Kaisar Dewa

Situasi Terkini



Situasi Terkini

2Zhang Ruochen membuka surat Ling Feiyu. Setelah membacanya, dia terlihat sangat kesal.      1

Di dalam suratnya, Ling Feiyu berkata kalau dia akan pergi meninggalkan Wilayah Truth Heavenly, bahkan juga Dunia Langit. Dia akan berkeliling ke dunia-dunia besar di semesta. Selain itu, dia juga ingin pergi ke Medan Pertempuran Merit untuk mengembangkan kekuatannya.     

"Ugh!"     

Apabila tidak sedang memikul banyak tanggung jawab, sebenarnya Zhang Ruochen juga ingin bepergian seperti itu.     

Namun, setelah memikirkannya dua kali, dia pun menggelengkan kepalanya, karena dia sedang memikul banyak tanggung jawab di pundaknya.     

Seandainya dia harus pergi sekalipun, tapi dia masih perlu mendapatkan lebih banyak Kebenaran Misterius terlebih dahulu. Itu adalah peluang yang hanya bisa didapatkan di Wilayah Truth Heavenly. Sehingga, dia tidak boleh menyia-nyiakannya.     

"Tolong jaga diri baik-baik. Suatu hari nanti, aku akan mencarimu."     

Zhang Ruochen menyimpan suratnya, dan berusaha tetap positif.     

Kemudian, dia berhasil menemukan tempat rahasia di Wilayah Truth Heavenly, lantas dia kembali membangun Space Transfer Formation dan kembali ke Dojo Dewi Bulan.     

Whoosh!     

Formasi taktisnya mengerlip.     

Mu Lingxi sedang berdiri di samping formasi, lantas menatap Zhang Ruochen dan berkata, "Hubunganmu dengan Pemimpin Istana Ling bukan cuma sebatas guru dan teman, kan?"     

Zhang Ruochen keluar dari formasi dan berkata, "Bukan, bukan seperti itu."     

Mu Lingxi bisa memahami apa yang terjadi. "Apa beliau sengaja menghindari kita? Apa beliau sudah pergi dari Wilayah Truth Heavely?"     

"Kau tidak perlu terlalu memikirkannya. Selama ratusan tahun belakangan, Pemimpin Istana Ling adalah seorang wanita yang luar biasa di Daratan Kunlun. Dia cuma ingin menyempurnakan Ilmu Pedang-nya. Dia tidak akan bisa mencapai tujuannya apabila dia masih berada di Wilayah Truth Heavenly. Setelah keluar dari tempat ini, mungkin ilmu pedangnya akan meningkat pesat. Suatu hari nanti, bila aku kembali bertemu dengannya, saat itu mungkin dia sudah menguasai Sepuluh Pedang." Zhang Ruochen berusaha tampil tenang, karena dia tidak ingin membebani Mu Lingxi.     

Mu Lingxi paham dengan betapa kesalnya Zhang Ruochen setelah pria itu mendengar kabar kepergian Ling Feiyu, hingga dia menanyakan hal itu kepadanya.     

Kemudian, dia mengeluarkan Pedang Kuno Abyss dan memberikannya pada Zhang Ruochen."Pedang Kuno Abyss telah menjadi Senjata Saint Third Yao. Sebentar lagi, dia akan menjadi senjata saint Four Yao."     

"Benarkah? Sepertinya kau telah merawatnya dengan baik."     

Zhang Ruochen menggenggam gagang pedangnya. Tiba-tiba, dia merasa seperti baru saja menyatu dengan pedangnya. Sehingga, pedangnya menjadi sangat tajam, dan dua kali lipat lebih berat dibandingkan sebelumnya.     

Whoosh!     

Dia menyuntikkan Chi Suci ke dalam pedangnya.     

Di waktu yang sama, riak-riak energi hitam muncul di pedangnya. First Yao-nya baru saja aktif.     

Ding!     

Terdengar suara mendesing di dojo Dewi Bulan. Zhang Ruochen terlihat senang, hingga dia pun berkata, "Sebelumnya, aku sempat memerlukan satu tarikan nafas untuk mengaktifkan First Yao. Tapi sekarang, aku bisa mengaktifkannya dalam sekejap. Tampaknya, aku sudah benar-benar menjadi Saint King."     

