Ada Orang Yang Berani Memerintah Makhluk Kecilnya?
Ada Orang Yang Berani Memerintah Makhluk Kecilnya?
Saat pertama kali memasuki tempat kerja, Qiao Mu terus berusaha mempertahankan sikap menanggung tekanan sekuat yang dia bisa.
Ketika Li Yan melewati pintu masuk departemen desain, dia secara tidak sengaja melihat Qiao Mu sedang dimarahi dengan kepala tertunduk, kemudian mendengar seseorang memintanya untuk membuat kopi!
Dia menghentikan langkahnya dan melihat masuk ke dalam departemen desain.
Ada orang yang berani memerintah makhluk kecilnya?
Ye Lin tiba-tiba melihat Li Yan berdiri di luar, dia pun segera menyimpan amarahnya, melangkahkan sepatu hak tingginya dan berjalan cepat mendekat dengan sikap hormat, "Direktur, selamat pagi!"
Mata hitam Li Yan melirik Ye Lin dengan dingin, "Hari sudah hampir siang, ini sudah bukan pagi lagi."
Ye Lin tersentak dengan ekspresi malu, "Direktur, saya baru saja menegur anak magang, Anda jadi melihat sesuatu yang tidak perlu."
Lei Yi mengikuti di belakang dan tersenyum tipis, "Manajer Ye, marah besar di pagi hari, kamu harus minum lebih banyak teh krisan untuk menyingkirkan panas di tubuhmu."
"Terima kasih atas perhatian Asisten Khusus Lei. Anak magang yang Anda kirim kemarin sedikit mengkhawatirkan. Perusahaan kita memiliki aturan yang ketat. Sudah merupakan pekerjaanku untuk marah dan mengajarinya." Saat mengatakannya, Ye Lin diam-diam melirik Li Yan. Dia sengaja menyebutkan Lei Yi yang membawa anak magang kemari. Jika Qiao Mu masuk melalui Lei Yi yang merupakan orang dalam, maka direktur tidak mungkin tidak menindaknya!
Mendengar ini, Li Yan melengkungkan bibirnya dengan dingin, lalu melontarkan ucapan dari bibir tipisnya yang mempesona, "Jika kamu bahkan tidak dapat membimbing orang baru, maka kamu tidak perlu duduk untuk posisi manajer departemen lagi. Aku tidak mempekerjakan karyawan yang hanya bisa sombong dan marah-marah di tempat!"
Ye Lin yang sedang menatap Li Yan pun terkejut, dan Li Yan sudah mengambil langkah untuk pergi.
Tangan Ye Lin mengepal erat. Sejak dia bergabung di perusahaan, dia selalu melakukan pekerjaan dengan baik, mengambil langkah demi langkah hingga mencapai posisinya sekarang, dia selalu mendapatkan pujian sejak awal, tetapi hanya karena Qiao Mu, dia ditegur oleh direktur!
Qiao Mu melihat ke arah kepergian Li Yan dengan sedikit terkejut, apakah dia sedang membantunya?
Ye Lin memelototi Qiao Mu, dia menekan amarahnya dan berkata dengan dingin, "Apa yang kamu lihat? Cepat kembali bekerja!"
Di ruang pertemuan, Ye Lin mengarahkan alur rapat di depan layar, "Daerah di pinggiran utara kota ini baru saja dikembangkan oleh perusahaan. Perusahaan sangat mementingkan proyek ini. Semua perusahaan di bawah Grup LSA akan membuat rencana untuk desain tata letak tanah ini. Kita harus mendapatkan kesempatan memasukkan desain kita. Dalam waktu sebulan ke depan, kita akan fokus pada hal ini…"
Qiao Mu membolak-balik dokumen dan menyadari bahwa sebidang tanah ini adalah tanah yang Qiao Ya telah berusaha keras untuk mendapatkannya, tetapi akhirnya diambil oleh Li Yan.
Tiba-tiba, dua tumpukan dokumen dilempar ke depannya, dan suara Ye Lin terdengar di atas kepalanya, "Qiao Mu, kedua dokumen ini adalah dokumen rahasia, satu dihancurkan dengan penghancur kertas, yang satu lagi dimasukkan ke komputer, kirim versi pdf-nya ke email-ku."
Setelah jeda, Ye Lin menekankan, "Jangan sampai salah, dokumen-dokumen ini tidak ada salinannya!"
Qiao Mu mengambil folder merah dan mengkonfirmasi lagi, "Manajer, apakah ini yang memerlukan versi pdf-nya?"
"Ya, harus diselesaikan hari ini!" Ye Lin berkata dengan ketus, aura dingin melintas di matanya.
Sepanjang pagi, Qiao Mu sibuk mengetik.
Saat istirahat makan siang, Tang Jiajia datang dan berkata, "Qiao Mu, ayo pergi makan, setelah makan kembali lanjut bekerja."
Qiao Mu menggelengkan kepalanya, "Kamu pergilah makan dulu, aku masih belum lapar, aku akan menyelesaikan mengetik halaman ini baru pergi makan."
Ye Lin melirik Qiao Mu dan tersenyum dingin. Orang yang tidak kompeten seperti dia hanya layak untuk melakukan pekerjaan yang tidak perlu keahlian!
Pada saat yang sama, di kantor Li Yan.
Lei Yi mengirim makan siang ke kantor Li Yan dan melaporkan, "Tuan, Nona Qiao masih sibuk dan belum makan siang."
Li Yan mengangkat matanya, melirik makan siang di samping dan berkata dengan ringan, "Siapkan satu lagi yang tidak pedas dan antarkan padanya."