Menuju Alam Hundred-Shackle
Menuju Alam Hundred-Shackle
Karena tubuh fisiknya yang begitu kuat, maka belenggu milik Zhang Ruochen juga lebih kuat daripada kultivator pada umumnya.
Baru setelah dia meminum 'Dua Belas Bunga'-lah belenggunya menunjukkan tanda-tanda melemah.
Sudah dua jam berlalu sejak dia memakan Buah Amplio. Zhang Ruochen mengerahkan Api Pemurnian Ilahi untuk mencerna buah tersebut dengan sekuat tenaga, dan kemudian dia menggunakan Gulungan Kaisar Ming untuk menyerapnya dengan cepat.
Pada saat yang bersamaan, dia membuka segel Chi Ramuan dari Pil Fugue yang tersegel di dalam jantungnya.
Dalam sekejap, Chi Ramuan menyatu dengan darahnya dan mengalir ke arah lengan kanannya seperti ombak, terus-menerus menghantam belenggu miliknya.
"Hancurlah!"
Zhang Ruochen berteriak.
*BRAK*
Suara gemuruh petir tiba-tiba terdengar dari tubuhnya. Tulang-tulangnya bergetar, sementara Chi Saint dan kobaran api dewa di dalam tubuhnya berubah menjadi rentetan gelombang yang menyebar ke segala arah.
Belenggu itu belum hancur.
Bahkan masih terlihat kokoh.
"Hancurlah!"
Zhang Ruochen kembali melancarkan serangan. Pada detik berikutnya, kekuatan di dalam tubuhnya pun meledak dan menyebar seperti kumpulan awan dan kabut.
Belenggu pertama itu terlihat seperti tali busur yang ditarik hingga batas maksimal, dan belenggu tersebut mengeluarkan suara yang mengerikan.
Tapi dia kembali mengalami kegagalan dan tidak bisa mematahkannya.
"Hancurlah!"
Zhang Ruochen terus bertahan dan melanjutkan serangan gencarnya.
"Hancurlah!"
"Hancurlah!"
…
Bahkan dengan tubuh fisik Zhang Ruochen yang kuat, dia tidak bisa menahan serangan kesepuluh. Darah tampak menetes dari sudut mulutnya.
"Aku hampir berhasil. Aku harus mematahkannya, tidak peduli apa pun konsekuensinya dan memasuki Alam Hundred-Shackle."
Zhang Ruochen mengertakkan giginya dan menolak untuk menyerah. Dia terus melancarkan serangan.
"Hancurlah!"
"Hancurlah!"
…
Setelah melancarkan serangan untuk ke-15 kalinya, banyak retakan bermunculan di kulit Zhang Ruochen. Darah menetes dari pori-porinya. Bahkan Jiwa Suci miliknya terluka, menunjukkan retakan di permukaannya.
Tubuh Zhang Ruochen sangatlah mengagumkan. Dia juga telah mengkonsumsi Herba Dewa sebelumnya, sehingga dia mampu memulihkan diri dengan sangat cepat.
Karena itulah, dia tidak takut fondasi kultivasinya terpengaruh dan terus melanjutkan serangannya.
Belenggu pertamanya kini menjadi sangat rapuh. Dia harus menghancurkannya sekaligus. Jika dia menyerah sekarang, maka semua upaya yang dia lakukan sebelumnya akan menjadi sia-sia.
"Hancurkan."
Zhang Ruochen berteriak dengan keras. Dia mengumpulkan semua kekuatan di tubuhnya dan menyerang belenggu itu dengan agresif.
Dia telah berulang kali mengalami proses mematahkan belenggu, tetapi kali ini, dia bisa merasakan sebuah gelombang energi yang tak terkendali mengalir di dalam dirinya. Lengan kanannya saat ini terasa seperti bendungan yang ditembus oleh banjir yang tidak bisa dihentikan.
*BRAK*
Seperti sebuah tali busur yang ditarik hingga putus, sebuah suara yang memekakkan telinga tiba-tiba terdengar dari tubuh Zhang Ruochen.
