Lima Pesilat Super Jenius Luar Biasa
Lima Pesilat Super Jenius Luar Biasa
Meskipun Wei Yunqi berada di peringkat kesembilan Aliran Yuan Surgawi, dia akan menjadi peringkat pertama atau kedua di negara kuat dan kelompok kekuasaan lainnya.
Namun, seorang pesilat elit seperti itu telah dihajar dengan santai oleh Zhao Feng.
Saat sedang dalam proses mengalahkan Wei Yunqi, Zhao Feng tidak menggunakan 'tangannya'. Dia telah mencapai tingkatan yang tinggi dan mendalam, menguasai kekuatan petirnya.
Penggabungan jurus dari Buku Suci Harta Karun Bunga Mistik ke dalam Warisan Petir-nya membuat semua jurus dan keterampilan lainnya menjadi lebih praktis.
"Ternyata, dia tidak hanya ahli dalam kekuatan garis keturunan mata dewa kuno. Ini artinya dia jauh lebih merepotkan."
Ekspresi Putri Linyue menjadi lebih serius.
Dia akhirnya menyadari bahwa pesilat bintang terkuat dari Negara Atap Langit bukanlah Pangeran Jin atau Tian Yunzhi, tetapi pemuda berambut biru yang kemampuannya sedalam Xin Wuheng.
Di grup Aliran Yuan Surgawi,
"Kakak Mo, bocah itu menarik juga. Kekuatannya mungkin sama dengan Xin Wuheng atau Xia Xianshang."
Seorang pemuda berwajah kekuningan yang berada di tingkatan Mistik Sejati berkata dengan sangat serius. Pemuda itu berada di peringkat kedua di Aliran Yuan Surgawi, tepat di bawah Mo Tianyi.
Ia baru saja melihat pertarungan Zhao Feng dan Wei Yunqi dan merasa terkejut.
Zhao Feng terlihat seperti bermain-main dan hanya menggunakan jurus pergerakan dan kilatan petir untuk mengalahkan Wei Yunqi, bahkan tanpa menggunakan tangannya.
Secara kebetulan, dia mengenal Wei Yunqi dengan baik dan tahu gaya bertarungnya. Kecuali jika lawannya memiliki kekuatan luar biasa, seharusnya Wei Yunqi tidak akan kalah secepat itu.
"Zhao Feng masih muda dan masih jauh dari Xia Xianshang dan Xin Wuheng. Mungkin kekuatannya hampir sama dengan Putri Linyue. Jika dia hanya menggunakan jurus pergerakan di Pertemuan Suci Naga Sejati nanti, dia pasti akan tewas mengenaskan. Dengan kekuatan seperti itu, ia harus bergantung pada keberuntungan untuk bisa mencapai peringkat 50 besar."
Mo Tianyi perlahan menggelengkan kepala ketika suara tawa terkekeh muncul di bibirnya.
Jangankan Zhao Feng, bahkan Xia Xianshang, Xin Wuheng dan pesilat super jenius lainnya telah dikalahkan olehnya.
Mo Tianyi berdiri dengan tangan di belakang punggungnya dan memiliki perasaan kesendirian yang menenangkan saat dia mengamati para pesilat jenius yang hadir.
Pemuda berwajah kekuningan itu sedikit terkejut lalu kemudian tertawa, "Itu benar, Kakak Mo sudah menjadi pesilat teratas di Benua Utara."
Level Mo Tianyi telah melampaui level mereka. Bagaimanapun juga, dia sudah berada di puncak kekuatan.
"Lawanku yang sebenarnya adalah Yu Tianhao, Tantai Lanyue dan pesilat jenius luar biasa lainnya."
Mata Mo Tianyi tampaknya dipenuhi dengan cahaya indah dan raut kegembiraan dan keinginan bertempur yang langka bisa terlihat di wajahnya.
"Kakak berbicara tentang lima pesilat super jenius yang luar biasa dari Benua Bunga Hijau?"
Pemuda berwajah kekuningan itu dan beberapa orang di dekatnya menarik nafas dingin.
