Raja Para Dewa

Bandit Kipas Terbang berteriak dengan ekspresi mematikan di wajahnya saat dia akhirnya bisa menyusul Zhao Feng.     

Zhao Feng telah memahami Warisan Petir dan memiliki Mantel Bayangan Yin sehingga kecepatannya menjadi yang terbaik di antara orang-orang yang ada di sini.      

Mereka yang kecepatannya bisa disetarakan dengannya hanyalah Kepala Keluarga Yun dan Bandit Kipas Terbang.     

Sebagai murid pribadi Bajak Laut Bulan Air, Bandit Kipas Terbang memang sangat cepat.     

"Ketua Divisi, berhati-hatilah. Bandit itu penuh dengan trik ..."     

Die Ye datang setelah melukai dengan parah seorang tetua lainnya di tingkatan Manusia Sejati dan mencoba membantu Zhao Feng.     

Tugas utama Die Ye adalah mendukung Zhao Feng, termasuk memastikan keselamatannya.     

Mata Zhao Feng berbinar-binar. Kekuatan Die Ye jauh lebih kuat dari yang ia bayangkan dan dia hampir sekuat Yun Sha dan Chen Mengzhen.     

"Die Ye, kau bantu menyelamatkan Letnan Chen, aku bisa menangani bandit ini sendirian,"     

Suara Zhao Feng bergerak ke dalam energi batin Die Ye. Die Ye merasa ragu-ragu, tetapi suara Ketua Divisi bergema di seluruh kepalanya dan terdengar sangat memerintah.      

Baik.     

Die Ye berbalik dan menyerbu ke arah Kelompok Seratus Bunga untuk menyelamatkan Chen Mengzhen.     

Jika mereka bisa menyelamatkannya, Divisi dari Aliran Darah Besi ini akan memiliki Letnan yang lain dan memiliki kesempatan untuk membalik situasi pertempuran.      

Satu-satunya masalah adalah bahwa ada satu pesilat di tingkatan Manusia Sejati dan dua pesilat di tahapan setengah langkah dari Alam Roh Sejati yang menjaga Chen Mengzhen.     

Sementara Die Ye menyerang yang lainnya, pesilat di tingkatan Manusia Sejati lainnya datang untuk menangkis serangannya.      

Poin utama dari situasi saat ini adalah pertempuran antara Zhao Feng dan Bandit Kipas Terbang.     

Kepala Keluarga Yun telah ditahan oleh Yun Sha dan teman-temannya.     

Die Ye dan yang lainnya menangani para pesilat dari Kelompok Seratus Bunga dan bertarung bersama-sama.      

Kedua belah pihak saat ini terlihat seimbang, tetapi lawan mereka memiliki Bandit Kipas Terbang yang penuh dengan trik yang menakutkan. Sekali Zhao Feng tidak bisa menahannya, situasinya akan menjadi berat sebelah.      

Kerusakan yang ditimbulkan oleh serangan Bandit Kipas Terbang terhadap pesilat biasa di tingkatan Manusia Sejati terlalu tinggi. Bahkan seorang letnan pun bisa tertangkap.     

Pada saat ini, Zhao Feng dan Bandit Kipas Terbang saling berpandangan dan Chi Roh Sejati mereka menjadi lebih padat saat mereka berdua mengeluarkan tekanan aura yang membuat orang lain di sekitarnya tidak bisa mendekat.      

Para pesilat dari kelompok lain diam-diam menonton pertempuran itu.     

"Bandit Kipas Terbang, saat itu kau sudah kalah dariku dan kehilangan satu lenganmu. Ternyata kau sama sekali tidak berubah. Kali ini, aku akan memotong lenganmu yang satu lagi dan melumpuhkan level pelatihanmu."     

Zhao Feng berdiri dengan tangan di belakang punggungnya saat matanya mengerling.     

Sombong sekali!      

Kelompok Seratus Bunga, Keluarga Yun dan Divisi Seribu Air dari Aliran Darah Besi semuanya tercengang.     

Dari sudut pandang mereka, Zhao Feng adalah pihak yang lemah.     

Namun dari perkataan Zhao Feng barusan, Bandit Kipas Terbang sebelumnya telah kalah darinya.     