Kemudian, Zhang Ruochen merasa tubuhnya menjadi lebih ringan. Seolah-olah rantai yang pernah menjeratnya kini telah terputus. Tubuhnya menjadi rileks dan Jiwa Suci miliknya telah terbebas.
Belenggu pertama itu akhirnya berhasil dipatahkan.
Dia telah berhasil menembus ke Alam Hundred-Shackle!
Mulai sekarang, Zhang Ruochen akan dianggap sebagai seorang Supreme Saint di Alam Hundred-Shackle.
Sekujur tubuhnya tampak berlumuran darah dan bermandikan keringat. Lengan kanannya terasa sangat sakit, seolah-olah akan tercabik-cabik. Tubuhnya terluka parah, tetapi masih dipenuhi dengan kekuatan. Sinar-sinar Chi Dewa dan cahaya warna-warni menyebar serta bersinar di area yang ada di dalam Labu Violet.
Darah Demigod di tubuhnya mendidih, dan kekuatan dewa dari tubuh Demigod miliknya dikeluarkan.
Zhang Ruochen perlahan-lahan mengangkat tangan kanannya dan menaruhnya di atas kepalanya.
Luka di lengannya yang memancarkan cahaya dewa kini telah sembuh dengan cepat, terlihat seperti baru. Kulitnya tampak sebening kristal, dan darahnya mengalir seperti sebuah sungai.
"Kekuatan dewa… Akhirnya aku bisa mengeluarkan sebagian dari kekuatan dewa milikku. Sebelumnya, aku sudah memiliki tubuh Demigod, tetapi kekuatan dewa yang bisa kugunakan sangatlah terbatas."
Sekarang, dia merasa bahwa dia mampu mengeluarkan serangan yang mematikan hanya dengan satu ayunan telapak tangannya.
Roh gajah dari Alam Thousand-Koan di lengan kanannya kini menjadi tenang. Mereka tidak membawa dampak buruk pada tuan mereka seperti sebelumnya.
"Sekarang setelah aku berhasil mematahkan belenggu pertama, belenggu berikutnya seharusnya akan jauh lebih mudah untuk dipatahkan." Zhang Ruochen menatap lengan kanannya dengan ekspresi puas. Dia jadi sangat ingin menguji kekuatannya melawan seorang elit yang telah mencapai Great Perfection dari Alam Hundred-Shackle.
Namun, dia menahan diri dan terus bermeditasi serta berlatih.
Buah Amplio memiliki nilai yang sangat tinggi. Fungsi utamanya bukanlah untuk membantu Zhang Ruochen dalam memecahkan belenggu, tetapi untuk membantunya memahami Teknik Saint tingkat tinggi.
Karena dia telah memakan satu Buah Amplio, dia tentu saja tidak bisa menyia-nyiakan manfaatnya.
Karena Zhang Ruochen ingin mengkultivasi 'Kehendak Saint Lima Elemen Yin-Yang' dengan seluruh kekuatannya, maka dia memfokuskan latihannya pada teknik Tinju Luoshui, Dragon-Elephant Prajna Palm Strike, Api Pemurnian Ilahi, Incarceration of Divine Demon, dan Kaki Yanshen, sementara dia harus mengesampingkan ilmu pedang dan Ilmu Ruang dan Waktu untuk sementara waktu.
Teknik Dragon-Elephant Prajna Palm Strike miliknya saat ini tengah menemui hambatan.
Sedangkan kultivasi Api Pemurnian Ilahi perlu dilakukan selangkah demi selangkah. Sangat sulit untuk menguasainya dalam waktu singkat.
Sementara itu, tidak ada metode latihan yang bisa dilakukan untuk teknik Tinju Luoshui. Dia hanya bisa menggunakan pemahamannya sendiri terkait teknik tinju tersebut untuk menyimpulkan metode latihan yang dimaksud.
Oleh karena itu, Zhang Ruochen akhirnya memutuskan untuk terus berlatih teknik Incarceration of Divine Demon dengan kekuatan dari Buah Amplio.