Lima pesilat super jenius yang luar biasa.
Hati para murid inti dari Aliran Yuan Surgawi yang terguncang saat menatap Mo Tianyi dengan lebih hormat dan penuh kekaguman.
Pada saat ini, meskipun Mo Tianyi berada tepat di depan mereka, dia memberikan perasaan bahwa ia sangat jauh dari mereka.
Lima pesilat super jenius yang luar biasa itu adalah lima legenda di puncak Benua Bunga Hijau, masing-masing dari mereka bisa dianggap sebagai para anak langit.
Para ahli telah meramalkan bahwa kelima pesilat super jenius yang luar biasa itu memiliki kesempatan untuk menjadi penguasa dunia.
"Lima pesilat super jenius yang luar biasa adalah: Benua Tengah - Yu Tianhao, Benua Timur - Tantai Lanyue, Benua Utara - Dewi Wei, Benua Selatan - Tai Yun dan Benua Barat - Shi Chengtian."
Para murid Aliran Yuan Surgawi sebelumnya telah mendengar tentang cerita mereka.
Ketika menyebutkan lima pesilat super jenius itu, hati semua orang berdetak kencang.
"Seberapa kuatnya para pesilat super jenius yang luar biasa itu?"
Zhao Yufei menjadi sedikit penasaran.
"Sangat, sangat kuat…. Begitu kuat sehingga 99% pesilat jenius di Benua Utara bahkan tidak bisa menerima satu pukulan pun dari mereka. Terutama si nomor satu dari Pertemuan Suci Naga Sejati yang terakhir - Yu Tianhao."
Mo Tianyi menarik nafas dalam-dalam dan mengepalkan tangannya yang sedikit gemetaran. Pikirannya masih mengulang-ulang kejadian saat berada di Pertemuan Suci Naga Sejati yang terakhir.
Pemuda berwajah kekuningan itu tidak berbicara lagi. Dia juga berpartisipasi dalam Pertemuan Suci Naga Sejati yang terakhir. Saat itu hanya tiga dari lima pesilat super jenius yang luar biasa telah muncul, dia dan Mo Tianyi benar-benar dikalahkan oleh mereka.
"Kakak Mo, saat itu kau belum menjadi murid tingkat pertama dan setelah sepuluh tahun ini, kekuatanmu telah meningkat secara signifikan. Kau setidaknya akan bisa masuk ke dalam peringkat sepuluh besar dan memiliki kesempatan untuk bertanding dan mengalahkan pesilat super jenius lainnya." ujar pemuda berwajah kekuningan itu sambil tersenyum.
Hujan masih terus turun dan para pesilat jenius di Area Bintang Utara telah berhenti bertarung. Proses 'ujicoba' dengan seluruh pesilat jenius di Benua Utara pun telah selesai.
Semua pesilat jenius kini mendiskusikan situasi di seluruh benua.
"Lima pesilat super jenius yang luar biasa?"
Zhao Feng mendengar obrolan di dekatnya.
Bahkan Pangeran Jin, Jiang Sanfeng dan teman-temannya sering menyebutkan kelima pesilat super jenius itu dari waktu ke waktu.
Waktu berlalu dengan lambat dan hari di mana Area Suci Pertemuan akan terhubung pun semakin dekat.
Pada hari ini, aura dingin yang tiba-tiba mulai muncul membuat banyak orang menggigil kedinginan.
"Betapa kuatnya aura dingin ini....."
Zhao Feng merasakan aliran aura dingin itu dan hanya bisa mengangkat kepalanya dan melihat ke arah datangnya aura itu dengan mata kirinya.
Gelombang dingin yang tak terlihat itu bergerak menyapu seperti gunung.
Area Bintang Utara.
Beberapa pesilat di tingkatan Penguasa Sejati dan bahkan di tahapan setengah langkah dari Alam Inti Asal merasakan aura dingin itu dan akhirnya berdiri.
Xiu ~
Cahaya sebiru es melesat di udara. Jika dilihat dari kejauhan, sinar itu seperti balok es yang menghantam Area Bintang Utara.
