Kaisar Dewa

Semua Punya Tujuan Masing-masing



Semua Punya Tujuan Masing-masing

1Hari ini, Daratan Heaven telah membayar dengan harga yang mahal, karena belasan Saint King - yang berpotensi menjadi Supreme Saint - terbunuh dalam pertempuran tersebut. Jadi, mustahil bagi mereka untuk melepaskan para pertapa dari Daratan Kunlun hanya karena ingin menyelamatkan Wang Xu dan Yan Ni.     0

Oleh karena itu, Zhang Ruochen setuju untuk menukarnya dengan kedua bocah tersebut.     

"Serahkan padaku kedua anak itu."     

Gong Ziyan mengambil Chi Kunlun dan Chi Kongyue dari dua Saint King kurcaci.     

Namun, dia buru-buru menggambar formasi ruang di punggung kedua bocah tersebut.     

Yang jelas, kedua bocah itu adalah kelemahan Zhang Ruochen. Mustahil bila Gong Ziyang menyerahkan mereka kepada Zhang Ruochen.     

Gong Ziyan berjalan menghampiri Zhang Ruochen, dan membawa kedua anak itu di masing-masing tangannya.     

Zhang Ruochen juga berjalan menghampiri Gong Ziyan, sambil membawa Wang Xu dan Yan Ni.     

Para Saint King dari Daratan Heaven sama-sama melepaskan Chi Membunuh, ketika mereka sudah berada di jarak 100 kaki jauhnya. Setelah proses pertukaran itu selesai, maka mereka pasti akan menyerang Zhang Ruochen dengan membabi buta.     

Sebenarnya, Zhang Ruochen sedang merasa sangat kesal, tapi dia masih harus menahannya, sambil melirik Sembilan Dewi Empryan.     

Mereka tidak menggunakan pesan telepati atau berkomunikasi dengan Kekuatan Batin. Hanya melalui tatapan mata, tapi mereka sudah bisa memahami satu sama lain. Mereka seakan sudah mahir melakukannya.     

Sembilan Dewi Empryan mengangguk samar.     

Xun Ya mengirimkan pesan kepada Crimson Angel bersayap empat. "Hati-hati. Dari sisi luar, kelihatannya mereka sedang menukar tawanan, tapi sebenarnya mereka sedang beradu Ilmu Ruang."     

"Apa maksudmu?"     

Crimson Angel bertubuh besar merasa kebingungan.     

Xun Ya berkata, "Baik Zhang Ruochen maupun Gong Ziyan sama-sama ingin menukar tawanan. Sehingga, mereka akan menjaga tawanan masing-masing dan menyelamatkan rekan-rekannya sendiri."     

"Aku mengerti."     

Crimson Angel bersayap empat berkata, "Gong Ziyan adalah Saint King di level tujuh, tapi Zhang Ruochen cuma Saint King di level empat. Dalam pertukaran kali ini, Gong Ziyan lebih unggul. Dia akan menghancurkan Zhang Ruochen."     

"Meski begitu, kita harus tetap hati-hati. Jika Zhang Ruochen berada dalam posisi unggul, maka kita harus membantu Gong Ziyan dan memastikan bahwa Zhang Ruochen tidak mencuri tawanan kita," kata Xun Ya.     

"Baiklah."     

Diam-diam, empat Crimson Angel mulai berpindah lokasi.     

Gong Ziyan melangkah maju, sambil tetap menjaga jarak dengan Zhang Ruochen, karena formasi ruang yang digambar di punggung kedua bocah itu sangat sederhana. Formasi itu hanya bisa aktif di jarak 100 kaki.     

Ketika sudah berada di jarak 160 kaki dari Gong Ziyan, Zhang Ruochen berhenti dan berkata, "Di sini saja. Jangan maju lagi. Aku khawatir bila kau akan berbuat curang apabila kita terlalu dekat."     

Gong Ziyan berhenti berjalan dan berkata, "Aku adalah pemimpin Istana Dewa Ruang, dan pria yang punya harga diri. Aku tidak pernah berbuat curang. Sedangkan dirimu, baiklah… kau pernah membunuh para pertapa yang tak berdosa di God-naming Platform dengan menggunakan identitas palsu."     

"Katamu mereka tak berdosa?"     

Zhang Ruochen tidak berusaha menyangkalnya. Dia terdiam sejenak dan berkata, "Apapun itu, lebih baik jangan membahas hal-hal yang tidak relevan dan berpura-pura menjadi korban. Lebih baik kita selesaikan proses pertukarannya terlebih dahulu."     

"Baiklah," kata Gong Ziyan.     

