Kaisar Dewa

Dunia Memang Sempit



Dunia Memang Sempit

3Zhang Ruochen mengeluarkan Kelinci Rakus dari Kota Suci Wilayah Timur dan masuk ke dalam hutan.     3

Tiba-tiba, dia mengeluarkan Space Chaotic Rune dan melemparkannya kepada Kelinci Rakus.     

"Ada apa? Hei, tunggu sebentar, ada apa ini?"     

Kelinci Rakus merasa terkejut. Rambutnya naik ke atas, sembari melompat cepat ke arah belakang dan bergulung-gulung.     

Ribuan inskripsi ruang yang tetiba muncul dari scrollnya dan mulai terhubung dengan prinsip di langit dan bumi. Struktur ruangnya berubah, begitu pula dengan struktur tektoniknya.     

Beberapa saat kemudian, area dalam radius ratusan mil berubah menjadi ruang chaotic.     

Melihat itu, Kelinci Rakus pun panik.     

Dia berlari kencang dan berusaha keluar dari lingkungan aneh tersebut.     

Namun, ternyata semuanya sia-sia belaka. Sebab, dia seperti sedang lari di tempat dan tidak pernah berpindah kemana-mana.     

Kelinci Rakus pun membenamkan dirinya ke tanah. Dalam beberapa tarikan nafas, dia sudah berada di bawah tanah.     

Namun, tiba-tiba struktur ruang di bawah tanahnya juga mengalami perubahan.     

"Saya tidak ingin meminta tanaman herbal lagi. Lepaskan saya!" kata Kelinci Rakus sambil memelas.     

Zhang Ruochen menyentuh pipinya dan tersenyum. "Jika kau bisa keluar dari ruang chaotic ini, maka aku akan memberikan scroll ini padamu, beserta tanaman herbalnya."     

"Benarkah?"     

Kelinci Rakus tidak bodoh. Dia paham bila Zhang Ruochen sedang menggunakannya sebagai kelinci percobaan.     

Seketika itu juga, tubuhnya membesar dan wajahnya berubah menjadi garang. Dia memancarkan Chi Demonic dan berubah menjadi seekor naga demonic.     

Auranya setara dengan kultivator di puncak level sembilan.     

Demonic Dragon menerjang Zhang Ruochen dan berusaha menekannya. Namun, beberapa mil jauhnya dari Zhang Ruochen, dia malah terbang ke sisi kanan dan kembali ke tempatnya semula.     

Ternyata, dia tidak bisa melepaskan kekuatannya.     

Demonic Dragon memuntahkan apinya ke arah Zhang Ruochen, tapi tentu saja, semburan apinya malah kembali ke dirinya sendiri.     

"Aah—"     

Setelah mencobanya selama satu jam, Demonic Dragon pun terengah-engah seperti anjing dan kembali berubah menjadi Kelinci Rakus.     

Tubuhnya penuh dengan luka-luka memar. Beberapa rambutnya terbakar, hingga membuatnya terlihat sangat canggung.     

"Saya menyerah! Saya menyerah! Lepaskan saya! Saya tidak ingin mencobanya lagi!" kata Kelinci Rakus sambil memelas.     

Zhang Ruochen tahu bila Kelinci Rakus telah mengerahkan segenap kemampuannya, namun kelinci itu memang tidak bisa keluar dari formasi tersebut. Jika menilai dari percobaan itu, maka dia bisa mengurung kultivator di puncak level sembilan dengan sangat mudah.     

Namun, untuk kultivator di tingkatan tertinggi, dia masih belum yakin.     

Keunggulan terbesarnya adalah, rune itu bisa melepaskan ruangan chaotic dalam satu kedipan mata.     

Terakhir kalinya Zhang Ruochen memasang Labirin Ruang, saat itu dia memerlukan waktu yang cukup lama. Ketika dia sedang berada di tengah pertempuran, maka musuh-musuhnya tidak akan bertindak bodoh, yakni dengan membiarkannya membangun fornasi taktis.     

Dia merentangkan tangan dan kembali menarik runenya.     

Tiba-tiba, struktur ruang di sekitarnya kembali normal, hanya dalam satu kedipan mata.     

Inskripsi-inskripsi ruang pada scrollnya pun mulai memudar. Kelihatannya scroll itu masih bisa digunakan dua kali lagi, sebelum khasiatnya benar-benar habis.     

"Space Chaotic Rune dapat digunakan sebanyak tiga kali," gumam Zhang Ruochen.     

Dia memanggil Kelinci Rakus. "Aku masih punya dua rune. Kemarilah, dan bantu aku bereksperimen."     

"Tidak, tidak. Cari orang lain saja. Kultivasi saya masih terlalu rendah. Anda tidak akan mendapatkan apapun dari saya." Kelinci Rakus bergerak mundur.     

Zhang Ruochen menggelengkan kepalanya pelan.     

