Pesta Perayaan
Pesta Perayaan
Kebanyakan pesilat di level 7 hanya menggunakan Tameng Angin Perak ini pada saat-saat kritis karena kekuatannya hanya bisa bertahan selama belasan tarikan napas. Namun karena Zhao Feng telah berada di puncak level ke 7 dan punya Teknik Pernapasan Kembali, ia bisa mempertahankan kekuatan jurus ini hingga dua kali lipat.
"Teknik Dinding Perak telah mencapai puncak level ke 7, sekarang aku bisa menantang pesilat level ke 8 hanya dengan menggunakan kekuatan badanku saja. Jika aku menggunakan Tameng Angin Perak, pesilat di level 9 pun tidak akan bisa melukaiku untuk beberapa saat," Zhao Feng menganalisa kekuatannya.
Pesilat di bawah level 9 saat ini bukanlah tandingan Zhao Feng kecuali mereka sama kuatnya dengan Bei Moi yang telah mempelajari beberapa jurus beladiri murni hingga ke level tertingginya.
Selama beberapa hari berikutnya, Zhao Feng melatih Teknik Dinding Peraknya hingga khasiat pil obatnya sepenuhnya telah terserap di dalam tubuhnya. Empat hari kemudian, Teknik Dinding Peraknya pun hanya tinggal setengah langkah lagi dari level ke 8.
"Jika aku menggunakan Bubuk Emas Penguat Tubuh sekarang, Teknik Dinding Perakku bisa menembus level ke 8 asalkan aku bisa menahan energinya yang meluap-luap itu," Seberkas sinar terpancar di mata Zhao Feng.
Setelah berpikir beberapa saat, ia akhirnya memutuskan untuk tidak menggunakan bubuk itu. Alasannya: Pertama, energi yang dihasilkan Bubuk Emas penguat Tubuh itu terlalu besar, sebagian pesilat di level ke 8 yang menggunakan bubuk ini menjadi lumpuh. Energi yang dihasilkan bubuk ini 50 persen lebih besar daripada Pil Es Pendingin Tubuh dan Pil Matahari Pembakar Tulang.
Kedua, semakin sering menggunakan sumberdaya pelatihan dan pil obat bisa menyebabkan tubuhnya mulai kebal terhadap efek dari pil tersebut sehingga khasiatnya justru tidak akan terserap maksimal. Itu sebabnya Zhao Feng memutuskan untuk berlatih secara perlahan daripada menggunakan Bubuk Emas Penguat Tubuh.
Selama beberapa hari berikutnya ia fokus melatih Teknik Dinding Peraknya dan disaat yang bersamaan, ia juga mencoba memahami petunjuk dari 4 jurus Kuda-Kuda Angin dan Tapak Angin Misterius dari dalam dimensi di mata kirinya.
Setelah serangan gerombolan hewan buas itu, potensi Zhao Feng sekali lagi terus meningkat pesat dan keempat jurus Kuda-Kuda Angin dan Tapak Angin Misteriusnya pun meningkat pesat.
Setelah beberapa waktu berlalu, Zhao Feng akhirnya telah sempurna mempelajari Kuda-Kuda Angin Puyuh. Jurus ini bisa meningkatkan kekuatan dan luas area serangannya. Zhao Feng menggabungkan jurus Kuda-Kuda Angin Puyuh dengan jurus Jari Bintang sehingga membuat jurus itu setara dengan kekuatan jurus beladiri murni lainnya.
Jika ia menggabungkan jurus Kuda-Kuda Angin Puyuh dengan Tapak Angin Misteriusnya, mungkin kekuatannya bisa melampaui jurus beladiri murni yang biasa.
Berikutnya Zhao Feng mulai mempelajari jurus ketiga dari 4 Kuda-Kuda Angin yaitu, Kuda-Kuda Membelah Angin. Jurus ini merupakan jurus serangan yang tidak mudah namun juga tidak terlalu susah untuk dipelajari. Dalam waktu satu hari, pemahaman Zhao Feng pada jurus ini telah mencapai 30 hingga 40 persen.
Zhao Feng memejamkan matanya dan melihat kembali jurus beladiri murni yang dimilikinya.
Tapak Angin Misterius telah selesai dipelajari. Dari keempat jurus Kuda-Kuda Angin, 3 jurus telah selesai dipelajari. Dibandingkan semua jurus-jurusnya, jurus Jari Bintangnya yang punya kemajuan paling pesat, telah mencapai level ke 6, hanya satu level lagi dari level tertingginya.
