Kaisar Dewa

Peri Extreme King



Peri Extreme King

0"Saya ingin membeli jiwa naga dan gajah di level Saint King. Apa Istana Hundred Flower memilikinya?"     1

Sesaat setelah Zhang Ruochen bicara, Peri Extreme King pun merasa tercengang.     

Dia benar-benar terkejut, tapi karena dia punya banyak pengalaman dan kultivasi tinggi, maka dia tidak memperlihatkan rasa keterkejutannya. Sambil memeriksa wajah Zhang Ruochen, dia bertanya, "Anda serius atau cuma bercanda?"     

Zhang Ruochen menggosok cincin ruang dengan jarinya, lantas dia mengeluarkan sebuah tas penyimpanan. Dia meletakkannya di atas meja dan mendorongnya ke arah Peri Extreme King.     

Setelah melihat cincin ruang Zhang Ruochen, sorot mata Peri Extreme King bersinar terang. Dia paham jika cincinnya adalah harta karun ruang yang mahal.     

Dengan harap-harap cemas, dia membuka tas penyimpanan dan melihat banyak batu suci di dalamnya. Setidaknya, di dalam tasnya tersimpan satu atau dua juta batu suci. Itu adalah harta yang sangat banyak. Pada umumnya, sosok setengah Saint King tidak akan mempunyainya.     

"Tampaknya gadis-gadis itu sedang beruntung. Pria ini benar-benar kaya."     

Walau Peri Extreme King merasa senang, tapi ekspresinya masih terlihat tenang. Setelah itu, dia mulai memasang ekspresi serius. "Jiwa naga dan gajah di level Biksu sangat mudah ditemukan. Kami dapat membunuh mereka tanpa perlu menimbulkan kegaduhan, tapi jika Anda ingin membeli jiwa naga dan gajah di level Saint King, maka itu akan ribuan kali lipat lebih sulit. Bahkan saya harus mempertaruhkan nyawa demi mendapatkannya.     

"Oleh karena itu, hanya Saint King di atas level tujuh yang sanggup berburu naga atau gajah Saint King tanpa perlu mempertaruhkan nyawa mereka.     

"Tapi Anda harus membayar Saint King di atas level tujuh itu dengan harga yang sangat mahal agar dia pergi berburu."     

Zhang Ruochen telah menduga hal tersebut. "Sayar harus membayar berapa?"     

"Satu jiwa naga Saint King senilai 10 juta batu suci. Jiwa gajah di level Saint King senilai 8 juta batu suci."     

Zhang Ruochen mengernyitkan dahinya. Ternyata harganya lebih mahal dari yang diperkirakan sebelumnya.     

Seluruh kekayaan Saint King mungkin tidak sampai 10 juta batu suci.     

Tapi siapa itu Saint King?     

Di Daratan Kunlun, figur Saint King bisa menjadi pemimpin sekte kuno dengan jutaan murid dan mengendalikan area seluas jutaan mil.     

Tentu saja, jiwa naga dan gajah di level Saint King tidak akan mudah ditemukan di kelompok-kelompok biasa. Maka dari itu, wajar saja bila harganya sangat tinggi.     

Saat melihatnya ragu-ragu, Peri Extreme King khawatir jika dia bakal kehilangan klien besarnya. Oleh sebab itu, dia cepat-cepat berkata, "Di manapun itu, Saint King adalah seorang figur tangguh, terutama mereka yang berasal dari ras naga. Mereka adalah kelompok besar, dengan banyak pertapa tangguh di dalamnya. Jika Anda membunuh salah satu dari mereka, maka reaksi berantainya akan sangat besar. Mungkin Anda bisa membuat Supreme Saint, Dragon King, bahkan Dewa Naga menjadi geram. Maka dari itu, hanya segelintir pertapa yang berani mengambil tugas ini."     

"Biar saya memikirkannya terlebih dahulu."     