Zhang Ruochen terus menyuntikkan Chi Suci ke dalam pedangnya.     

Setelah tiga tarikan nafas, gelombang energi kedua mulai terbentuk di Pedang Kuno Abyss, hingga dia berhasil mengaktifkan Second Yao.     

Jejak pedang Chi terlepas dari pedangnya, dan menimbulkan suara whoosh. Jejak pedang Chi-nya berubah menjadi hujan pedang – yang melayang di atas kepala Zhang Ruochen.     

Semua pertapa di dojo Dewi Bulan pun merasa ketakutan dengan aura Pedang Kuno Abyss. Sehingga, Chi Darah mereka mulai bergemuruh.     

Mereka melepaskan Kekuatan Batin masing-masing untuk memindai sumber aura tersebut. Namun, pada akhirnya mereka kembali tenang setelah mereka menemukan sumber auranya. Ternyata, itu berasal dari Pedang Kuno Abyss.     

"Ternyata itu pedangnya Priest."     

"Itu aura Second Yao, tapi energinya jauh lebih kuat dibandingkan sebelumnya. Apa Priest sudah menjadi Saint King?"     

…     

Ketika para pertapa itu sedang berdiskusi, Zhang Ruochen masih terus menyuntikkan Chi Suci-nya. Tiga tarikan nafas setelahnya, gelombang ketiga muncul di pedangnya. Dia berhasil mengaktifkan Third Yao.     

Boom!     

Aura pedang yang dahsyat memenuhi area di sekitarnya, hingga menghempaskan Mu Lingxi sampai ratusan kaki jauhnya.     

Wajah Zhang Ruochen pun memerah, dan tangannya gemetaran. Ternyata, sangat sulit mengendalikan Third Yao. Selain itu, Pedang Kuno Abyss juga telah menjadi sama beratnya seperti gunung.     

"Coba serang aku dengan Senjata Saint Sepuluh Ribu Inskripsi,"     

Mu Lingxi mengeluarkan tanduk hitam dari tas penyimpanan dan mulai menyuntikkan Chi Suci-nya.     

Tanduk hitamnya mulai membesar, dan panjangnya mencapai ratusan kaki. Lalu, wanita itu menebaskan tanduknya seperti hembusan angin.     

Bang!     

Zhang Ruochen menangkisnya dengan pedang. Di waktu yang sama, dia berhasil membelah tanduknya menjadi dua, seolah dia baru saja membelah tahu.     

Mu Lingxi membuka mulutnya lebar-lebar dan terkagum-kagum. "Field Horn ini nyaris sama kuatnya dengan senjata saint Second Yao, tapi Pedang Kuno Abyss berhasil membelahnya dengan sangat mudah."     

Sizzle!     

Pedang Kuno Abyss terbang dari tangan Zhang Ruochen.     

Pedangnya pun mulai menancap ke tanah dan melepaskan cahaya pedang hitam – yang segera melingkupi dua potongan tanduk tersebut. Rupanya, pedang itu sedang memurnikannya.     

Sekarang ini, kekuatan Pedang Kuno Abyss sudah sangat berbeda dibandingkan sebelumnya. Walau tanpa digerakkan oleh Zhang Ruochen, jiwa pedangnya masih dapat membunuh setengah Saint King dengan sangat mudah.     

Zhang Ruochen tersenyum dan terlihat puas. "Selama beberapa bulan belakangan, kurasa Pedang Kuno Abyss telah memurnikan banyak senjata saint. Berapa banyak senjata saint yang masih tersisa?"     

Mu Lingxi terlihat gembira. Dia mengeluarkan tas penyimpanan dan menyerahkannya kepada Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen membuka tas penyimpanannya dan merasa puas. "Ternyata hanya tersisa puluhan senjata."     

Ada lebih dari 10 ribu senjata saint di tas penyimpanannya sebelum dia masuk ke dalam Kristal Ruang dan Waktu. Dia mendapatkan semuanya dari Daratan Zuling, medan pertempuran merit.     

