Kaisar Dewa

Dojo Tianluo



Dojo Tianluo

3Yu Chenjing menemukan tempat yang relatif sepi di dekat Dojo Dewi Bulan. Dia sedang mengamati gerbang dojo dan ingin menemui Sembilan Dewi Empryan setelah wanita itu keluar dari sana.     0

Tanpa identitasnya sebagai "Thousand Star Maiden" dan perlindungan dari Beardman dan Blindman, Yu Wenjing pun menjadi lebih rileks.     

Namun, setelah menunggu selama berjam-jam, Sembilan Dewi Empryan masih belum keluar dari dojo.     

"Tunggu, apa wanita itu adalah pertapa dari Daratan Guanghan?"     

Yu Chenjing pun semakin penasaran dengan identitas Sembilan Dewi Empryan. Sebab, wanita itu memancarkan sembilan aura yang berbeda-beda dan masing-masing auranya cukup unik.     

Bahkan, Ilmu Origin-nya tidak bisa mendeteksi beberapa aura yang memancar dari wanita tersebut.     

Hal ini belum pernah terjadi sebelumnya!     

Setelah menunggu selama dua jam, saat itu hari sudah hampir sore. Yu Chenjing pun tidak sabar lagi menunggu di sana, hingga dia bergegas masuk ke Dojo Dewi Bulan.     

Namun, saat itu Blackie keluar dan langsung menghentikannya. "Kenapa lagi kau datang kemari, gadis kecil?"     

"Gadis kecil?"     

Tidak ada seorangpun di klannya – bahkan para elder klan – yang berani memanggilnya seperti itu sebelumnya.     

"Apa yang kau inginkan, gadis kecil? Apa kau ingin bertemu lagi dengan Zhang Ruochen? Sayangnya, Zhang Ruochen sudah pergi dari sini."     

"Jangan lagi memanggilku gadis kecil!"     

Secercah cahaya putih memancar dari telunjuk kanan Yu Chenjing.     

"Baiklah, baiklah, aku tidak akan memanggilmu seperti itu... Tapi tunggu. Aku sudah hidup lebih lama darimu. Memang kenapa bila aku memanggilmu sebagai gadis kecil? Gadis kecil! Gadis kecil!" Blackie malah berteriak-teriak.     

Yu Chenjing menudingkan jarinya ke arah Blackie, dan melepaskan sinar cahaya.     

Blackie bereaksi cepat dan menghindarinya.     

Bang!     

Pedang jari itu mengenai tanah dan menimbulkan lubang besar.     

Blackie terlihat kesal. "Berani-beraninya kau menyerangku? Apa kau pikir aku tidak berani menghajarmu gara-gara kau adalah selingkuhannya Zhang Ruochen?"     

"Apa katamu?"     

Yu Chenjing pun menjadi semakin kesal.     

Blackie benar-benar tidak menyaring perkataannya. "Jangan pura-pura tidak paham! Amazing sudah menceritakan semuanya kepadaku. Kau dan Zhang Ruochen sempat melakukan 'itu' di God-naming Platform, kan? Kalian melakukannya di dalam kereta. Meski begitu, aku masih akan memperingatkanmu. Zhang Ruochen sudah punya dua anak. Dia tidak akan peduli denganmu."     

Yu Chenjing tidak pernah melihat seekor burung yang bicaranya tidak sopan seperti itu. Dia berusaha menenangkan diri dan bertanya, "Amazing mana yang kau maksud?"     

"Apa kau tidak mengenalnya? Katanya, dia adalah satu-satunya saksi yang melihat hubungan kalian. Kenapa kau masih bersembunyi, Amazing? Keluar dari sana."     

Blackie masuk ke taman herbal di dekat Weapon-refining Paviliun, lantas mengeluarkan Amazing Little Taoist dari dalam tanah dan menariknya ke hadapan Yu Chenjing. "Bisa-bisanya kau mengarang cerita? Dia adalah keturunan dewa dari Thousand Star Civilization. Dia harus menjaga reputasinya dengan baik."     

Amazing Little Taoist mengangkat ketiga jarinya dan berkata, "Aku bersumpah kepada Dewa, aku tidak pernah mengarang cerita apapun. Zhang Ruochen dan Yang Mulia bahkan sempat menandatangani sumpah pernikahan. Sumpah pernikahan itu ditulis di gaun milik Yang Mulia."     

Mendengar itu, Yu Chenjing menjadi semakin geram.     

"Benar begitu kan, Yang Mulia?" tanya Amazing Little Taoist.     

Yu Chenjing benar-benar marah dengan perkataan Blackie dan Amazing Little Taoist, sampai-sampai dia ingin membunuh mereka berdua. Tentu saja, dia juga ingin membunuh Zhang Ruochen.     

Menurutnya, saat itu Amazing Little Taoist tidak berada di dalam kereta. Sebaliknya, Zhang Ruochen yang menceritakan semuanya kepada mereka.     

Walau Blackie merasakan Chi Membunuh yang memancar dari tubuh Yu Chenjing, tapi dia tahu kalau wanita itu bukan sedang mengincarnya. Sehingga, dia berkata, "Gadis kecil, lupakan saja, toh kau tidak akan bisa berbuat apa-apa. Sebab, ibu dari anak-anak Zhang Ruochen adalah sosok pertapa tangguh. Kau tidak akan sanggup membunuhnya."     

"Diam! Atau aku akan memotong lidahmu."     

