Kaisar Dewa

Menembus Ke Dalam Kota Shengming



Menembus Ke Dalam Kota Shengming

3Zhang Ruochen menatap Yan Kaixuan dan yang lainnya, sebelum akhirnya menoleh kepada Yan Ba dan berkata, "Baiklah, aku setuju."      1

"Ternyata kau memang sangat setia kawan. Pantas saja, para pengikut lamamu rela berkorban untukmu." Senyuman lebar muncul di wajah Yan Ba.     

Selama Zhang Ruochen memakan umpannya, maka semuanya akan lebih mudah.     

Melihat itu, Captain Rat merasa kesal dan mengumpat. "Yan Ba, dasar tak tahu malu. Padahal kau adalah seorang elit dari Daratan Yin Yang, tapi tindakanmu benar-benar telah mempermalukan mereka!"     

Mendengar itu, senyuman di wajah Yan Ba mendadak hilang, hingga membuatnya berteriak. "Setelah selesai membunuh Zhang Ruochen, maka aku akan menghabisimu."     

"Pffft, dasar pria tua, apa yang masih bisa kau banggakan? Walau tanpa teknik ruang dan waktu, tapi Lord Chen masih sanggup mengalahkanmu." Teriak Captain Rat.     

Pada saat ini, dia sedang melakukan yang terbaik untuk mendukung Zhang Ruochen. Dalam hal momentum, dia masih bisa menyaingi Yan Ba.     

Yan Ba kesulitan menenangkan diri dan benar-benar ingin memenggal kepala Captain Rat.     

Zhang Ruochen mengangkat Pedang Kuno Abyss dan menudingkan ke langit. Seketika itu juga, pedang Chi-nya berubah menjadi wilayah pedang, sebagaimana dia berkata dengan suara seraknya. "Yan Ba. Mari kita selesaikan ini!"     

"Karena kau sudah tak sabar lagi, maka aku akan menuruti keinginanmu." Yan Ba mengalihkan pandangannya dari Captain Rat, lantas mulai menatap musuhnya Zhang Ruochen.     

BOOM!!     

Api dahsyat memancar dari tubuh Yan Ba dan menyebar ke segala penjuru, hingga berubah menjadi lautan api. Seketika itu juga, suhu di sekitarnya meningkat drastis, seakan hendak mendidihkan air di dekat sana.     

Di antara sembilan jenis api, salah satunya sangat familier dengan Zhang Ruochen, yakni Divine Fire Jingmie di level Chenyan.     

Itu adalah teknik Yan Wang di masa silam.     

"Terima ini!"     

Yan Ba berteriak dan melepaskan tangan raksasa, yang mengandung sembilan jenis api.     

"Teknik level menengah, Nine-flame God Searing Palm. Tidak diragukan lagi, ternyata dia berhasil menguasai teknik pukulan sampai di level tinggi."     

Melihat pergerakan Yan Ba, beberapa kultivator tidak tahan untuk berteriak.     

"Yang Mulia, lari!"     

Yan Kaixuan berteriak kencang, dan mulai merasa panik.     

Tatapan mata Zhang Ruochen menjadi semakin tajam, sebagaimana Kekuatan Batin-nya merasuk ke dalam Pedang Kuno Abyss. 50 persen prinsip di langit dan bumi dalam radius 3 ribu mil mulai merasuk ke dalam batu ungu dengan sangat beringas.     

"Sepuluh Pedang."     

Cahaya putih terlepas dari Pedang Kuno Abyss, bagaikan bulan sabit yang melayang di angkasa.     

Apabila dibandingkan dengan pertempurannya melawan Cang Long, maka Sepuluh Pedang-nya terasa jauh lebih mengerikan.     

Melalui sebuah pertempuran, maka dia dapat mengembangkan Teknik Pedang Waktu-nya. Setelah mempraktikkannya, maka dia dapat menguasai esensinya.     

BAAMM!!     

Sembilan jenis api berubah menjadi tangan raksasa, sebelum akhirnya kembali berubah menjadi sekelompok api.     

Selama menetralisir serangan tersebut, Zhang Ruochen sempat mundur beberapa langkah ke belakang.     

Yan Ba mengernyitkan dahinya. Dia benar-benar tidak puas dengan hasilnya.     

Seharusnya dia juga menambahkan teknik pedang pada persyaratan sebelumnya.     

"Lagi."     

Yan Ba kembali menyerang dan mengaktifkan Nine-flame God Searing Palm.     

Sekarang ini, pukulannya mengandung banyak perubahan. Sembilan jenis api menyeruak dari tubuhnya, lantas berubah menjadi lautan api, yang menerjang Zhang Ruochen.     

