Mengalahkan Dua Klan Naga!
Mengalahkan Dua Klan Naga!
Liu Yi segera mendekatinya dan berbisik, "Area ini dekat gunung belakang, dan Es Mistik Lautan Barat diproduksi di sini."
Zeng Yitao mengikuti Hao Ren keluar dari aula belakang, dan dia berdiri dikelilingi para tetua Lautan Barat dan tetap diam.
Menunggu di luar aula, Zhao Yanzi berlari beberapa langkah ke depan untuk kembali ke samping Hao Ren.
"Haha, aku sudah lama tidak melihat kalian berdua," Hao Ren sedikit menangkupkan tangannya dan berkata.
Peringatan Liu Yi membuat Hao Ren memahami situasinya.
Apa yang paling berharga di Istana Naga Lautan Barat bukan teknik, bangunan, eliksir, atau harta dharma, tetapi produk spesial mereka-Es Mistik Lautan Barat.
Gunung belakang dari Istana Naga Lautan Barat adalah tempat produksi Es Mistik Lautan Barat. Itu juga tempat di mana Zeng Xin membuat usahanya terakhirnya untuk berusaha menjadi Naga Surgawi.
Lautan Utara dan Lautan Selatan keduanya sangat tertarik pada Es Mistik Lautan Barat.
Karena Hao Ren mendadak muncul dan memaksa Zeng Yitao ke gunung belakang, hal itu membuat mereka khawatir.
Hao Ren melihat kepada Komandan Jenderal dari kedua klan naga dan melihat permusuhan di wajah mereka.
Dahulu saat mereka bertarung melawan binatang iblis, Hao Ren memberi mereka pil detoksifikasi dan menyelamatkan mereka. Namun, situasi ini melibatkan ketertarikan utama, Es Mistik Lautan Barat, kedua klan naga tidak akan mundur.
Saat ini, mereka masing-masing memimpin lebih dari dua belas jenderal, dan Hao Ren hanya memiliki Liu Yi di sampingnya.
Hao Ren kalah jumlah dan terkepung.
"Aku penasaran masalah mendesak apa yang membawa Saudara Hao ke gunung belakang?" Duke Kedua dari Lautan Utara bertanya.
Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan dengan waspada menatap Hao Ren, dan dia berencana menanyakan pertanyaan yang sama.
Kedua pihak telah bersikap tegas. Mereka memiliki lebih banyak tentara di Istana Naga Lautan Barat, dan mereka memiliki lebih banyak jenderal yang lebih kuat bersama mereka. Sehingga, mereka bergegas ke sana untuk menekan Hao Ren.
Hao Ren paham dari mana mereka berasal, tetapi dia benar-benar tidak suka diancam!
"Komandan Jenderal Lautan Timur kami datang untuk memeriksa proses rekonstruksi aula belakang; apa itu memerlukan persetujuan Anda sekalian?" Liu Yi yang blak-blakan lebih tidak senang dan yang pertama berteriak.
"Apa seorang jenderal gerbang kecil punya hak untuk berbicara di sini?" Melihat Liu Yi menantangnya, Duke Kedua Lautan Utara menyipitkan matanya dan berkata dengan nada otoritatif.
Sambil dia berjalan, Duke Kedua dari Lautan Utara melepaskan tekanan ganas pada Liu Yi.
Liu Yi menarik pedang lebarnya dari sarung pedang dengan segera tetapi masih mundur dua langkah.
Duke Kedua dari Laut Utara akan mengeluarkan lebih banyak tekanan, tetapi pedang-pedang energi Hao Ren tiba-tiba melesat dan membentuk lapisan penghalang transparan, menghalangi tekanan Duke Kedua dari Laut Utara.
"Mengenai Liu Yi, dia bukan berada di bawah kendali Lautan Utara, bukan?" Hao Ren berbalik untuk melihat ke arah Liu Yi sebelum membalikkan badannya ke Duke Kedua Lautan Utara dan bertanya dengan perlahan.
Zhao Yanzi menarik kemeja Hao Ren dengan perlahan dan dia tidak ingin Hao Ren mengonfrontasi mereka secara langsung.