Space Collapse Rune dan Space Transfer Rune sama-sama berbahaya. Oleh karena itu, Zhang Ruochen tidak akan mempertaruhkan nyawa Kelinci Rakus.     

Dia melemparkan Space Collapse Rune setinggi ribuan kaki di angkasa.     

Boom!     

Scrollnya meledak dan banyak inskripsi ruang yang berhamburan di segala penjuru.     

Inskripsi-inskripsi ruangnya merobek ruang di sekitarnya. Tidak lama kemudian, terdapat lubang hitam besar yang muncul di langit. Area dalam radius beberapa ratus mil terguncang hebat.     

Kelinci Rakus sedang bersembunyi di balik semak, sambil menatap lubang hitam di langit, dan gemetar ketakutan. "Untung saja aku tidak mau dijadikan sebagai kelinci percobaan. Kalau tidak, mungkin aku sudah mati. Dia pasti mengira kalau aku terlalu banyak memakan tanaman herbalnya, sehingga dia ingin membunuhku. Kalau begitu, aku harus membuktikan sesuatu dan menjadi berguna untuknya."     

Zhang Ruochen menatap langit dan tersenyum. Celah ruangnya masih berada di sana dan belum tertutup. "Space Collapse Rune mungkin bisa menjadi ancaman besar bagi para kultivator di tingkatan tertinggi. Bahkan, mungkin aku juga bisa membunuh mereka."     

Gelombang energinya menarik perhatian para kultivator di dekat sana.     

Mereka beranggapan bahwa fenomena itu sama seperti kemunculan harta karun baru. Oleh karena itu, mereka sedang mengawasinya dari kejauhan dan mencari peluang yang pas untuk mencurinya.     

Ketika Zhang Ruochen melepaskan Kekuatan Batin-nya, ternyata dia menemukan aura familier. Jantungnya sempat berhenti berdetak. Seketika itu juga, dia menggunakan Pergerakan Ruang dan menghilang di udara.     

150 mil jauhnya.     

Master muda Istana Warhammer, Bloodhunt Hongdong, sedang mengintip dari balik gunung batu dan mengamati Zhang Ruochen. Dia menggertakkan gigi dengan intensitas membunuh yang di matanya.     

"Ternyata dunia memang sempit!"     

Bloodhunt Hongdong paham bila Zhang Ruochen telah mengendalikan inskripsi kuno di Kota Suci Wilayah Timur. Apabila Zhang Ruochen masih berada di dalam kota, maka dia tidak akan bisa membalaskan dendamnya.     

Tapi sekarang, Zhang Ruochen telah pergi meninggalkan kota dan sedang sendirian. Peluang ini sangat bagus.     

Bloodhunt Hongdong mengeluarkan pedang perunggu sepanjang setengah kaki. Dia menyuntikkan Chi Suci ke dalam pedangnya.     

Seketika itu juga, inskripsi-inskripsi api muncul di bilah pedangnya.     

Padang perunggunya merupakan Senjata Saint Seven Yao.     

Apa yang membuatnya spesial adalah inskripsi yang mengalir di dalamnya. Walau pergerakan pedangnya tidak melebihi kecepatan cahaya, tapi per     

Jika terkena serangan dadakan semacam itu, bahkan Saint King di tingkatan tertinggi tidak akan bisa menghindarinya. 9 dari 10 di antara mereka akan mati.     

Bloodhunt Hongdong pernah bertempur melawan Zhang Ruochen di Kediaman Pedang. Sehingga, dia mengetahui kemampuan lawannya, yang masih berada di bawah puncak level sembilan. Ketika itu, Zhang Ruochen mampu mengalahkannya karena dia membawa senjata supreme.     

"Gawat!"     

Tiba-tiba, Bloodhunt Hongdong merasakan Kekuatan Batin yang melewatinya dan Zhang Ruochen menghilang dari tempatnya berdiri.     

"Zhang Ruochen pasti sudah menemukanku!"     

Bloodhunt Hongdong telah bersiap untuk melarikan diri. Dia membalikkan badan dan menemukan Zhang Ruochen berdiri di sana sambil melipat tangan di belakang pinggul.     

Seketika itu juga, dia membeku dan mendelik kepada Zhang Ruochen. "Akhirnya kita bertemu kembali! Kenapa kau tidak mengenakan topeng?"     

"Kelihatannya kau sudah mengetahui identitasku," kata Zhang Ruochen.     

"Aku mengetahuinya setelah kau menggunakan senjata supreme di istana Wilayah Timur. Ternyata kau adalah orang yang menyerangku di Kediaman Pedang."     

"Karena kau telah mengetahui identitasku, mestinya kau mengenai hubunganku dengan Kediaman Pedang. Kau harus membayar perbuatanmu atas mereka," kata Zhang Ruochen dengan tampang datar.     

Bloodhunt Hongdong sama sekali tidak takut dengan Zhang Ruochen, tapi senjata supreme di tangannya. Yang jelas, dia tidak akan membiarkan Zhang Ruochen mengaktifkannya. Oleh karena itu, dia langsung menyerang Zhang Ruochen.     