"Masih ada satu bulan lagi dari tes penerimaan murid Klan Bulan Patah, namun Teknik Dinding Perakku belum mencapai level ke 8," Zhao Feng bergumam sendiri.
Saat ini fokus utamanya adalah kekuatan tubuhnya. Selama dasar kekuatannya kuat, level pelatihannya pun akan tetap meningkat. Itu sebabnya ia tidak terlalu fokus meningkatkan level pelatihannya sehingga ia belum bisa menembus level ke 8.
Masalahnya adalah semakin tinggi level jurus penguat tubuh maka semakin sulit dan semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk meningkatkan levelnya.
Zhao Feng menghela napas panjang dan melangkah keluar dari rumahnya untuk sekedar menghirup udara segar dan bersantai. Sebenarnya tidak efisien juga jika selalu berlatih, terkadang bersantai justru bisa membantu mengatasi hambatan dalam berlatih.
"Tuan muda Zhao, beberapa hari yang lalu tuan muda Bei Moi mengirimkan surat undangan untukmu untuk hadir di pesta perayaan," seorang pelayan berkata dengan sopan.
_Bei Moi? Pesta perayaan?_
Zhao Feng merasa ada yang aneh, kenapa ada pesta perayaan?
Pelayan itu langsung menjawab kebingungannya. "Beberapa hari yang lalu, tuan muda Bei Moi telah menembus level ke 9 sebelum ia berusia 16 tahun, hal ini mengejutkan Istana Guanjun. Panglima Guanjun pun akhirnya memutuskan untuk mengadakan pesta perayaan untuknya."
Level ke 9!
Zhao Feng terkejut. Sulit dibayangkan bahwa Bei Moi juga telah meningkat pesat setelah serangan gerombolan hewan buas itu yang membantunya menembus level ke 9.
Selama 20 tahun terakhir, tidak pernah ada berita ada orang yang berhasil mencapai level ke 9 sebelum berusia 16 tahun di Negara Awan. Kebanyakan pesilat bahkan tidak bisa mencapai level ke 7 selama hidupnya karena setiap level setelah level ke 7 semakin sulit untuk dicapai.
"Belum berusia 16 tahun dan sudah mencapai level ke 9... sayang sekali aku berada di generasi yang sama dengan Bei Moi...." desah Zhao Feng.
Biasanya, murid jenius seperti Nan Gongfan dan Feng Hanyue akan menjadi pesilat terbaik di generasinya. Namun setelah bertemu dengan Bei Moi, ketenaran mereka pun telah diambil alih oleh Bei Moi.
Zhao Feng pun bertanya, "Kapan pesta perayaannya?"
"Besok malam," pelayan menjawabnya sembari membungkuk hormat.
Zhao Feng menganggukkan kepalanya saat ia merasakan tekanan di hatinya. Dengan situasi saat ini, perbedaan antara mereka tetaplah sama meskipun Zhao Feng juga telah meningkat dengan pesat.
Kembali ke ruangannya, Zhao Feng menenangkan diri dan melanjutkan latihan Teknik Dinding Peraknya. Karena tertekan dengan berita tentang si pesilat super berbakat Bei Moi, suara berdentum kembali terdengar dari mata kirinya yang melepaskan aura aneh yang menjalar ke seluruh tubuhnya. Rasa seperti tersengat listrik yang membuatnya mati rasa muncul di sekujur tubuhnya saat ia berlatih Teknik Dinding Perak. Jantung Zhao Feng berdebar kencang saat ia langsung menyalurkan Teknik Dinding Peraknya.
Sehari semalam kemudian, cairan hitam pekat yang lengket muncul di tubuh Zhao Feng.
_Hu!_ __
Tubuhnya terasa lebih nyaman saat ia telah mencapai sebuah tahapan yang baru. Saat ini ia bisa melepaskan aura yang tidak terlihat hanya dengan menghela napasnya.
"Karena situasi tersebut, Teknik Dinding Peraknya telah mencapai level ke 8," Zhao Feng menghela napas lega dengan raut gembira yang muncul di wajahnya.
Biasanya, Teknik Dinding Peraknya butuh latihan antara setengah bulan hingga beberapa bulan untuk bisa menembus ke level selanjutnya. Namun mungkin karena tekanan dari berita tentang Bei Moi, mata kirinya pun seolah membakar potensi kekuatannya.