Alih-alih bersikap serakah, akan lebih baik jika dia bisa mengkultivasi satu Teknik Saint hingga sempurna.
Satu teknik yang bisa dia manfaatkan di setiap pertempuran.
Teknik Incarceration of Divine Demon telah mencapai tingkat kelima dari Teknik Saint di Alam Thousand-Koan. Tidak realistis untuk mengembangkannya ke tingkat keenam dalam waktu singkat. Oleh karena itu, Zhang Ruochen berencana untuk menggabungkan teknik Incarceration of Divine Demon dan Holy Source dari Immovable Wisdom King.
Kemudian, dia menyatukan kedua telapak tangannya.
*Whoosh*
Cahaya suci yang dahsyat tiba-tiba terpancar keluar dari tubuh Zhang Ruochen. Cahaya tersebut sangat menyilaukan dan sangat panas, bersinar bersama cahaya yang dipancarkan oleh Golden Sun of Destruction di bagian dalam Labu Violet. Pemandangan itu terlihat seperti sebuah bintang Gemini.
Selain itu, Holy Source dari Immovable Wisdom King setinggi seribu mil telah muncul di sana. Sosoknya terlihat sangat tangguh dan sakral. Di atas kepalanya, sembilan lapisan langit telah terbentuk dari Prinsip di antara langit dan bumi, serta Chi Saint yang menyerupai sebuah istana kekaisaran.
Semenjak kekuatan di dalam pembuluh darahnya diaktifkan, Zhang Ruochen memiliki Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King di tubuhnya. Pada saat yang bersamaan, Holy Source dari Immovable Wisdom King telah mengalami perubahan, terlihat jauh lebih kuat dari sebelumnya.
'Sekarang setelah aku mencapai Alam Hundred-Shackle, seharusnya aku bisa menggunakan Holy Source dari Immovable Wisdom King untuk menyatu dengan Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King dan membuat Holy Source itu menjadi semakin kuat.'
Ketika memikirkan hal ini, Zhang Ruochen mengaktifkan Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King di dalam Jantung Saint miliknya.
Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King tidak mirip dengan Immovable Wisdom King itu sendiri. Penampilannya terlihat suci dan agung, seperti makhluk yang tak tertandingi.
Holy Source dari Immovable Wisdom King itu justru menyerupai Zhang Ruochen. Dia terlihat muda, tampan, dan memiliki temperamen yang tajam.
Dari jauh, rasanya seolah-olah Zhang Ruochen dan Immovable Wisdom King sedang berdiri berhadapan satu sama lain. Dia tampak seperti tumpukan tanah di samping sebuah gunung yang menjulang tinggi. Namun, jika Zhang Ruochen tidak takut pada sosok yang menjulang tinggi itu, dia pasti memiliki kekuatan mengerikan di dalam dirinya yang mampu melahap langit dan bumi.
Pada Upacara Penobatan Dewa, ketika Zhang Ruochen baru saja mencapai tingkat Supreme Saint, Dia telah mengalahkan Lord Xia Yu dan Gu Chenzi sekaligus karena dia telah menggunakan kombinasi dari Holy Source dan Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King.
Namun, kombinasi itu hanya berlangsung sesaat.
Pada saat ini, Zhang Ruochen ingin menggabungkan keduanya dengan sempurna.
Tidak peduli sekuat apa pun Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King, tetap saja itu belum sempurna. Zhang Ruochen yakin dia bisa menempanya.
Selain itu, Zhang Ruochen sangat ambisius. Dia tidak akan pernah membiarkan aura asing di dalam tubuhnya memengaruhinya. Dia hanya bisa merasa tenang apabila dia menggabungkan semua aura itu menjadi bagian dari dirinya.
Setelah Holy Source dan Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King bergabung menjadi satu kesatuan, Zhang Ruochen langsung menembakkan Api Pemurnian Ilahi, yang kemudian berubah menjadi lautan api dan menyelimuti mereka.
