Raja Para Dewa

0Yuan Qi milik Feng Zhao Feng memang sedikit menipis dan tidak pada puncaknya, tapi itu memang disengaja. Dia ingin mengikuti Kaisar Kematian dengan lebih dekat dan tidak ingin memberikannya waktu untuk memulihkan diri.     0

Melihat Tentakel Kematian masih melilit kedua Raja lainnya, Zhao Feng tidak mengatakan apa-apa lagi dan langsung mulai menyerang.     

"Tatapan ... Mata... Dewa!"      

Gelombang kekuatan garis keturunan mata dewa berwarna ungu muncul dari mata kiri Zhao Feng dan membentuk dunia ungu yang menarik jiwa orang lain.     

"Kau benar-benar....!" ekspresi Kaisar Kematian berubah drastis ketika mahkota di kepalanya melepaskan gelombang besar.     

Raja Alam Dewa Kekosongan di depan Kaisar Kematian, serta para ahli lain dari aliran 2 bintang, merasa jiwa mereka menjadi dingin dan tidak dapat bernapas, seolah-olah jiwa mereka sedang ditarik keluar. Semakin dekat posisi mereka dengan Kaisar Kematian, semakin terasa pula efeknya.     

"Dia menggabungkan ilmu Ilusi Dao ke dalam dasar teknik Tatapan Kematian!" hati Kaisar Kematian bergetar.     

Tatapan Kematian bisa menyedot jiwa seseorang dengan kekuatan yang luar biasa. Dalam situasi biasa, kekuatan jiwa yang murni akan menentukan pemenangnya. Namun mungkin ada faktor-faktor lain seperti kekuatan keinginan, tingkat penguasaan, berbagai teknik dan jurus dan masih banyak yang lainnya lagi.     

Zhao Feng berspesialisasi dalam Ilmu Ilusi Dao. Ilmu Dao pertama yang pernah dia pelajari adalah ilmu Ilusi Dao yang berasal dari Gambar Ilusi Ikan di Klan Bulan Patah.     

Setelah berada di Istana Irama Kuno Fan Lun, pemahaman Zhao Feng tentang ilmu Ilusi Dao telah memasuki tingkatan yang benar-benar baru. Berdasarkan perkataan sosok Liu Qinxin di dinding, tingkat ilusi tertinggi adalah kenyataan.     

Pada saat ini, Tatapan Mata Dewa Zhao Feng bukan lagi kekuatan penghisap jiwa yang sederhana. Dia menyatukan ilmu Ilusi Dao ke dalam teknik tersebut dan membuatnya lebih kuat.     

"Aku yang menciptakan teknik ini dan kau menggunakannya untuk melawanku ... !?"      

Kaisar Kematian sangat marah, tetapi dia masih perlu mengumpulkan kekuatan keinginannya dan menggunakan teknik Jiwa Dao untuk memblokir Tatapan Mata Dewa.     

Tatapan Mata Dewa milik Zhao Feng memiliki momentum melampaui teknik aslinya. Ini karena Zhao Feng menggunakan teknik tersebut melalui Mata Dewa Kesembilan, yang jauh lebih kuat daripada Mata Kematian.      

Satu-satunya yang kurang darinya adalah level pelatihannya yang masih rendah.     

"Lari!"     

Dua Raja Alam Dewa Kekosongan menggunakan kesempatan ini untuk melarikan diri dari Tentakel Kematian.     

"Hehe," Zhao Feng lalu menghentikan Tatapan Mata Dewa-nya. Tujuan sebenarnya adalah hanya untuk menghentikan Kaisar Kematian menggunakan Tentakel Kematian untuk menyembuhkan luka-lukanya.     

"Delapan Belas Tapak Menyegel Surga!"      

Anak Pesilat Setengah Dewa bersinar dengan cahaya keemasan saat Tubuh Suci-nya menyerang di udara. Dia juga mengirimkan telapak tangan emas mistiknya yang membatasi pergerakan Kaisar Kematian.     

"Mata Api Emas Merah!"     

Begitu Kaisar Kematian dibatasi, mata kiri Zhao Feng mulai menyala dengan warna emas kemerahan.      

Whoosh!      

Api emas kemerahan yang setengah transparan mendarat di Kaisar Kematian dan membakar seluruh dimensi energi fisik dan batinnya.     

Mata Api Petir Angin Emas Merah ini mengandung kekuatan Petir Dewa Kesengsaraan dan 300 gumpalan kekuatan Petir Dewa Kesengsaraan di Lautan Jiwa ungu-nya pun bersinar.     

"Arghh ...!" Kaisar Kematian melolong ketika api mulai membakar seluruh tubuh dan jiwanya.     

Api berwarna emas kemerahan itu berisi kekuatan Kehancuran serta Petir Dewa Kehancuran yang bisa melawan teknik Tubuh Kematian Abadi.     

Jiwanya adalah bagian yang paling terpengaruh. Serangan Busur Panah Pengunci Langit dan Mata Api Emas Merah milik Zhao Feng merupakan teknik dan jurus berbasis jiwa.     

