Kaisar Dewa

Mayat Dewa Python



Mayat Dewa Python

1"Teknik macam apa itu? Tekniknya kuat sekali, bahkan efeknya sampai seperti itu?"     
1

"Seharusnya itu merupakan teknik saint level tinggi. Siapa yang dapat menguasai teknik seperti itu di Alam Saint King?"     

"Tekniknya adalah Pukulan Naga dan Gajah Prajna. Kalau tidak salah, dia adalah Zhang Ruochen."     

"Bukankah Zhang Ruochen baru saja menembus dasar level sembilan? Kenapa dia mampu menguasai teknik level tinggi?"     

...     

Ketika Pukulan Naga dan Gajah Prajna dilepaskan, banyak kultivator yang merasa tercengang dan mulai mendiskusikannya.     

Padahal, mereka yang sudah berada di level Path's Anterior masih belum bisa menguasai teknik level tinggi, apalagi mereka yang berada di level rendah.     

"Rupanya kau masih belum berhenti menawarkan kejutan, adik Zhang? Tak kusangka, ternyata kau sudah menguasai gerakan ke-12 Pukulan Naga dan Gajah Prajna. Sekarang ini, sangat jarang ada kultivator yang gigih sepertimu." Zhen Yuan merasa takjub dengannya, sambil menganggukkan kepala.     

Rupanya, kemampuan Zhang Ruochen berada di luar dugaannya. Semakin kesini, maka Zhen Yuan semakin menaruh harapan besar kepada Zhang Ruochen, supaya nantinya, pria itu bisa mendukung sekolah Taoism.     

Di bawah Cliff of Doom, Orbital Stealth Array nyaris tumbang setelah dikalahkan oleh Zhang Ruochen.     

Setelah formasinya hancur, maka Duke Luosha mulai mengalami kerugian besar, hingga nyaris dibabat habis.     

Zhang Ruochen tidak terlalu kecewa dengan hasilnya. Bagaimanapun juga, berbekal kultivasi di level puncak, maka dia mampu menghancurkan Orbital Stealth Array dalam satu kali pukulan.     

Tiba-tiba, terjadi getaran di sekitarnya Cliff of Doom, seakan di sana ada gempa bumi. Dalam satu kedipan mata, retakan-retakan mulai bermunculan dan menyebar ke area tebing.     

Kemudian, tebingnya ambruk dan menerbangkan debu-debu di sekitarnya.     

Di waktu yang sama, mereka yang berada di bawah sana mulai memasang ekspresi panik.     

"Ada apa?"     

Mereka yang melarikan diri dari bawah tebing hanya bisa melongo, karena mereka tidak tahu dengan apa yang sedang terjadi.     

Karena mereka baru saja merasakan energi yang besar, maka insting mereka membuat mereka buru-buru melarikan diri dari tempat tersebut. Kalau tidak, mungkin mereka bisa mati.     

Terdengar auman yang mengguncang bumi dari bawah tebing. Di waktu yang sama, awan di angkasa juga mengalami perubahan besar, hingga mulai terdengar suara guntur dan gemuruh petir.     

Dari dalam kabut tebal, sosok raksasa terbang ke angkasa dengan energi mengerikan.     

Ternyata, itu adalah mayat Dewa Python, sepanjang 3.000 yard. Dia tidak memiliki daging dan darah, dan hanya menyisakan tulang-belulang belaka. Pemandangan itu sangat mengerikan.     

Jika diamati lekat-lekat, Dewa Python pernah diserang sebelumnya. Sebab, terdapat lubang sepanjang beberapa yard pada tengkorak kepalanya.     

Bayangan ramping terbang dari mulut Dewa Python. Tidak diragukan lagi, bayangan itu adalah Putri Luosha.     

Ruh Jahat telah menyatu dengan mayat Dewa Python dan mengendalikannya. Secara natural, dia tidak akan melepaskan Putri Luosha begitu saja. Ketika itu, dia melepaskan berkas-berkas cahaya dewa dan ingin kembali menghisapnya, namun dia gagal melakukannya.     