Keempat klan naga lautan selalu memiliki hubungan di antara mereka sendiri. Sehingga, Zhao Yanzi telah melihat tokoh-tokoh penting dari ketiga klan naga lainnya. Duke Kedua dari Lautan Utara ini adalah Komandan Jenderal dari Lautan Utara, dan tingkatannya telah berada di level Qian tingkat menengah. Dia adalah kultivator yang paling kuat dalam keluarga kerajaan selain dari tetua-tetua berjubah ungu.
Zeng Yitao senang melihat mereka menjadi curiga pada satu dengan yang lain, sehingga dia tidak menerangkan apa-apa. Dia tidak bisa mengalahkan Hao Ren, jadi dia menunggu-nunggu saat Lautan Selatan dan Lautan Utara menggabungkan kekuatan dan mengalahkan Hao Ren bersama-sama.
Dia lebih memilih dipecah-pecah oleh Lautan Selatan dan Lautan Utara daripada membiarkan Klan Naga Lautan Timur memperoleh satu sen jua dari dirinya.
Duke Kedua dari Lautan Utara melihat kepada Hao Ren; dia tidak mengira Hao Ren akan sekuat ini di usia semuda ini. Jika dia tidak menekan Hao Ren sekarang, akan ada lebih banyak masalah di masa depan.
"Saudara Hao, Anda baru saja dipromosikan ke posisi Komandan Jenderal, dan tidak bisa dihindari disiplin militer Anda sedikit kurang pada awalnya. Sebagai seorang senior, aku hanya membantu menegakkan disiplin. Lagi pula, kita tiga klan naga lautan memiliki hari-hari yang panjang bersama di sini. Setiap konflik sebaiknya dihindari," kata DukeKedua dari Lautan Utara sambil mengibaskan jubahnya.
Dia kemudian berbalik untuk melihat kepada Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan dan bertanya, "Saudara Song, apa menurutmu aku benar?"
Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan ragu-ragu sesaat dan mengangguk berkata, "Aku lihat bahwa ini pertama kalinya Jenderal Liu memimpin sebuah pasukan. Ada beberapa hal yang dia tidak mengerti dengan baik, seperti pembagian kekuatan."
"Kamu …" Liu Yi sangat marah sehingga dia nyaris ke sana untuk berdebat dengan mereka.
Selama waktu ini, dia memimpin tentara berbaju baja hitam dari Lautan Timur dan mengalami konflik-konflik kecil dengan tentara-tentara Lautan Selatan dan Lautan Utara.
Namun, itu karena kesalahpahaman selama pembagian tanggung jawab, dan Lautan Selatan dan Lautan Utara berpikir bahwa Lautan Timur telah memperoleh keuntungan besar dalam hal wilayah laut, jadi mereka dengan sengaja berusaha mengganggu Liu Yi dan tentara-tentara berbaju baja hitamnya.
Liu Yi tidak ingin menyebabkan masalah untuk Hao Ren, sehingga dia menahannya untuk sementara. Dia tidak mengantisipasi Komandan Jenderal dari kedua lautan lainnya memarahinya di depan Hao Ren ….
Hao Ren mengulurkan tangannya dan menghentikan Liu Yi. Kemudian, dia melihat kepada Duke Kedua dari Lautan Utara dan Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan. "Apa ini artinya Anda berdua tidak puas dengan bawahanku?"
"Dari sudut pandangku, para tentara Lautan Utara dan Lautan Selatan cukup di sini. Saudara Hao, Jenderal Liu bisa ditempatkan di tempat lain." Duke Kedua dari Lautan Utara mengambil keuntungan dari usia muda dan kurangnya pengalaman Hao Ren, dan dia berkata secara sembrono.
"Komandan Jenderal, ini tidak harus terjadi!" kata Liu Yi cepat-cepat.
Jika mereka kehilangan kendali Istana Naga Lautan Barat, Lautan Utara dan Lautan Selatan bisa bertindak di belakang Lautan Timur dan perlahan-lahan melahap habis Istana Naga Lautan Barat, terutama menelan Es Mistik Lautan Barat!
Zhao Yanzi perlahan menarik Hao Ren lagi.