Walau Zhang Ruochen berada di jarak lebih dari 100 kaki jauhnya dari Gong Ziyan, tapi dia masih bisa menyelamatkan kedua bocah itu tanpa perlu berada di jarak 100 kaki dari mereka. Sedangkan Wang Xu dan Yan Ni, Xun Ya, dia masih bisa menahan mereka kapanpun.     

Zhang Ruochen dan Gong Ziyan sama-sama melemparkan tawanannya. Wang Xu, Yan Ni, Chi Kunlun dan Chi Kongyue pun nyaris terbang secara bersamaan.     

Lama kelamaan, mereka akhirnya semakin dekat.     

Zhang Ruochen dan Gong Ziyan masih berdiri tegak dan saling memandang satu sama lain.     

Ketika itu, seluruh istana dewa mendadak tegang. Para pertapa di sekitarnya berubah menjadi serius. Beberapa dari mereka mulai mengoperasikan Chi Suci dan menyuntikkannya ke dalam senjata di tangan mereka masing-masing. Mereka sudah siap menyerang kapanpun.     

Lantas, mereka berempat saling berpapasan, hingga berada di jarak 70 kaki dari Zhang Ruochen dan Gong Ziyan. Ketika itu, tiba-tiba Gong Ziyan menudingkan jarinya ke arah Chi Kunlun dan Chi Kongyue.     

Formasi ruang di punggung Chi Kunlun dan Chi Kongyue memancarkan cahaya merah, hingga mengguncang ruang di sekitarnya dan berubah menjadi dua pusaran ruang.     

Gong Ziyan tersenyum licik, karena dia mengira dapat menarik kedua bocah tersebut.     

Tiba-tiba…     

Chi Kunlun dan Chi Kongue sama-sama melayang di udara, sebelum akhirnya menghilang.     

Setelah itu, Gong Ziyan menatap Zhang Ruochen di kejauhan. Dia menemukan bahwa Zhang Ruochen baru saja mengaktifkan Teknik Menangkap Ruang tanpa perlu memasang formasi ruang. Teknik itu cukup familier baginya.     

"Tidak semudah itu mendapatkan mereka."     

Gong Ziyan mengeluarkan Rune Beku, lalu dia mulai membekukan ruang dalam radius belasan meter di sekitar Zhang Ruochen. Akibatnya, serangan itu mempengaruhi teknik Menangkap Ruang-nya.     

Whoosh!     

Chi Kunlun dan Chi Kongyue muncul di jarak 30 kaki jauhnya dari Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen menggunakan Pergerakan Ruang dan muncul di bawah kedua bocah itu. Lantas, dia mengangkat kedua tangannya ke atas.     

"Break!"     

Zhang Ruochen merobek ruang dan mengaktifkan kekuatan waktu.     

Arus waktu pun berhenti sejenak di sekitar mereka.     

Karena tidak ingin menyia-nyiakan peluang ini, Zhang Ruochen langsung menangkap Chi Kunlun dan Chi Kongyue, lantas memasang badan dan melindungi mereka.     

Di waktu yang sama, Zhang Ruochen berusaha menusuk dahi Gong Ziyan dengan Payung Delapan Naga.     

Setelah kekuatan waktunya hilang, Gong Ziyan pun kembali siuman. Ketika itu, dia melihat cahaya emas yang menyilaukan, hingga membuat kepalanya pusing.     

Tubuh Gong Ziyan bersimbah keringat dingin. Di waktu yang sama, dia sadar kalau dirinya telah meremehkan Zhang Ruochen.     

"Sang Keturunan Ruang dan Waktu, Keturunan Ruang dan Waktu… Dia bisa menggunakan kekuatan ruang dan waktu."     

Selama ini, Gong Ziyan menghabiskan waktu dan energinya untuk mempelajari Ilmu ruang. Dia tidak pernah mempelajari teknik-teknik bela diri, kecuali yang teknik-tenik bisa membantunya meningkatkan kultivasi.     

Dalam hal seni bela diri, Gong Ziyan paham kalau dia bukan tandingan Zhang Ruochen, walaupun dia adalah Saint King di level tujuh.     

Lagipula, sebagai seorang manipulator ruang, maka Gong Ziyan terlalu gengsi untuk belajar teknik bela diri, seperti halnya teknik tinju, teknik pedang, teknik pukulan. Karena menurutnya, teknik-teknik semacam itu cuma dipelajari oleh para binatang.     

Oleh karena itu, Gong Ziyan panik ketika Zhang Ruochen berusaha menusuk dahinya di jarak dekat. Sehingga, dia harus berpindah beberapa kaki jauhnya untuk menghindari serangan tersebut.     

Namun, Gong Ziyan merasa terkejut, karena Zhang Ruochen tidak melancarkan serangan kedua. Sebaliknya, dia malah melesat maju.     