Putri Luosha sedang mengenakan Holy Cambric Robe, yang memancarkan ribuan pilar saintly, sambil melayang di udara. Wanita itu mirip seperti putri duyung, tapi pergerakannya sangat cepat – bagaikan cahaya – dan kembali ke sisi kultivator Luosha.     

"Aku tahu bila ada mayat dewa di bawah tebing, tapi siapa yang dapat mengendalikanya?"     

"Bagaimana dia bisa mengendalikan mayat dewa? Apa dia tidak takut terkena senjata makan tuan?"     

"Semoga saja bukan Luosha yang mengendalikannya. Jika itu terjadi, kita tidak akan bisa lari dari tempat ini."     

...     

Para kultivator dari Dunia Langit menatap mayat Dewa Python dan punya penilaian sendiri di benaknya masing-masing.     

Tentu saja, mereka mulai mengambil jarak dari mayat tersebut, agar mereka tidak terkena serangannya.     

Yang jelas, mereka tidak ingin diserang oleh mayat tersebut, apalagi itu adalah mayat dewa.     

Ketika Zhang Ruochen dan empat rekannya muncul di atas kepala mayat python, semua orang mendadak sadar dengan siapa yang mengendalikannya.     

"Zhang Ruochen baru saja mencuri mayat dewa dari Luosha. Bagaimana dia bisa melakukannya?"     

Ketika itu, semua kultivator merasa terkejut.     

Kali ini, Luosha mengirimkan 36 pangeran dan 500 Duke. Itu adalah jumlah yang cukup besar. Yang jelas, mencuri mayat Luosha dari tangan mereka bukanlah perkara mudah.     

Di depan mayat python, di sana ada 36 pangeran Luosha dengan Orbital Stealth Array di belakangnya.     

Sedangkan Putri Luosha sedang berdiri di atas kepala raksasanya.     

"Putri Luosha baru saja mengambil Divine Source dari mayat dewa, Zhang Ruochen. Divine Source-nya mengandung Stellar Soul of God," kata mayat python.     

Mendengar itu, ekspresi Zhang Ruochen mendadak berubah. Pantas saja, Putri Luosha tidak ingin bertempur dengannya secara langsung. Diam-diam, ternyata dia sedang bersembunyi di dalam mayat dewa. Sedari awal, ternyata wanita itu memang berniat untuk mengambil Divine Source-nya.     

Sudah sedari lama, Putri Luosha tahu kalau di dalam mayat dewa, di sana tersimpan Divine Source. Oleh karena itu, dia sampai harus mengerahkan banyak Luosha.     

Kelihatannya Putri Luosha baru saja menggunakan Dark Divinity Lotus agar dapat mengelabui Manifestasi Gelap Kehendak Dewa, hingga dia bisa masuk ke dalam mayat dewanya.     

Ketika mereka dan Manifestasi Gelap Kehendak Dewa sedang bertempur mati-matian, saat itu Putri Luosha berusaha mengambil Divine Source-nya.     

Pada akhirnya, mereka masih dipermainkan oleh wanita tersebut.     

Tapi minimal, mereka berhasil mendapatkan Godstones dan mayat dewa. Jadi, perjuangan mereka tidak akan sepenuhnya sia-sia.     

Dalam hitungan detik, semua hal yang sempat membingungkan sebelumnya, perlahan mulai terkuak. Zhang Ruochen haus mengakui kelicikan Putri Luosha. Mulai sekarang, dia harus lebih hati-hati kepadanya.     

"Kali ini, kau kembali mengecohku, Putri" kata Zhang Ruochen.     

"Apa itu adalah pujian? Aku suka melakukannya. Kalau tidak, bagaimana mungkin aku bisa mendapatkan Divine Source dan Stellar Soul of God?" Putri Luosha tersenyum dan menutupi bibirnya sendiri. "Meski begitu, kau juga masih mendapatkan harta karun. Setidaknya, kau sempat mengambil Godstones dan mayat dewa. Kita sama-sama mendapatkan apa yang diinginkan."     

