Bagian Kepala Mayat Dewa
Bagian Kepala Mayat Dewa
Namun meskipun demikian, kekuatan kapak merah tua raksasa itu sudah melampaui senjata level Langit lainnya.
"Delapan Belas Tapak Menyegel Langit!" Kun Yun menggunakan tekniknya lagi dengan menggunakan kesempatan tersebut.
Whoosh! Whoosh!
Cahaya keemasan berkilauan di sekujur tubuhnya saat dia melepaskan kekuatan keinginan Pesilat Setengah Dewa di dalam tubuhnya dan mendorong delapan belas sosok tapak tangan emas di sekitar Pesilat Setengah Dewa Kekejaman.
Meskipun teknik Kun Yun tidak dapat benar-benar mengancam Pesilat Setengah Dewa Kekejaman, namun serangan tersebut bisa membatasinya.
Sou! Sou!
Zhao Feng, Kun Yun, dan teman-temannya menggunakan kesempatan ini untuk terbang menjauh. Untuk meningkatkan kecepatan mereka, Zhao Feng memanggil Penguasa Suci Jutaan Bentuk.
"Jutaan Bentuk - Dunia Petir Angin!"
Mata Penguasa Suci Jutaan Bentuk langsung mengubah lingkungan di sekitarnya dan memberi Zhao Feng kekuatan Petir Angin murni yang tak ada habisnya.
Hu ~~~
Sayap Petir Merah Zhao Feng berkedip dengan cahaya yang lebih terang saat kecepatannya langsung berlipat ganda. Dia pun melarikan diri bersama Nan Gongsheng dan Zhao Yufei.
Kekuatan keinginan Kun Yun sangat kuat, jadi dia tidak lebih lambat dari Zhao Feng.
"Jadi seperti itu. Kau berhasil mengendalikan Penguasa Suci Jutaan Bentuk!"
Kun Yun tahu bahwa Zhao Feng telah menggunakan Segel Hati Kegelapan untuk mengendalikan Penguasa Suci Jutaan Bentuk. Bagaimanapun juga, dia juga pernah dikendalikan oleh Zhao Feng dengan cara yang sama.
Ras manusia gajah pasti sangat mementingkan bakat dan kekuatan garis keturunan Penguasa Suci Jutaan Bentuk. Alasan mengapa Pesilat Setengah Dewa Kekejaman mengejar Zhao Feng adalah untuk menyelamatkan Penguasa Suci Jutaan Bentuk.
"Berani-beraninya kau memanfaatkan Penguasa Suci Jutaan Bentuk!?" Pesilat Setengah Dewa Kekejaman meraung marah saat melihatnya dan membuat dinding kristal di dekatnya pun bergetar..
"Kecepatan Cahaya Ilahi!" Pesilat Setengah Dewa Kekejaman melambaikan tangannya dan gumpalan Kekuatan Ilahi mengelilingi tubuhnya.
Whoosh!
Pesilat Setengah Dewa Kekejaman mengabaikan semua perlawanannya setelah ditutupi oleh cahaya ilahi tersebut. Dia seperti seberkas cahaya saat dengan cepat bergerak melalui labirin kristal.
"Delapan Belas Tapak Menyegel Langit!"
Kun Yun melepaskan beberapa serangan telapak tangan emas setengah transparannya sekali lagi. Tapi kali ini, serangan tersebut tidak terlalu efektif ketikar mendarat di serangan Pesilat Setengah Dewa Kekejaman.
"Kun Yun, matilah kau!"
Pesilat Setengah Dewa Kekejaman mengangkat kapak kuno di tangannya dan menyalurkan gelombang Kekuatan Suci Cahaya Mistik dan Kekuatan Ilahi ke dalamnya saat dia menebaskan seberkas cahaya merah tua.
Boom!
Sebuah lubang muncul di langit-langit kristal. Dinding kristal di dekatnya juga bergetar saat seberkas cahaya merah tua muncul di hadapan kelompok tersebut.
"Bahaya. Pesilat Setengah Dewa Kekejaman sekarang menyerang dengan kekuatan penuh!"
Zhao Feng bisa merasakan kekuatan menakutkan yang dapat menghancurkan Langit dan Bumi bahkan sebelum serangan Pesilat Setengah Dewa Kekejaman tiba. Sensasi menyengat pun membasahi tubuhnya.