Zhao Feng sangat yakin tidak ada seorang pesilat di bawah level ke 9 yang bisa menjadi tandingannya. Ia bahkan bisa bertarung dengan pesilat level ke 9 yang biasa.
_Creeek!_ __
Zhao Feng tersenyum saat ia melangkah keluar dari ruangannya. Di luar rumah, bulan bersinar dengan indah di kegelapan malam.
"Aku hampir lupa! Pesta perayaan Bei Moi itu malam ini..." Jantung Zhao Feng berdebar-debar.
Jika melihat waktu saat ini, sepertinya pesta itu telah berlangsung selama beberapa saat.
_Teng!_
Zhao Feng langsung menuju ke lokasi pesta perayaan itu.
Di kegelapan malam, bulan purnama yang bersinar terang membuat cahaya bintang-bintang jadi terlihat redup. Pemandangan ini seolah melambangkan Bei Moi yang menjadi cahaya yang bersinar paling terang diantara para pesilat jenius lainnya.
Pesta perayaannya berlokasi di Gedung Spiritual Beladiri dan hanya beberapa orang yang diundang. Ketika Zhao Feng memasuki gedung itu, ia melihat pestanya sudah hampir selesai. Di dalam gedung itu terlihat Panglima Guanjun dan semua muridnya hadir disana.
"Saudara Zhao, kenapa kau baru datang sekarang?" Nan Gongfan mengeryitkan alisnya.
"Salam, Guru! Selamat, saudara Bei Moi!" Zhao Feng tidak mempedulikan Nan Gongfan saat ia langsung menyapa Panglima Guanjun dan memberikan selamat kepada Bei Moi.
Aura Bei Moi terasa lebih kuat dari sebelumnya yang membuktikan bahwa ia telah mencapai level ke 9. Dibandingkan saat ia masih berada di level ke 8, sekarang ia terlihat dua kali lebih kuat.
Dengan analisa dari mata kirinya, Zhao Feng menyimpulkan bahwa kekuatan Bei Moi sudah mendekati ahli beladiri murni. Itu artinya kekuatan Bei Moi saat ini sudah melebihi Ye Linyun dan Prajurit Ketiga dan hampir tidak ada pesilat lain yang bisa menjadi tandingannya.
Panglima Guanjun dan Bei Moi tidak terlalu mempermasalahkan keterlambatan Zhao Feng. Mereka berdua, murid dan guru ini, sedang fokus dengan pesta perayaan tersebut. Panglima Guanjun selalu tersenyum bahagia saat ia menatap Bei Moi dengan pandangan penuh kasih sayang, cinta dan harapan yang tinggi.
Jika dibandingkan dengan Bei Moi, murid lainnya seperti Nan Gongfan, Zhao Feng dan Yang Qingshan itu seperti bunga dan daun.
"Masih ada waktu satu bulan lagi hingga pembukaan tes penerimaan murid di Klan Bulan Patah. Aku pasti bisa mengabulkan keinginan guru," Bei Moi berjanji karena ia bisa merasakan pandangan penuh harapan dan kasih sayang dari Panglima Guanjun.
"Kau adalah murid terbaikku dan aku percaya kau bisa mencapai lebih jauh lagi setelah menjadi murid klan tersebut," Panglima Guanjun menganggukkan kepalanya sambil tersenyum.
Pesta perayaan itu pun berakhir dan hanya tersisa Panglima Guanjun dan keenam muridnya. Bahkan orang-orang seperti Ye Linyun pun harus pergi yang membuat Zhao Feng berpikir bahwa Panglima Guanjun ingin berkata sesuatu yang sangat penting kepada mereka.
"Kalian semua tahu bahwa tinggal 1 bulan lagi hingga tes penerimaan murid di Klan Bulan Patah dan guru kalian ini hanya bisa merekomendasikan 3 orang. 10 hari lagi, aku akan memilih 3 orang berdasarkan kekuatan dan potensi yang kalian miliki," Panglima Guanjun langsung membicarakan topik utamanya.
Jantung semua orang berdebar-debar saat mereka mendengar hal tersebut. Meskipun mereka semua berada di bawah guru yang sama, mereka harus bersaing untuk mendapatkan 3 rekomendasi tersebut.
Enam orang, tiga rekomendasi!
Diantara mereka, Bei Moi dengan mudah telah mendapatkan rekomendasinya. Itu artinya diantara Yang Qingshan, Nan Gongfan, Feng Hanyue, Zhao Feng dan Zhao Yufei, hanya dua orang yang bisa mendapatkan rekomendasinya.