Kaisar Dewa

Mengendalikan Lord Liaosang



Mengendalikan Lord Liaosang

1Pembunuhan itu gagal setelah King Hun dan Wu Hao terbunuh.     
1

Mu Lingxi, Wen Shusheng, dan Su Qingling sama-sama mengeluarkan pil penyembuhan, lantas duduk di tanah dan mulai menyembuhkan diri.     

Formasi ungunya telah hilang, hingga membuat langit di atas mereka terlihat cerah. Terdapat titik cahaya menyilaukan yang melayang di udara.     

Itu adalah Stempel Merit Dewa yang pernah disebutkan oleh King Hun, dengan energi misterius yang dapat menghancurkan Rune Figur Biksu.     

Zhang Ruochen semakin penasaran dengan stempel tersebut, hingga dia mulai memobilisasi Chi Suci dan ingin mengambilnya.     

Ketika itu, Stempel Merit Dewa terguncang dengan sendirinya – seakan ada kekuatan yang sedang mengendalikannya – sambil berusaha melarikan diri dari cengkraman Zhang Ruochen.     

"Distorsi Ruang."     

Zhang Ruochen mendorong kedua tangannya ke depan.     

Ruang di sekitarnya bergetar hebat. Setelah itu, Stempel Merit Dewa terjatuh ke tangan Zhang Ruochen. Bentuknya mirip seperti token lingkaran, dengan udara lima warna di dalamnya. Walau tanpa dialiri Chi Suci, tapi benda itu bersinar layaknya rembulan.     

Zhang Ruochen melepaskan Divine Fire Jingmie untuk mengendalikan Stempel Merit Dewa, sambil berusaha memurnikannya. Di waktu yang sama, dia menatap kejauhan dan berkata, "Aku ingin mengambil Stempel Merit Dewa-nya!"     

Shang Ziyan mengepalkan tangan, sambil berdiri di puncak gunung salju pada jarak ribuan mil jauhnya. Kedua matanya bersinar terang. Ketika itu, dia berkata, "Cepat, tinggalkan Wilayah Saint Liku sekarang juga."     

Fire Soul Woman Tian Yu berkata, "Apa kita akan pergi dengan kondisi seperti ini?"     

Shang Ziyan mencoba tidak terlihat kesal. Dia masih berkata tenang, "Aku salah memperhitungkannya. Tak kusangka, pemimpin Wilayah Saint Liku adalah seorang Supreme Saint. Tampaknya, dia begitu dekat dengan Zhang Ruochen."     

Jika seseorang sanggup mengendalikan amarahnya, maka dia pasti merupakan orang yang kejam.     

Sehingga, itu membuatnya menjadi orang yang paling mengerikan.     

"Tapi Wang Xu, Tian Shu dan Tian Miao masih berada di tangan mereka. Apa kita akan membiarkan mereka begitu saja?" tanya Fire Soul Woman.     

Shang Ziyan berkata, "Aku sudah mengirim pesan kepada Daratan Ruiya. Para pertapa tangguh mereka pasti akan datang untuk menyelamatkan Xu. Sedangkan Tian Shu dan Tian Miao, aku sendiri yang akan menyelamatkan mereka, selama mereka tidak menghianatiku."     

Shang Ziyan tidak berkata kalau dia akan membunuh kedua wanita tersebut, apabila mereka sampai menghianatinya.     

Ini adalah pertama kalinya dia menderita kekalahan hebat, karena dia baru saja kehilangan dua prajurit dan senjata kuatnya. Namun, dia harus menerima fakta tersebut.     

"Kita lihat saja, apa lain kali kau masih bisa seberuntung itu, Zhang Ruochen. Baiklah, kita akan berkumpul kembali di Istana Merit Dewa." Shang Ziyan menatap kejauhan, lantas meninggalkan Fire Soul Woman dan yang lainnya.     

Dia tidak punya pilihan lain, karena pemimpin Wilayah Saint Liku ternyata merupakan Supreme Saint Kekuatan Batin. Walau mereka menyembunyikan auranya, namun mereka pasti ketahuan.     

Oleh karena itu, mereka harus meninggalkan Wang Xu, Tian Miao dan Tian Shu, lantas keluar dari Wilayah Saint Liku secepat mungkin.     

Setelah meninggalkan Wilayah Saint Liku, Shang Ziyan mulai memberikan tiga perintah.     

"Fire Soul Woman, kirim orang untuk mencari informasi tentang pemimpin Wilayah Saint Liku dan wanita berjubah ungu itu. Semakin detil informasinya, maka itu akan semakin baik."     

"Wood Soul Woman, pergilah ke Daratan Soul dan katakan pada King Daxi jika King Hun telah terbunuh. Tongkat tulang Yi Huang-nya telah jatuh ke tangan Zhang Ruochen."     