Cahaya biru itu bahkan hampir sepuluh kali lebih cepat daripada Tandu Tombak Emas Darah Naga milik Aliran Darah Besi.
Dalam sekejap mata, cahaya biru yang membawa selusin sosok manusia itu mendarat di Area Bintang Utara.
Hu ~~
Aura dingin yang mengerikan pun menyebar ke mana-mana.
Wu!
Darah para pesilat jenius yang hadir hampir membeku dan banyak orang berseru tetapi tidak bisa mengatakan apa pun.
Shuu!
Dalam sekejap sisa-sisa hujan di Area Bintang Utara pun membeku menjadi es.
Darah dan Chi Roh Sejati Zhao Feng pun tampaknya mulai membeku. Anggota tubuhnya terasa kaku dan rasa dingin itu telah menyentuh tulangnya.
Untungnya cairan biru samar di dalam tubuhnya sepertinya menyukai aura dingin itu dan mulai berinteraksi dengan aura tersebut.
"Hehe, sepertinya tidak banyak pesilat jenius di Benua Utara yang benar-benar jenius."
Suara wanita yang renyah terdengar dari tempat cahaya biru itu berasal.
Ketika cahaya biru memudar, selusin sosok pun muncul. Kebanyakan dari mereka adalah laki-laki dan perempuan muda.
Pemimpinnya adalah seorang wanita yang memegang tongkat es dengan sebuah mahkota di kepalanya. Dia tampak seperti dewi salju dan es yang turun dari langit.
Tongkat es itu perlahan dihentakkan ke tanah dengan lembut dan aura dinginnya pun memudar.
Hu ~
Semua pesilat di tingkatan Penguasa Sejati menghela nafas lega.
"Salam Penguasa,"
"Aku memberikan salam kepada Ratu Es."
Semua pesilat di tingkatan Penguasa Sejati dari Aliran Yuan Surgawi dan Tiga Negara Besar menunduk dengan hormat kepada wanita itu.
Ke mana pun si Ratu Es Salju pergi, segala sesuatu dalam radius sepuluh kilometer akan membeku. Inilah aura dingin yang ia bawa ke mana pun dia pergi.
"Jika Ratu Es ini benar-benar ingin menyerang, maka seluruh Area Bintang Utara akan langsung membeku. Selain Wakil Ketua Tiemo dan dua pesilat di tahapan setengah langkah dari Alam Inti Asal, tidak ada yang akan bisa melarikan diri."
Zhao Feng menarik nafas dengan dingin. Dia memiliki penglihatan yang lebih baik dan bisa melihat dengan lebih jelas.
Ratu Es tidak sengaja melepaskan aura dingin tetapi aura itu telah mengubah seluruh Area Bintang Utara menjadi terselimuti lapisan es.
"Semuanya tolong berdirilah,"
Ratu Es perlahan melambaikan tangannya dan hanya menanggapi para tetua dari Aliran Yuan Surgawi, Aliran Sepuluh Ribu Asal, Aliran Sepuluh Ribu Pedang dan beberapa klan lainnya.
Yang membuat orang lain penasaran adalah Ratu Es bahkan berbicara satu atau dua kalimat dengan si Wakil Ketua Tiemo yang berambut semerah darah.
Wakil Ketua Tiemo sepertinya mengenal wanita itu.
"Jadi, si Ratu Es adalah Penguasa di tahapan Alam Inti Asal yang legendaris ...."
Bei Moi yang berada di sudut area merasa kesulitan bernafas. Darah di seluruh tubuh dan Chi Roh Sejatinya telah membeku dan kehilangan panca indera di seluruh anggota tubuhnya.
Penguasa Tiexiao yang telah memerintah Negara Darah Besi dan wilayah 13 Negara juga terkejut dan rasa hormat terlihat jelas di matanya. Dia bahkan tidak memiliki keberanian untuk berdiri dan memberikan salam kepada wanita itu.
