Kaisar Dewa

Basecamp Wilayah Utara



Basecamp Wilayah Utara

1Zhang Ruochen mengirimkan Signal Flare kepada Zhen Yuan. Dia bertanya kepada pria itu perihal Tanah Lima Elemen.      2

Godstone berperan penting untuknya. Oleh karena itu, dia perlu mendapatkannya sesegera mungkin, agar tidak terjadi masalah di kemudian hari.     

Apalagi, pada saat Godstones-nya muncul, saat itu banyak kultivator yang melihatnya. Dengan begitu, maka kabar kemunculannya akan tersebar luas dalam waktu singkat.     

Untungnya, masih ada Manifestasi Gelap Kehendak Dewa yang melindungi Godstone. Tanpa Tanah Lima Elemen, maka pergi ke sana sama halnya seperti bunuh diri.     

Zhang Ruochen tersenyum dan berkata, "Kakak Pei, ternyata kau bernyali tinggi. Kau berani mencuri tanaman herbal Yuanhui Tribulation milik Chixing Shenzi."     

"Sebenarnya, tanaman herbal Yuanhui Tribulation itu milik Daratan Kunlun. Tapi kenapa tanamannya sampai bisa jatuh ke tangan Deathkin? Chixing Shenzi adalah petarung elit di bawah Alam Supreme Saint. Bahkan, dia sanggup menandingi Supreme Saint dalam kurun waktu tertentu. Berdasarkan pada kultivasinya sekarang ini, kalau dia sampai memurnikan tanaman itu, maka dia akan menjadi sosok yang tak tertandingi bawah Alam Supreme Saint," kata Pei Yutian.     

Zhang Ruochen mengangguk dan berkata, "Benar, toh tidak ada pangeran atau Shenzi yang lemah. Bila mereka mendapatkan peluang di Daratan Kunlun, maka mereka akan semakin sulit ditangani."     

"Setelah memurnikan tanaman herbal Yuanhui Tribulation, kurasa kau akan segera menembus ke Alam Saint King level sembilan, Kakak Pei. Itu sangat menakjubkan."     

Dengan pengaruh tanaman herbal Yuanhui Tribulation, ditunjang dengan talentanya yang tinggi, maka Pei Yutian dapat naik level dalam waktu singkat.     

Selain itu, ternyata tanaman herbalnya punya pengaruh yang unik. Tanaman itu dapat mempengaruhi kultivasinya.     

Bukankan tanaman herbal yang telah melewati Yuanhui Tribulation pasti memiliki khasiat yang menakjubkan?     

Untungnya, tanaman herbalnya belum "berkultivasi" atau mempelajari teknik bela diri tertentu. Kalau tidak, maka hanya segelintir kultivator di bawah Alam Supreme Saint yang sanggup menghentikannya.     

"Sekarang ini, Daratan Kunlun sedang berada di ambang kehancuran. Tidak banyak lagi waktu yang tersisa. Jangankan soal nasib Daratan Kunlun, entah kita bisa selamat atau tidak, itu masih misteri." Pei Yutian mendesah.     

Dulu, Pei Yutian termasuk ke dalam Lima Hero, dengan masa depan cerah dan potensi yang besar untuk menjadi Pangeran Wilayah Utara.     

Akan tetapi, ternyata realitasnya sangat kejam. Sebelum dia sempat berkembang sempurna, Dunia Neraka sudah lebih dulu datang dan menjajah Daratan Kunlun. Sedangkan Dunia Langit, yang katanya ingin membantu Daratan Kunlun, malah mencari peluang dan keuntungan di tempat itu. Oleh karena itu, Daratan Kunlun tidak akan sanggup menghadapi musuh dari kedua dunia.     

Hal itulah yang mendorongnya untuk menjadi semakin tangguh, walau tindakan yang dilakukan penuh dengan resiko.     

Serangannya di Kota Linyang dan proses pencurian tanaman herbal - dari anak buahnya Chixing Shenzi - adalah tindakan yang penuh resiko.     

Walau dia berhasil mencuri tanaman herbal Yuanhui Tribulation, tapi bila Zhang Ruochen dan rekan-rekannya sedikit terlambat datang ke tempat itu, mungkin dia tidak akan selamat.     

Setiap orang punya peluang dan kesempatannya masing-masing. Bahkan, dalam waktu singkat, pencapaian Pei Yutian nyaris berhasil mengungguli Zhang Ruochen. Dia baru saja mendapatkan peluang besar.     

