Paman, Apakah Aku Layak Menjadi Simpananmu

0Saat akhir pekan, Qiao Mu diajak paksa oleh Baobei untuk menghadiri acara perjamuan malam. Itu merupakan acara perjamuan pribadi Keluarga Lu. Guan Baobei berkata bahwa dia akan diumumkan secara resmi sebagai tunangan Lu Jingzhi malam ini.     0

Qiao Mu berpikir, dalam acara perjamuan yang begitu penting seperti ini, dia juga bisa bertanya kapan Li Yan akan kembali ketika bertemu dengan teman baik Li Yan.     

Setelah tiba di acara perjamuan, Guan Baobei langsung pergi mencari Lu Jingzhi. Qiao Mu berkeliaran dengan bosan dan melihat Ling Xi.     

Ling Xi tersenyum dan berjalan menghampiri Qiao Mu, "Kakak Ipar, kenapa kamu berkeliaran di sini sendirian? Kenapa tidak datang dengan kakak pertama?"     

Qiao Mu terkejut, "Apa Li Yan sudah kembali?"     

"Apa kamu tidak tahu?" Ling Xi mengerutkan kening, "Kakak pertama juga akan datang ke acara perjamuan ini. Apa dia tidak memberitahumu kalau dia sudah kembali?"     

Hati Qiao Mu tiba-tiba menjadi dingin.     

Li Yan telah kembali dan tidak menghubunginya!     

Ling Xi menyadari bahwa dia sepertinya telah mengatakan sesuatu yang salah. Dia pun terbatuk dan berkata, "Itu… sebenarnya aku tidak tahu kapan kakak pertama akan kembali. Aku hanya tahu dia akan datang malam ini."     

Qiao Mu hanya merasa tenggorokannya berasap karena emosi yang meluap dari dalam dirinya. Ling Xi berkata bahwa Li Yan akan datang, maka dia akan menunggu di sini!     

Di bandara ibu kota.     

Li Yan turun dari pesawat dan masuk ke mobil jemputan.     

Lei Yi mengendarai mobil dan melaporkan urusan yang terjadi di perusahaan baru-baru ini. Di akhir dia berkata, "Tuan Muda, Nona Qiao pergi ke perusahaan untuk menemuimu. Aku mengatakan kepadanya bahwa kamu akan kembali dalam beberapa hari."     

Li Yan mengangkat matanya, "Murong Chao di sana masih terus bergerak, biarkan dia mengawasi Qiao Mu. Entah apa yang bisa dia lakukan, berhati-hatilah untuk sementara."     

Ketika masalah ini benar-benar diselesaikan, dia akan memberi tahu Qiao Mu dengan jelas. Jadi, dia menahan masalah ini selama dua hari.     

"Tuan Muda, jika Nona Qiao tahu bahwa kamu akan kembali, bukankah akan terjadi salah paham jika menyembunyikannya darinya?" Lei Yi bertanya.     

"Tidak, dia tidak mudah emosi." Li Yan mengatakan ini dengan begitu santai dan alami.     

Makhluk kecil itu sudah menyatakan perasaan padanya. Setelah mendapatkan apa yang ada di pikiran wanita itu, Li Yan tidak pernah begitu nyaman dan merasa stabil di hatinya. Bahkan jika Li Yan sibuk dengan hal-hal lain, dia juga merasa tenang akan Qiao Mu.     

Lei Yi melirik pria itu melalui kaca spion dan berpikir jika tuan mudanya ini berharap terlalu besar pada Qiao Mu.     

Tiba-tiba, tatapan dingin pria itu membuat tubuh Lei Yi menegang. Dia pun segera mengalihkan pandangannya untuk berkonsentrasi mengemudi.     

Di belakangnya, suara pria itu terdengar suram, "Lei Yi, aku ingat kamu pernah memberitahuku bahwa Qiao Mu pergi ke Hong Kong untuk pertukaran mahasiswa?"     

Lei Yi terdiam, "..."     

Sialan! Bagaimana bisa pria ini tiba-tiba membahas masalah ini saat dia tidak siap?     

Lei Yi berkata tanpa mengubah raut wajahnya, "Tuan Muda, aku tidak pernah mengatakan hal seperti itu. Aku hanya memberi tahu bahwa Nona Qiao telah pergi ke Hong Kong. Tuan Muda Keempat yang memberitahuku tentang hal ini. Aku hanya segera menyampaikan padamu setelah mendapatkan berita tersebut."     

Tuan Muda Li ingin mencari siapa yang bertanggung jawab atas masalah ini, Lei Yi pun segera melimpahkannya pada Tuan Muda Ling!     

Sudut mulut Li Yan naik, dia lalu mendengus dingin, "Nyali Ling Xi besar juga, dia bahkan berani menghasut orang-orang di sekitarku!"     

Lei Yi berpikir… Dia sama sekali tidak terhasut, oke? Dia adalah orang yang setia, langit dan bumi bahkan bisa menjadi saksinya!     

Lei Yi segera mengubah topik pembicaraan, "Tuan Muda, apa kamu ingin langsung menuju ke acara perjamuan? Apa cederamu baik-baik saja?"     

Li Yan mengalihkan pandangan matanya, "Hari ini adalah pesta ulang tahun Paman Lu. Tentu saja aku harus pergi ke sana."     

Di acara perjamuan makan, Qiao Mu menunggu dengan cemas, Ling Xi juga sangat bosan duduk di samping Qiao Mu.     

Tiba-tiba, ponsel Ling Xi berdering. Dia menyalakan ponselnya dan melihat ada sebuah pesan dari Lei Yi.     

[Tuan Muda Li tahu apa yang kamu perintahkan untuk aku lakukan. Dia akan segera hadir di acara perjamuan.]     

Ling Xi menyimpan ponselnya dan tiba-tiba berdiri. Qiao Mu menatap Ling Xi yang tersenyum sendiri dengan bingung.     

"Aku tiba-tiba teringat bahwa aku masih ada urusan. Aku pergi dulu, ya! Kakak pertama akan segera datang, sampaikan salamku untuknya!" Setelah mengatakannya, Ling Xi bergegas pergi.