Namun, Pedang Kuno Abyss telah memurnikannya dalam hitungan bulan.     

Akan tetapi, sebagian besar senjata itu adalah senjata saint seratus inskripsi dan seribu inskripsi. Hanya ada beberapa Senjata Saint Sepuluh Ribu Inskripsi.     

Senjata-senjata itu cukup untuk membuat Pedang Kuno Abyss menjadi senjata saint Four Yao.     

Di Wilayah Truth Heavenly, Zhang Ruochen juga mendapatkan banyak Senjata Saint Sepuluh Ribu Inskripsi. Kualitasnya jauh lebih baik dibandingkan senjata lainnya. Semua senjata itu disimpan di dalam cincin ruang. Setelah Pedang Kuno Abyss memurnikannya, mungkin dia bisa menjadi senjata saint Five Yao.     

Clap clap!     

Su Jing sedang berdiri di jarak 100 kaki jauhnya. Dia tersenyum dan bertepuk tangan. "Selamat, Priest. Akhirnya kau menjadi Saint King. Kini, Pedang Kuno Abyss-mu telah menjadi semakin kuat. Ternyata aku baru saja mendengar dua kabar bagus di waktu yang bersamaan."     

Karena Zhang Ruochen sudah menjadi Saint King, maka statusnya pun berbeda. Alhasil, Su Jing telah menganggapnya sebagai kawan sepantaran, bukan lagi sebagai junior.     

Zhang Ruochen mendekati Su Jing dan berkata, "Aku baru saja menjadi Saint King. Aku masih belum ada apa-apanya di hadapanmu, Paman Jing."     

Setelah melihat betapa ramahnya Zhang Ruochen, maka Su Jing pun mengangguk. Setelah itu, dia berhenti tersenyum dan berkata serius. "Karena kau telah keluar dari kristal, ada sesuatu yang perlu aku bicarakan denganmu."     

"Sempurna. Aku pun juga ingin bicara denganmu, Paman Jing."     

Zhang Ruochen mengeluarkan Pedang Kuno Abyss.     

Mereka bertiga masuk ke Weapon-refining Paviliun dan duduk berhadap-hadapan.     

Su Jing mengeluarkan tas penyimpanan dan menaruhnya di atas meja. "Selama kau sedang berkultivasi, para pertapa dari beberapa dunia sempat datang ke Dojo Dewi Bulan untuk menebus wanita mereka masing-masing.     

"Selain 137 dunia besar yang ikut menyerang Istana Yin Yang, maka dunia lain telah menebus wanita-wanitanya dengan banyak batu suci. Di dalam tas penyimpanan ini, tersimpan 255 juta batu suci. Lihat saja, Priest!"     

Zhang Ruochen adalah orang yang kembali merebut Dojo Dewi Bulan. Oleh karena itu, Su Jing tidak akan meminta jatah batu sucinya.     

Lagipula, Su Jing adalah pemimpin Klan Jiuling Divine Bird. Dia sudah sangat kaya raya.     

"Sebanyak ini?" Zhang Ruochen tampak terkejut.     

"Tidak begitu banyak."     

Su Jing menggelengkan kepala dan tersenyum. "Ada lebih dari ratusan wanita bertalenta. Mereka memiliki paras yang cantik dan status yang spesial. Sehingga, para pertapa dari dunia mereka akan rela mengeluarkan banyak batu suci dan menukarnya dengan kebebasan mereka. Apabila kita tidak perlu membangun aliansi, kurasa di dalam tas itu akan ada lebih banyak batu suci."     

Zhang Ruochen memang mengusulkan agar Daratan Guanghan membangun aliansi dengan mereka.     

Selain itu, 255 juta batu suci adalah angka yang sudah sangat besar. Setidaknya, angka itu berada di luar perkiraan Zhang Ruochen. Uang sebanyak itu bisa digunakan untuk membeli banyak sumber daya kultivasi.     

Dia telah mempertaruhkan semuanya demi mendapatkan batu suci ini.     