Seperti yang umumnya dilakukan oleh orang lain, maka kau perlu membandingkan harga dengan toko lain. Secara natural, Zhang Ruochen bukan cuma berhenti di Istana Hundred Flower. Maka dari itu, dia memutuskan untuk memeriksa harga di toko lain.     

Seolah mengerti dengan maksud Zhang Ruochen, Peri Extreme King pun terkekeh. "Hanya beberapa toko di seantero Pasar Saint Heavenly Capital yang berani mengambil tugas semacam ini. Selama 100 tahun belakangan, Istana Hundred Flower telah mengembangkan bisnis dan melebarkan jaringan. Oleh karena itu, kami selalu menawarkan harga yang paling murah. Jika Anda ingin bertanya ke toko lain, maka mereka akan menawarkan harga yang lebih tinggi.     

"Saya punya beberapa daftar toko yang berani mengambil tugas ini. Saya akan memberikan daftarnya dengan gratis. Setelah bertanya pada mereka, dan jika harga kami memang yang paling murah, maka Anda bisa datang ke sini lagi."     

Zhang Ruochen tidak perlu berbasa-basi. Dia mengambil daftar pemberian Peri Extreme King, lalu mengambil tas penyimpanannya dan pergi meninggalkan Istana Hundred Flower.     

"Siapa dia sebenarnya? Dia masih muda, tapi dia sangat kuat dan tenang. Selain itu, dia juga sangat kaya. Apa dia memang selalu bersikap sederhana, atau dia adalah cucu Dewa?"     

Peri Extreme King mengamati punggung pemuda itu. Dia telah menggunakan berbagai macam taktik sebelumnya, tapi dia gagal memindai Zhang Ruochen. Yang jelas, pemuda itu dapat menyembunyikan auranya dengan sangat baik.     

Setelah memikirkannya sejenak, Peri Extreme King masih belum mendapatkan jawabannya. Lantas, dia menggelengkan kepala dan kembali masuk ke dalam toko.     

Zhang Ruochen tidak menggunakan daftar toko pemberian Peri Extreme King. Sebaliknya, dia langsung mencari toko yang masuk ke dalam top 10 besar dunia, lantas bertanya harga kepada mereka.     

Semakin kuat dunia itu, maka semakin kredibel pula mereka.     

Toko yang masuk ke dalam top 10 besar menawarkan harga yang berbeda-beda.     

Beberapa toko menjual jiwa naga senilai 20 juta batu suci, sedangkan jiwa gajah dijual dengan harga 15 juta batu suci.     

Daratan Buddha tidak menjual jiwa naga dan gajah.     

Selain itu, di sana juga ada toko yang mirip dengan Istana Hundred Flower. Namun, harganya masih selisih 2 juta batu suci.     

"Kelihatannya harga yang ditawarkan Peri Extreme King memang yang paling murah."     

Setelah membandingkan harga kesana-kemari, Zhang Ruochen pun kembali ke Istana Hundred Flower.     

Peri Extreme King juga sepertinya telah menduga hal tersebut. Oleh karena itu, dia telah menyiapkan teh hangat dan menyambut Zhang Ruochen ke ruang VIP klasik, sambil memasang senyuman di wajahnya. "Bagaimana? Harga yang saya tawarkan murah, kan?"     

Zhang Ruochen meneguk tehnya. Seketika itu juga, moodnya menjadi baik. Itu terasa seperti meminum madu, hingga membuatnya kembali berenergi.     

"Rupanya teh ini dapat mempengaruhi mood kultivator. Teh ini lumayan."     

Setelah memuji tehnya dalam hati, Zhang Ruochen berkata terus terang, "Saya harus menunggu berapa lama untuk bisa mendapatkan jiwa naga dan gajah?"     

