Kaisar Dewa

Kembali Bekerja Sama



Kembali Bekerja Sama

0Setelah Zhang Ruochen keluar dari proses kultivasinya, Ji Fanxin, Xiang Chunan, Feng Yan, dan Pei Yutian sama-sama menyusulnya. Mereka berempat juga mengalami perkembangan pesat.      1

Zhang Ruochen menatap Pei Yutian dan tersenyum. "Selamat, kakak Pei. Kultivasimu kembali meningkat pesat. Ternyata khasiat tanaman herbal Yuanhui Tribulation memang luar biasa."     

Hanya dalam kurun waktu enam tahun, kultivasi Pei Yutian sudah menembus dasar Saint King level sembilan. Kecepatan kultivasinya sangat mengerikan.     

Sebelum berkultivasi, Pei Yutian baru saja menembus Alam Saint King level delapan. Prinsip Saintly Way di tubuhnya belum mencapai dua juta.     

Baru saja, dia kembali menembus alam baru. Prinsip Saintly Way di tubuhnya telah mencapai angka 6 juta.     

Walau dia memiliki Kebenaran Misterius, tapi nyaris mustahil baginya untuk mengumpulkan 4 juta prinsip selama enam tahun.     

Tidak diragukan lagi, semua itu berkat tanaman herbal Yuanhui Tribulation.     

Pei Yutian berkata, "Setelah mengkonsumsi tanaman herbal Yuanhui Tribulation, dan apabila aku masih gagal menembus ke alam baru, maka aku benar-benar tak ada gunanya."     

"Tanaman herbal Yuanhui Tribulation memang luar biasa. Mulai sekarang, kultivasi Kakak Pei akan semakin cepat. Tidak lama kemudian, kau akan segera menembus level menengah, bahkan juga level puncak," kata Zhang Ruochen.     

Pei Yutian dapat mengendalikan energi Chi Wilayah Utara. Hal itu membuat potensinya menjadi tak terbatas. Sehingga, dia punya peluang yang lebih besar untuk menjadi Supreme Saint.     

Secara natural, Daun Matahari jauh lebih magis dibandingkan tanaman herbal Yuanhui. Akan tetapi, fungsi utamanya masih sama, yakni meningkatkan fisik dan membantunya berada "Di bawah Alam Supreme Saint". Namun, Daun Matahari-nya tidak terlalu berperan besar dalam peningkatan prinsip saintly-nya.     

"Adik junior Zhang, cepat datanglah ke aula."     

Pada saat itu, terdengar suara Zhen Yuan di telinga Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen berkata, "Ayo, kita temui Kakak Senior Zhen Yuan terlebih dahulu."     

Tanpa berlama-lama, mereka berlima bergerak ke aula pertemuan.     

"Kakak Zhen Yuan, apa Tanah Lima Elemen-nya sudah dikirimkan?" Setelah Zhang Ruochen bertemu dengan Zhen Yuan, maka itu adalah pertanyaan pertama yang diajukan.     

Zhen Yuan mengangguk dan mengeluarkan kotak persegi selebar satu kaki, lantas berkata, "Tanah Lima Elemen ada di dalam kotaknya. Meski jumlahnya sangat sedikit, kalau bisa jangan sampai hilang. Jika sampai hilang, maka aku bisa dihukum."     

"Terima kasih Kakak Zhen Yuan. Tenang saja, aku akan menjaganya baik-baik." Zhang Ruochen mengambil kotaknya dan berjanji kepadanya.     

Dengan Tanah Lima Elemen, maka 11 Godstones di Cliff of Doom akan menjadi miliknya.     

Setelah menyimpan kotak berisi Tanah Lima Elemen, Zhang Ruochen berkata, "Kakak Zhen Yuan, kapan kita akan menyerang Gunung Xianji?"     

Sebelum berkultivasi, Zhen Yuan, Xuanyuan Liekong dan yang lainnya sempat membuat rencana terkait penyerangan di Gunung Xianji. Sehingga, mereka pasti sudah punya rencana.     

Zhang Ruochen dan Ji Fanxin sama-sama ingin ke sana demi mendapatkan batang Pohon Suci Utama. Sehingga, mereka tidak boleh melewatkan peluang tersebut.     

"Kami memang sudah membuat rencana. Kami akan menyerang mereka dalam lima hari ke depan." kata Zhen Yuan.     