"Ternyata dia sangat arogan, Kakak tertua. Bunuh mereka. Mari kita rebut Divine Source dan Stellar Soul of God. Kenapa kita harus merelakan harta karunnya kepada mereka?" Xiang Chunan menggulung lengan bajunya. Dia benar-benar ingin membalikkan waktu.     

Semua orang paham dengan betapa berharganya Divine Source dan Stellar Soul of God. Kabarnya, Stellar Soul of God dapat digunakan untuk mengendalikan Planet Dewa di angkasa. Rumornya, apabila Supreme Saint mendapatkan Stellar Soul of God, maka dia akan menjadi sosok semi dewa, hingga membuatnya menjadi sosok yang tak tertandingi di Alam Supreme Saint.     

Tentu saja, Stellar Soul of God milik Putri Luosha masih belum lengkap.     

Sebab, entah dari kapan mayat python-nya terkubur di sana. Walau Stellar Soul of God-nya masih utuh, tapi mayatnya nyaris mengering. Sehingga, hanya residu yang tersisa darinya.     

Meski begitu, Stellar Soul of God masih punya nilai yang besar, dan sangat berguna bagi kultivasi Putri Luosha.     

Luo Ji adalah keturunan dewa. Tentu saja, dia punya cara khusus untuk memurnikan Stellar Soul of God.     

Jika dia berhasil melakukannya, maka Kekuatan Batin-nya akan berkembang pesat. Mungkin dia juga bisa memanfaatkan sisa-sisa energi dewa python. Yang jauh lebih penting, wanita itu bisa mengetahui rahasia-rahasia menembus Alam Dewa, yang menjadi mimpi banyak kultivator.     

"Diam, Xiang bodoh! Aku tidak akan menurunkan levelku dengan bertempur melawanmu. Namun, bukan berarti aku tidak bisa membunuhmu."     

"Zhang Ruochen, kalau begitu aku akan pergi dari sini, dengan membawa Divine Source dan Stellar Soul of God. Jika kau merindukanku, kau boleh berkunjung ke Medan Pertempuran Merit Wilayah Timur. Aku akan menunggumu di sana!"     

Wajah Putri Luosha tampak merona. Dia mengedipkan mata bulatnya kepada Zhang Ruochen.     

Selanjutnya, wanita itu membawa pasukan Luosha pergi dari sana, dengan mengaktifkan Pergerakan Ruang Besar.     

"Kenapa kau diam saja, Kakak tertua?" Xiang Chunan terlihat kebingungan.     

Zhang Ruochen menggelengkan kepalanya pelan. "Biarkan saja. Putri Luosha adalah manipulator ruang. Tidak semudah itu mengalahkannya. Jika dia ingin melarikan diri dari tempat ini, maka kita tidak akan bisa menghentikannya. Selain itu, dia juga membawa pasukan Luosha. Dalam kondisi seperti ini, tidak ada gunanya bertempur melawan mereka."     

Zhang Ruochen benar-benar paham dengan kemampuan Putri Luosha, apalagi dia pernah bertempur dengannya beberapa kali. Walau kelihatannya dia mampu mengungguli wanita tersebut, tapi kultivasi mereka masih terpaut jauh.     

Sebab, Putri Luosha selalu mengunggulinya dengan jumlah yang lebih besar. Jika kau membawa 10 kultivator bersamamu, maka dia akan menurunkan ratusan, atau bahkan ribuan kultivatornya. Dia tidak akan pernah membiarkanmu berada di posisi yang lebih unggul.     

Setelah membuka Dunia Semesta, Zhang Ruochen menyimpan mayat python ke dalamya. Ruh Jahat-nya telah mengendalikan tubuh dewa tersebut. Oleh karena itu, dia masih perlu menstabilkannya.     

Walau dia baru saja kehilangan Divine Source dan Stellar Soul of God, namun tubuh dewanya masih menyimpan kekuatan besar. Setelah Ruh Jahat-nya menyatu dengan mayat dewa, maka mereka dapat melepaskan kekuatan yang lebih besar, bahkan jauh lebih kuat dibandingkan tubuh Supreme Saint sebelumnya.     

