Membuatnya Tidak Bisa Berdiri Lagi (1)
Membuatnya Tidak Bisa Berdiri Lagi (1)
Setelah mengantar Qiao Mu ke kampus, Li Yan pergi ke kantor.
Dia memanggil Lei Yi ke kantor dan berkata dengan lugas, "Jaring umpan yang sebelumnya dipasang untuk Perusahaan Yu. Sekarang sudah saatnya untuk menarik jaring."
"Baik, Pesdir!"
"Dan juga, Perusahaan Yu memiliki sejumlah produk kosmetik yang diselundupkan untuk menghindari pajak. Barang-barang itu seharusnya sudah memasuki perusahaan sekarang. Setelah mengumpulkan bukti, laporkan ke departemen terkait."
Lei Yi menjawab, kemudian mendengar pria itu terus berbicara, "Aku ingin Yu Tingyun tidak bisa berdiri lagi!"
Lei Yi mengangguk. Sepertinya, Li Yan tidak ingin menunggu lebih lama lagi. Ini juga menunjukkan bahwa tanggal kematian Yu Tingyun akan segera tiba!
Di kantor Perusahaan Yu.
Di kantor pimpinan, Yu Tingyun sedang mendiskusikan kerja sama dengan klien. Saat ini, dia sangat membutuhkan kerja sama besar untuk memperbaiki perusahaannya. Jika diminta pertanggungjawaban oleh Perusahaan Li karena pelanggaran kontrak, dia bisa menggunakan kerja sama lain untuk menebus kesalahan dan kekurangan dananya.
Tiba-tiba, asistennya bergegas masuk tanpa mengetuk pintu. Penampilannya terlihat sangat panik.
Yu Tingyun mengerutkan kening dengan tidak senang, "Apa kamu tidak melihat bahwa aku sedang membicarakan bisnis? Kenapa kamu begitu mengabaikan aturan? Apa ada sesuatu yang mendesak sampai membuatmu begitu panik?"
"Presdir, kondisinya buruk, orang-orang dari Direktorat Jenderal Pajak ada di sini!"
Wajah Yu Tingyun yang mendengar ini pun langsung berubah, dia tiba-tiba berdiri dan berkata, "Direktorat Jenderal Pajak? Perusahaan kami selalu membayar pajak secara legal. Apa yang mereka lakukan di sini?"
Pada saat ini, dua orang di pintu telah memasuki kantor. Mereka menatap Yu Tingyun dengan ekspresi profesional, "Legal dalam membayar pajak atau tidak perlu diselidiki untuk mengetahuinya. Nyonya Yu, kami menerima laporan bahwa Anda telah mengimpor sejumlah barang atas nama orang pribadi. Masuk ke peredaran perusahaan melalui penyelundupan dan tidak membayar pajak secara sah. Silakan bekerja sama untuk melakukan penyelidikan pada perusahaan Anda."
Yu Tingyun menyangkal dengan menggebu-gebu, "Mustahil! Perusahaan kami beroperasi secara legal. Pasti ada laporan jahat dari perusahaan yang bermusuhan dengan kami. Bisakah Anda membantuku? Perusahaan sedang sibuk baru-baru ini, bisakah Anda…"
"Maaf, Anda harus bekerja sama." Orang dari Direktorat Jenderal Pajak itu tidak mau membantu sama sekali.
Raut wajah Yu Tingyun menjadi sangat buruk. Dia tahu jelas apa yang telah dia lakukan. Dia hanya ingin menunda beberapa hari dan memindahkan barang selundupan tersebut. Jika sekarang dilakukan penyelidikan, maka situasinya akan gawat!
Yu Tingyun menyesuaikan sikapnya dan tersenyum sambil maju ke depan, "Silakan duduk dulu, mari kita bicarakan masalah ini secara perlahan."
"Nyonya Yu, kami di sini untuk melakukan tugas. Kami tidak punya waktu untuk mengobrol dengan Anda. Bukti informan sudah lengkap. Kami di sini hanya untuk memastikan apakah itu benar."
Wajah Yu Tingyun berubah drastis dalam sekejap. Buktinya lengkap? Ternyata seseorang sudah mengintainya sejak lama!
Ketika telepon kantor berdering, Yu Tingyun berpura-pura menjawab panggilan dengan tenang dan mendengarkan suara cemas sekretaris, "Presdir, ada kabar dari Perusahaan Li. Barang yang kami berikan kepada Perusahaan Li tidak memenuhi syarat. Perusahaan Li sedang bersiap menuntut pertanggungjawaban karena pelanggaran kontrak!"
Pada saat ini, Yu Tingyun merasa seolah-olah langit runtuh dan semuanya hancur. Dia duduk di kursi dengan lemas dan tidak bertenaga.
Habis sudah! Perusahan Yu yang dia pertahankan dengan satu tangan akan hancur saat ini!
Pada siang hari, setelah Qiao Mu usai kelas, dia makan siang bersama dengan Chi Xia dan Guan Baobei.
Ketika membuka ponselnya, dia melihat berita terbaru bahwa Perusahaan Yu telah menghindari membayar pajak dan sedang diselidiki!
Chi Xia menjulurkan kepala dengan penasaran dan melirik layar ponsel Qiao Mu. Dia kemudian melengkungkan bibirnya dan berkata, "Kejahatan telah mendapatkan balasannya. Tentu saja, itu benar-benar karma! Hal seperti ini bisa terjadi, Tuhan yang akan membereskannya!"
Guan Baobei bertanya, "Ada apa? Siapa yang kamu bicarakan?"
"Ibu tiri Mumu."
Qiao Mu meletakkan ponselnya dan tersenyum tipis, "Sudah, jangan dibahas lagi. Baobei, apa kamu sudah menyelesaikan kesalahpahaman antara kamu dan Lu Jingzhi?"