Raja Para Dewa

Di atas awan, ada banyak bangunan yang menjorok keluar seperti pedang yang menembus langit.     

Di antara bangunan-bangunan tersebut, salah satu bangunan terlihat sangat menonjol. Bangunan itu mengeluarkan aura yang menusuk dan tampaknya menjadi penguasa.     

Pada saat ini, area suci bernama 'Paviliun Pedang' telah dipenuhi dengan genangan darah.     

Di depan Paviliun Pedang.....      

"Arghhh ~~~~~!"     

Seorang Tetua di tahapan Alam Roh Sejati menjerit saat pedangnya terjatuh ke tanah yang telah ternoda dengan darah.     

Ada empat atau lima pesilat ahli di tahapan Alam Roh Sejati bersamanya yang telah terbunuh dalam satu tebasan pedang.     

Selain mereka, ada lebih dari seratus pesilat elit yang juga terbunuh.     

Orang-orang di dalam Paviliun Pedang pun terdiam membeku. Semua orang tampak ketakutan terhadap seorang pesilat wanita berjubah polos.      

Wanita berjubah polos ini sepertinya memancarkan kekuatan keinginan yang tak terlihat yang menembus segala sesuatu di sekitarnya.     

Adegan ini sangat mirip dengan seorang pesilat jenius pedang nomor satu di masa yang lalu. Orang yang telah menghancurkan setiap pesilat jenius dari 13 Klan di bawah kakinya.     

"Cang Yuyue, tidak peduli berapa banyak orang yang kau telah bunuh, kau tidak dapat mengubah situasi di area Awan Langit. Bertentangan dengan Aliansi Naga Besi dengan kekuatanmu sendiri adalah bunuh diri."     

Seorang pria berjubah besi hijau terlihat terengah-engah dengan ekspresi buasnya. Goresan luka pedang telah menembus jubah besi spiritual-nya.     

Level pelatihan pria itu telah mencapai tahap akhir tingkat Mistik Sejati, sama dengan Cang Yuyue.     

Namun, dalam pertarungan tadi, pria berjubah besi dan beberapa pesilat di tahapan Alam Roh Sejati lainnya telah menyatukan kekuatannya dan masih tidak bisa mengalahkan pesilat wanita berjubah polos ini.     

"Cang Yuyue terlalu menakutkan. Lebih dari seratus pesilat elit telah terbunuh olehnya,"     

"Semua orang yang melawannya sudah mati,"     

Para pesilat di Paviliun Pedang bahkan tidak berani menarik nafas dalam-dalam.     

"Hmph, kau tidak perlu memberitahuku. Nanti, aku sendiri yang akan pergi ke markas Aliansi Naga Besi," ujar Cang Yuyue dengan dingin.     

Setelah Pertemuan Suci Naga Sejati dan kemunculan beberapa warisan, ilmu Pedang Dao milik Cang Yuyue menjadi lebih tajam dan cara membunuhnya seratus kali lebih kuat daripada sebelumnya.     

Cang Yuyue masih merasa beruntung ketika mengingat pertemuan yang terjadi di dalam Warisan Tujuh Pedang dengan para pesilat jenius lainnya.     

Jika seseorang tidak cukup kuat atau tidak memiliki keinginan kuat, mereka akan terbunuh dalam Warisan Tujuh Pedang.      

Alasan Cang Yuyue bisa kembali dari Warisan Tujuh Pedang adalah karena dia telah menyimpan potensi kekuaan keinginan pedang dan juga karena sangat beruntung.     

"Hahaha, apakah kau tidak takut angin akan memotong lidahmu? Sial, suatu hari nanti aku akan..."     

Pria berjubah besi itu tiba-tiba meraung dengan keras.      

Pedang Cang Yuyue tiba-tiba melesat dan membuat tebasan yang sangat tajam menusuk.      

Lari!     

Ekspresi pria berjubah besi mendadak berubah dan nyala api hijau muncul di tubuhnya saat ia mencapai kecepatan yang sangat mengerikan.     

Keterampilan yang dia pelajari mengandung unsur angin dan telah mencapai level ekstrim.     

Dilihat dari kecepatannya, dia bahkan sama dengan pesilat biasa di tingkat Penguasa Sejati. Itu sebabnya dia bisa terus berdiri sampai sekarang.     

Mati!     

Pedang Cang Yuyue tiba-tiba menghilang.     

Jiang!     

Namun, pedang perunggu hijau yang usang tiba-tiba muncul. Pedang itu mengeluarkan aura dingin dan kuno, terlihat abadi dan begitu mulia.      

Kekuatan keinginan pedang yang dingin terfokus pada pria berjubah besi melalui dimensi energi fisik dan batin.     

Shua!     

Cang Yuyue mengayunkan tangannya dan seberkas sinar dingin setipis sarang laba-laba membentang di udara. Gerakannya tampak sangat lambat, tetapi sebenarnya terjadi dalam sekejap mata saja.     

