Tidak Berkewajiban Membantu Cheng Peini Merendahkan Harga Dirinya Sendiri
Tidak Berkewajiban Membantu Cheng Peini Merendahkan Harga Dirinya Sendiri
"Oh ya, kamu pasti tidak tahu siapa itu Lin Shuangshuang, kan?" Cheng Peini melihat Gu Xiaoran dengan sorot mata yang sombong, "Lin Shuangshuang adalah Putri dari Bibinya Mo Qing, saudara jauh. Di saat Lin Shuangshuang masih kecil, kedua orangtuanya meninggal dunia, karena kecelakaan mobil. Neneknya adalah seorang aktris, sehingga dia tidak bisa membawa Lin Shuangshuang berkeliling bersamanya. Karena itulah Lin Shuangshuang diadopsi oleh keluarga Mo. Dia adalah sepupunya Mo Qing dan juga merupakan anak angkat keluarga Mo."
"Lin Shuangshuang tidak berada di Rumah Mo?" Gu Xiaoran selama ini tidak pernah mendengar Cheng Xiaoyue menyebut nama Lin Shuangshuang.
"Dia membantu Mo Qing mengelola bisnis asing di Amerika, jadi dia jarang balik ke dalam negeri."
Ketika mendengar hal ini, Gu Xiaoran tiba-tiba teringat bahwa ketika Han Ke berinvestasi dalam bisnis asing, dia pernah menyebutkan nama Lin Shuangshuang.
Han Ke mengatakan bahwa Lin Shuangshuang merupakan Direktur seorang wanita muda yang sangat terkenal di bisnis Amerika.
Ternyata, dia adalah sepupu Mo Qing. Batin Gu Xiaoran.
"Orang-orang yang ada di dalam keluarga Mo, sering bilang bahwa Mo Qing sangat menyukaiku. Karena itulah dia melindungi aku sampai seperti ini, dan dia juga selalu bilang bahwa ketika aku besar dan sudah siap untuk menikah, dia akan menikahiku dan menjadikan aku sebagai istrinya. Jadi, dari kecil aku sudah menetapkan bahwa dia akan menjadi suamiku."
"Dua hari lalu, Mo Qing berjanji dengan Paman Mo, bahwa dia akan menikahiku setelah ulang tahunku yang ke-22."
"Apa yang kamu katakan ini seharusnya kamu sampaikan langsung ke Mo Qing." Gu Xiaoran mengerutkan keningnya.
Cheng Peini ingin menggunakan cara yang lembut ini untuk membuat Gu Xiaoran mundur dari hubungan ini. Akan tetapi, terlepas dari apakah Gu Xiaoran memiliki rasa simpati atau tidak, keberadaannya di sini juga bukan keinginannya sendiri.
"Gu Xiaoran, Mo Qing tidak akan suka padamu. Dia mendekatimu hanya karena kamu adalah Putri dari Gu Zhengrong. Dia memiliki hal yang penting yang harus dilakukan melalui ayahmu, sehingga dia mendekatimu. Dia memanfaatkanmu untuk mengontrol Gu Zhengrong. Setelah urusannya sudah selesaikan, dia tidak akan berada disisimu lagi."
"Kalau dia memanfaatkanku, lalu kenapa kamu memberitahukan rencananya kepada aku? Apakah kamu tidak takut dia akan menyalahkanmu?"
"Paman Mo selalu menentang rencananya, jadi meskipun kamu memberitahukan ini kepada Mo Qing juga tidak masalah."
Cheng Peini tersenyum pahit, "Paman Mo tidak suka denganmu, dan Mo Qing juga hanya ingin melindungi rencananya. Dia terjebak di antara dua pilihan, kamu dan Paman Mo. Saat ini dia benar-benar tidak berdaya."
Mendengar Cheng Peini berkata seperti itu, di dalam hati Gu Xiaoran tertawa sinis. Ketika Mo Qing memaksa dia melakukan hal itu padaku, dia sama sekali tidak kelihatan tidak berdaya. Batin Gu Xiaoran.
"Gu Xiaoran, dia tidak akan memperlakukanmu dengan baik. Kamu terpaksa berada di sisinya, kalian berdua tidak akan mendapatkan kebahagiaan. Demi kebahagiaan masa depanmu dan juga demi dia, sebaiknya kamu meninggalkannya."
"Nona Cheng, aku rasa sepertinya kamu telah salah paham." Gu Xiaoran benar-benar tidak bisa menahan lagi emosi dalam batinnya. Dasar gadis ini benar-benar terlalu narsistik dan pemikirannya sangat tidak realistis.
Jika Mo Qing benar-benar mencintai Cheng Peini, dia tidak akan mengetahui keberadaan Cheng Peini di Vila Linyuan dan pasti akan membawanya ke sini.
Cheng Peini terlalu percaya diri, dan Gu Xiaoran juga tidak memiliki kewajiban untuk membantunya merendahkan harga dirinya sendiri demi mewujudkan mimpi Cheng Peini yang terlalu percaya diri itu.
"Jika kamu mengerti dan paham bagaimana sifat Mo Qing, seharusnya kamu juga tahu sebenarnya apa yang dia ingin lakukan. Orang lain tentu saja tidak bisa mengendalikannya. Aku tidak peduli kamu berpikir, bahwa aku melakukan ini hanya demi kebahagiaanku kedepannya atau ada maksud yang tersembunyi. Tapi, bagaimana hubungan dan perasaan antara aku dengan Mo Qing, kami sendiri yang tahu, tidak perlu orang lain yang menilainya."
Ekspresi wajah Cheng Peini seketika langsung berubah. Dengan cepat dia tersenyum dengan lembut lagi, "Sudah aku bilang, dia melakukan semua ini hanya demi Ayahmu, Gu Zhengrong."
"Meskipun dia melakukan ini hanya demi Ayahku, tapi itu juga tidak berarti bahwa jika kamu ingin aku ingin melepaskan dia, maka aku langsung bisa dilepaskan dia. Dialah yang selalu mengikutiku setiap hari. Mengenai apakah aku harus pergi atau tidak, kamu harus tanya sendiri ke Mo Qing, bukan aku."