Serangan Pesilat Setengah Dewa Kekejaman mengandung sejumlah besar Kekuatan Ilahi. Kapak merah tua di tangannya juga unik.
"Zombie tua, suatu hari nanti aku akan pulih ke level Pesilat Setengah Dewa…!" Kun Yun juga merasakan bahaya hidup atau mati.
Weng ~~
Cahaya keemasan muncul dari tubuh Kun Yun dan menyatu ke dalam pelindung pergelangan tangan abu-abu tua di lengan kirinya.
"Pelindungan Langit Kacau Balau!" Kun Yun segera berdiri di depan saat pelindung pergelangan tangan di tangan kirinya mengeluarkan cahaya keemasan dan putih.
Whoosh! Whoosh! Whoosh!
Pusaran air putih dan emas perlahan muncul di sekitar tubuh Kun Yun. Pusaran itu berkedip dengan kalimat-kalimat aneh yang tak terhitung jumlahnya dan memukul mundur semua kekuatan di dekatnya.
Bam!
Serangan Pesilat Setengah Dewa Kekejaman menciptakan dentuman keras saat mendarat di penghalang emas dan putih di sekitar Kun Yun.
Weng ~~ Shua!
Penghalang emas dan putih di sekitar Kun Yun mulai berputar dengan cepat dan mengarahkan energi yang sangat besar dari kekuatan Pesilat Setengah Dewa Kekejaman. Namun, serangan Pesilat Setengah Dewa Kekejaman sangat kuat; cahaya emas-putih yang berputar di sekitar Kun Yun mulai melambat, seolah-olah akan berhenti bergerak.
"Benda Dewa di bawah standar!"" Pesilat Setengah Dewa Kekejaman menatap pergelangan tangan Kun Yun dan keserakahan pun berkilat di matanya.
Meskipun itu 'hanya' benda Dewa di bawah standar, hanya Kekuatan Dewa yang bisa mengeluarkan potensi penuhnya. Kun Yun masih seorang Raja Suci, jadi dia tidak bisa menggunakan Kekuatan Ilahi kecuali dalam keadaan darurat.
"Tebasan Langit Kekejaman!"
Pesilat Setengah Dewa Kekejaman melepaskan gelombang merah tuanya lagi. Dia benar-benar menginginkan benda Dewa di bawah standar milik Kun Yun
Pada saat ini, Nan Gongsheng muncul di belakang Kun Yun sambil memegang perisai perunggu hijau dengan ukiran hewan buas di atasnya. Nan Gongsheng mengedarkan segumpal Kekuatan Iblis-nya ke dalam Perisai Kolam Emas-nya.
Weng ~~ Boom!
Raungan terdengar dari perisai perunggu hijau saat kepala seekor hewan buas terbentuk dan menyelimuti cahaya emas dan putih di sekitar Kun Yun.
Boom!
Serangan Pesilat Setengah Dewa Kekejaman pun dilemahkan oleh benda pertahanan Dewa di bawah standar milik Nan Gongsheng, kemudian diblokir sepenuhnya oleh pelindung pergelangan tangan milik Kun Yun.
"Benda Dewa di bawah standar lainnya!" Jantung Pesilat Setengah Dewa Kekejaman bergetar dan tertegun.
Dia adalah seorang Pesilat Setengah Dewa dan hanya memiliki satu senjata Dewa di bawah standar yang compang-camping. Namun seorang Raja Suci dan Penguasa Suci tahap akhir di depannya masing-masing mengeluarkan sebuah benda Dewa di bawah standar yang bersifat defensif.
Wajar saja jika kedua benda Dewa di bawah standar tersebut bisa menghentikan serangannya.
"Kau tidak akan bisa melarikan diri bahkan jika memiliki benda Dewa di bawah standar!" Pesilat Setengah Dewa Kekejaman sedang memasuki situasi yang membabi buta.
Asalkan bisa membunuh keduanya, dia akan bisa mendapatkan kedua benda Dewa di bawah standar tersebut.