Gong Ziyan tidak akan pernah menyia-nyiakan peluang tersebut. Dia berusaha mencuri Chi Kunlun dan Chi Kongyue. Selama dia bisa mengendalikan mereka berdua, maka Zhang Ruochen akan menuruti semua perkataannya.     

Namun, Bunga Suci Karnivora melepaskan kedua batang pohonnya, dan mengikat kedua bocah tersebut. Lantas, dia menarik mereka keluar dari istana dewa.     

Di sisi lain, empat Crimson Angel berusaha menyelamatkan Wang Xu dan Yan Ni, namun mereka malah dihempaskan oleh simbol Bagua.     

Xun Ya mengaktifkan Roda Blood War, tapi Purple-gold Bagua Mirror masih sanggup menangkisnya.     

Xie Chengzi terbang dan menangkap Wang Xu dan Yan Ni.     

Semuanya terjadi dalam sekejap. Tidak ada seorangpun dari mereka yang bisa tiba di sana dengan cepat.     

Gong Ziyan pun merasa geram dan mengeluarkan perintah. "Tunggu apa lagi, cepat tekan dan bunuh mereka sekarang juga!"     

Sekarang ini, mereka sudah tidak peduli lagi dengan Wang Xu dan Yan Ni. Apabila Zhang Ruochen mengendalikan mereka, maka para Saint King dari Daratan Heaven akan tertekan oleh Zhang Ruochen. Artinya, percobaan pembunuhan itu akan berakhir gagal.     

Lebih dari separuh Saint King dari Daratan Heaven sedang berkumpul di istana dewa. Hampir separuh dari mereka merupakan Saint King di level empat. Setelah mendengar perintah Gong Ziyan, mereka pun mulai menyerang Amazing Little Taoist, Xie Chengzi dan Zhang Ruochen.     

Bahkan 10 murid dewa harus menghindari serangan tersebut, apalagi mereka.     

"Cepat!"     

Amazing Little Taoist bergerak mundur dan mulai memobilisasi energi supreme, sambil berusaha menangkis serangan mereka.     

Boom!     

Serangan mereka terlalu kuat. Sehingga, Purple-gold Bagua Mirror tidak mampu menahannya. Serangan itu membuat Amazing Little Taoist dan Xie Chengzi terpental ke belakang.     

Di sisi lain, Zhang Ruochen bergerak menghampiri Sembilan Dewi Empryan. Walau dia sudah melihat energi yang dilepaskan oleh para Saint King dari Daratan Heaven, namun Zhang Ruochen masih tampil tenang. Dia melirik Putri Li Putih dan berkata, "Pinjamkan kekuatanmu."     

Putri Li Putih menggetarkan tubuhnya dan muncul di belakang Zhang Ruochen. Setelah itu, dia mendorong tangannya ke depan.     

Zhang Ruochen mengeluarkan Kitab Misteri Ruang dan Waktu. Lantas, belasan dinding cahaya mulai bermunculan, hingga akhirnya berubah menjadi ruang multidimensi, yang melingkupi para pertapa dari Daratan Kunlun.     

Gong Ziyan merasa kebingungan dan berteriak, "Oh tidak! Ternyata Zhang Ruochen ingin menyelamatkan para pertapa dari Daratan Kunlun. Hentikan dia!"     

"Ayo pergi!" teriak Zhang Ruochen.     

Setelah cahaya peraknya mengerlip, Zhang Ruochen dan para pertapa dari Daratan Kunlun telah menghilang dari istana dewa.     

Boom!     

Serangan itu mengenai istana dewa, dan melepaskan riak-riak energi dahsyat, yang tengah melingkupi para pertapa dari Daratan Heaven.     

Melihat itu, Gong Ziyan merasa tercengang dan bergumam. "Mustahil… mustahil… padahal Zhang Ruochen cuma Saint King di level empat. Bagaimana mungkin dia bisa memindahkan para pertapa sebanyak itu sekaligus? Apa mungkin… apa kau melihat bukunya? Senjata macam apa itu?"     

Gong Ziyan kembali mengingat buku perak di tangan Zhang Ruochen.     

"Brengsek…"     

Gong Ziyan pun sadar dengan apa yang baru saja terjadi. Lantas, dia merasa terkejut dan berteriak kepada para Saint King di dalam istana dewa, "Cepat! Cepat! Keluar dari istana dewa sekarang juga!"     

Zhang Ruochen sudah meninggalkan istana dewa bersama para pertapa dari Daratan Kunlun. Namun, musuh-musuhnya masih tertinggal di dalam sana.     

Sekarang ini, istana dewanya telah berubah menjadi penjara.     

Tadinya, mereka adalah para pemburu. Tapi sekarang, situasinya telah berbanding terbalik. Mereka yang akan diburu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.