Paman, Apakah Aku Layak Menjadi Simpananmu

Dia Terus Berencana Untuk Pergi! (2)



Dia Terus Berencana Untuk Pergi! (2)

0Li Yan melirik Ling Xi. Sebelum dia bertanya, Ling Xi sudah antusia berkata, "Ini ada hubungannya tentang Perusahaan Yu! Kosmetik Perusahaan Yu dikirim kembali dari luar negeri dengan menggunakan saluran penyelundupan rahasia, volume barangnya tidak normal!"     
0

Lu Jingzhi mencibir, "Yu Tingyun sangat bernyali sampai dia berani menghindari pajak. Dia bahkan tidak melihat seberapa mampu dirinya sendiri. Sudah tidak mampu menghadapi akibatnya, dia malah berani bermain api!"     

"Sepertinya Yu Tingyun sudah putus asa dan kehabisan jalan. Perusahaan Yu hanyalah cangkang di permukaan sekarang. Jika kamu menyentuhnya sedikit maka cangkang itu akan pecah berantakan," kata Su Chen yang menatap Li Yan, "Kakak Pertama, paman dan bibi telah kembali ke Tiongkok, apakah kamu sudah melakukan persiapan untuk menyerang Keluarga Yu?"     

Li Yan dengan dingin melengkungkan bibirnya, "Apa aku masih perlu persiapan untuk menghadapi Yu Tingyun? Aku tidak melakukan apa pun, hanya ingin memberinya lebih banyak waktu untuk berlama-lama dan melihat apa yang bisa dia lakukan ketika dia tidak punya jalan untuk pergi!"     

Terlalu sederhana untuk membiarkan pihak lain tidak memiliki apa-apa. Yang Li Yan inginkan adalah membiarkan Yu Tingyun perlahan menikmati rasa kehilangan!     

"Sepertinya Perusahaan Yu akan segera berganti kepemilikan." Setelah Ling Xi selesai berbicara, dia tiba-tiba menyadari sesuatu dan segera mengubah kata-katanya, "Aku salah bicara, seharusnya berganti ke pemilik aslinya!"     

Su Chen memandang Li Yan dan bertanya dengan senyum tipis, "Kakak Pertama, mengapa kamu tidak membawa keponakan kecilmu kemari hari ini? Akhir-akhir ini, apakah kamu dan keponakan kecilmu rukun?"     

Li Yan mengangkat matanya dan melirik Su Chen, "Sejak kapan kamu bisa bergosip seperti ini?"     

Su Chen mengangkat bahu, "Aku hanya sekadar bertanya saja."     

Tampaknya pria ini masih belum tahu mengenai rencana Qiao Mu.     

Lupakan saja, Su Chen tidak ingin ikut campur dalam masalah di antara mereka.     

Setelah makan selesai, dalam perjalanan pulang, ketika Li Yan berpikir apakah Qiao Mu telah kembali dari rumah Keluarga Qiao, dia menerima pesan dari Qiao Mu.     

"Paman, ayahku masuk rumah sakit. Aku akan tinggal di rumah malam ini dan menunggu kabar. Aku tidak bisa kembali."     

Li Yan langsung menghubunginya, Qiao Mu pun dengan cepat menghubungkan telepon, "Paman, apakah kamu melihat pesanku?"     

"Ya." Li Yan menjawab dengan lemah, "Kapan kamu akan kembali?"     

Kata-kata pria itu terdengar sangat alami, seolah-olah rumah Keluarga Li adalah rumah Qiao Mu.     

"Paman, ayah dan ibumu telah kembali, tidakkah kurang pantas jika aku tinggal di rumahmu?"     

"Mereka tidak tinggal di rumah."     

"Hah?"     

"Ibuku tidak suka tinggal di sini. Dia tinggal di kediaman lain bersama ayahku."     

Qiao Mu pergi ke kamar mandi untuk mengisi bak mandi dengan air sambil mendengarkan telepon. Ketika dia hendak mengatakan sesuatu, tiba-tiba tangannya licin dan ponselnya jatuh ke lantai keramik dengan sekejap.     

Dia terkejut dan dengan cepat pergi untuk mengambil ponselnya. Dia kemudian melihat layar ponselnya terdapat retakan seperti jaring laba-laba, layarnya rusak!     

Ponsel yang dipinjamkan Li Yan padanya… rusak!     

Panggilan itu berlanjut, suara pria itu terdengar di ujung telepon, "Ada apa? Suara apa itu?"     

Qiao Mu hampir menangis, dia bergumam dengan menyedihkan, "Paman, aku membuat kesalahan, tolong maafkan aku!"     

"Apa?" Suara lembut di sisi lain memberikan Li Yan dorongan untuk menyerang gadis itu.     

Makhluk kecil ini benar-benar bisa memikat orang!     

Qiao Mu berkata dengan gugup, "Aku baru saja memecahkan layar ponselnya... tapi tidak bisa sepenuhnya menyalahkan aku juga. Aku terlalu terfokus dalam berbicara denganmu dan tidak sengaja menjatuhkannya ke lantai."     

"Jadi?"     

"...Jadi, bisakah jangan menyuruhku menggantinya?" Qiao Mu tidak mampu menggantinya!     

Sudut mata Li Yan berkedut. Makhluk kecil ini benar-benar ingin membuatnya tidak berbuat apa pun padanya!     

Ketika Li Yan memberinya ponsel waktu itu, dia dengan asal-asalan mengatakan bahwa itu dipinjamkan kepadanya. Qiao Mu benar-benar berpikir Li Yan akan membuatnya menggantinya!     

Bahkan jika Qiao Mu tidak ada di depannya, Li Yan masih bisa membayangkan wajah makhluk kecilnya yang menekuk dengan sedih.     

Dia menghela napas tanpa daya, dan suaranya sedikit rendah, "Kamu tidak perlu menggantinya, berikan padaku ponselnya besok. Aku akan meminta seseorang untuk memperbaikinya."     

"Baiklah. Terima kasih, Paman, kamu baik sekali!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.