Paman, Apakah Aku Layak Menjadi Simpananmu

Aku Tidak Peduli Tentangmu Lagi



Aku Tidak Peduli Tentangmu Lagi

0Akhirnya Qiao Mu mendapatkan solusi yang bisa mendapatkan keduanya. Setelah menandatangani kontrak, dia ingin memberi Li Yan kejutan, tetapi dia tidak mendapatkan pujian dari pria itu, namun justru disalahpahami olehnya!      1

Apakah pria ini kira dia begitu tak bisa dipertahankan di hatinya?     

Qiao Mu menarik napas dalam-dalam, "Apakah menurutmu di dalam hatiku karir lebih penting? Apakah kamu pikir aku memilih untuk tidak mempedulikan perasaanmu dan pergi ke luar negeri selama dua tahun, kamu pikir aku melakukan diam-diam di belakang dan tiba-tiba bertindak?"     

"Apakah bukan seperti itu? Bukankah kamu sendiri yang menandatangani kontrak ini?"     

"Itu benar, aku yang menandatanganinya!" Qiao Mu mengangkat dagunya dan menatap langsung ke arahnya, "Li Yan, apakah kamu tidak percaya pada dirimu sendiri, atau kamu justru tidak percaya padaku? Atas dasar apa kamu berpikir aku menyembunyikan darimu tentang kepergian selama dua tahun?"     

Li Yan mengerutkan bibirnya, menatap wajah percaya diri wanita itu dan berkata dengan dingin, "Jadi, aku salah paham tentangmu?"     

Qiao Mu menggertakkan giginya dan berkata dengan marah, "Tidak salah, aku seperti yang kamu katakan dan kamu jauh lebih buruk daripada karirku, aku tidak peduli dengan perasaanmu karena karirku, begitulah aku!"     

"Qiao Mu!" seru Li Yan marah.     

"Untuk apa kamu berteriak, aku tidak tuli!" Qiao Mu membalas dengan marah.     

Sudah salah paham padanya tapi masih merasa benar, apakah pria itu pikir dengan dia menjadi galak maka dirinya akan menjelaskannya padanya?     

Pria itu sendiri yang tanpa pandang bulu sudah memutuskan bahwa dia tidak menghargainya, jadi biarkan saja dia berpikir seperti itu!     

Wajah Li Yan menjadi pucat karena marah, "Batalkan kontrak ini, aku tidak akan membiarkanmu pergi!"     

"Aku sudah menandatanganinya, jangan harap bisa menghentikanya!"     

"Apakah kamu sengaja mencoba membuatku kesal setengah mati?"     

"Kalau begitu perlihatkan kekesalanmu!"     

Qiao Mu sama sekali tidak mau mengalah dan berjongkok untuk mengambil kontrak yang berantakan di lantai dengan perasaan sedih.     

Perasaan disalahpahami oleh Li Yan sama sekali tidak nyaman, tetapi dia hanya tidak ingin menjelaskannya kepadanya!     

Li Yan meraih lengan Qiao Mu dan menyeretnya berdiri, dia tidak mengizinkannya untuk memungut kontrak. Sedangkan Qiao Mu masih bersikeras menghadapnya, mendorongnya menjauh dan membungkuk untuk mengambilnya lagi.     

Satu pergi untuk memungut dan yang satu lagi menghentikan, setelah berkutat untuk sementara waktu, Li Yan sangat marah sehingga dia mengambil kontrak dari tangannya dan merobeknya dengan marah!     

Mata Qiao Mu melebar tidak percaya. Dia ingin merebutnya, tapi sudah terlambat saat menyaksikan tanpa daya ketika Li Yan merobek kertas itu menjadi dua dan melemparkannya ke lantai.     

Dalam sekejap, kemarahan Qiao Mu melonjak dan mendorong Li Yan menjauh, "Kamu bajingan! Kamu tidak masuk akal! Pergi! Aku tidak peduli tentangmu lagi! Pergi!"     

Li Yan yang tetap didorong olehnya, tubuhnya seolah tidak bergerak, "Qiao Mu, kamu yang melakukan kesalahan ini."     

Mendengarkan kata-kata pria itu yang keras, Qiao Mu sangat marah sehingga dia menggunakan tangan dan kakinya untuk menghajarnya, menendangnya, memukulnya dan akhirnya berkata, "Aku tidak peduli tentangmu lagi!"     

Wajah Li Yan muram, alisnya berkerut dan dia meraih tangan Qiao Mu yang mengayun secara acak, "Katakan sekali lagi?"     

"Aku akan mengatakannya sepuluh kali bahkan seratus kali, aku tidak akan peduli tentangmu lagi! Pergi! Aku tidak ingin melihatmu!"     

Mendadak seluruh tubuh Li Yan tampak tertutup lapisan udara sedingin es dan suhu di sekitarnya seolah diturunkan beberapa derajat.     

Kemarahan dan rasa dingin yang tersembunyi membuat tubuh Qiao Mu menggigil dari luar ke dalam.     

Dia sudah lama tidak melihat pria ini terlihat begitu marah serta dia sudah lama terbiasa dengan kelembutan dan kebaikannya, lalu tiba-tiba berubah menjadi penampilan yang menakutkan seperti ini, yang membuatnya sangat tidak nyaman.     

Sekarang pria itu benar-benar marah, tetapi Qiao Mu juga marah!     

Pria itu merasa punya alasan, lalu apakah Qiao Mu tidak punya alasan?     

Sudah disalahpahami oleh pria itu, tapi masih tidak boleh marah!     

Mata Li Yan sedikit gelap sambil melihat ekspresi kesal wanita di depannya, setelah beberapa saat, dia akhirnya melepaskan Qiao Mu, berbalik dan pergi.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.