Dia tidak paham strategi militer, tetapi dia tahu bahwa Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan adalah master level Qian tingkat menengah. Jika mereka berdua menggabungkan kekuatan, Hao Ren akan kalah.
Seorang pria bijak tidak bertarung saat peluangnya melawan dirinya.
"Mengapa Hao Ren ingin bertarung untuk kalah?" pikir Zhao Yanzi saat dia melihat sikap Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan dan Duke Kedua dari Lautan Utara; dia tahu mereka ingin mendorong Hao Ren keluar dari sini.
"Aku penasaran apa yang Putra Mahkota Zeng akan katakan? Lagi pula, ini adalah Klan Naga Lautan Barat," Duke Kedua dari Lautan Utara tiba-tiba bertanya pada Zeng Yitao.
Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan juga melihat kepada Zeng Yitao. Pada saat ini, dia berdiri di pihak Lautan Utara. Klan Naga Lautan Timur menjadi semakin kuat, dan jika mereka memperoleh sejumlah besar Es Mistik Lautan Barat ….
Zeng Yitao melihat kepada Hao Ren dan mulai mengangguk. Saat dia hendak berbicara, 320 pedang energi milik Hao Ren tiba-tiba ditembakkan keluar.
Pedang-pedang energi dibagi menjadi tiga kelompok, dan mereka ditembakkan ke arah Zeng Yitao dari kiri, tengah, dan kanan.
Puluhan tetua dari Lautan Barat segera ke sana untuk menghalangi serangan itu.
"Apa artinya ini? Jenderal Hao!" Duke Kedua dari Lautan Utara menghunuskan pedangnya dari bawah jubah hitamnya dengan ganas.
Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan ragu-ragu sesaat sebelum menarik tombaknya dan bergabung dalam pertarungan.
Bom! Bom! Bom!
Tiga kelompok pedang energi milik Hao Ren dipukul mundur.
"Liu Yi! Lindungi Zi!" teriak Hao Ren.
"Sesuai perintah Anda!" Liu Yi menaikkan pisau sabit naga hijau dan melindungi Zhao Yanzi di belakangnya
Liu Yi tahu bahwa jika Hao Ren membuat konsesi sekarang, Lautan Timur harus mundur dari lingkaran pertahanan di sekitar Istana Naga Laut Barat dan kehilangan pengaruh di Senat. Itu berarti Lautan Selatan dan Lautan Utara akan mengais kemenangan Klan Naga Laut Timur atas Klan Naga Laut Barat!
Membiarkan Lautan Selatan dan Lautan Utara mengelola bersama masalah-masalah di Klan Naga Laut Barat adalah karena ketiga pihak telah mengirimkan pasukan; Lautan Timur tidak bisa menduduki Lautan Barat sendirian dan melawan dua klan naga lainnya. Namun, Lautan Timur juga tidak akan mundur!
Liu Yi tahu bahwa serangan mendadak Hao Ren adalah untuk menghentikan Zeng Yitao, tetapi bagaimana Hao Ren bisa bertarung melawan Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan, Duke Kedua dari Lautan Utara, dan puluhan jenderal?
Ini membuat Liu Yi khawatir!
"Maaf jika tidak sengaja menyinggung Anda!" Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan menaikkan tombak putihnya dan menyerang ke arah Hao Ren.
"Saudara Hao, mari kita latihan tanding!" parang dari DukeKedua dari Lautan Utara berputar di tangannya dan meninggalkan rangkaian jejak bayangan di udara.
Istana Naga Lautan Barat yang kalah adalah potongan besar kue, tetapi Liu Yi yang ditempatkan di sini oleh Hao Ren menjadi penghalang yang sangat menyulitkan.
Mereka tidak mengantisipasi Hao Ren untuk memulai pertarungan, tetapi mereka bereaksi dengan cepat; mengalahkan Hao Ren akan menekan moral para prajurit Lautan Timur.
Berdasarkan kepribadian Zhao Guang, dia tidak akan memulai perang untuk konflik kecil seperti itu!
Mereka tidak pernah mengira bahwa Hao Ren adalah komandan militer Lautan Timur yang sebenarnya, bukan hanya nama! Hao Ren memiliki wibawa sebanding dengan Zhao Kuo, dan dia tidak kurang keberanian.
