapkan rasa tenang.
Ketika dia melihat Huang Ji menyatakan sikapnya, alis Linghu Jin Hong sedikit berkerut...
Dia benar-benar khawatir jika Huang Ji akan menantang Duan Ling Tian.
Dengan kekuatan Duan Ling Tian saat ini, murid istimewa ini bukan tandingan Duan Ling Tian!
Bahkan jika Huang Ji menantang Duan Ling Tian, dia hanya akan membawa aib bagi dirinya sendiri, dan juga akan menjadi bahan tertawaan dari sekte lain ...
Sekte Pedang Tujuh Bintang tidak dapat menanggung penghinaan ini.
Sikap Ji Huang pada saat kritis membuatnya merasa sangat puas.
Menurut sepengetahuannya, terlepas dari apakah Huang Ji atau Duan Ling Tian yang berada di posisi ketiga dalam Kompetisi Bela Diri, itu tidak ada bedanya.
Terlebih lagi, mereka berdua adalah siswa Sekte Pedang Tujuh Bintang.
Tidak peduli siapa yang merebut tempat ketiga, mereka akan membawa kehormatan pada Sekte Pedang Tujuh Bintang.
"Karena Keponakan Bela Diri Huang Ji mengakui dia lebih rendah dari Duan Ling Tian, maka tempat ketiga Kompetisi Bela Diri kali ini adalah Duan Ling Tian." Ketua Sekte Pedang Teratai Iblis berbicara pada waktunya.
Sosok Huang Ji bergetar ringan dan ekspresinya sangat suram ...
Di dalam hatinya, dia sangat membenci Duan Ling Tian!
Tiba-tiba, Huang Ji mendengar transmisi suara dan dia bergidik sebelum mengangkat kepalanya untuk melihat ke kejauhan.
Suara itu berasal dari lokasi Ketua Sekte Penyatu Inti.
Huang Ji mengerutkan kening dan ekspresinya menyeramkan, dia berjuang untuk sementara waktu sebelum mengangguk ke Ketua Sekte Penyatu Inti pada akhirnya, dan kesuraman di wajahnya sedikit mereda.
"Duan Ling Tian, suatu hari nanti, aku akan menginjakmu di bawah kakiku!" Huang Ji menatap Duan Ling Tian dan matanya menunjukkan rasa kekejaman.
"Ketiga?" Ketika dia mendengar Ketua Sekte Pedang Teratai Iblis, alis Duan Ling Tian terangkat dan dia berkata dengan acuh tak acuh. "Ketua Sekte Long, bukankah sedikit terburu-buru kalau Tuan menempatkanku di posisi ketiga dari Kompetisi Bela Diri kali ini?"
Suara Duan Ling Tian tidak keras, namun masih jelas masuk ke telinga semua orang yang hadir.
Seperti guntur yang menusuk telinga mereka!
"Apa yang Duan Ling Tian maksudkan? Mungkinkah dia masih ingin menantang Liu Yue dari Sekte Rempulan Salju dan Tuan Muda Saber Sekte Pedang Teratai Iblis, Long Yun?"
"Apa Duan Ling Tian benar-benar berpikir hanya karena dia mengalahkan seorang ahli bela diri tingkat kelima Tahap Kelahiran Jiwa Baru dengan mengandalkan pedang roh tingkat enam, dia mampu menantang ahli bela diri tingkat keenam Tahap Kelahiran Jiwa Baru?"
"Jika memang seperti ini, maka dia benar-benar terlalu arogan!"
"Muda dan arogan!"
...
Para siswa dari berbagai sekte berdiskusi dengan penuh semangat.
Alis berbentuk harimau Ketua Sekte Pedang Teratai Iblis terangkat ketika dia mendengar apa yang dia katakan sedang dipertanyakan oleh Duan Ling Tian, dan melirik Duan Ling Tian dengan acuh tak acuh. "Apa? Mungkinkah kau masih ingin melawan murid istimewa Ketua Sekte Xue, Liu Yue, dan bersaing untuk posisi kedua dalam Kompetisi Bela Diri?"
Sekte Pemimpin Xue adalah Ketua Sekte Bulan Salju
Saat ini, kata-kata Ketua Sekte Pedang Teratai Iblis dengan jelas telah memilih putra angkatnya, Tuan Muda Saber Long Yun, untuk menjadi yang pertama dalam Kompetisi Bela Diri.
Mungkin, di dalam hatinya, dia tidak berpikir Duan Ling Tian memiliki keberanian untuk menantang Long Yun.
"Tidak." Duan Ling Tian menggelengkan kepalanya.
Tempat kedua dalam Kompetisi Bela Diri?
Dia tidak tertarik.
Menurutnya, tidak ada perbedaan antara kedua dan ketiga.