"Petir Angin Emas Merah Kehancuran secara teknis adalah tingkatan tertinggi dari Warisan Petir Angin," gumam Zhao Feng.     

Dia sekarang telah menguasai lebih dari 60% Petir Angin Emas Merah Kehancuran. Ketika kekuatan Petir Dewa Kesengsaraan digabungkan ke dalamnya, kekuatan Petir Angin Emas Merah Kehancuran sudah cukup untuk melukai sebagian besar Kaisar Alam Dewa Kekosongan.     

"Duri Energi Batin!"     

Di saat Kaisar Kematian memperlihatkan kelemahannya, Duri Energi Batin berwarna ungu kristal yang transparan menusuk ke dalam jiwanya.     

Weng ~~     

Mahkota di kepala Kaisar Kematian mekar seperti bunga lotus, tetapi tidak bisa benar-benar melawan kekuatan Petir Dewa Kesengsaraan, terutama ketika serangannya dikombinasikan dengan kekuatan keinginan Kehancuran. Mahkota itu bahkan rusak dan jiwa Kaisar Kematian sedikit terluka dan menambah luka-lukanya dari pertempuran sebelumnya.     

"Kerusakan jiwa bahkan lebih sulit untuk dipulihkan," senyum Zhao Feng terlihat mematikan.     

Meskipun Yuan Qi-nya sedikit terkuras, fokus utamanya adalah serangan berbasis ilmu Jiwa Dao. Kecepatan pemulihan kekuatan garis keturunan Sepuluh Ribu Ras Kuno membuat Zhao Feng tidak takut pertempuran dengan durasi yang panjang.     

"Api Kematian Mata Kegelapan!"     

Mata Kaisar Kematian membentuk cahaya hitam terlarang yang berputar-putar di udara dan bergemuruh ke arah Zhao Feng.     

Hati Zhao Feng menjadi dingin saat merasakan bahaya kematian. Kaisar Kematian jarang menggunakan serangan jiwa langsung terhadap Zhao Feng, tapi sekarang dia melakukannya.     

Weng ~     

Lapisan sisik biru es yang halus terbentuk di sekujur tubuh Zhao Feng saat jubah perang es pun muncul dan menutupi segala hal dalam radius seratus kilometer di dalam Domain Es Mistik-nya.      

Boom!      

Asap muncul dari tubuh Zhao Feng saat Api Kematian Mata Kegelapan mendarat di tubuhnya. Di saat yang sama, api hitam mulai terbakar di Lautan Jiwa ungu milik Zhao Feng.     

Boom ~~~~!     

Mata kiri Zhao Feng bergetar ketika 300 gumpalan kekuatan Petir Dewa Kehancuran memancarkan kekuatan yang bisa mengancam makhluk seperti Dewa dan Iblis.     

Boo ~~~     

Gelombang mulai muncul di danau di tengah-tengah Lautan Jiwanya saat kilatan petir dan angin berinteraksi di langit.     

"Kaisar Kematian ... tidak ada gunanya. Perbedaan kekuatan jiwa kita tidak terlalu besar," senyuman tipis muncul di wajah Zhao Feng.     

Mata Spiritual Dewa-nya sangat kebal terhadap serangan Jiwa, termasuk yang berasal dari Mata Kematian. Namun, hal itu memiliki satu persyaratan - perbedaan kekuatan jiwa antara Zhao Feng dan Kaisar Kematian tidak boleh terlalu besar.     

Zhao Feng memiliki kekuatan jiwa setingkat Kaisar yang juga telah dimurnikan oleh kekuatan Petir Dewa Kesengsaraan dan Mata Spiritual Dewa-nya. Meskipun ada perbedaan dalam level pelatihannya, perbedaan dalam kekuatan jiwa di antara mereka berdua tidaklah besar.     

"Seperti yang kupikirkan," Kaisar Kematian pada awalnya tidak berharap, tetapi ekspresinya menjadi suram.      

Dia harus mengakui bahwa dia akhirnya bertemu seseorang yang bisa memblokir serangannya dengan sempurna. Dia paling mengandalkan kekuatan Mata Kematian, tetapi kekuatannya telah ditekan oleh Mata Dewa Kesembilan dan Tubuh Kematian Abadi-nya bisa dilawan oleh kekuatan Petir Dewa Kesengsaraan.     

"Mata Api Emas Merah! Duri Energi Batin!"     

Zhao Feng menyerang dari jauh.     

Anak Pesilat Setengah Dewa berada di antara Zhao Feng dan Kaisar Kematian dan ia menggunakan Delapan Belas Tapak Menyegel Surga untuk membatasi pergerakan Kaisar Kematian.     

Boom! Boom ~~~~!     

Di bawah serangan membabi buta dari Mata Spiritual Dewa Zhao Feng, wajah Kaisar Kematian sekali lagi menjadi pucat pasi.     

Dalam hal pemahaman dan penguasaan jiwanya, Kaisar Kematian memiliki keunggulan. Namun Mata Spiritual Dewa Zhao Feng adalah Mata Dewa yang sebenarnya dan potensinya akan terus menguat saat pertempuran terus berlanjut.      