"Tidak ada satupun toko di Pasar Saint Heavenly Capital yang punya stok jiwa naga dan gajah di level Saint King," kata Peri Extreme King dengan nada serius. "Jadi, saya harus mengirim pesan ke Daratan Thousand Pistil terlebih dahulu. Jika mereka punya stok cadangan, maka Anda bisa mendapatkan barangnya dalam kurun waktu setengah bulan. Jika mereka tidak punya stok, maka saya akan mengirim kultivator tangguh untuk berburu. Itu memang memerlukan lebih banyak waktu, tapi saya bisa pastikan jika barangnya akan dikirim ke toko ini dalam kurun waktu satu bulan."     

"Dia sangat percaya diri dalam berburu naga atau gajah di level Saint King."     

"Kelihatannya Istana Hundred Flower mirip seperti Pasar Bela Diri di Daratan Kunlun," pikir Zhang Ruochen. "Mereka adalah kelompok yang mengendalikan jalur ekonomi di dunia itu. Kalau begitu, pasti ada banyak kultivator tangguh di sana."     

"Tapi saya tidak membawa banyak batu suci," kata Zhang Ruochen. "Apa saya bisa membayar sisanya dengan harta karun."     

"Tentu saja."     

Sambil terkekeh, Peri Extreme King menambahkan, "Tidak ada seorangpun yang akan membawa banyak batu suci saat mereka bepergian. Selain itu, sebenarnya kami memang lebih senang melakukan barter. Jadi, harta karun apa yang ingin Anda gunakan untuk membayarnya?"     

Zhang Ruochen punya banyak harta karun, tapi kebanyakan harta karun itu sangat berguna untuk dirinya. Maka dari itu, dia tidak bisa menjualnya.     

"Saya telah mengumpulkan banyak harta karun. Jadi, saya khawatir jika tempat ini tidak akan muat. Saya memerlukan ruangan yang lebih besar untuk mengeluarkan harta karunnya." Zhang Ruochen ingin mengeluarkan harta karun Dinasti Blue Dragon dan barang-barang yang diperolehnya dari Daratan Zuling.     

Harta karunnya sangat banyak, tapi semua itu tidak terlalu berharga. Sehingga, Zhang Ruochen tidak terlalu membutuhkannya. Harta karun itu telah menumpuk di cincin ruang bagaikan sampah.     

Peri Extreme King pun merasa tersentak. Ruangan ini begitu besar, tapi masih belum muat?     

Seberapa banyak harta karunnya?     

Walau begitu, Peri Extreme King tahu jika Zhang Ruochen tidak sedang bercanda. Maka dari itu, dia membawanya menuju kedalaman Istana Hundred Flower. Setelah itu, mereka tiba di lapangan bela diri.     

Dia juga mengundang seorang juru taksir untuk menghitung nilai barangnya. Juru taksir itu sedang berdiri di samping lapangan.     

Juru taksirnya agak tua, dan ada manik-manik di kepalanya. Namun, rambutnya terbuat dari dedaunan hijau. Itu membuktikan bahwa dia berasal dari ras tumbuhan.     

Kekuatan Batin-nya sangat kuat. Zhang Ruochen sempat menatap matanya, tapi dia tidak bisa memindai levelnya.     

Zhang Ruochen mengeluarkan Gold Light Ribbon dan menyuntikkan Chi Suci ke dalamnya. Setelah itu, Gold Light Ribbon-nya terbang dan melayang-layang puluhan kaki di udara.     

Whoosh!     

Harta karunnya tumpah dan mendarat di lapangan bela diri. Ada begitu banyak scroll, permata suci, botol-botol berisi pil, kulit binatang, tulang-tulang, darah binatang buas, dan barang-barang lainnya.     

Tidak lama kemudian, harta karunnya menumpuk dan melebar hingga belasan meter.     

Baik Peri Extreme King maupun sang juru taksir sama-sama merasa tertegun. Bagaimana Zhang Ruochen bisa mengumpulkan banyak harta karun level rendah seperti ini? Setidaknya jumlahnya mencapai ratusan ribu.     

Apa dia baru saja merampok kekayaan sebuah sekte besar?     