Hanya Kekuatan Ilahi yang dapat sepenuhnya melepaskan potensi benda Dewa di bawah standar. Kekuatan Ilahi yang dapat digunakan Nan Gongsheng dan Kun Yun terbatas, jadi mereka jelas tidak dapat menggunakannya selamanya.
Jadi, bahkan jika mereka memiliki benda Dewa di bawah standar tersebut, yang bisa mereka lakukan hanyalah berjuang sedikit lebih lama.
Namun, pada saat ini, cahaya yang menusuk tiba-tiba melewati tubuh Pesilat Setengah Dewa Kekejaman dan membuat jiwanya bergetar.
"Apa?" Ekspresi Pesilat Setengah Dewa Kekejaman sedikit berubah saat melihat ke belakang Nan Gongsheng dan Kun Yun di mana Zhao Feng berada.
Beng ~~~ Wusss!
Sebuah anak panah berwarma emas gelap raksasa yang sepertinya mampu menembus segala sesuatu melesat ke arahnya. Kun Yun dan Nan Gongsheng berhasil menghindari serangan replika Anak Panah Pembunuh Dewa sejak Zhao Feng memperingatkan mereka sebelumnya.
Boom!
Replika Anak Panah Pembunuh Dewa mendarat dengan sempurna di tubuh Pesilat Setengah Dewa Kekejaman dan melepaskan badai Kehancuran dan kekuatan Petir Dewa Kesengsaraan yang mengerikan.
"Pergilah!" Zhao Feng berteriak.
Dia tidak menyangka replika Anak Panah Pembunuh Dewa akan menimbulkan banyak kerusakan pada Pesilat Setengah Dewa Kekejaman.
"Zhao Feng, aku tidak menyangka kau memiliki kartu tersembunyi seperti itu!" ujar Kun Yun sambil tersenyum.
Zhao Feng hanya berada pada tahap menengah Alam Cahaya Mistik, tetapi kekuatan anak panah itu cukup untuk membunuh para Penguasa Suci tahap akhir dan melukai para Raja Suci.
Kartu tersembunyi semacam itu adalah gerakan membunuh yang menakutkan bagi para Penguasa Suci tahap menengah yang biasa.
Zhao Feng tidak mengatakan apa-apa. Dia hanya menggunakan Teknik Terbang Sayap Petir-nya saat menyapu Nan Gongsheng dan Zhao Yufei dan melarikan diri.
Sebenarnya, Zhao Feng bisa saja menggunakan Anak Panah Pembunuh Dewa yang asli atau kemampuan Dunia Dimensi Ruang Kabut-nya untuk melarikan diri dari Pesilat Setengah Dewa Kekejaman.
Namun, Anak Panah Pembunuh Dewa yang asli adalah kartu andalan pembunuhan terbesar Zhao Feng, jadi dia tidak akan menggunakannya sampai saat-saat terakhir. Adapun Dunia Dimensi Ruang Kabut, menggunakannya berarti kembali ke pintu masuk dan akan membuang banyak waktu.
"Saat ini, kita sedang menuju ke bagian kepala mayat Dewa. Banyak manusia dan makhluk siluman Yao yang berkumpul di sana. Pada saat itu, Pesilat Setengah Dewa Kekejaman seharusnya tidak berani melakukan apa pun kepada kita!" Zhao Feng memberi tahu yang lainnya tentang rencananya.
Kun Yun juga merasakan bahwa kekuatan di bagian tertentu dari mayat Dewa perlahan-lahan bergerak ke arah kepala. Namun, masih ada jarak yang jauh dari tempat mereka saat ini ke bagian kepala mayat Dewa.
"Kita bisa meminta bantuan Pesilat Setengah Dewa manusia jika kita melihatnya di jalan!" Zhao Feng melanjutkan.
Meskipun dia tidak punya hubungan dengan salah satu Pesilat Setengah Dewa di Dinasti Gan yang Agung, mereka semua adalah manusia dan pasti tidak ingin melihat Zhao Feng dan teman-temannya dikejar-kejar oleh Pesilat Setengah Dewadari makhluk siluman Yao.
Riak emas samar menutupi mata kiri Zhao Feng saat dia mengamati dinding di sekitarnya. Sekarang kekuatan di dalam dinding kristal ini melemah, Zhao Feng jelas bisa melihat lebih banyak menembus dinding tersebut.
