Paman, Apakah Aku Layak Menjadi Simpananmu

Guan Yunxiang menunduk dan menatap wanita di pelukannya. Dia dengan hati-hati menyatakan perasaannya, seolah-olah sedang menceritakan sebuah rahasia besar.     

Guan Yunxiang selalu tidak suka didekati oleh orang lain, tapi dia malah merasa dirinya tidak menolak pada wanita di pelukannya yang bergerak sembarangan ini!     

Mendengarkan wanita itu mengatakan 'aku sangat menyukaimu', itu membuatnya merasa sedikit tidak nyaman. Jika tidak ada kata 'paman' di awalnya, itu pasti akan menjadi lebih indah didengar.     

Pada saat ini, pintu tiba-tiba didorong hingga terbuka.     

Li Yan memelototi pemandangan di dalam ruangan itu dengan marah. Qiao Mu menggantung dirinya di tubuh Guan Yunxiang, posisi keduanya begitu dekat dan intim satu sama lain!     

Kemarahan di hatinya mendidih seketika.     

Terutama ketika Li Yan mendengar apa yang dikatakan Qiao Mu barusan!     

Apa yang dia katakan?     

Dia berkata kepada Guan Yunxiang, aku menyukaimu!     

Dia benar-benar memeluk pria lain dan mengatakan dia menyukainya?     

Li Yan melangkah maju dan menarik Qiao Mu ke dalam pelukannya, "Guan Yunxiang! Beraninya kamu menyentuh wanitaku!"     

Sambil berbicara, Li Yan mengangkat tinjunya dan mengayunkannya ke arah Guan Yunxiang.     

Reaksi Guan Yunxiang sangat cepat, tapi tinju Li Yan jauh lebih cepat. Bahkan jika dia telah menghindarinya, wajahnya masih terkena sedikit pukulan pria itu.     

Li Yan mengayunkan tinjunya lagi, namu Guan Yunxiang berhasil menghindari kali ini. Dia mundur selangkah dan menatap pria yang sedang marah itu, "Tuan Muda Li, apa kamu perlu bertindak impulsif seperti ini tanpa bertanya dengan jelas terlebih dahulu? Aku tidak melakukan apa pun padanya…"     

Mata Li Yan muram dan terlihat seperti haus darah, sama sekali tidak mau mendengarkan kata-kata Guan Yunxiang. Di kepalanya hanya tertinggal adegan barusan, wanitanya menyatakan perasaan pada pria itu sambil memeluknya!     

Wanita di lengannya dipenuhi dengan aroma alkohol, Li Yan pun baru menyadari bahwa Qiao Mu mabuk!     

Pada saat ini Qiao Mu mendengus. Dia meringkuk di dadanya dan bergumam, "Paman… Jangan bergerak sembarangan!"     

Segera setelah itu, wanita kecil itu menaikkan tangan dengan lehernya, tubuhnya bersandar pada Li Yan.     

Tubuh Li Yan mematung, dia menyipitkan mata pada Qiao Mu yang terlihat tidak sadarkan diri. Tampaknya wanita ini sama sekali tidak tahu di mana dia berada saat ini!     

Apakah wanita ini barusan menganggap Guan Yunxiang sebagai dia?     

Cahaya haus darah di matanya langsung menghilang, pria yang tadinya seperti gunung es pun perlahan mencair.     

Jadi, ucapan 'aku menyukaimu' tadi itu ditujukan padanya?     

Li Yan melihat Guan Yunxiang dengan dingin, lalu menggendong Qiao Mu tanpa mengucapkan sepatah kata pun dan berjalan pergi.     

Guan Yunxiang tersenyum tipis, dia menundukkan kepala untuk menatap pakaian di dadanya yang terlipat. Raut wajahnya terlihat sedikit muram.     

Perasaan ketika tubuh wanita kecil itu ada di lengannya, tidak buruk juga!     

Li Yan menggendong Qiao Mu masuk ke dalam mobil. Dia menatap wanita yang mabuk itu dan menyentuh dagunya. Dia lalu mengerutkan kening dan bertanya, "Qiao Mu, kenapa kamu tidak patuh! Siapa yang mengizinkanmu mabuk?"     

Qiao Mu mengerang, dia hanya merasakan kebisingan di telinganya. Dia bersandar di pelukannya, menepukkan tangannya untuk memukul mulut Li Yan, "Jadilah anak baikl, jangan ganggu aku tidur!"     

Tamparan ini tepat menutup mulut Li Yan, itu juga cukup keras seperti tamparan di setengah wajahnya, suara yang dihasilkan terdengar renyah.     

Lei Yi yang mengemudi di depan tiba-tiba merasakan suasana berubah.     

Di ruang kecil di dalam mobil, oksigen di dalam seolah terambil semuanya. Aura berbahaya di mata Tuan Muda Li dapat dirasakan Lei Yi. Qiao Mu benar-benar akan sial sekarang!     

Dia bahkan berani menampar Tuan Muda Li!     

Di dunia ini, ternyata ada wanita yang berani menghajar Tuan Muda Li! Kalau itu orang lain, orang lain itu pasti akan mendapatkan jalan kematian, tapi jika itu Qiao Mu... diperkirakan juga tidak akan berakhir dengan baik.     

Bagaimana Qiao Mu tahu bahwa dia dalam masalah? Setelah menampar Li Yan, dia melingkarkan lengannya ke leher pria itu dan terus menyandarkan badannya ke pelukannya, mencoba menemukan posisi yang nyaman untuk bersandar.