Setelah menumpahkan semua harta karunnya, Zhang Ruochen tidak menganggapnya luar biasa. Sambil terbatuk, dia berkata, "Ini masih satu pertiganya. Tolong hitung berapa nilainya."     

Peri Extreme King akhirnya kembali bergumam pada dirinya sendiri. "Sebenarnya siapa dia?"     

Ketika sang juru taksir menghitung nilai harta karunnya, Peri Extreme King sedang mengamati benda-benda tersebut. Dia berusaha mencari jejak dan mencari identitas Zhang Ruochen.     

Pemuda kaya semacam itu pasti merupakan sosok terkenal.     

Bagian luar Istana Hundred Flower memiliki paviliun untuk penukaran barang.     

Semakin ke dalam, maka semakin tebal pula Chi Suci-nya. Tanahnya terbuat dari pasir merah, dengan banyak tumbuhan saint di sekitarnya. Tempatnya tampak seperti lautan bunga.     

Lukisan kebenaran peninggalan Dewi Datura Flower berada di kedalaman laut bunga tersebut. Para pertapa papan atas dari Daratan Thousand Pistil sedang berkumpul di sana.     

Orang-orang yang datang untuk menukar barang biasanya berada di level yang sama dengan Peri Extreme King. Mereka hanya tinggal untuk sementara waktu di Wilayah Truth Heavenly. Jika bukan pertapa tangguh, biasanya mereka adalah budak kelas rendah.     

Ji Fanxin, Peri Baihua, datang ke Wilayah Truth Heavenly untuk mempelajari Prinsip Kebenaran. Dia berhasil melewati Lautan Kebenaran level enam dan berada di level tujuh. Dia adalah pemimpin di generasi baru Daratan Thousand Pistil. Secara natural, dia menjadi master di Istana Hundred Flower.     

Sekarang ini, Ji Fanxin yang elegan sedang berjalan di lautan bunga, sambil membawa keranjang bambu dan memetik bunga. Kabut putih murni tampak menyelimuti tubuhnya. Itu membuatnya terlihat seperti peri.     

Setiap langkah yang dipijaknya akan meninggalkan berkas-berkas cahaya, yang mirip seperti jejak kaki. Berkas-berkas cahaya itu akan tersebar ke bunga-bunga di sekitarnya. Pemandangan itu begitu indah, seolah dia sedang mengendalikan kehidupan bangsa bunga.     

Sekelompok Kupu-kupu Demonic Heavenly Fire dan Lebah Demonic sedang beterbangan di sekitarnya, sambil membantunya memetik bunga dan menyerap berkas-berkas cahayanya. Itu membuat kultivasi mereka meningkat pesat.     

"Mengikuti peri benar-benar luar biasa, seakan aku tidak perlu lagi berkultivasi."     

"Peri, saya akan mengikuti Anda seumur hidup."     

…     

Tiba-tiba, Kupu-kupu Demonic Heavenly Fire – yang sedang terbang tinggi – berteriak, "Lihat! Apa itu? Banyak cahaya warna-warni yang berkilauan dari lapangan bela diri. Tampaknya ada banyak harta karun yang ditumpuk di sana."     

Para kupu-kupu dan lebah itu berkumpul. Mereka terbang lebih tinggi dan mulai menatap lapangan bela diri.     

"Astaga, di sana ada banyak harta karun. Apa klien besar baru saja tiba di Istana Hundred Flower?"     

"Paman Yao sedang berada di sana bersama Tetua Qian, dan manusia itu... apa pria itu yang mengeluarkan harta karunnya?"     

"Kami yang membawanya kemari."     

"Aku yang membawanya. Aku yang membawanya kemari. Itu tidak ada urusannya dengan kalian."     

Sembilan kupu-kupu itu kembali bertengkar satu sama lain. Masing-masing dari mereka ingin membuktikan jasanya, agar mereka bisa mendapatkan hadiah.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.