"Mud Soul Woman, pergilah ke Pasar Saint Zhixu dan bawalah daftar kerabat Zhang Ruochen, lantas berikan daftar nama itu kepada Organisasi Pembunuh Heavenly. Katakan kepada mereka untuk membunuh sebanyak mungkin. Kita akan membayar mereka dua kali lipat. Kita harus membuat pria itu membayar mahal."     

…     

Sky-sealing Glass Dome sedang melayang-layang di udara. Senjata itu dapat melingkupi ruang hingga ratusan mil persegi.     

Zhang Ruochen ingin meminta tolong kepada Ling Feiyu, agar wanita itu mengabarkan pada Ling Xiu mengenai keberadaan Lord Liaosang, namun tiba-tiba, dia melihat tangan saintly raksasa yang keluar dari balik awan, lantas mencengkram Sky-sealing Glass Dome.     

Cough Cough.     

Baru setelah itu Zhang Ruochen menyadari bila Ling Xiu rupanya telah berada di sana.     

Ling Xiu adalah seorang pertapa Kekuatan Batin. Tubuhnya tidak memancarkan aura apapun, hingga Zhang Ruochen gagal mendeteksi keberadaannya.     

Ling Xiu terlihat seperti orang yang sakit-sakitan, dan mengenakan jepit rambut. Jika mereka tidak mengenalnya, mereka tidak akan tahu jika dia merupakan Supreme Saint Kekuatan Batin.     

Pada saat ini, Ling Xiu sedang mempelajari Sky-sealing Glass Dome.     

Di sisi lain, area yang dilingkupi oleh Sky-sealing Glass Dome akhirnya mulai terbuka.     

Area itu telah hancur. Gunung-gunungnya terangkat naik, dengan beberapa lubang yang mengeluarkan api.     

Su Jing telah dipaksa untuk berubah ke wujudnya yang semula, yakni Jiuling Divine Bird. Dia sedang menggunakan sembilan bulunya untuk bertahan hidup.     

Lord Liaosang menggunakan api untuk membakar sembilan bulu lawannya, tapi Sky-sealing Glass Dome-nya dilepaskan lebih dulu, bahkan sebelum dia sempat membunuh lawannya.     

Ling Xiu menatap mereka dan berkata, "Berani-beraninya kau menyusup di Wilayah Saint Liku dan ingin membunuh orang lain? Apa kau ingin mengusikku?"     

Lord Liaosang menoleh ke arah Zhang Ruochen dan Mu Lingxi. Lalu, dia menoleh ke arah King Hun – yang mati di genangan darah. "Brengsek. Ternyata pemimpin Wilayah Saint Liku adalah seorang Supreme Saint Kekuatan Batin. Kenapa Shang Ziyan tidak mengatakannya kepadaku sejak awal?"     

Lord Liaosang tidak berani bertempur melawan Supreme Saint. Oleh karena itu, dia mengaktifkan puluhan ribu prinsip Saintly Way untuk melindungi dirinya sendiri.     

Lari. Dia harus melarikan diri.     

"Mist Run."     

Lord Liaosang berubah menjadi kabut demonic, lantas tubuhnya terpecah menjadi ratusan bagian. Beberapa garis apinya terbang ke langit, sedangkan sisanya masuk ke dalam tanah.     

Mist Run merupakan teknik terbaiknya dalam melarikan diri. Walau hanya separuh kabut demonicnya yang berhasil melarikan diri, tapi dia masih bisa mengubah wujudnya kembali. Di antara ratusan garis-garis kabut tersebut, dan bila ada satu garis yang berhasil keluar dari sana, maka dia masih bisa selamat.     

Bahkan Supreme Saint masih akan kesulitan untuk menghentikan semua kabut demonic tersebut.     

Ling Xiu menatap Sky-sealing Glass Dome di tangannya, lantas tersenyum dan mulai menjentikkannya.     

Kali ini, Sky-sealing Glass Dome melingkupi area yang lebih besar, dengan prinsip Saintly Way yang menjadi lebih tebal. Sekarang ini, Sky-sealing Glass Dome puluhan kali lebih kuat dibandingkan sebelumnya.     

Alhasil, tidak ada satupun kabut demonic yang berhasil keluar darinya. Sehingga, Lord Liaosang gagal melarikan diri.     

Lord Liaosang pun semakin benci dengan Shang Ziyan. Jika Shang Ziyan tidak memberinya Sky-sealing Glass Dome, mungkin dia sudah berhasil melarikan diri.     

Lord Liaosang tahu kalau dia tidak akan bisa melarikan diri, hingga dia pun berlutut di tanah. "Tolong, Supreme Saint. Ampuni saya."     

Ling Xiu berjalan mendekati Lord Liaosang. Dia menuding ke depan. Setelah itu, tubuh Lord Liaosang menjadi semakin besar, hingga berubah ke wujud aslinya.     

