Sentuhan Dendam Penuh Gairah

Bisa Membuat Hidupmu Menjadi Lebih Baik



Bisa Membuat Hidupmu Menjadi Lebih Baik

0"Begitu banyak gosip dan berita yang tersebar, bagaimana mungkin aku tidak tahu tentang hal itu?"     
0

Gu Tianlei merasa sakit hati, namun di sisi lain dia juga marah pada Gu Xiaoran. Dia menarik Gu Xiaoran untuk menatap wajahnya. Sambil memegang bahunya Gu Tianlei berkata, "Sejak kapan kamu bisa menyingkirkan cangkang kepribadianmu yang kuat? Aku memang tidak bisa memasak, tetapi aku bukan lagi Adik Laki-laki yang perlu kamu jaga dengan berhati-hati. Kalau kamu mau, aku bisa melindungimu selamanya."     

"Aku tidak sengaja menolong satu orang, mendapat sebuah kesempatan, dan menghasilkan uang yang banyak. Aku menggunakan uang ini untuk bekerjasama dengan orang lain membuka rumah sakit swasta. Rumah sakit ini berjalan dengan lancar. Selain itu, tahun lalu aku sudah masuk jurusan kedokteran. Tunggu aku wisuda, aku bisa mengurus rumah sakit ini menjadi lebih baik. Gu Xiaoran, pergilah bersama aku, aku bisa membuat hidupmu menjadi lebih baik."     

Gu Xiaoran menatap Gu Tianlei sambil tercengang.     

Kakek dari pihak Ibunya adalah seorang ahli bedah yang terkenal. Sejak kecil, Gu Tianlei suka belajar tentang medis dan sering ikut dengan Kakeknya. Dulu, Kakeknya selalu mengajaknya saat memeriksa pasien. Beberapa tahun yang lalu, dia sudah menunjukkan bakatnya dalam bidang medis. Kemudian dengan kepergian ibunya, Kakeknya memutuskan hubungan dengan Ayahnya.     

Ternyata beberapa tahun ini, Gu Tianlei tidak melepas belajar medis dan sekarang masih buka rumah sakit sendiri.     

Gu Tianlei saat ini benar-benar sudah tumbuh menjadi dewasa. Melihat Gu Xiaoran yang tidak meresponnya, dia pun semakin merasa sakit hati. Kemudian dia menundukkan kepalanya dan melihat Gu Xiaoran lekat-lekat. Sebenarnya sejak kecil Gu Xiaoran selalu menyimpan perasaannya.     

Ketika masih kecil, Gu Xiaoran sudah tahu tentang latar belakangnya. Jelas-jelas dia sangat menderita, tetapi dia sengaja berpura-pura tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.     

Sekarang dia seperti daun yang lembut terbang tertiup angin, tetapi dia sengaja mengurung dirinya di dalam cangkang yang dingin dan bersikap seolah-olah tetap kuat.     

Melihat keadaan Gu Xiaoran yang seperti ini, membuat Gu Tianlei ingin mengajaknya pergi bersamanya, melindungi dengan berhati-hati, dan tidak ingin lagi ada orang lain yang memanfaatkannya serta menyakitinya.     

Gu Tianlei menghela napas panjang, tetapi di dalam hatinya ada penderitaan yang mendalam, "Gu Xiaoran, semua ini adalah dosa Gu Zhengrong. Kamu tidak perlu menanggung semua ini."     

"Kalau kamu sudah dewasa dan tidak perlu lagi aku jaga, aku bisa pergi." Gu Xiaoran berdiri dan melihat Gu Tianlei dengan tatapan yang dingin. Saat ini kehidupannya sudah sangat berantakan.     

Mo Qing mengatakan bahwa saat ini Gu Xiaoran sudah bisa bebas, tetapi ponsel yang diberikan oleh Li Yizhi membuat Gu Xiaoran merasa takut, entah kedepannya akan ada kejadian apa lagi.     

Saat ini Gu Tianlei sudah mempunyai kehidupannya sendiri dan dia juga memiliki masa depan yang cerah, Gu Xiaoran tidak ingin melibatkannya masuk ke dalam masalah yang harus dia hadapi.     

Jika Gu Xiaoran melibatkan Gu Tianlei dalam masalah yang harus dia hadapi, itu sama saja seperti menghancurkan hidupnya.     

Raut muka Gu Tianlei menjadi hitam. Kemudian Gu Xiaoran dengan cepat berjalan ke arah pintu.     

Gu Tianlei memegang pergelangan tangan Gu Xiaoran dan berkata, "Rumah Gu Zhengrong sudah terbakar, kamu mau pergi ke mana?" Gu Tianlei telah mendengar kabar bahwa Imperial Group memberikan sebuah vila kepada Gu Xiaoran. Gu Tianlei pernah pergi ke vila tersebut dan tinggal di vila tersebut beberapa hari. Selama beberapa hari ini, dia tidak melihat sosok Gu Xiaoran kembali ke vila tersebut. Ini menandakan bahwa Gu Xiaoran sudah tidak lagi tinggal di sana.     

"Kamu tidak mau mengakui bahwa aku adalah Kakak Perempuanmu, berarti aku dan kamu tidak ada hubungan lain. Jadi aku tidak perlu memberitahumu ke mana aku akan pergi." Gu Xiaoran menyingkirkan tangan Gu Tianlei dan dia pun berjalan ke arah pintu.     

Gu Tianlei bergegas melangkah lebih cepat daripada Gu Xiaoran dan menghalangi Gu Xiaoran yang hendak melewati pintu, "Aku tahu kamu tidak ada tempat untuk tinggal."     

"Benar, aku memang tidak ada tempat untuk tinggal." Gu Xiao tiba-tiba mendorong Gu Tianlei ke depan pintu dengan kuat, kemudian dengan cepat dia melempar tas ranselnya keluar dan dia pun langsung menutup pintu.     

Gu Tianlei tertegun saat melihat pintu yang terkunci, "Gu Xiaoran, apa yang akan kamu lakukan? Cepat buka pintu!"     

"Rumah ini aku pinjam, aku akan tinggal di sini beberapa hari. Tunggu aku sudah menyewa rumah baru, aku akan mengembalikannya kepadamu."     

"Aku izinkan kamu tinggal rumah ini, tapi kamu harus membuka pintu ini dulu."     

"Dua tahun yang lalu kamu sudah tidak mau menghubungi kami. Sekarang kamu juga tidak perlu kembali lagi. Kamu pergilah."     

"Gu Xiaoran, aku bukan tidak mau kamu, tetapi…" Gu Tianlei hanya tidak ingin tinggal di rumah itu. Dia tidak ingin melihat wajahnya Gu Zhengrong.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.