Yang lebih penting lagi, Mata Spiritual Dewa Zhao Feng sangat tangguh terhadap serangan jiwa.     

Selain itu, Zhao Feng memiliki kekuatan garis keturunan dari Sepuluh Ribu Ras Kuno dan Tombak Kekaisaran Es, jadi dia hampir setara dengan Kaisar Kematian dalam hal pertahanan fisik, tetapi kecepatan pemulihannya lebih cepat dari Kaisar Kematian.     

Ekspresi Kaisar Kematian mulai berubah ketika akhirnya mengerti mengapa Zhao Feng berani mengejarnya tanpa sepenuhnya memulihkan Yuan Qi-nya.     

"Kekuatan Zhao Feng yang sebenarnya hampir sama denganku. Satu-satunya perbedaan di antara kami adalah level pelatihannya," Kaisar Kematian menarik napas dalam-dalam dan harus mengakui kenyataan tersebut.      

Di bawah Pengejaran Kematian, Zhao Feng justru telah tumbuh lebih kuat dengan sangat cepat.     

"Sabit Kematian!"     

Sebuah sabit hitam mulai terbentuk di tangan Kaisar Kematian.     

"Medan Energi Kematian!"     

Lapisan kegelapan hitam yang tebal muncul di sekitarnya saat ia menyerang Zhao Feng dan anak Pesilat Setengah Dewa dengan sabitnya.     

Ekspresi anak Pesilat Setengah Dewa dan Zhao Feng berubah drastis. Kombinasi dari Sabit Kematian dan Medan Energi Kematian sangat kuat dan bisa dianggap sempurna. Setiap serangan ke arah Kaisar Kematian akan diserap oleh Medan Energi Kematian dan kemudian kekuatan serangannya ditambahkan ke dalam Sabit Kematian-nya.     

"Petir Angin Emas Merah Kehancuran!"      

Tombak emas merah sepanjang seratus meter mulai terbentuk di tangan Zhao Feng dan memancarkan aura Kehancuran dan Petir Dewa Kesengsaraan yang mengerikan.     

Ding! Ding! Bam ~~     

Tombak emas kemerahan dan Sabit Kematian bentrok di udara. Zhao Feng dan anak Pesilat Setengah Dewa dipaksa mundur.     

Tapak Yuan Pembatasan!      

Anak Pesilat Setengah Dewa menggunakan teknik lainnya dan mengirimkan sinar cahaya abu-abu keemasan ke arah Kaisar Kematian dan membatasi aliran Yuan Qi-nya.     

Boom! Boom! Boom!      

Pertempuran itu menyebabkan gunung-gunung di sekitar aliran 2 bintang tersebut hancur dan gelombang kejut dari pertarungan mereka membuat ekspresi ketiga Raja berubah drastis.     

"Siapa pria berambut ungu itu!? Dia yang mengejar Kaisar Kematian!"     

Wanita yang mengenakan gaun dan dua Raja lainnya menarik diri dari pertarungan tersebut.     

Kaisar Kematian dan pria berambut ungu memakai teknik kekuatan garis keturunan mata dewa dan teknik Jiwa yang mengejutkan. Bahkan dalam pertarungan fisik, mereka adalah para pesilat elit di antara para Kaisar Alam Dewa Kekosongan.     

"Bayangan Kematian Instan!"      

Kaisar Kematian tiba-tiba berubah menjadi seberkas cahaya gelap dan menjauh dengan cepat dari pulau tersebut.     

"Cepat sekali!" seru ketiga Raja tersebut.     

"Kilatan Dimensi Ruang Sayap Petir!"     

Sayap di punggung Zhao Feng melepaskan cahaya yang cemerlang saat ia berubah menjadi kilatan petir dan mengikuti di belakangnya. Jelas terlihat bahwa kecepatannya lebih cepat daripada Kaisar Kematian.     

Ketiga Raja itu hanya bisa terdiam membisu. Ketika mereka akhirnya bereaksi, mereka semua menghela nafas panjang.     

"Aku rasa pemuda berambut ungu itu bernama Zhao Feng ...."     

"Hanya segelintir ahli yang bisa mengejar Kaisar Kematian. Sepertinya pesilat ahli lain telah muncul di Lautan Cang."     

Kekuatan ketiga Raja tersebut setidaknya sebanding dengan Dewi Bulan Suci dari Kepulauan Tianlu.     

"Mata Api Emas Merah! Busur Panah Pengunci Langit!"      

Zhao Feng terus menyerang saat dia mengejar dari belakang.     

Di atas lautan tanpa batas. Pengejaran Kematian membentang di beberapa zona pulau dan menyebabkan Langit dan Bumi bergetar di mana pun mereka bertarung. Itu adalah malapetaka.     

Pada awalnya, Kaisar Kematian masih memiliki kemampuan untuk melawan balik. Namun setelah beberapa bulan, ia hanya bisa fokus untuk bertahan.      

Perlahan tapi pasti, berita tentang pengejaran ini mulai menyebar dan legenda Kaisar Langit Bermata Kiri mulai dikenal di seluruh Lautan Cang.