Dia adalah binatang buas hitam sepanjang lebih dari 70 mil. Dia mirip seperti macan tutul, tapi kepalanya dipenuhi oleh tanduk, hingga membuatnya tampak menyeramkan.     

"Serahkan jiwa sucimu dan jadilah tungganganku. Apa kau bersedia?" kata Ling Xiu.     

Suaranya terdengar sangat tenang, tapi itu membuat telinga Lord Liaosang mendadak tuli. Baginya, tubuh Ling Xiu setinggi ratusan ribu kaki, dengan aura yang begitu kuat, hingga membuatnya tak berkutik.     

"Saya... saya bersedia."     

Lord Liaosang pun melepaskan secercah jiwa sucinya.     

Mulai sekarang, baik nyawa dan pikirannya telah berada di bawah kendali Ling Xiu.     

Bagi sosok Saint King di level sembilan, sebenarnya itu adalah hal yang cukup menyedihkan, tapi dia masih harus melakukannya demi bertahan hidup. Apalagi, Lord Liaosang bukanlah seorang pertapa seperti Leluhur Death Zen, hingga seorang Supreme Saint pasti dapat mengalahkannya dengan satu jari.     

Setelah memurnikan Stempel Merit Dewa, Zhang Ruochen berjalan mendekati Tian Shu dan Tian Miao. Ketika itu, dia berkata, "Aku tahu, kalian melakukan semua ini atas perintah Shang Ziyan. Tapi, selama kalian mau membongkari kesalahan Shang Ziyan dan membiarkan Dunia Langit menghukumnya, maka aku akan mengampuni kalian."     

Tian Miao dan Tian Shu sama-sama paham dengan latar belakang Shang Ziyan. Apabila mereka sampai mengusik Shang Ziyan, mereka pasti akan mati, bahkan sebelum Shang Ziyan sempat diadili.     

Walau Dunia Langit akan menghukum Shang Ziyan, tapi kerabat Shang Ziyan tidak akan pernah membiarkan mereka berdua lolos.     

Alhasil, mereka pun saling menukar pandangan dan terlihat depresi.     

Seketika itu juga, Zhang Ruochen mengeluarkan dua Saint-binding Chain dan hendak mengikat mereka, agar mereka tidak bunuh diri dan meledakkan Holy Source masing-masing.     

Sialnya, dia masih satu langkah lebih lambat. Dua ledakan kencang lebih dulu terdengar dari tubuh mereka.     

Ling Xiu menoleh ke arah sumber ledakan. Dia tidak menyerang mereka. Sebaliknya, dia melepaskan Kekuatan Batin dan menyingkirkan energi ledakan tersebut, lantas memindahkannya di jarak ratusan kaki dari sumbernya.     

Boom!     

Dua ledakan energi itu berhasil menghancurkan area di sekitarnya.     

"Jika bukan karena Ling Xiu, maka ledakan energi kedua wanita itu pasti sanggup membunuh Saint King di level tiga."     

"Aku harus lebih berhati-hati. Tak kusangka, mereka memilih untuk meledakkan dirinya daripada harus mengusik Shang Ziyan." Zhang Ruochen menggelengkan kepalanya.     

"Bahkan aku, sebagai Supreme Saint Kekuatan Batin, juga tidak menyangka bila mereka akan bunuh diri. Apalagi, mereka adalah gold dan water spirit, mereka tidak punya keluarga dan teman. Jadi, kenapa mereka mau dikendalikan oleh orang lain? Kecuali..."     

Zhang Ruochen berkata, "Kecuali latar belakang Shang Ziyan memang kuat, hingga mereka memilih untuk meledakkan diri, daripada harus membongkar kesalahannya."     

Ling Xiu adalah Supreme Saint Kekuatan Batin. Jika dia bersikap waspada, maka dia bisa saja menghentikan orang lain agar tidak bunuh diri.     

Sialnya, baik Zhang Ruochen dan Ling Xiu sama-sama meremehkan latar belakang Shang Ziyan. Ternyata, kedua wanita itu lebih takut kepada Shang Ziyan.     

Sorot mata Zhang Ruochen berbinar, lantas menoleh ke arah Lord Liaosang.     

Ketika itu, Lord Liaosang paham dengan maksud tatapan Zhang Ruochen. Dia berkata, "Percuma saja. Shang Ziyan memang memintaku untuk membunuh kalian semua, tapi aku tidak pernah mengenalnya. Selama kami bertemu, dia tidak pernah meninggalkan bukti-bukti. Walau kita melaporkannya, tapi Dunia Langit akan lebih percaya kepadanya, apalagi jika menimbang dari latar belakang dan Istana Merit Dewa yang mendukungnya."     

"Tampaknya, latar belakang Shang Ziyan juga membuatmu ketakutan," kata Zhang Ruochen.     

Lord Liaosang tersenyum. "Jika kau tahu seperti apa latar belakang musuhmu, kau sendiri pasti akan ketakutan."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.