Paman, Apakah Aku Layak Menjadi Simpananmu

Qiao Mu tercengang. Sudut bibir pria itu melengkung dengan senyum jahat, tetapi nada bicaranya lebih lembut dari sebelumnya!     

Pria ini ternyata bisa begitu lembut seperti ini!     

Dia mengatakan Qiao Mu adalah kekasihnya di luar nikah dengan begitu lembut?     

Qiao Mu tertawa datar, "Identitas ini benar-benar tidak terduga. Kakak pasti bercanda denganku. Aku pasti tidak akan menjadi kekasih pria milik orang lain. Karakterku seharusnya tidak seburuk itu, 'kan?"     

"Kamu bahkan tidak ingat semuanya, bagaimana kamu bisa mengingat siapa dirimu?"     

"Namun, pikiran bawah sadarku mengatakan kepadaku bahwa ini tidak benar. Aku tidak akan menjalin hubungan dengan orang yang sudah menikah."     

"Itu karena kamu terlalu mencintaiku."     

Mulut Qiao Mu mengatup rapat. Dia membuka tangannya dan memeluk leher Li Yan lagi, suaranya terdengar menyedihkan, "Kakak, katakan padaku jika semua ini tidak benar, kamu pasti sedang bercanda, bukan? Aku tahu kakak adalah orang yang sangat baik dan tidak akan melakukan ini padaku."     

"Anak baik, aku juga sangat tidak berdaya."     

Sialan! Tidak berdaya apanya!     

Tampaknya penyamarannya telah ketahuan!     

Untungnya Qiao Mu tidak benar-benar lupa semuanya. Jika dia benar-benar kehilangan ingatannya, dia pasti akan muntah darah ketika mendengarnya!     

Benar-benar keterlaluan!     

Qiao Mu memalingkan wajahnya ke samping dengan sedih, lalu memunggungi pria itu dan berbicara dengan suaranya yang penuh dengan kesedihan dan kekecewaan, "Aku ingin menenangkan diri."     

"Siapa itu Jingjing?"     

(Jingjing dalam bahasa Mandarin berarti menenangkan diri, namun juga biasanya dipakai untuk nama Mandarin anak perempuan.)     

Qiao Mu hampir tidak bisa menahan tawanya.     

Kapan pria ini bisa begitu lucu?     

Sebenarnya siapa yang otaknya terbakar? Qiao Mu atau Li Yan?     

Qiao Mu diam-diam melirik pria di belakangnya dan melihatnya duduk di sana sedang menatapnya dengan acuh tak acuh dan sangat sabar. Tidakkah pria itu khawatir bahwa dia benar-benar memiliki masalah di tubuhnya?     

Huh! Qiao Mu baru saja terbangun dari sakitnya, pria ini tidak hanya tidak mengambil kesempatan untuk mengungkapkan cintanya ataupun mengatakan beberapa ucapan yang baik untuk membuatnya bahagia, tapi malah mengatakan hal-hal seperti itu untuk membuatnya emosi!     

Setelah beberapa saat, Qiao Mu menoleh dan memelototi pria itu dengan marah, "Aku rasa aku pasti telah merusak otakku sebelumnya hingga bisa menyukaimu. Jika aku menjadi kekasih kecilmu, maka jangan pernah memikirkannya lagi, mulai sekarang aku tidak akan menyukaimu lagi!"     

Li Yan menyipitkan mata ketika mendengar Qiao Mu mengatakan tidak menyukainya lagi. Kilatan ketidaksenangan melintas di matanya. Namun, dia dengan cepat berbicara dengan tenang, "Kalau kamu tidak menyukaiku lagi sekarang, maka kamu baru benar-benar merusak otakmu."     

Qiao Mu tidak tahan lagi dan berkata dengan marah, "Li Yan, kamu terlalu keterlaluan!"     

Setelah berteriak, Qiao Mu melihat sudut mulut pria itu sedikit naik. Pria itu mencondongkan tubuhnya mendekat, lalu mengangkat tubuhnya dan mendekapnya, "Jadi kamu tidak amnesia, bagaimana kamu masih bisa ingat namaku?"     

"Kamu pasti sering menindasku, jadi ketika aku marah, nama ini keluar begitu saja." Mulut Qiao Mu cemberut. Dia bahkan tidak tersipu saat penyamarannya terbongkar.     

Wajah Li Yan langsung muram, ekspresinya juga tampak galak, "Makhluk Kecil, kamu berpura-pura gila dan bodoh ketika bangun. Apa kamu sedang mencoba menakutiku?"     

Qiao Mu melihat penampilan pria itu dan dengan lembut menarik-narik sudut pakaiannya, "Paman, aku bercanda denganmu. Aku hanya ingin menggodamu saja, jangan terlalu serius!"     

Ekspresi wajah Li Yan masih belum membaik, "Apa yang baru saja kukatakan padamu? Jika kamu berbohong padaku, maka aku akan menghajarmu saat pulang nanti!"     

"Aku sekarang adalah seorang pasien, apa kamu ingin menggunakan kekerasan padaku?"     

"Aku akan menunggumu pulih baru memberimu pelajaran!"     

Pria ini jelas sangat serius!     

Tubuh Qiao Mu menegang. Dia tertawa bodoh, lalu menyandarkan seluruh tubuhnya di pelukan Li Yan, nada suaranya terdengar lembut, "Paman, aku hanya merasa kamu tampak terlalu bosan menjagaku. Aku ingin kamu senang sedikit. Selain itu, bahkan jika aku amnesia dan tidak ingat apa-apa, kamu seharusnya bahagia karena aku hanya mengingatmu!"