Selama proses penempaan berlangsung, kesadaran Zhang Ruochen memasuki kondisi misterius.
Beberapa hal yang buram dan tidak jelas terus menerus memasuki pikirannya. Ada metode latihan yang tidak lengkap, Teknik-Teknik Saint, dan bahkan mantra, sihir, serta teknik terlarang.
Itu adalah warisan dari garis keturunan.
Secara umum, hanya monster tingkat tinggi atau binatang legendaris yang bisa mewarisi garis keturunan mereka. Ketika mereka mencapai tingkat tertentu, warisan garis keturunan akan dikeluarkan, sehingga memungkinkan mereka untuk mempelajari beberapa kemampuan dewa secara naluriah.
Beberapa dari mereka mampu mengeluarkan petir, ada pula yang bisa menyemburkan api, dan beberapa bisa melakukan perjalanan ribuan mil jauhnya dalam waktu sehari.
Tingkat kesulitan bagi manusia untuk mendapatkan warisan garis keturunan jauh lebih besar daripada para monster. Garis keturunan sang leluhur harus cukup kuat agar dia bisa memberikan warisan kepada keturunannya melalui ingatan garis keturunan.
Sebagai contoh, seorang putra yang tampak seperti ayahnya adalah perwujudan dari warisan garis keturunan.
Namun, ingatan garis keturunan akan semakin menipis, sehingga semakin sulit bagi para keturunan untuk mendapatkan warisan tersebut.
Bahkan jika mereka mendapatkannya, seringkali bentuknya tidak lengkap.
Memori garis keturunan yang diperoleh oleh Zhang Ruochen setelah menggabungkan diri dengan Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King juga tidak lengkap. Sebagian besar dari mereka berbentuk pecahan, sehingga sulit untuk menggabungkannya menjadi sebuah sihir yang utuh.
Namun, dia bisa melihat gambaran kasar tentang metode latihan yang terkandung di dalam Gulungan Kaisar Ming.
Saat ini, Zhang Ruochen telah mengkultivasi Gulungan Kaisar Ming ke tingkat tertinggi. Langit kesembilan, 'Ciming Heyang,' sudah cukup untuk mendukung latihannya ke Alam Paramount.
Namun, jika dia ingin mencapai tingkat dewa, dia harus berlatih teknik-teknik di tingkat yang lebih tinggi.
Jika Gulungan Kaisar Ming hanya memiliki sembilan langit, hal itu menunjukkan bahwa jika dia ingin mencapai Alam Paramount, maka dia harus beralih ke metode latihan tingkat dewa. Proses tersebut tidak hanya akan memakan waktu, tetapi penyesuaiannya juga akan jauh lebih sulit.
Menurut warisan garis keturunan, setidaknya dia tahu bahwa 'Langit Ciming Heyang' bukanlah tingkat terakhir dari Gulungan Kaisar Ming.
Masih ada langit ke-10, 11, 12..
Untuk sementara waktu, Zhang Ruochen tidak memikirkan dimana Gulungan Kaisar Ming yang lengkap berada. Karena pada saat ini, Holy Source dan Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King telah bergabung menjadi satu kesatuan.
Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King kini telah menghilang, hanya menyisakan Holy Source dari Immovable Wisdom King milik Zhang Ruochen yang melayang di udara.
Holy Source itu tingginya mencapai ribuan mil, dengan memancarkan cahaya suci yang menyilaukan dan sebuah aura yang meledak-ledak. Kekuatannya sangat dahsyat sehingga para Supreme Saint dari Immortal Vampir yang berkultivasi di bagian dalam Labu Violet bisa merasakan tekanan yang kuat.
Rasanya seolah-olah mereka sedang menghadapi seorang Supreme Saint dari Alam Paramount dan seorang Demigod. Mereka pun merasa kagum dan hormat melihatnya.
"Ada perbedaan besar dalam Holy Source milik Zhang Ruochen di momen ini jika dibandingkan ketika dia menghadiri Upacara Penobatan Dewa."