Zhang Ruochen dan kawan-kawannya terbang, lantas kembali muncul di awan Zhen Yuan.     

"Terima kasih atas bantuannya, Kakak Zhen." Kata Zhang Ruochen sambil mengatupkan tangannya.     

Zhen Yuan mengangkat tangannya. "Santai saja. Tadi hanya Chixing Shenzi yang datang kemari, tapi aku Cuma perlu melepaskan satu pukulan untuk membuatnya pergi dari tempat ini. Jadi, kedatanganku kemari hanya seperti penonton pertunjukan. Omong-omong, selamat atas mayat dewanya, Adik Zhang!"     

"Aku hanya beruntung. Sebaliknya, Putri Luosha berhasil menipu kami. Itu membuatku malu." Kata Zhang Ruochen.     

"Walau kultivator Luo Ji masih belum maksimal, tapi hanya segelintir kultivator yang dapat menandingi kecerdasannya. Selain itu, aku baru saja mendapatkan kabar terbaru. Katanya, Luo Ji telah menguasai teknik transformasi hebat. Sekarang ini, kemampuannya lebih hebat dibandingkan Smiling Faceshifter," kata Zhen Yuan.     

"Teknik transformasi?"     

Zhang Ruochen merasa tersentak.     

Pantas saja wanita itu bisa menyamar sebagai Luo Yi, bahkan sampai mengelabui Divine Eyes of Origin Thousand Star Maiden dan Yuan Xianzi. Di samping itu, dia juga bisa mengelabui Thousand-mile Vision milik Xiang Chunan.     

Ternyata, Teknik Transformasinya sangat hebat. Tekniknya bukan hanya dapat digunakan untuk mengubah penampilan, tapi juga kepribadian.     

"Ayo kita kembali sekarang juga!" kata Zhen Yuan.     

Zhang Ruochen mengeluarkan Kereta Naga Emas. Lantas, mereka berenam naik ke atasnya.     

Dengan sembilan jiwa naga yang menarik keretanya, maka keretanya berubah menjadi pilar cahaya emas dan menghilang di ufuk langit.     

Para kultivator yang sedang berkumpul di Cliff of Doom merasa frustasi. Namun, mereka tidak bisa melakukan apapun, selain membubarkan diri dari sana. Toh, bila mereka berlama-lama di sana, itu hanya buang-buang waktu.     

Sekembalinnya ke Basecamp Wilayah Utara, Zhang Ruochen dan rekan-rekannya kembali berkultivasi. Mereka ingin meningkatkan kekuatannya masing-masing menjelang pertempuran besar.     

Hal itu penting bagi Zhang Ruochen. Dia ingin menembus level puncak, agar dia semakin percaya diri dalam mengambil batang Pohon Suci Utama.     

Dari dasar level sembilan menuju ke puncak level sembilan dibutuhkan 10 juta Prinsip Saintly Way. Setelah itu, prinsip-prinsipnya akan mengalir dari Lautan Chi dan membentuk sirkulasi besar di dalam tubuh.     

Dalam keadaan normal, selama akumulasi prinsipnya sudah cukup, maka semua orang bisa menembus level puncak. Itu hanya perkara waktu.     

Zhang Ruochen sedang duduk di bawah Sundial. Prinsip-prinsip di Sungai Heavenly semakin bertambah. Berbekal kultivasi dan Kebenaran Misterius, sekaligus Prinsip Senjata Kaisar, maka proses pengumpulan prinsipnya akan berlangsung cepat. Setiap tahunnya, minimal dia bisa mengumpulkan 300 ribu sampai 400 ribu prinsip.     

Sebenarnya, dia bisa mengumpulkannya dengan lebih cepat, tapi dia membagi beberapa fokusnya untuk mempelajari Ilmu Ruang dan Waktu, Ilmu Pedang, Ilmu Pukulan dan Tinju. Oleh karena itu, proses pengumpulannya akan berjalan lebih lambat.     

Zhang Ruochen sangat ahli dalam keempat ilmu tersebut. Apabila dia mempelajarinya secara konstan, maka dia dapat memaksimalkan keempatnya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.