Pedang perunggunya secepat kilat. Namun, reaksi Zhang Ruochen juga tidak lambat.     

Zhang Ruochen melayangkan pukulan api dan menghadapi pedang tersebut.     

Boom!     

Zhang Ruochen mundur tiga langkah. Dia buru-buru membenamkan kakinya dan berdiri tegak, sambil mengurai sisa-sisa energi pedang perunggu.     

Tanah di bawah kakinya ambles dan berubah menjadi lubang besar.     

Sementara itu, pedang perunggunya terlempar ke belakang.     

"Bagaimana mungkin?"     

Bloodhunt Hongdong benar-benar tak habis pikir. Padahal di jarak dekat dan kecepatan setinggi itu, tapi kenapa Zhang Ruochen masih bisa meredamnya dengan mudah?     

Hal itu membuatnya khawatir.     

Ketika Bloodhunt Hongdong sedang merasa terkejut, Zhang Ruochen sudah berada di jarak ratusan kaki dan melancarkan pukulan ke arahnya.     

"Severing Fist!"     

Bloodhunt Hongdong mengerahkan segenap Chi Suci dan Prinsip Tinju, sambil berusaha menghadapi pukulan Zhang Ruochen. Dia ingin menggunakan kekuatannya untuk menandingi pria tersebut.     

Boom!     

Gelombang energi panas menerjang tubuh Bloodhunt Hongdong. Ternyata, kekuatan Zhang Ruochen berada di luar dugaannya.     

Seketika itu juga, ekspresinya mendadak murung. Bloodhunt Hongdong terpental ke belakang dan dalam setiap langkahnya, itu membuat tanahnya ambles. Dia harus mundur sampai ribuan kaki, sebelum akhirnya sanggup menetralisir pukulan Zhang Ruochen.     

Darah menyembur dari mulutnya.     

"Kau… kau sudah menembus alam baru?"     

Mata Bloodhunt Hongdong terlihat ketakutan.     

Terakhir kalinya mereka bertempur, Bloodhunt Hongdong jauh lebih unggul dibandingkan Zhang Ruochen. Pada dasarnya, Zhang Ruochen kewalahan saat menghadapinya. Tapi kali ini, Zhang Ruochen sanggup melukainya dengan satu pukulan.     

Padahal cuma beberapa hari berselang. Walau Zhang Ruochen tidak mengaktifkan senjata supreme, tapi kemampuan bertempurnya sudah melampaui Bloodhunt Hongdong.     

Bloodhunt Hongdong tidak berani lagi bertempur melawannya. Dia mengeluarkan rune dan mulai mengaktifkannya. Seketika itu juga, tubuhnya memudar dan berubah menjadi berkas-berkas cahaya, lalu terbang ke awan. Yang jelas, dia ingin melarikan diri dari sana.     

"Kenapa kau masih mencoba melarikan diri?"     

Zhang Ruochen mengernyitkan dahinya. Ketika dia hendak mengaktifkan Pergerakan Ruang dan mengejarnya, tiba-tiba dia merasakan aura naga di balik awan. Lantas, dia berhenti dan senyuman muncul di wajahnya.     

Demonic Dragon sebesar gunung mengaum kencang di balik awan dan merentangkan cakar besarnya. Naga itu menyerang Bloodhunt Hongdong dan membuatnya terhempas ke bawah.     

"Hei, nak! Berani-beraninya kau melarikan diri?"     

Guoguo ingin membuktikan bahwa dia masih berguna. Oleh karena itu, dia menyerang Bloodhunt Hongdong dan memaksanya bergerak mundur.     

Akan tetapi, berkat rune yang baru saja diaktifkan, maka kecepatan Bloodhunt Hongdong meningkat pesat.     

Namun, Guoguo sudah berubah menjadi Demonic Dragon, dengan tubuh sepanjang lebih dari 10 mil. Jadi, kecepatannya tidak usah dipertanyakan lagi. Oleh karena itu, secepat apapun pergerakan Bloodhunt Hongdong, dia tidak akan bisa lari dari cakar besarnya.     

Para kultivator yang sedang bersembunyi di kejauhan menatapnya sambil terkejut.     

"Ternyata Zhang Ruochen punya banyak petarung tangguh. Dia benar-benar telah menduduki Wilayah Timur. Kelihatannya nasib kita akan semakin sulit."     

"Kita semua tahu betapa kuatnya Bloodhunt Hongdong. Namun, dia sama sekali bukan tandingan Zhang Ruochen. Sebaiknya kita berpikir dua kali sebelum berbuat ulah di WIlayah Timur."     

Terdengar auman kencang dari balik awan.     

"Kembalilah ke bawah sana!"     

Cakar naga hitam menerjang Bloodhunt Hongdong dan membuatnya terhempas ke daratan. Benturan itu menerbangkan debu-debu di sekitarnya.     

…     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.