Namun, Zhao Feng masih belum menemukan Pesilat Setengah Dewa manusia yang kuat. Dia menemukan beberapa kelompok manusia, tetapi tidak satupun dari mereka yang memiliki keberanian untuk membantunya melawan Pesilat Setengah Dewa makhluk siluman Yao.
Zhao Feng pun memilih rute yang akan dihindari oleh kebanyakan pesilat ahli dari makhluk siluman Yao.
Boom!
Tekanan mengerikan muncul di belakang mereka sekali lagi dan dengan cepat mendekati Zhao Feng dan teman-temannya.
*******
Pada saat yang sama, di bagian lain dari mayat Dewa, kekuatan keinginan Mata Dewa yang mengejutkan terpancar dari seorang tetua berjubah abu-abu saat garis hitam muncul di matanya yang redup.
Di sebelahnya ada belasan orang berjubah hitam. Orang-orang berjubah hitam ini semuanya memiliki aura yang kuat dan bahkan ada dua Raja Suci di sana.
Roh Yao Kristal Darah berkilauan dengan cahaya merah keemasan dan memiliki urat nadi merah. Roh Yao tersebut berdiri di depan belasan orang berjubah hitam. Roh Yao Kristal Darah memegang mutiara emas dan putih yang mengandung tulisa-tulisan emas di dalamnya.
"Kalian ingin barang Dewa di bawah standar ini?"
Seberkas cahaya emas dan putih ditembakkan dari mutiara emas dan putih milik Roh Yao Kristal Darah ke arah sekelompok orang berjubah hitam.
Dalam sekejap mata, semua orang berjubah hitam dihancurkan oleh cahaya emas dan putih yang memancarkan aura ilahi tersebut. Namun, di saat berikutnya, orang-orang berjubah hitam yang hancur tersebut mulai terbentuk kembali.
Mata kiri tetua berjubah abu-abu tiba-tiba bergerak-gerak seolah merasakan sesuatu.
"Zhao Feng…? Jangan mati terlalu cepat!" Tetua berjubah warna abu-abu tertawa ketika dia melihat Roh Yao Kristal Darah raksasa di depannya.
*******
Di tempat lain, di dalam gua kristal di dekat kepala mayat Dewa, ada danau berwarna merah kristal. Ikan Yao dan monster Yao yang terbuat dari air berwarna merah kristal tersebut berenang di dalam danau.
"Ikan yao, matilah kau!" Lima sosok dengan aura dingin dan menakutkan berdiri di sekitar ikan Yao merah kristal yang transparan.
Boom!
Lima pesilat ahli Setan Dao mengepung ikan Yao dan melepaskan serangan ilmu Setan Dao yang menghancurkan.
Wu ~~~
Ikan Yao berwarna merah kristal menjerit dalam kesedihan dan melepaskan riak kekuatan jiwa yang membuat hati seseorang bergetar. Kekuatan jiwa itu juga menyebabkan jiwa para ahli Setan Dao di dekatnya bergetar.
"Minggir!" seorang tetua yang memancarkan api setan berkata dengan dingin di belakang mereka berlima.
"Tetua Agung!"
"Tetua You Hai!"
Lima pesilat ahli Setan Dao itu pun segera mundur.
"Cahaya Setan Sembilan Kegelapan!"
Pesilat Setengah Dewa You Hai mencibir dengan dingin dan melepaskan seberkas Kekuatan Ilahi berwarna hitam pekat. Seberkas cahaya hitam ini membawa tekanan yang menakutkan di sampingnya dan menembus dimensi ruang itu sendiri saat menusuk ikan Yao.
Hati dari lima pesilat ahli Setan Dao menjadi dingin saat mereka melihat Ikan Yao Kristal Darah tenggelam kembali ke dalam danau. Mereka dengan hormat menatap Pesilat Setengah Dewa You Hai.
"Mari kita menuju ke bagian kepala mayat Dewa!" Mata Pesilat Setengah Dewa You Hai berkilauan dengan cahaya dingin.
"Sayang sekali aku tidak bisa melihat Zhao Feng. Aku harap dia bisa sampai di bagian kepala mayat Dewa hidup-hidup!""Pesilat Setengah Dewa You Hai memperlihatkan senyuman mematikan.