Gedebuk!      

Pria berjubah besi itu pun terjatuh dari langit dengan luka berdarah yang membelah tubuhnya menjadi dua.     

Di dalam Paviliun Pedang, seluruh anggota Klan Pedang Awan hanya bisa menahan nafas ketika menatap pesilat wanita legendaris yang telah kembali dari Pertemuan Suci Naga Sejati.     

Shua!     

Seorang wanita berpakaian putih tiba-tiba muncul di depan Cang Yuyue.     

"Tetua Bai,"     

Cang Yuyue membungkuk hormat. Aura tetua wanita ini setara dengan Wakil Ketua Aliran Darah Besi. Ternyata Cang Yuyue tidak kembali sendirian.     

"Yuyue, kekuatanmu telah mengejutkan kami. Meskipun kau hanya berada di tahap akhir tingkat Mistik Sejati, seranganmu sudah bisa mengancam mereka yang berada di tingkatan Penguasa Sejati,"      

Tetua Bai memujinya dan memberikan ulasan yang tinggi. Pesilat pengguna pedang memiliki kelebihan pada kekuatan serangannya. Selain menerima Warisan Tujuh Pedang, Cang Yuyue juga memahami kekuatan keinginan pedang.     

"Sayangnya, masih ada jarak dengan Yu Tianhao, Zhao Feng, Xin Wuheng, dan yang lainnya," ujar Cang Yuyue     

Cang Yuyue tidak memiliki ekspresi arogansi di wajahnya. Meskipun kekuatan dan bakatnya sangat tinggi dan dia adalah pesilat jenius nomor satu dari Klan Sepuluh Ribu Pedang, masih ada kesenjangan yang jelas antara dia dan pesilat super jenius yang luar biasa di Pertemuan Suci Naga Sejati.      

"Hehe, kau tidak perlu memuji orang lain. Dengan bakat dan tingkat pemahamanmu, kau berada tidak terlalu jauh di belakang mereka. Jika kau mulai di garis awal yang sama, kau mungkin sebanding dengan pesilat super jenius yang luar biasa itu,"     

Tetua Bai tersenyum dan mendukungnya.     

Cang Yuyue menganggukkan kepalanya dan yakin dengan perkembangan kekuatannya.      

Namun, alasan utama dia kembali ke area Awan Langit adalah untuk menyelamatkan klannya. Hanya dalam sekejap mata, nasib Klan Pedang Awan telah diubah oleh Cang Yuyue.     

"Bagaimana situasi 13 Klan saat ini? Aku dengar Zhao Feng telah kembali," tanya Cang Yuyue.     

Setelah beberapa saat mendengarkan, ekspresinya mulai terlihat lebih serius. Semua orang menyadari bahwa gadis itu sangat penasaran dengan Zhao Feng.     

Beberapa anggota dari Klan Pedang Awan tahu bahwa Cang Yuyue telah kalah dari Zhao Feng saat berada di Perjamuan Perkumpulan 13 Klan. Sekarang setelah kembali ke area Awan Langit, mungkin dia akan menantangnya untuk merebut kembali gelar pesilat nomor satu.     

"Mengalahkan tiga pesilat di tingkat Penguasa Sejati sendirian?"     

"Zhao Feng ... sudah menjadi begitu kuat?"     

Jantung Cang Yuyue berdetak semakin cepat saat mendengar lebih banyak berita soal Zhao Feng. Bahkan Tetua Bai pun terlihat sangat terkejut.      

Tetua Bai Shang telah menyaksikan Pertemuan Suci Naga Sejati. Pada saat itu, Zhao Feng masih jauh dari tingkatan Penguasa Sejati.      

"Dia memang layak menjadi pesilat super jenius yang luar biasa. Mungkin di seluruh benua ini, hanya Yu Tianhao yang berada di level yang sama dengannya,"     

Tetua Bai Shang hanya bisa menghela nafasnya. Dia harus mengakui bahwa kekuatan lima pesilat super jenius yang luar biasa telah mencapai tahap di mana mereka bahkan lebih kuat dari beberapa generasi yang lebih tua, terutama Zhao Feng dan Yu Tianhao.     

Namun, Zhao Feng telah menghilang secara misterius selama beberapa bulan.     

"Aku akan menantangnya sebelum meninggalkan area Awan Langit, tidak peduli seberapa kuatnya dia,"     

Gelombang kekuatan keinginan pedang yang kuat muncul di mata Cang Yuyue.     

Seolah ditekan oleh Zhao Feng, kekuatan keinginan pedang Cang Yuyue tampaknya terus meningkat.     

Tetua Bai Shang menganggukkan kepala. Mereka yang berlatih pedang membutuhkan keinginan yang tak terpatahkan untuk terus meningkat dengan melawan kekuatan setinggi langit dan bumi.     