Akan tetapi, pondasi Zhang Ruochen jauh lebih solid. Selain itu, Prinsip Saintly Way juga lebih dalam dan beraneka ragam. Sedangkan Pei Yutian hanya berfokus pada Prinsip Saber murni.     

Salah satu di antara mereka ahli dalam berbagai macam ilmu, sedangkan satu yang lain ahli dalam satu bidang.     

Setiap ilmu yang dikuasai oleh Zhang Ruochen jauh lebih hebat dibandingkan Prinsip Saber-nya Pei Yutian.     

Ketika Zhang Ruochen bicara dengan Pei Yutian, tiba-tiba cahaya saint terbang di langit. Di waktu yang sama, Zhang Ruochen menangkapnya.     

Wajah Zhang Ruochen tampak sumringah setelah mendengar kabar dari Zhen Yuan.     

Hanya ada beberapa kata di Signal Flare-nya. "Datanglah ke Basecamp Wilayah Utara."     

Ternyata Zhen Yuan benar-benar berada di Wilayah Utara.     

Zhang Ruochen menatap Pei Yutian dan bertanya, "Di mana Basecamp Wilayah Utara?"     

"Basecamp Wilayah Utara di Dunia Langit memang telah didirikan di suatu tempat, banyak kultivator dari Dunia Langit yang sedang berkumpul di sana. Tempatnya berada di luar area Gunung Xianji. Aku akan mengantarmu ke tempat itu," Kata Pei Yutian.     

Sejak Daratan Kunlun diserang oleh Dunia Neraka, dan setelah Pei Yutian kembali dari Istana Dewa Kebenaran, maka dia selalu berkultivasi di Wilayah Utara. Oleh karena itu, Pei Yutian benar-benar paham dengan kondisi di utara.     

"Kalau begitu, rasa-rasanya aku akan merepotkanmu, Kakak Pei!"     

Zhang Ruochen mengangguk dan mengeluarkan Altar Hitam, sembari mengayunkan tangannya.     

Tempat mereka berada di jarak 120.000 mil jauhnya dari Gunung Xianji. Dengan menggunakan Altar Hitam, maka perjalanan mereka akan jauh lebih cepat.     

Kemudian, mereka berlima naik ke Altar Hitam.     

Altar Hitam-nya bergetar, lantas berubah menjadi pilar cahaya dan menghilang dari Cliff of Doom.     

Beberapa saat kemudian, akhirnya beberapa orang keluar dari Cliff of Doom. Mereka terlihat panik.     

Terdengar teriakan kencang dari dalam gua, hingga menggetarkan jiwa mereka. Padahal, mereka sempat beranggapan kalau akan mati di tempat tersebut.     

Untungnya, mereka telah melarikan diri sejak awal. Kalau tidak, maka konsekuensinya akan sulit dibayangkan.     

"Kenapa Saint King Ziyang, Jendral Blackflame, dan yang lainnya masih belum muncul?"     

"Terdapat fluktuasi energi di dalam gua. Apa mereka sedang bertempur di dalam sana? Aku penasaran dengan hasilnya."     

"Kelihatannya, pertempuran mereka membuat makhluk di dalam gua merasa ketakutan. Mungkin mereka tidak akan bisa melarikan diri."     

"Sigh, sayang sekali tanaman herbal Yuanhui Tribulation-nya."     

"Selain tanaman herbal, di sana juga terdapat Godstones dan darah dewa."     

…     

Terdapat pancaran cahaya di mata para kultivator itu. Bagaimanapun juga, tanaman herbal, Godstones, dan darah dewa adalah sesuatu yang berharga bagi mereka. Bahkan Supreme Saint juga akan tertarik untuk mendapatkannya.     

Akan tetapi, mereka tidak tahu bila Zhang Ruochen dan Ji Fanxin sudah pergi dari Cliff of Doom.     

Beberapa dari mereka sempat tak bisa menahan diri dan penasaran dengan apa yang terjadi.     

Namun, tidak ada seorangpun yang bisa kembali keluar dari dalam gua. Sehingga, mereka pun mulai merasa gelisah.     

Dalam situasi semacam itu, tidak ada yang berani mengambil resiko. Beberapa memilih tinggal dan menjaga Cliff of Doom, sedangkan beberapa yang lainnya mundur dari sana. Mereka tidak ingin lagi terlibat ke dalam situasi tersebut.     