Zhang Ruochen memasang ekspresi kebingungan dan berkata, "Kenapa kita masih harus menunggu selama lima hari?"     

"Kita sedang menunggu satu orang. Dia akan membantu kita menyerang Gunung Xianji." kata Zhen Yuan.     

Mendengar itu, Zhang Ruochen mulai membayangkan sesuatu. Apabila orang itu sampai bisa membuat Zhen Yuan dan Xuanyuan Liekong menunggunya, artinya dia bukan sosok sembarangan. Zhang Ruochen menjadi penasaran dengan sosok tersebut.     

Akan tetapi, dia tidak menanyakannya lebih lanjut. Apabila Zhen Yuan memang ingin menyebutkannya, maka dia pasti sudah mengatakannya.     

Setidaknya untuk sekarang ini, identitas orang itu memang masih harus dirahasiakan, kalau-kalau informasinya bocor dan Deathkin membuat persiapan untuk menandinginya.     

Setelah berbincang sebentar dengan Zhen Yuan, Zhang Ruochen dan yang lainnya pergi dari Basecamp Wilayah Utara dan bergegas ke Cliff of Doom.     

Sebelum menyambut pertempuran besar-besaran, dan bila mereka bisa mendapatkan Godstones lebih awal, setidaknya mereka masih bisa kembali berkultivasi.     

Sejak insiden di Cliff of Doom, maka kian hari, jumlah kultivator yang datang ke sana semakin bertambah. Mereka ingin mendapatkan peluang di bawah tebing.     

Akan tetapi, selama dua hari belakangan, suasana di bawah Cliff of Doom sudah kembali tenang.     

Sebab, pasukan Luosha muncul di sana dan telah menyegel Cliff of Doom.     

Tidak diragukan lagi, pertempuran berdarah baru saja terjadi di bawah tebing. Banyak kultivator dari Dunia Langit yang menjadi korban. Bercak-bercak darah menyebar di Cliff of Doom.     

Sekarang ini, Basecamp WIlayah Utara sedang mempersiapkan penyerangannya terhadap Gunung Xianji. Secara natural, mereka tidak bisa menangani masalah di Cliff of Doom. Hal itulah yang membuat pasukan Luosha menjadi semakin berani.     

"Pantas saja Putri Luosha memanggil pasukannya. Ternyata dia ingin mencari harta karun di Cliff of Doom." kata Zhang Ruochen.     

Wilayah Utara adalah medan perang pasukan Deathkin. Jika mereja tidak punya tujuan khusus, pasukan Luosha tidak akan datang kemari.     

Feng Yan bergegas menghampirinya dan berkata, "Kakak tertua, aku baru saja mendapatkan kabar. Ras Luosha menurunkan 500 Duke dan 36 Pangeran Luosha di Cliff of Doom. Mereka telah menyegel gua Godstones. Kita tidak akan mudah menembusnya."     

"500 Duke dan 36 Pangeran Luosha. Ternyata Putri Luosha tidak ingin tanggung-tanggung dalam menurunkan pasukannya." tatapan aneh muncul di mata Zhang Ruochen.     

Ras Luosha juga memiliki sistem hierarki. Mereka yang sudah berada di Alam Biksu akan dikenal sebagai Marquise, sedangkan mereka yang sudah berada di Alam Saint King dikenal sebagai Duke, atau Pangeran.     

Baik Duke maupun Marquis masih dibedakan menjadi 10 level; Saint King di level satu akan disebut sebagai Duke level 10 dan seterusnya. Kira-kira sistemnya akan seperti itu. Sehingga, mereka yang berada di level puncak akan disebut sebagai Duke kelas pertama.     

Setelah mereka menembus level puncak dan punya potensi untuk menjadi Supreme Saint, maka mereka akan disebut sebagai Pangeran.     

Pangeran sendiri dibedakan menjadi lima level; mereka yang berada di level puncak disebut sebagai Pangeran Kelas Lima, mereka yang berada di level Heaven's Reach akan disebut sebagai Pangeran Kelas Empat, sedangkan Saint King di level Path's Anterior biasa akan disebut sebagai Pangeran Kelas Tiga. Sosok elit di puncak Path's Anterior akan disebut sebagai Pangeran Kelas Dua, sedangkan untuk Pangeran Kelas Pertama, maka kekuatannya nyaris menembus Alam Netherwilt Supreme Saint. Biasanya, Pangeran Kelas Pertama sanggup menandingi Supreme Saint di level Netherwilt.     