******     

Area Awan Langit, wilayah 13 Negara.     

Hanya dalam waktu satu bulan, seluruh situasi telah berubah. Hampir setengah dari 13 Klan telah lolos dari kendali Aliansi Naga Besi dan awal dari segalanya adalah perubahan situasi di Klan Bulan Patah.      

Zhao Feng telah mengalahkan ketiga Penguasa Istana dan memaksa Penguasa Tiexiao untuk menyerah. Dia juga menghancurkan surat perjanjian darah Penguasa Tiexiao dengan 13 Klan.     

Sebelum memasuki pengasingan latihan, Zhao Feng juga telah memerintahkan beberapa pesilat ahli dengan Lin Tong yang memimpin mereka, untuk membantu dua Klan 'Bulan' lainnya yaitu Klan Bulan Ling dan Klan Bulan Perak.     

Saat berada di Reruntuhan Ungu Suci, Zhao Yufei telah meminta Zhao Feng untuk membantu menyelamatkan Klan Bulan Ling.      

Klan Bulan Patah, Klan Bulan Ling, Klan Bulan Perak, Klan Pedang Awan... semua Klan ini telah lolos dari kendali Aliansi Naga Besi dan mendapatkan kembali kebebasannya.     

Pada saat ini, Aliansi Pembunuh Naga yang dipimpin oleh Pak Tua Su dan para pesilat elit dari Negara Langit Kaya mulai bergerak menuju ke wilayah 13 Negara.     

Wilayah 13 Negara tidak lagi menjadi bagian dari wilayah yang dikuasai oleh Aliansi Naga Besi dan Klan Bulan Patah yang bertindak sebagai pusat kekuatannya.     

Pak Tua Su membantu beberapa Klan mendapatkan kembali kebebasannya sambil membersihkan sisa-sisa pasukan Aliansi Naga Besi di wilayah 13 Negara.      

Semuanya berjalan dengan lancar.     

Menurut kesepakatannya dengan Zhao Feng, Pak Tua Su bertanggung jawab untuk membersihkan dan mengumpulkan informasi.     

Pada hari ini, di Klan Bulan Patah.     

Sou!     

Aura di tingkat Penguasa Sejati muncul di Gunung Bulan Langit.      

"Siapa kau!?"     

Penguasa Tiexiao yang menjaga gunung pun meraung dengan marah.     

"Penguasa Tiexiao, aku harap kau baik-baik saja,"     

Seorang tetua berjanggut putih melayang di depan area Klan Bulan Patah.     

"Monster tua Su, apa itu kau?"     

Penguasa Tiexiao terlihat kesal.      

Bahkan sebelum Aliran Iblis Bulan Merah memasuki area Awan Langit, negara kuat tempat mereka berdua berasal selalu berada di pihak yang berlawanan.      

"Aku punya berita penting yang perlu dibahas dengan Zhao Feng."     

Pak Tua Su langsung memasuki topik pembicaraan dengan nada mendesak.     

Jika seorang pesilat ahli biasa ingin menemui Zhao Feng, itu hampir tidak mungkin terjadi. Namun ini adalah Pak Tua Su, pesilat di tingkat Penguasa Sejati yang juga pemimpin Aliansi Pembunuh Naga.     

Namun, tidak mudah untuk bisa melewati penjagaan Penguasa Tiexiao.     

"Apa kau tidak tahu bahwa Zhao Feng sedang dalam pengasingan latihan dan tidak akan mau menemui siapa pun?"     

Wajah Penguasa Tiexiao terlihat dingin.     

"Berita ini sangat penting untuk area Awan Langit," desak Pak Tua Su.      

Penguasa Tiexiao tidak mengatakan apa-apa dan menunjuk ke arah aula di atas gunung.      

Hmm?     

Pak Tua Su merasa Yuan Qi langit dan bumi di daerah itu sangat sensitif. Bola angin dan petir sesekali menyebabkan guntur menggelegar dan hujan turun.     

Weng ~~     

Suara menggema yang dalam terdengar di udara, seolah angin dan petir sedang diselaraskan bersama-sama dan seekor monster sedang melahap bola angin dan petir tersebut.     

Setengah hari kemudian, bola angin dan petir mulai terpadatkan menjadi pusaran air yang menciptakan gelombang petir.     

"Dia sudah mencapai tahap akhirnya?"     

Penguasa Tiexiao mengamati dengan seksama. Selama beberapa hari terakhir, dia telah memperhatikan situasi Zhao Feng.     

"Dia sudah menembus ke tingkat Penguasa Sejati?"      

Ekspresi Pak Tua Su terlihat aneh. Langit berdesir dengan kekuatan petir dan angin, terdapat aura kehancuran yang menyebabkan Chi Roh Sejati di dalam tubuh Pak Tua Su dan Penguasa Tiexiao menjadi berat dan merasa tidak nyaman.