Beberapa Signal Flare keluar dari Cliff of Doom. Dalam waktu singkat, berita itu akan segera tersebar luas.     

Di sisi lain, Zhang Ruochen dan keempat rekannya di Altar Hitam pergi dari sana dan menembus awan. Tidak lama kemudian, mereka tiba di Basecamp Wilayah Utara.     

Basecamp Wilayah Utara telah dibangun di luar Gunung Xianji dan ukurannya sangat besar. Itu adalah sebuah benteng pertempuran. Apabila diamati dari kejauhan, maka itu mirip puluhan ribu binatang buas yang berbaris rapi di tanah luas.     

Karena benteng pertempuran itulah, maka sebagian besar pasukan Deathkin berhasil ditahan di dalam Gunung Xianji. Jika tidak, maka situasi di Wilayah Utara akan semakin memburuk.     

Sesaat setelah Zhang Ruochen dan kelompoknya tiba di basecamp tersebut, salah satu dari mereka menyambutnya. Sosok yang menyambutnya adalah saudaranya Zhang Ruochen, Feng Yan.     

"Kakak pertama, adik ketiga, lama tak berjumpa." Feng Yan tersenyum.     

Xiang Chunan buru-buru menghampirinya dan memeluk Feng Yan erat-erat. "Hahahaha! Kakak kedua, aku benar-benar merindukanmu!"     

Zhang Ruochen juga tersenyum. Dia benar-benar tak menyangka kalau dirinya akan bertemu dengan Feng Yan di tempat itu.     

Setelah mereka berpisah di Istana Dewa Kebenaran, sejak saat itu mereka belum bertemu lagi.     

"Kita benar-benar jarang berkumpul bersama. Kalau begitu, kiita harus minum-minum." Wajah Feng Yan terlihat gembira.     

Xiang Chunan berkata, "Kakak kedua, kita harus minum-minum. Cepat keluarkan wine-wine koleksimu. Jangan pelit."     

Mendengar itu, Feng Yan berkata, "Tentu, kalian boleh minum sepuasnya. Aku punya banyak stok."     

"Kakak kedua, antar aku untuk bertemu dengan Kakak Zhen Yuan terlebih dahulu," kata Zhang Ruochen.     

Feng Yan mengangguk dan berkata, "Baiklah. Kakak Zhen Yuan juga sudah menunggu di dalam."     

Seketika itu juga, Zhang Ruochen dan keempat rekannya mengikuti Feng Yan. Mereka masuk ke dalam Basecamp Wilayah Utara.     

Selama diantar oleh Feng Yan, maka perjalanan mereka cenderung mulus. Mereka bisa masuk ke dalam sana tanpa mendapatkan hambatan yang berarti.     

Di Basecamp Wilayah Utara, di sana terdapat berbagai macam bentuk bangunan. Ada banyak kultivator yang sedang berkumpul di sana. Yang paling lemah di antara mereka sudah berada di Alam Surga. Jumlah mereka sangat banyak.     

Sekarang ini, Daratan Kunlun masih berada di tahap awal peperangan. Para kultivator di Alam Surga dan Setengah Biksu masih punya peranan penting di Pertempuran Merit.     

Setelah para kultivator di bawah Alam Biksu dievakuasi dari medan pertempuran, artinya kondisi perangnya sudah mencapai titik brutal. Bisa dibilang, Daratan Kunlun telah berada di tahap kehancuran.     

Yang pasti, para kultivator di Daratan Kunlun tidak ingin hal itu terjadi.     

Dengan diantar oleh Feng Yan, maka Zhang Ruochen dan kelompoknya masuk ke dalam manor.     

Manornya dihiasi dengan banyak bunga. Udara di sekitarnya penuh dengan aroma bunga.     

"Kurasa hanya Kakak Zhen Yuan yang punya manor mewah dan elegan seperti ini. Rupanya, dia berkunjung kemari dengan membawa manor dan menempatkannya di kamp ini."     

"Sebenarnya, dia berkunjung ke tempat ini untuk bertempur atau berkultivasi?" Xiang Chunan mengerucutkan bibirnya.     

Sambil berjalan memasuki manor, tatapan mata Zhang Ruochen terpaku kepada Zhen Yuan.     

Pada saat itu, Zhen Yuan sedang memangkas dan merapikan tanaman, seakan dia dan lingkungannya telah menyatu.     