Zhang Ruochen pun tidak menolaknya. Dia mengambil tas tersebut.     

Setelah itu, Su Jing berkata, "Beberapa pertapa wanita yang diusir dari dunia mereka ingin bergabung dengan Daratan Guanghan, tapi beberapa dari mereka cukup spesial. Aku pun tidak tahu harus memperlakukan mereka seperti apa."     

"Apa mereka adalah para wanita dari Dunia Neraka?" tanya Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen memang sempat melihat beberapa pertapa wanita di Bliss Dungeon. Wanita Luosha, Saintess dari Ras Immortal Vampir, dan para Asura dari Ras Asura. Beberapa dari mereka adalah wanita ghost, yang mirip seperti Ghost King.     

Para pertapa jahat itu memang tangguh, hingga mereka bisa menangkap berbagai macam jenis wanita.     

Zhang Ruochen berkata, "Terima saja bila mereka ingin bergabung dengan Daratan Guanghan. Bagi mereka yang tidak ingin bergabung, maka kau boleh menjualnya."     

"Baiklah." Su Jing mengangguk.     

Ada beberapa pertapa manusia dan binatang buas yang ditangkap oleh Dunia Neraka. Mereka akan dijadikan sebagai budak atau tunggangan para pertapa itu. Sehingga, Dunia Langit pun bisa melakukan hal yang sama kepada mereka.     

Di banyak dunia besar, rata-rata mereka akan bangga jika mereka punya budak dari Dunia Neraka. Semakin banyak budaknya, maka mereka akan semakin bangga.     

Su Jing lantas berkata, "Ada beberapa surat undangan untukmu."     

"Oh, benarkah?" Zhang Ruochen tampak terkejut.     

Su Jing mengeluarkan banyak surat undangan dan berkata, "Para pertapa yang mengirimkan undangan ini juga sempat ikut menyerang Istana Yin Yang. Beberapa dari mereka bahkan sangat kuat. Mereka punya derajat yang tinggi di dunia masing-masing. Tapi sekarang, mereka sedang mendapatkan masalah."     

"Masalah apa?" tanya Zhang Ruochen.     

Su Jing menjawab, "Setelah mereka menebus para pertapa wanitanya dari Dojo Dewi Bulan, jika bukan hilang, maka mereka telah dibunuh. Kurasa itu adalah upaya balas dendam dari Daratan Yin Yang, Daratan Black Demon, Daratan Thousand Devil. Bahkan beberapa orang yang menyelamatkan mereka juga dibunuh."     

Zhang Ruochen merasa kebingungan, hingga dia pun berkata, "Berani-beraninya mereka membunuh orang lain di Wilayah Truth Heavenly? Apa mereka tidak takut ditangkap oleh murid dewa?"     

Su Jing menggelengkan kepala dan berkata, "Para eksekutornya bukan mereka, tapi para profesional dari Organisasi Heavenly Kill."     

"Para profesional dari Organisasi Heavenly Kill sudah menyusup ke Wilayah Truth Heavenly?"     

Zhang Ruochen sempat mendengar tentang organisasi itu sebelumnya.     

Su Jing mendesah dan berkata, "Organisasi Heavenly Kill adalah organisasi pembunuh kuno. Bahkan mereka sudah ada sebelum Dunia Langit didirikan. Seiring dengan berjalannya waktu, maka organisasi mereka sudah menyebar di seantero Dunia Langit. Jika mereka diberi bayaran yang sesuai, bahkan mereka berani membunuh Dewa."     

Zhang Ruochen memikirkannya dan tersenyum. "Lantas kenapa mereka mengirimku surat undangan? Bisa jadi aku lebih lemah daripada mereka. Selain itu, kurasa organisasi pembunuh itu lebih ingin membunuhku daripada membunuh mereka."     

"Tapi kau bisa memasang formasi ruang dan waktu," kata Su Jing. "Jika kau menggabungkan keduanya, bahkan para profesional itu tidak akan bisa menembus formasi taktisnya. Mungkin karena mereka ingin melindungi dojo masing-masing, maka mereka mengirimkan surat undangan ini dan meminta bantuanmu."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.