"Apakah perkataan itu benar atau bohong? Ketua Divisi yang baru itu pernah mengalahkan Bandit Kipas Terbang dan memotong salah satu lengannya?"     

"Mungkin itu bohong, Zhao Feng baru saja menembus ke tahapan Alam Roh Sejati yang artinya sebelumnya dia hanya berada di tahapan Alam Bumi Tinggi...."     

Tiga kelompok itu mulai menebak-nebak.      

Mendengar perkataan Zhao Feng, Bandit Kipas Terbang meraung dengan marah dan keinginan membunuh memenuhi wajahnya. Hari itu di Teluk Air Melintang, di mana ia dikalahkan oleh Zhao Feng adalah hal yang paling memalukan dalam hidupnya dan Zhao Feng baru saja memberi tahu semua orang tentang kejadian itu.     

Melihat ekspresi Bandit Kipas Terbang, semua orang terkejut. Jadi itu benar?     

"Matilah kau!!"     

Bandit Kipas Terbang berteriak ketika emosinya meledak.     

Hu ~~     

Kipas Persik Dewa Air Bulan di tangannya diayunkan dan menciptakan riak-riak gelombang yang menakutkan yang tampak seberat jutaan kilogram dan bisa menghancurkan apa pun yang menghadang jalurnya.     

Kipas Persik Dewa Bulan Air, bagaimanapun juga benda itu adalah satu-satunya benda yang bisa digunakan untuk menyerang dari ke-Empat Harta Karun Bulan Air dan kemampuan menyerangnya sangat menghancurkan.     

Bahkan pesilat di tingkatan Mistik Sejati akan tergerak oleh serangan seperti itu.     

Xiuu ----     

Sosok Zhao Feng berkelebat dan Mantel Bayangan Yin di punggungnya pun bergerak-gerak..     

Weng ~~ Shua! Shua!     

Sosok Zhao Feng muncul menjadi tiga sosok lainnya. Tiga sosok yang persis sama dengan Zhao Feng berubah menjadi tiga garis petir yang bergerak ke arah Bandit Kipas Terbang.      

Ini adalah kemampuan tersembunyi dari Mantel Bayangan Yin, Bayangan Yin Kembar.     

Saat ini level pelatihan Zhao Feng sudah cukup tinggi dan dia bisa menggunakan teknik rahasia Mantel Bayangan Yin-nya.      

Bahkan pesilat di Alam Roh Sejati pun tidak bisa melihat mana Zhao Feng yang asli dalam waktu singkat.     

"Mati-lah kalian semua!"      

Bandit Kipas Terbang mengayunkan kipasnya dan gelombang serangannya pun menyelimuti tiga sosok Zhao Feng.     

Bahkan tiga pesilat di tingkatan Manusia Sejati pun akan kesulitan mundur sepenuhnya tanpa terluka.     

Boom! Boom!     

Dua Bayangan Yin Kembar langsung hancur ketika mereka mendekati Bandit Kipas Terbang sementara sosok Zhao Feng yang ketiga berlari keluar dari jangkauannya.      

"Mau lari kemana kau?"     

Bandit Kipas Terbang menjilati bibirnya dan dengan cepat mengikutinya.      

Boom!     

Zhao Feng ketiga pun terbunuh oleh satu serangan kipas itu.     

Hmm?     

Bandit Kipas Terbang akhirnya menyadari bahwa ada sesuatu yang salah. Dengan kekuatan Zhao Feng saat ini, dia pasti tidak akan mudah terbunuh oleh satu serangan kipas. Dia tahu betapa menakutkan perhitungan dan kekuatan Zhao Feng.     

Shua!     

Seorang pemuda berambut biru yang duduk di atas bunga lotus muncul entah dari mana.     

Bandit itu tidak akan lupa bahwa Mantel Bayangan Yin milik Zhao Feng memiliki kemampuan tembus pandang.     

Kerumunan orang pun menjadi riuh dan para petinggi dari ketiga kelompok itu berseru karena terkejut.      

Apakah Zhao Feng akan bertarung langsung dengan Bandit Kipas Terbang? Tentu saja tidak.     

Setelah berbalik 360 derajat, ia segera mendorong jauh Bandit Kipas Terbang dan menyerang ke arah Kelompok Seratus Bunga.      