"RAWWWRRRR!"     

Sembilan apinya bergabung menjadi naga api, sambil mengaum kencang dan bergerak cepat ke arah Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen mengaktifkan Meritorious Armor of Flowing Light dan bergerak mundur secepat mungkin.     

Sedangkan Mu Lingxi dan Captain Rat, mereka telah mengambil jarak dari pertempuran tersebut. Mereka tidak ingin terkena gelombang serangan.     

"Zhang Ruochen, jika kau kembali menghindar, maka aku akan membunuh mereka semua!" Yan Ba mengancamnya.     

Tiba-tiba, Zhang Ruochen berhenti dan mengeluarkan Pedang Kuno Abyss. Dia menyuntikkan Chi Suci dan melepaskan bayangan naga dan gajah.     

Beberapa saat kemudian, 50 persen prinsip di langit dan bumi dalam radius 3.500 mil menyatu dengan bayangan naga dan gajah.     

Seiring dengan perkembangan kultivasinya, maka radius prinsipnya akan meningkat selama dia mengaktifkan Pukulan Naga dan Gajah Prajna.     

Bayangan naga dan gajahnya pun menjadi semakin besar, hingga mereka sampai memenuhi ruang di sekitarnya. Meski dilihat dari kejauhan, ukurannya masih sangat besar.     

"Dragon-elephant Across the Heavens."     

BOOM!!      

Lautan apinya hancur, begitu pula dengan naga apinya.     

BOOM BOOM!!     

Zhang Ruochen kembali terpental ke belakang. Yang jelas, dia baru saja terkena pukulan telak.     

"Tak disangka, walau tanpa menggunakan teknik ruang dan waktu, tapi Zhang Ruochen masih sanggup menandingi Yan Ba. Ternyata pencapaiannya dalam ilmu pedang dan pukulan memang sangat tinggi!"     

Setelah melihat Zhang Ruochen berhasil menetralisir serangan musuhnya dua kali, maka seketika itu pula penontonnya merasa terkejut.     

Yun Ba mengernyitkan dahinya. Pada akhirnya, dia turun dari menara dan mendekati Zhang Ruochen.     

"Zhang Ruochen, ternyata aku benar-benar telah meremehkanmu sebelumnya. Tapi sekarang, segalanya akan berakhir." Mata Yan Ba terlihat semakin mengerikan. Intensitas membunuhnya seolah tak dapat dibendung lagi.     

BAAAMMM!!!     

Sembilan jenis api keluar dari tanah, hingga berubah menjadi jeruji api dan melingkupi Zhang Ruochen di dalamnya.     

Jika diamati lekat-lekat, terdapat prinsip api di dalam jeruji apinya, yang melepaskan energi dewa dan melingkupi Zhang Ruochen.     

Melihat itu, Yan Ba pun tersenyum licik. Setangguh apapun Zhang Ruochen, tapi dia tak akan sanggup menandinginya.     

"Yang Mulia, tidak...!!!"     

Di Kota Shengming, ternyata para anggota lama berteriak kencang.     

"Sigh, ternyata Zhang Ruochen masih sangat ceroboh." Nona Lingyan, sambil berdiri di atas pohon besar, dia pun mulai mendesah panjang.     

"Yan Ba, dasar tak tahu malu! Kalau berani, lawan Lord Chen dengan kekuatan imbang!" teriak Captain Rat.     

Mu Lingxi tidak berkata apapun. Matanya masih terfokus pada jeruji api. Menurutnya, Zhang Ruochen tak akan dikalahkan begitu saja oleh Yan Ba.     

Begitu semua orang memfokuskan pandangannya kepada jeruji api, tiba-tiba seseorang muncul di belakang Yan Ba. Dia adalah Demonic Sound.     

Cermin Demonic Zangshan di tangan Demonic Sound adalah senjata supreme, yang memancarkan cahaya demonic brilian.     

BOOM!!      

Cahaya demonicnya menusuk Yan Ba dan menembusnya, hingga meninggalkan lubang dalam di tubuhnya.     

Selama itu, perhatian Yan Ba selalu terfokus kepada Zhang Ruochen. Dia tak menyangka bila Zhang Ruochen akan mengeluarkan Demonic Sound.     

Setelah dihantam oleh senjata supreme, walau Yan Ba masih belum mati, tapi dia sedang terluka parah.     

"Zhang Ruochen, kau... ughhh."     

Ketika itu, Yan Ba ingin mengatakan sesuatu, tapi akhirnya dia malah memuntahkan darah.     