Zhang Ruochen melangkah maju, lantas memberinya salam dan berkata, "Salam, kakak senior Zhen Yuan."     

Zhen Yuan menoleh dan tersenyum. "Tidak perlu terlalu formal. Kabarnya, kau baru saja membantai ratusan ribu pasukan Immortal Vampir di Kediaman Pedang Wilayah Pusat. Tak kusangka, ternyata kau akan muncul di Wilayah Utara secepat ini."     

"Karena sempat mengunjungi Terminal Merit Utama, kurasa kabar itu telah diketahui oleh banyak orang!" kata Zhang Ruochen.     

Zhen Yuan berkata, sambil mempersilahkan mereka. "Semuanya, silahkan duduk."     

Zhang Ruochen dan rekan-rekannya mulai mengambil tempat duduk satu per satu.     

Seakan paham bila Zhang Ruochen sedang tergesa-gesa, maka Zhen Yuan pun langsung bicara bisnis. "Kuil Lima Elemen memang menyimpan Tanah Lima Elemen, tapi jumlahnya tidak banyak. Selain itu, Tanah Lima Elemen sangat penting bagi Watch. Tidak semudah itu mendapatkannya."     

Mendengar itu, Zhang Ruochen buru-buru berkata, "Aku hanya perlu meminjam sedikit Tanah Lima Elemen. Setelah urusanku selesai, maka aku akan segera mengembalikannya. Jika Kakak Senior Zhen Yuan membutuhkan sesuatu, katakan saja kepadaku."     

Selama dia mendapatkan pinjaman Tanah Lima Elemen dan bisa mengambil 11 Godstones yang tersisa di Cliff of Doom, maka dia tidak akan keberatan untuk menyewanya.     

Zhen Yuan tersenyum tipis dan berkata, "Jangan khawatir. Aku bisa mengambilkan sedikit Tanah Lima Elemen. Namun, sekarang ini, Kuil Lima Elemen sedang berada di Dunia Langit Lima Elemen. Tempatnya jauh sekali dari Daratan Kunlun. Oleh karena itu, perlu waktu untuk mengirimkannya."     

"Selama aku boleh meminjam Tanah Lima Elemen, maka aku tidak akan keberatan menunggu," kata Zhang Ruochen.     

Zhen Yuan mengangguk. "Sebelum kau datang kemari, aku sudah mengirim pesan kepada mereka. Jadi, mereka masih perlu waktu selama 7 hari untuk mengantarnya.     

"Terima kasih, Kakak Senior Zhen Yuan." mata Zhang Ruochen berbinar.     

Dalam kurun waktu tujuh hari, menurutnya tidak ada seorangpun yang bisa mengambil Godstones tersebut.     

Manifestasi Gelap Kehendak Dewa sangat mengerikan, bahkan Supreme Saint bukanlah tandingannya. Tanpa Tanah Lima Elemen, maka pergi ke tempat itu sama halnya seperti bunuh diri.     

Selama itu, Zhang Ruochen dan yang lainnya akan tinggal di sana, sampai mereka mendapatkan Tanah Lima Elemen.     

Di sore hari, Zhang Ruochen pergi meninggalkan kamp sendirian. Diam-diam, dia menyembunyikan auranya dan menyelinap ke dalam Gunung Xianji.     

Dia memang membutuhkan Godstones, tapi dia tidak akan melupakan tujuan utamanya berkunjung ke Wilayah Utara.     

Menurut Pei Yutian, Gunung Xianji nyaris dikuasai oleh Deathkins. Sangat sulit untuk menyelinap ke dalam sana.     

Oleh karena itu, dia harus menganalisis situasinya terlebih dahulu, sebelum mengambil Pohon Suci Utama bersama Ji Fanxin.     

"Ternyata, Gunung Xianji sudah sangat berbeda!"     

Sambil mengamati gunung yang menjulang tinggi di depannya, Zhang Ruochen pun mulai mengernyitkan dahinya.     

Apabila dibandingkan dengan ukurannya di masa lalu, sekarang ini Gunung Xianji berukuran 10 kali lipat lebih besar. Di samping itu, aura gunungnya juga sangat berbeda.     

Yang jauh lebih penting, istana biru di puncak gunungnya sudah hilang.     

Pohon Suci Utama berada di istana biru di dalam gelembung ruang khusus. Sejak istana birunya sudah hilang, bukankah Pohon Suci Utama telah diambil oleh Deathkin?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.