Target: Menyelamatkan Chen Mengzhen.     

Ketika Zhao Feng mengatakan bagaimana dia telah mengalahkan Bandit Kipas Terbang sebelumnya dan sepertinya telah memegang kemenangan di tangannya, itu semua hanya untuk berpura-pura bahwa dia akan bertarung dengan Bandit Kipas Terbang     

Siapa yang mengira bahwa dia sebenarnya tidak akan bertarung? Semua itu dibuat agar dia bisa mendorong Bandit Kipas Terbang menjauh dari arena pertempuran.      

Zhao Feng melawan Bandit Kipas Terbang? Dia tidak sebodoh itu ingin melakukan sesuatu hal yang tidak memberinya manfaat. Pertempuran itu tidak akan banyak mempengaruhi seluruh situasi kecuali dia bisa mengalahkan bandit itu dalam waktu singkat.     

Tetapi masalahnya adalah bahwa Bandit Kipas Terbang pernah dikalahkan oleh Zhao Feng dan kekuatan pertempurannya telah meningkat secara drastis. Taktik yang sama tidak akan berhasil dua kali.     

Pada titik ini, Zhao Feng telah berhasil mendorong jauh Bandit Kipas Terbang saat ia menyerang ke dalam Kelompok Seratus Bunga.     

Cincin Petir!      

Boom----     

Kilatan petir keluar dari tubuh Zhao Feng dan bergerak ke segala arah. Pesilat yang berada di bawah tahapan Alam Roh Sejati hampir semuanya terbunuh.     

Dengan bantuan Zhao Feng, Die Ye semakin mendekati posisi Chen Mengzhen.     

Rencana itu berhasil sedikit demi sedikit. Para pesilat dari Divisi Seribu Air pun terlihat bersemangat dan berharap tinggi.      

"Hmph! Jika kau mendekat selangkah lagi, aku akan membunuhnya!"     

Pesilat di tingkatan Manusia Sejati dari Kelompok Seratus Bunga menjangkau dan mencekik leher Chen Mengzhen.     

Langkah kaki Die Ye pun berhenti. Dia tidak tahu apakah harus melanjutkan atau mundur.     

"Zhao Feng, kau tidak akan berhasil."     

Bandit Kipas Terbang menyerang dari belakangnya.      

Zhao Feng menghitung waktu dan jaraknya lalu memerintahkan Die Ye, "Serang dan selamatkan Letnan Chen."     

"Ini...."     

Die Ye sedikit ragu-ragu namun karena itu adalah perintah dari Zhao Feng jadi dia tetap bergerak ke arah Chen Mengzhen.      

Ekspresi para petinggi Divisi Seribu Air pun berubah, "Apa si Ketua Divisi sudah tidak peduli dengan nyawa letnannya?"      

Nyawa Chen Mengzeng sedang dipegang oleh seorang musuh di tingkatan Manusia Sejati. Jika mereka terus memaksa, dia pasti akan membunuh Chen Mengzeng.      

"Apakah aku akan mati di sini? Ketua Divisi yang baru ini benar-benar tidak memiliki perasaan,"     

Kegetiran terlihat di wajah Chen Mengzen saat ia terlihat begitu sedih.      

Perintah Zhao Feng yang begitu dingin hampir membekukan hati orang-orang dari Aliran Darah Besi.      

Hanya Bandit Kipas Terbang yang sepertinya mendadak ingat sesuatu dan ekspresinya pun langsung berubah drastis, "Bunuh wanita itu!!!!"     

Dia pernah bertarung dengan Zhao Feng dan tahu betapa menakutkannya pemuda ini.     

Namun, peringatannya terlambat.     

Zhao Feng berdiri di atas Harta Karun Tiga Bunga Lotus dan mata kirinya yang berwarna biru samar terlihat seperti kolam dingin yang tak terbatas.     

Keinginan yang mengerikan langsung memenuhi dunia energi batin.     

Ah!     

Pesilat di tingkatan Manusia Sejati yang memegang Chen Mengzhen merasa tercekat ketika dia menatap mata Zhao Feng. Dalam sekejap mata, dia merasakan mata kiri Zhao Feng berubah menjadi lubang dingin tak terbatas yang menyelimuti kesadarannya.     