"Holy Source setinggi seribu mil ini mengandung kekuatan yang tak terbayangkan. Sosok tersebut mampu menghancurkan bintang-bintang dengan satu ayunan tangannya."
"Sepupu Ruochen telah mencapai Alam Hundred-Shackle sekarang. Berapa banyak kultivator yang tersisa di Medan Perburuan Langit yang bisa menjadi lawannya?"
"Aura Zhang Ruochen tidak terlihat seperti seorang Supreme Saint yang baru saja memasuki Alam Hundred-Shackle. Bahkan Supreme Saint dari Alam Thousand-Koan mungkin tidak memiliki kekuatan seperti itu."
..
Di dalam Labu Violet, para Supreme Saint dari Immortal Vampir menghela napas dan berdiskusi satu sama lain.
Beberapa dari mereka merasa sangat iri, ada yang menaruh rasa hormat, dan beberapa menunjukkan tatapan mata yang sangat antusias.
Pada saat Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King bergabung dengan Holy Source milik Zhang Ruochen, Kehendak Bayangan Dewa dari Leluhur Bloodximius muncul dari dalam Jantung Saint dan bergabung dengan lima pasang sayap emas di punggung Zhang Ruochen.
Kehendak Bayangan Dewa dari Leluhur Bloodximius juga lahir selama proses pembaptisan di kolam darah abadi. Pada saat itu, kehendak itu bahkan bersaing dengan Kehendak Bayangan Dewa dari Immovable Wisdom King.
Leluhur Bloodximius memiliki 24 pasang sayap emas di punggungnya. Dia adalah sosok legendaris dalam sejarah Klan Bloodsky dan Immortal Vampir. Kemampuan kultivasinya bahkan hampir mencapai puncak dari para dewa.
Ketika kehendak itu dikombinasikan dengan lima pasang sayap emas di punggungnya, Zhang Ruochen merasa bahwa lima pasang sayap emas itu menjadi sangat berat, seolah-olah mereka telah berubah menjadi sepuluh gunung emas.
*Whoosh*
Garis-garis aneh berwarna merah darah tiba-tiba muncul di lima pasang sayap emas tersebut, sambil memancarkan seberkas cahaya iblis.
Rasa panas yang menyakitkan menyebar dari punggungnya, dan sebagian dari tubuhnya tampak meleleh.
*Aaaarrrghh*
Kedua mata Zhang Ruochen tampak memerah. Garis-garis berwarna merah darah muncul di wajah dan tubuhnya. Dua taring yang tajam tumbuh dari mulutnya, dan dia mengeluarkan suara raungan yang panjang.
Suara raungan yang memekakkan telinga itu menyebar ke seluruh penjuru Labu Violet, dan para Supreme Saint dari Immortal Vampir semuanya bisa merasakan rasa sakit yang menusuk di gendang telinga mereka.
Namun, hal yang lebih menakutkan lagi adalah, aura dari tubuh Zhang Ruochen membuat darah mereka perlahan-lahan mengeras dan sulit untuk mengalir.
Bahkan kekuatan spiritual mereka juga ikut ditekan.
"Sungguh aura yang sangat menakutkan, apakah Zhang Ruochen telah menjadi reinkarnasi dari leluhur Immortal Vampir?"
Dua Nine-Step Saint King yang belum mencapai Supreme Saint di kelompok Zhang Ruochen tidak dapat menahan tekanan dari pembuluh darah dan kesadaran mereka. Kaki mereka gemetar dan keduanya dipaksa untuk berlutut di hadapan Zhang Ruochen.
*Whoosh*
Zhang Ruochen berubah menjadi seberkas cahaya berwarna merah darah dan terbang keluar dari dunia di dalam Labu Violet. Dia melesat ke arah langit seperti sebuah pilar darah. Energi mengerikan di dalam tubuhnya langsung menyapu seluruh penjuru Benua Bloodsky.
Dia terbang meninggalkan atmosfer dari planet itu dan terbang hingga ribuan mil jauhnya sebelum akhirnya berhenti di tempatnya.
