Dia Tidak Lebih Buruk Dari Qiao Mu
Dia Tidak Lebih Buruk Dari Qiao Mu
Ye Lin melihat punggung Qiao Mu yang menjauh, mengambil ponselnya dan membuat panggilan. Begitu panggilan itu terhubung, Ye Lin tersenyum dan berkata, "Direktur Chen, aku telah mengirim seseorang untuk mengirimkan dokumen. Dengan Anda menandatanganinya, maka proyek kita telah tercapai."
Ada suara pria yang parau di sisi lain telepon, "Ye Lin, bukankah kamu datang untuk mengantarkannya sendiri? Apakah kamu tidak ingin menemuiku dan mengirim seseorang untuk mengantarkan dokumen? Jika aku tidak melihatmu, aku bisa tidak memiliki motivasi untuk menandatangani kontrak ini!"
Ekspresi Ye Lin dingin, tetapi nadanya sangat antusias, "Direktur Chen, coba kamu pikirkan, aku terlalu sibuk untuk keluar. Aku jamin bahwa rekan kerja yang mengirim dokumen akan memuaskanmu. Dia adalah pekerja magang baru dari departemen kami dan masih belum lulus dari universitas."
Terdengar tawa keras di ujung telepon, diikuti dengan beberapa kali kata persetujuan.
"Direktur Chen, jika ada yang tidak dipahami oleh pekerja magang itu, harap bersabar untuk mengajarinya."
Setelah menutup telepon, Ye Lin tersenyum dingin, matanya tersirat aura dingin balas dendam.
Dia ingin tahu apakah pria seperti Li Yan akan peduli jika sesuatu yang disukainya disentuh oleh orang lain?
Ye Lin melihat ke cermin dan memperbaiki riasan wajahnya, lalu mengambil dokumen di atas meja dan pergi ke kantor Li Yan.
Di dalam kantor.
Ye Lin meletakkan dokumen di tangannya ke atas meja, memandang pria tampan di depannya, lalu tersenyum dan berkata, "Direktur, ini adalah rencana desain untuk area perumahan yang dikembangkan di area utara kota. Silakan dilihat."
Li Yan melirik dokumen itu dan berkata tanpa mengangkat kepalanya, "Jika proyek ini sesuai dengan rencana, itu mungkin baru selesai setelah setengah bulan kemudian, tapi kamu sekarang sudah menyelesaikannya?"
"Ya, Direktur, aku membuat ini setelah lembur beberapa malam. Jika direktur tidak puas, aku akan merevisinya."
Li Yan mendongak dengan mata dingin, "Manajer Ye benar-benar berdedikasi."
Ye Lin tersenyum malu-malu, dia menatap lurus ke arah Li Yan, lalu dengan suara rendah berkata, "Selama direktur puas, aku bisa melakukan apa saja."
Sudut mulut Li Yan terangkat dengan dingin, ekspresi jijik terpancar di matanya yang sipit, "Kamu bisa keluar sekarang."
Ye Lin tidak berharap Li Yan begitu acuh tak acuh, dia sudah sangat jelas sedang memberinya kode. Selama Li Yan mau, dia bisa memberikan apa saja.
Dia tidak memiliki pikiran untuk merayu Li Yan sebelumnya, karena dia berpikir bahwa pria yang begitu tinggi seperti Li Yan tidak dapat dia dekati, juga tidak bisa tergerak hatinya.
Tetapi ketika dia mengetahui bahwa Li Yan berhubungan dengan Qiao Mu, dia tidak bisa menahan gejolak di hatinya.
Mengapa Qiao Mu bisa, tapi dia tidak bisa?
Siapa yang tidak ingin mendekati pria seperti ini?
Ye Lin tidak menyerah, dia mengepalkan tangannya dan berkata lirih, "Direktur, apa kamu tidak melihat rencananya sebentar? Jika direktur memiliki komentar, direktur bisa memberitahuku sekarang, dan aku akan mengambilnya kembali untuk merevisinya."
"Keluar, jangan biarkan aku mengatakan hal yang sama lagi!" Nada bicara Li Yan dingin tanpa perasaan.
Ye Lin menggertakkan gigi, raut wajahnya sangat buruk, Li Yan sama sekali tidak memedulikannya!
Pada saat ini, ponsel Li Yan berdering. Dia menjawab panggilan itu, mendengarkan orang di ujung telepon yang berbicara, dan kemudian menutup telepon.
Mata dingin itu seperti embun yang beku, mengarah ke wanita yang ada di seberangnya.
Ye Lin berbalik dengan frustrasi untuk pergi, tapi dia masih tidak rela menyerah dan berbalik secara perlahan, tidak ingin menghilang begitu saja dari pandangan Li Yan.
"Berhenti!"
Tiba-tiba, suara dingin terdengar di belakangnya. Meskipun suara itu dingin dan tidak menyiratkan perasaan apa pun, tapi hati Ye Lin masih diam-diam bahagia.
Meskipun parasnya tidak sebanding dengan Qiao Mu, tapi aura dan bakatnya lebih baik dari gadis itu, tidak mungkin bagi Li Yan untuk tidak menghargainya!