Artinya, 500 Duke yang dikirimkan oleh Putri Luosha merupakan 500 Saint King.     

36 Pangeran merupakan 36 elit di atas level puncak.     

Bisa dibilang, latar belakang Putri Luosha sangat mengerikan. Sebab, wanita itu mampu memobilisasi pasukan sebesar itu.     

Zhang Ruochen tersenyum dan berkata, "Semakin banyak Luosha, maka itu semakin baik. Lagipula, kita juga akan mendapatkan lebih banyak merit."     

Karena Zhang Ruochen pernah melihat pasukan Luosha menghancurkan Daratan Zuling, maka pria itu semakin membenci mereka.     

Walau Putri Luosha berkata kepadanya; bahwa Zhang Ruochen adalah pria yang ditakdirkan untuknya, tapi pria itu tidak mempercayainya. Malahan, bila ada kesempatan, dia ingin menyingkirkan wanita tersebut.     

Sederhananya, dia tidak tertarik dengan wanita dari ras Luosha. Karena ulah wanita, Zhang Ruochen sering menderita.     

Setelah itu, Zhang Ruochen mengeluarkan Kereta Naga Emas dan meminta semua orang masuk ke dalamnya.     

"RAAWRRRR."     

Sembilan jiwa naga menyeruak dan mengaum kencang dari keretanya, sambil melepaskan aura naga yang dominan.     

Setelah Kereta Naga Emas berubah menjadi senjata saint Twelfth Yao, maka sembilan naganya juga mengalami evolusi. Kini, sembilan naganya pun terlihat semakin nyata.     

BOOOMM!     

Sembilan jiwa naga yang menarik Kereta Naga Emas - bagaikan kereta mewah - melompat turun ke Cliff of Doom.     

"Siapa itu? Berani-beraninya dia turun ke Cliff of Doom."     

Pergerakan Kereta Naga Emas sangat jelas, hingga menarik perhatian banyak kultivator.     

"Mari kita periksa. Mungkin di sana akan ada pertunjukkan."     

Dengan mentalitas sebagai penonton drama, beberapa kultivator memilih mengikuti Kereta Naga Emas.     

Tidak lama kemudian, Kereta Naga Emas muncul di dekat gua.     

"Zhang Ruochen, akhirnya kau tiba di tempat ini!"     

Setelah itu, Putri Luosha perlahan muncul dari balik kabut.     

Zhang Ruochen sedang berdiri di atas Kereta Naga Emas. Ketika itu, dia sedang melipat tangannya di belakang pinggul, sambil berkata, "Luosha, berani-beraninya kau muncul di depanku. Apa kau tidak takut bila aku membunuhmu?"     

"Apa kau benar-benar ingin membunuhku? Padahal, aku tidak ingin membunuhmu." Putri Luosha terkekeh. Dia sangat percaya diri dan tak kenal takut.     

Zhang Ruochen merasa agak pusing dengannya. Tiba-tiba, tatapan matanya semakin tajam, hingga membuatnya berkata, "Aku tidak punya waktu untuk bicara denganmu. Cepat pergi dari sini. Kalau tidak, jangan salahkan aku bila harus menyerangmu."     

"Lancang sekali. Berani-beraninya kau berkata seperti itu di depan Putri. Kau memang cari mati!"     

Salah satu pangeran Luosha di belakang Putri Luosha melepaskan intensitas membunuh yang mengerikan.     

Zhang Ruochen menatap pangeran tersebut. Tatapan aneh muncul di matanya. Kalau menilai dari pakaiannya, maka dia tahu bila musuhnya adalah Pangeran Kelas Tiga, yakni kultivator Path's Anterior biasa.     

Namun, walau musuhnya biasa-biasa saja, tapi dia masih sosok kultivator di level Path's Anterior. Jika dia menginginkannya, maka dia dapat dengan mudah membentuk tubuh immortal dan menjadi Supreme Saint di level Netherwilt.     

Karena Putri Luosha mampu memobilisasi elit semacam itu, maka dia benar-benar mengejutkan Zhang Ruochen. Hal itu menegaskan bahwa Putri Luosha merupakan anak kesayangan dewa.     