Rambut panjangnya kini berwarna merah darah, tetapi wajahnya tampak pucat dan terlihat sangat tampan serta agresif. Lima pasang sayap emas di punggungnya telah menjadi sangat besar, dengan dihiasi banyak pola darah yang saling terjalin di permukaannya.
Setiap kali sepuluh sayap itu dikepakkan, mereka akan membentuk sebuah badai chi darah yang akan mengirimkan hujan meteorit ke area ini, sehingga menyebabkan terbentuknya gelombang pasang.
Langit di atas Benua Bloodsky saat ini berubah warna menjadi merah darah. Kumpulan awan tampak bergulung dan menekan permukaan tanah.
Di benua itu, 30 juta anggota Immortal Vampir sedang berlutut di atas tanah dengan tubuh gemetar ketakutan.
Gu Chenzi, yang sedang menjaga Benua Bloodsky, saat ini berdiri di kediaman milik pemimpin Kota Awan. Dia menatap langit dengan senyuman di wajahnya. "Dia akhirnya berhasil menerobos ke Alam Hundred-Shackle. Sekarang, siapa yang masih berani menjadikan Klan Bloodsky sebagai musuh?"
Lord Xia Yu sedang memimpin sekelompok Master Array untuk mengukir inskripsi formasi di lapisan awan dari planet ini.
Merasakan bahwa ruang hampa bergetar dan prinsip di antara langit dan bumi menjadi kacau, dia bergegas mendongak dan memandang ke kejauhan. Puluhan ribu mil jauhnya, tepatnya di sisi lain planet ini, cahaya berwarna merah darah dalam jumlah besar telah muncul di cakrawala, membentuk sebuah badai yang mengerikan.
Lord Xia Yu menyipitkan matanya. "Kau hanya menerobos ke Alam Hundred-Shackle. Kenapa kau perlu menimbulkan kegemparan hingga sedemikian rupa? Tapi…sekarang setelah kau menerobos ke Alam Hundred-Shackle, akhirnya aku bisa bertarung denganmu lagi."
Semenjak dia mencapai tahap Great Perfection dari Alam Hundred-Shackle, Lord Xia Yu selalu ingin bertarung dengan Zhang Ruochen untuk menebus kesalahannya.
Namun, Zhang Ruochen baru mencapai Alam Neverwilt sebelumnya. Bahkan jika dia berhasil mengalahkannya, dia tidak akan bisa mendapatkan kembali reputasinya. Oleh karena itu, dia telah menunggu Zhang Ruochen untuk meraih terobosan dan mencapai Alam Hundred-Shackle.
"Tapi, kenapa pergerakan Chi-nya sangat aneh? Seolah-olah ada sebuah kekuatan dewa yang sakral dan dahsyat di dalamnya. Bahkan darah di dalam tubuhku ikut terpengaruh meski terpisah jarak puluhan ribu mil. Mungkinkah itu adalah aura dari sepuluh leluhur utama dari Immortal Vampir?" Lord Xia Yu bergumam pada dirinya sendiri di tengah kebingungannya.
Sepuluh leluhur utama dari Immortal Vampir adalah sosok-sosok yang mendirikan sepuluh klan utama. Mereka adalah pengguna teknik dewa tertua.
Karena sepuluh leluhur utama sudah hidup terlalu lama, identitas mereka selalu diperdebatkan. Semua klan mengatakan bahwa leluhur mereka adalah salah satu dari sepuluh leluhur utama yang telah mendirikan klan mereka.
Oleh karena itu, ada puluhan leluhur yang dikenal oleh anggota Immortal Vampir.
Hampir tidak mungkin untuk menemukan sepuluh leluhur utama yang sesungguhnya.
Namun, bahkan jika garis keturunan dari para leluhur telah terbangun, bagaimana caranya hal tersebut bisa muncul di Zhang Ruochen?
Garis keturunannya bahkan tidak murni Immortal Vampir, melainkan setengah manusia.