Aku dan Paman Saling Mencintai!
Aku dan Paman Saling Mencintai!
"Tapi aku tidak bercanda denganmu, karena kamu telah menerima uangku, maka kamu tidak boleh mundur."
Qia Mu tertegun, "…"
Dia masih berperilaku memalukan seperti ini!
Pria itu terus berbicara dengan malas-malasan, "Makhluk kecil, kamu benar-benar tahu banyak, ya. Aku belajar pengetahuan baru darimu hari ini. Sepertinya kamu sering melakukan… 419!"
Ekspresi wajah Qiao Mu tiba-tiba berubah menjadi buruk.
Wajah mungil itu langsung kehilangan arogansinya, dia mengedipkan matanya yang besar dengan sedih, "Paman, jangan salah paham tentangku, apakah aku sering melakukan hal seperti itu atau tidak, kamu yang mengerti dengan jelas, kan?"
Dia jelas memberikannya pertama kali pada pria itu!
"Aku tidak mengerti." Setelah jeda, suaranya yang membawa aura berbahaya terdengar lagi, "Kalau tidak sering, berarti sesekali?"
Apa maksudnya?!
Qiao Mu menggertakkan gigi dan mengaku dengan jujur, "Hanya sekali saja!"
"Apa?"
"Ya, hanya sekali, dengan paman… saat itu." Qiao Mu bergumam dengan suara yang sangat pelan.
Setelah Qiao Mu selesai mengatakan itu, wajah pria di sisi lain itu tiba-tiba menjadi suram.
Bahkan di seberang layar ponsel, Qiao Mu masih bisa merasakan aura dinginnya.
Dia sepertinya telah memprovokasi pria ini lagi secara tidak sengaja!
Suara yang suram mulai terdengar, "Oh? Jadi itu 419?"
Qiao Mu terkejut, dia panik dan menggelengkan kepala sambil melambaikan tangannya, "Tidak, tidak, aku dan paman saling mencintai!"
"Paman, pikiranku sekarang sudah memasuki jam tidur, aku tidak bisa konsentrasi lagi saat ini, jadi tidak bisa terlalu memproses sesuatu. Barusan hanyalah perkataan asal semata!"
Li Yan menatap gadis yang sedang menjelaskan itu dengan hati-hati, dia lalu mendengus, ekspresi wajahnya menghangat dan sedikit cerah.
Qiao Mu menarik napas lega. Untuk mengubah topik pembicaraan, dia tersenyum dan bertanya, "Paman, bagaimana kamu tahu itu adalah Wechat milikku? Wechat-ku bahkan tidak ada fotoku, kamu bahkan bisa menebaknya bahwa itu aku walau aku hanya mengirim asal beberapa patah kata."
"Perasaanku berkata bahwa kamu adalah cabul kecilku!"
Qiao Mu tidak bisa berkata-kata, "…"
Melihat penampilannya yang bodoh dan konyol, Li Yan tertawa rendah dan dengan ramah menjelaskan, "Bodoh, kamu bisa menemukan Wechat-ku melalui kontak ponselmu, apakah aku tidak bisa mengenalimu melalui nomor teleponmu?"
Qiao Mu tiba-tiba tersadar dan menampar dahinya dengan keras, dia benar-benar bodoh tidak tertolong!
Dia sama sekali tidak terpikirkan bahwa mereka berdua memiliki nomor telepon satu sama lain. Selama Qiao Mu menambahkan Wechat-nya, Li Yan secara otomatis akan mendapat notifikasi dari orang yang ada di kontak ponselnya!
Qiao Mu tersenyum dan bertanya, "Paman, kapan kamu akan kembali?"
"Apa kamu merindukanku?"
Bisakah dia menjawab tidak?
Li Yan tidak menunggunya menjawab, dia lalu berkata dengan ringan, "Aku akan kembali lusa, tidak perlu terburu-buru, jika kamu berani berhubungan dengan orang lain untuk memainkan sesuatu seperti 419…"
"Tidak, tidak, sama sekali tidak akan! Paman, mohon jangan khawatir!" Sebelum Li Yan selesai berbicara, Qiao Mu segera menyela.
Reaksi Qiao Mu cukup memuaskan, dan Li Yan pun melepaskannya.
Qiao Mu kembali ke tempat tidur dan akhirnya menghela napas lega. Setelah melewati rintangan ini, dia kelelahan secara fisik dan mental, dan tidak bisa tidak mengantuk.
Chi Xia meletakkan buku di tangannya ke samping tempat tidur dan menatapnya dengan heran, "Mumu, apa yang kamu lakukan diam-diam bersembunyi di kamar mandi? Apakah kamu… pacaran online?"
Qiao Mu tidak berkata-kata, "…"
Bisakah pacaran online mendapatkan bos besar yang dominan dan kaya?
Melihat dia yang lalai menjawab, Chi Xia kemudian berkata dengan sungguh-sungguh, "Jangan sampai salah jalan, ya. Ada banyak penipu di Wechat. Lihatlah Yao Shu yang akhir-akhir ini misterius dan sembunyi-sembunyi. Dia tidak kembali lagi malam ini. Jangan-jangan dia pacaran online?"
Qiao Mu melirik tempat tidur kosong di samping, rasa kantuknya datang, dia sudah tidak berniat memedulikan orang lain.