"Ratu Es Mistik adalah Penguasa dari wilayah ekstrim Utara. Mereka sudah memiliki lapisan teleportasi sendiri, jadi mengapa mereka datang ke sini?"
"Itu benar, mengapa orang-orang dari Istana Es Mistik datang ke sini?"
Setelah keriuhan itu, orang-orang mulai berdiskusi secara pribadi.
Istana Es Mistik sama dengan Aliran Yuan Surgawi, salah satu dari Sepuluh Klan Besar. Kekuatannya berada di ujung utara dan dianggap sebagai salah satu anggota Benua Utara.
Namun, selama beberapa tahun terakhir, Istana Es Mistik jarang berinteraksi dengan kelompok lainnya dan hanya tinggal di tempat mereka sendiri.
Kali ini mereka datang ke Area Bintang Utara.
Istana Es Mistik memiliki jumlah rekomendasi tempat yang sama dengan Aliran Yuan Surgawi, total sepuluh tempat.
Dari sepuluh peserta itu sebagian besarnya adalah perempuan sementara hanya ada beberapa laki-laki.
Murid tingkat pertama dari Istana Es Mistik adalah seorang gadis dengan kecantikan dingin yang kulitnya tampaknya terbuat dari salju. Dia telah mencapai tingkat aura dingin yang sempurna yang bisa menyentuh hingga ke tulang.
".... Dewi Bing Wei." Mo Tianyi perlahan berkata.
"Salah satu dari lima pesilat super jenius yang luar biasa - Dewi Bing Wei!"
Hati para pesilat jenius berdebar-debar ketika menatap gadis dengan keindahan yang dingin itu.
Dewi Bing Wei tetap berdiri di tempat yang sama dan setengah aura dingin yang transparan beredar di sekitarnya yang membuat dua murid di tingkatan Mistik Sejati di sebelahnya takut untuk mendekat.
Shua!
Mata dingin Dewi Bing Wei tiba-tiba mengamati semua pesilat jenius yang hadir.
Pada saat itu setiap pesilat jenius bisa merasakan hati mereka menjadi dingin dan tidak bisa mengatakan apa pun. Chi Roh Sejati mereka juga tampaknya membeku.
"Gadis yang menakutkan."
Bahkan pesilat di tahapa puncak tingkatan Mistik Sejati dari generasi yang lebih tua bisa merasakan aura dingin darinya.
Semua orang di bawah tingkatan Penguasa Sejati merasa ditekan oleh Dewi Bing Wei.
Bahkan Mo Tianyi saat ini menggertakkan giginya untuk melawan rasa dingin itu.
Xia Xianshang dan Xin Wuheng tidak bisa langsung menatapnya dan hanya bisa melihatnya dari kejauhan.
"Lima pesilat super jenius yang luar biasa itu terlalu kuat ... bagaimana bisa aura sekuat ini menjadi kekuatan seorang pesilat junior?"
Zhao Feng hanya merasakan tekanan dari pesilat di tingkatan Penguasa Sejati dan jelas tidak bisa menerimanya. Pada saat ini, dia akhirnya mengerti apa yang dikatakan Wakil KetuaTiemo kepadanya.
Tiemo bahkan tidak menganggapnya bisa masuk ke peringkat sepuluh besar. Bisa masuk ke peringkat 100 besar saja sudah merupakan prestasi dan peringkat 50 besar itu sudah sangat bagus. Peringkat dua puluh besar hampir tidak mungkin dan untuk peringkat sepuluh atau pertama…. Itu sangat tidak mungkin.
Dewi Bing Wei hanya mengamati seluruh area dan tidak mengatakan apa-apa.
"Bing Wei, bagaimana menurutmu?"
Ratu Es Mistik bertanya sambil tersenyum.
"Tidak ada yang bisa menjadi lawanku. Di seluruh benua, satu-satunya lawanku adalah Yu Tianhao."
Dewi Bing Wei memalingkan wajahnya dan merasa sedikit kecewa.
Jika dia tahu akan seperti ini, dia tidak akan mau repot-repot datang ke Area Bintang Utara.