Setelah mencapai tahapan Alam Roh Sejati, kekuatan Mata Spiritual Dewa-nya telah meningkat pesat.      

Plop!     

Pesilat yang memegang Chen Mengzhen itu pun jatuh ke tanah dan basah kuyup karena keringat dan merasa sangat kelelahan. Matanya terlihat sangat terkejut dan syok. Dia bahkan tidak bisa berdiri.      

Kejadian itu mengejutkan semua orang. Yang mereka lihat hanyalah Zhao Feng menatap ke arah pesilat di tingkatan Manusia Sejati itu dan langsung membuatnya terjatuh.     

Setelah itu, dua pesilat di tingkatan setengah langkah dari Alam Roh Sejati di sebelah Chen Mengzhen pun mendadak pingsan.     

"Garis keturunan mata dewa kuno yang menakutkan!"     

Kepala KeluargaYun menarik nafas dingin.     

Yun Sha, Tetua Gao dan para petinggi lain dari Divisi Seribu Air dari Aliran Darah Besi pun bingung.     

Sebagai orang yang diselamatkan, Chen Mengzhen gemetaran saat matanya terbelalak.     

"Apakah itu garis keturunan mata dewa kuno dari Ketua Divisi?"     

Die Ye bengong sesaat sebelum akhirnya bereaksi dan berhasil menyelamatkan Chen Mengzhen.     

Hua!     

Para anggota Aliran Darah Besi akhirnya bereaksi dan berteriak dengan gembira.     

Setelah Chen Mengzhen berhasil diselamatkan, situasinya akan segera berubah.     

Zhao Feng telah memasuki arena pertempuran dan membunuh pesilat di tingkatan Manusia Sejati, mendorong Bandit Kipas Terbang agar menjauhi pertempuran dan menyelamatkan Chen Mengzhen hanya dalam waktu sepuluh tarikan nafas saja.      

Itu artinya Zhao Feng telah mengubah seluruh situasi pertempuran.      

"Zhao Feng, tidak ada gunanya kau menyelamatkannya. Dia telah aku racuni dengan Bubuk Pelunak Tulang. Dia akan kehilangan seluruh kekuatan pertempuran dan dalam waktu tiga hari semua tulang-tulangnya akan berubah menjadi lumpur."     

Tawa Bandit Kipas Terbang mengejutkan semua orang yang ada di sana.      

Dia telah menangkap Chen Mengzhen tetapi telah meninggalkan trik lain untuk berjaga-jaga.     

"Bubuk Pelunak Tulang?"      

Di dalam pikiran Zhao Feng muncul informasi mengenai racun itu dari Buku Suci Harta Karun Bunga Mistik.      

Buku itu berisi esensi di jalan kejahatan dan seluruh trik dari Kelompok Seratus Bunga.     

"Seseorang ambilkan air liur laba-laba beracun, batu jam berlekuk, air kencing kuda, dan sepuluh pil spiritual berelemen es ..." Zhao Feng memerintahkan.     

"Baik, Ketua Divisi,"      

Meskipun para anggota Aliran Darah Besi tidak mengerti, mereka masih bergerak sesuai dengan perintah Ketua Divisinya.      

Saat Zhao Feng memberikan perintah, ekspresi Bandit Kipas Terbang langsung berubah     

"Bagaimana mungkin? Bagaimana kau bisa tahu penawar racun Bubuk Pelunak Tulang itu? Itu adalah rahasia dari Kelompok Seratus Bunga yang tidak pernah diberitahukan kepada siapa pun ..."     

Dalam sepuluh tarikan nafas, anggota Aliran Darah Besi mengumpulkan semua bahan-bahan penawar racunnya.      

Air liur laba-laba beracun, pil es dingin, batu jam berlekuk dan barang-barang lainnya dan dimasukkan ke dalam air kencing kuda dan dilemparkan ke arah Chen Mengzhen.     

Chen Mengzhen pun merasa tubuhnya yang terasa lunak menjadi semakin kuat dan dia terlihat sangat gembira.     

Pada saat ini, Zhao Feng sedang menghadapi serangan Bandit Kipas Terbang yang sangat marah.