Begitu Hao Ren bergerak, dia bersiap untuk berperang!
Ting!
Pedang energi milik Hao Ren dipadatkan menjadi pedang batu berwarna warni, dan dia menggunakan variasi pertama dari serangan pertama dalam Teknik Pedang Air Mistik secara alami.
Ujung pedang bertemu ujung tombak, dan sedikit getaran muncul di tombak. Kemudian, Hao Ren mengikuti momentumnya dan melemparkan keluar untuk memblokir parang yang menebas!
Hanya satu gerakan oleh Hao Ren benar-benar membuat Liu Yi tercengang!
Dalam situasi satu melawan dua, Hao Ren bisa menahan serangan bersama dua Komandan Jenderal lainnya!
Para prajurit dan jenderal dari Lautan Selatan dan Lautan Utara lebih terkejut. Mereka semua tahu kekuatan Tombak milik Pangeran Ketiga Lautan Selatan dan parang milik Duke Kedua dari Lautan Utara; keduanya nyaris tak terkalahkan di militer mereka masing-masing!
Namun, Hao Ren hanya melakukan satu gerakan dan menahan tombak dan parang itu!
Sebagai Komandan Jenderal dari Lautan Utara dan Lautan Selatan, keduanya telah bertarung dalam banyak pertempuran. Mereka menyesuaikan mental mereka dan dengan cepat menusuk dan menebas ke arah Hao Ren!
"Komandan Jenderal!" Liu Yi berteriak cemas.
Zhao Yanzi juga membuka matanya lebar-lebar.
Namun, Zeng Yitao bersenang-senang saat dia melihat Hao Ren sedang diserang.
Variasi keenam dari serangan pertama dalam Teknik Pedang Air Mistik! Pedang batu Hao Ren membentuk sebuah lingkaran pelangi, dan langkahnya dengan rapat mengikuti lingkaran itu, menempatkannya di antara Duke Kedua dari Lautan Utara dan Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan.
Pertarungan jarak dekat!
Keduanya belum pernah melihat teknik pedang yang begitu ulung, dan mereka mengenai senjata mereka pada Hao Ren dengan cepat.
Variasi ke 12! Pedang Hao Ren diarahkan ke tanah saat dia terbalik!
Teknik Pedang Cahaya Pemecah Bayangan memiliki persyaratan pedang yang tinggi, dan pedang Hao Ren yang dipadatkan oleh Gulungan Pedang Cahaya Pemecah Bayangan dan bisa keras dan fleksibel, panjang dan pendek. Pedang ini memenuhi syarat dari Teknik Pedang Cahaya Pemecah Bayangan dengan sempurna.
Pedang batu keras sementara berubah menjadi pedang yang lunak dan melontarkan Hao Ren setengah meter ke atas!
Duke Kedua dari Lautan Utara dan Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan keduanya bergerak untuk menusuk, tetapi Hao Ren tiba-tiba melompat ke atas, membuat mereka hampir menusuk yang lain!
Hao Ren masih terbalik seperti burung elang, dan pedangnya melesat ke mana-mana.
Tepat saat Duke Kedua dari Lautan Utara dan Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan hendak menahan, pedang lunak Hao Ren tiba-tiba berubah menjadi 320 pedang energi!
Keduanya memperlakukan pedang panjang Hao Ren sebagai senjata biasa dan salah perhitungan!
Bom!
Duke Kedua dari Lautan Utara dan Pangeran Ketiga dari Lautan Selatan keduanya dipukul mundur lima hingga enam langkah, dan pakaiannya mereka robek-robek. Jika bukan karena tingkatan mereka yang tinggi, mereka akan benar-benar terluka!
Hao Ren membalikkan tubuhnya dan mendarat dengan mantap. Dia menaikkan tangan kanannya, dan semua pedang energi berkumpul di telapak tangannya dan berubah kembali menjadi pedang batu warna warni.
"Jika kalian berdua ingin pertandingan ulang, aku sangat bersedia untuk berpartisipasi!" Hao Ren menyilangkan tangannya dan berkata tak peduli dengan Gelang Lima Gunung di pergelangan tangannya.