Perlu diketahui, walau Xia Wenxin dapat memimpin ratusan ribu pasukan Immortal Vampir, namun tidak ada satupun pasukannya yang berada di level Path's Anterior.     

Diperlukan derajat yang tinggi untuk mengembangkan kultivator di level Path's Anterior. Sebab, bahkan Shenzi atau Pangeran Langit belum tentu dapat memobilisasi mereka sesuka hatinya.     

Putri Luosha menggerakkan tangannya pelan. Seketika itu juga, Pangeran Kelas Tiga buru-buru mundur ke belakang.     

"Zhang Ruochen, mari kita bicara bisnis." kata Putri Luosha.     

Zhang Ruochen berkata pelan, "Bisnis macam apa?"     

"Pasukanku telah menyegel tempat ini. Aku tahu, kalian adalah para figur tangguh yang punya banyak kartu andalan. Tapi, kalian tidak akan mudah menghancurkan kami."     

"Bagaimana kalau kita bekerja sama. Godstones di dalam gua akan menjadi milikmu, sedangkan mayat dewanya untukku. Dengan begitu, maka kita akan mendapatkan bagian masing-masing." kata Putri Luosha sambil tersenyum.     

Mendengar itu, Zhang Ruochen tidak langsung meresponnya. Sebaliknya, dia terdiam dan mulai memikirkannya.     

Menurut pengalamannya, wanita itu sangat licik. Oleh karena itu, bekerja sama dengannya sama seperti bermain api. Jika pria itu tidak waspada, mungkin dia akan meregang nyawa.     

Akan tetapi, pasukan Luosha memang telah menyegel guanya dan itu cukup bermasalah. Sebenarnya, dia tidak takut melawan Putri Luosha dalam pertempuran satu lawan satu. Namun, bila mereka benar-benar bertempur, dia khawatir bila kedua pihak akan menderita kerugian besar, sedangkan kelompok ketiga bakal datang dan memanfaatkan peluang tersebut.     

Zhang Ruochen memikirkannya dengan seksama, lantas berkata, "Entah demi mengambil Godstones atau mayat dewa, tapi kita masih harus menghadapi Manifestasi Gelap Kehendak Dewa. Aku membawa Tanah Lima Elemen. Memang kau punya apa?"     

"Aku membawa 500 Duke dan 36 pangeran. Apa masih kurang?" tanya Luosha.     

Walau wanita itu tersenyum, tapi kata-katanya mengandung ancaman tertentu.     

Seandainya Zhang Ruochen tidak bisa mendapatkan Tanah Lima Elemen dan keinginannya untuk mendapatkan mayat dewa, maka wanita itu tidak akan membongkar identitasnya.     

"Diam, Luosha! Berani-beraninya kau mengelabui Lord Xiang. Aku akan menghancurkanmu hingga berkeping-keping."     

Ketika Zhang Ruochen sedang memikirkannya, Xiang Chunan melesat dari Kereta Naga Emas. Emosinya benar-benar tak stabil.     

Feng Yan mengikutinya dan memasang ekspresi menyesal. Dia ingin menahan Xiang Chunan, tapi sayangnya, dia tidak mampu melakukannya.     

Zhang Ruochen mencengkram Xiang Chunan dan brkata, "Chunan, jangan ceroboh. Tujuan utama kita adalah mendapatkan Godstones."     

Setelah itu, dia menatap Putri Luosha dan berkata, "Baiklah, aku mau bekerja sama denganmu, tapi sebaiknya kau tidak macam-macam denganku. Bila kau melakukannya, maka aku tak akan segan-segan membunuhmu."     

Mendengar itu, senyuman di wajah Putri Luosha menjadi semakin cerah, hingga membuatnya berkata, "Zhang Ruochen, kau adalah orang yang cerdas. Aku suka bekerja sama dengan orang-orang cerdas. Sebelum-sebelumnya, kerjasama kita selalu berjalan mulus. Sekarang ini, kurasa hasilnya juga akan seperti itu. Baiklah, silahkan masuk."     

Zhang Ruochen berhenti bicara dan meminta kedua adik juniornya untuk kembali ke dalam kereta.     

BOOOMM!     

Sembilan jiwa naga menarik keretanya dan mulai melewati pasukan Luosha dengan sangat heroik.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.