Demonic Sound melepaskan banyak akarnya dan menusuk tubuh Yan Ba. Lantas, dia mulai menyerap esensinya.     

BAAMM!!     

Jeruji apinya hancur, dan memperlihatkan sosok Zhang Ruochen.     

Setelah terbebas dari kobaran api, tubuh Zhang Ruochen berubah warna menjadi merah, seperti besi yang dipanaskan.     

Jika dia belum masuk ke dalam Bronze Tripod Life and Death untuk menempa tubuh dan jiwa sucinya, mungkin Zhang Ruochen akan terluka parah. Namun, sekarang ini, dia sama sekali tak terluka, bahkan tanpa kehilangan satu helai rambut pun.     

Zhang Ruochen terlalu memperhatikan Yan Ba. Seketika itu juga, dia menggunakan Pergerakan Ruang dan muncul di dalam kota.     

Bola Ruang muncul di tangannya. Setelah diaktifkan, maka dia mulai mengeluarkan puluhan ribu pengikut lama dari Pusat Kekaisaran Suci.     

Jika dia tidak menyingkirkan Yan Ba, maka sulit baginya untuk menyelamatkan para pengikut lama.     

Tapi begitu Yan Ba berani mengancam Zhang Ruochen dengan nyawa mereka, maka seketika itu pula Zhang Ruochen menjadi semakin yakin dan ingin segera menghabisinya.     

"Hiss..."     

Melihat tubuh Yan Ba dikeringkan oleh Demonic Sound, para penonton mulai menghirup nafas dalam-dalam.     

Baru setelah itu, mereka sadar bahwa selama berada di dalam pertempuran, ternyata Zhang Ruochen selalu berhasil mengendalikan situasinya. Pria itu sempat bergerak mundur demi mengalihkan perhatian lawannya.     

Begitu Yan Ba keluar dari gerbang kota, maka Zhang Ruochen mulai melepaskan kartu andalannya, hingga dia berhasil menyelamatkan puluhan ribu anggota lama.     

"Ternyata Zhang Ruochen sangat mengerikan. Tekniknya sangat hebat. Lebih baik jangan macam-macam dengannya."     

Beberapa saat kemudian, mereka mulai mencamkan hal itu di dalam hatinya.     

BAAAMMM!!!     

Akar Demonic Sound bergetar hebat. Tubuh Yan Ba mengering dan berubah menjadi bubuk.     

"Jika saya mengkonsumsi beberapa elit di level Path's Anterior, maka sebentar lagi saya akan menembus level Heaven's Reach." Demonic Sound merasa girang.     

Bagi Bunga Suci Karnivora, bila dia ingin meningkatkan kekuatannya, maka dia perlu menyerap esensi di tubuh para kultivator.     

Sekarang ini, Demonic Sound telah berada di level puncak, tapi kemampuannya setara dengan kultivator di level Heaven's Reach. Malahan, dia sanggup mengimbangi satu atau dua elit di level Path's Anterior.     

Kalau tidak, maka Cermin Demonic Zangshan yang digunakan tidak akan semematikan itu.     

"Yang Mulia, tolong selamatkan pangeran. Pangeran sedang berada di dalam bahaya!" Di dalam Bola Ruang, Yan Kaixuan berkata gugup.     

Sambil mengayunkan tangannya, Zhang Ruochen melepaskannya. Di waktu yang sama, dia mengeluarkan 10 Sumber Kehidupan. Masing-masingnya bersinar cerah bagaikan bintang.     

Sumber Kehidupan merasuk ke dalam tubuh Yan Kaixuan. Seketika itu juga, luka-luka di tubuhnya berangsur sembuh.     

Tidak lama kemudian, luka-lukanya mulai sembuh total, hingga membuatnya berkata. "Yang Mulia, tadinya Pangeran sempat bertempur di wilayah tenggara, tapi beberapa kultivator dari Daratan Heaven mengejarnya. Anda harus segera menyelamatkannya. Kalau tidak, maka Pangeran akan musnah."     

Dia sudah mengikuti Pangeran Mingjiang selama ratusan tahun. Oleh karena itu, dia tak ingin melihat pangerannya terbunuh.     

Sebelum-sebelumnya, dia sempat mengkhawatirkan keselamatan Zhang Ruochen. Oleh karena itu, dia sempat memintanya pergi dari sana.     

Tapi sekarang, Zhang Ruochen baru saja membunuh dua elit berturut-turut. Dia mirip seperti dewa yang turun ke dunia mortal, hingga membuat para pengikut lama merasa semakin percaya diri. Di waktu yang sama, mereka pun menjadi semakin bersemangat.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.