Yu Chenjing mencengkram udara dan mulai melepaskan ribuan pedang Chi. Serangan itu pun langsung melingkupi Blackie, dengan suara membelah angin.     

Tiba-tiba, Blackie membuka sayapnya. Api hitam memancar dari bulu-bulunya, hingga berubah menjadi kobaran api raksasa, dan berhasil meredam semua pedang Chi milik wanita tersebut.     

Bahkan Yu Chenjing juga terhempas ke belakang.     

"Apa kau pikir aku ini lemah?"     

Kedua mata Blackie berubah menjadi bola api. Dia menyuntikkan Chi Suci ke dalam tanah dan mengaktifkan inskripsi di Dojo Dewi Bulan. Tiba-tiba, semuanya menjadi gelap. Terdapat awan gelap dan garis-garis petir yang bergerak di sekitar mereka.     

"Formasi taktis level delapan."     

Yu Chenjing adalah seorang master formasi. Sehingga, dia paham dengan kemampuan formasi tersebut. Oleh karena itu, dia harus kembali berpikir ulang mengenai kemampuan burung hantu tersebut.     

"Ternyata Zhang Ruochen punya banyak figur tangguh di sekitarnya. Bahkan burungnya juga luar biasa."     

Yu Chenjing pun akhirnya bisa menerka-nerka kemampuan Blackie, berdasarkan pada formasi taktis dan refleksnya.     

Amazing Little Taoist khawatir jika mereka akan benar-benar bertempur, hingga dia buru-buru mengirimkan gelombang suara. "Wanita itu punya status tinggi dan memiliki banyak kartu andalan. Kalau kita benar-benar bertempur melawannya, maka seluruh dojo bisa hancur lebur."     

"Jangan khawatir. Aku tahu dengan apa yang harus dilakukan," kata Blackie.     

Yu Chenjing merasa terintimidasi, hingga dia tidak lagi menyerang Blackie. "Di mana Zhang Ruochen. Bilang padanya kalau aku ingin bertemu dengannya sekarang."     

Amazing Little Taoist berkata, "Saya sudah bilang, Zhang Ruochen tidak ada di dojo. Kenapa Anda masih belum percaya?"     

"Kenapa bisa? Aku sudah lama menunggu di luar sana... apa itu karena Space Transfer Formation?"     

Amazing Little Taoist berkata, "Benar. Zhang Ruochen pergi dari dojo dengan menggunakan Space Transfer Formation."     

"Kemana perginya?" tanya Yu Chenjing.     

Amazing Little Taoist berkata, "Saya tidak bisa memberitahu Anda!"     

"Kenapa tidak bisa?" Blackie mendelik kepada Amazing Little Taoist dan mengirimkan gelombang suara. "Zhang Ruochen pergi dengan Sembilan Dewi Empryan secara diam-diam. Kalau begitu, pasti ada hal besar yang akan terjadi. Terakhir kalinya, aku sudah melewatkan God-naming Platform. Sekarang ini, aku tidak ingin melewatkannya lagi."     

Amazing Little Taoist berkata, "Tapi Zhang Ruochen tidak mengizinkan kita untuk mengikutinya."     

"Itulah kenapa kita malah harus mengikutinya. Apa kau tidak penasaran kemana perginya? Jika dia menemukan kita, maka kita bisa bilang padanya, kalau kita dipaksa oleh Thousand Star Maiden untuk datang menemuinya." Blackie menyeringai.     

Amazing Little Taoist berkata, "Apa kau tahu di mana Zhang Ruochen?"     

Blackie berkata dengan santai, "Aku juga pandai dalam Ilmu Ruang. Bila aku bisa menemukan jejak-jejak aura mereka di Space Transfer Formation, mungkin aku bisa menemukan tujuan mereka. Tenang saja, serahkan padaku."     

Blackie mematikan formasi taktis di dojo dan tersenyum. "Yang Mulia, aku akan mengantarmu untuk bertemu dengan Zhang Ruochen."     

…     

Dojo Tianluo berada di puncak gunung es, dengan tebing-tebing curam di sekitarnya.     

Dojo itu dibangun oleh salah satu Dewa kuno dari Daratan Kunlun. Luo Xu, Sembilan Dewi Empryan, dan beberapa pertapa lain dari Daratan Kunlun sempat bersusah payah untuk merebut kembali dojo tersebut.     

Zhang Ruochen dan Sembilan Dewi Empryan sedang berjalan bersisian di jalanan gunung.     

Suara Sembilan Dewi Empryan terdengar manis dan lembut, karena itu adalah suaranya Lady Saint. "Besok sore, kita akan menyerang Dojo Xumi. Tapi sebelum itu, kami akan membahas strateginya terlebih dahulu di Dojo Tianluo."     

"Tak masalah. Kalian atur saja," kata Zhang Ruochen.     

Semua pertapa dari Daratan Kunlun sudah berkumpul di Dojo Tianluo. Di sana ada sekitar ratusan pertapa, dan separuhnya berasal dari ras binatang buas.     

Daratan Kunlun berada di peringkat 2 ribuan di antara 10 ribu dunia lainnya. Mereka mendapatkan 20 kuota kultivasi di Istana Dewa Kebenaran setiap bulannya.     

Whoosh!     

Pintu istananya terbuka. Salju-salju tampak berguguran seperti bulu.     

Zhang Ruochen dan Sembilan Dewi Empryan masuk ke dalam istana bersama hembusan angin.     

Setelah pintunya tertutup, maka hembusan anginnya hilang, dan hanya menyisakan istana yang hening.     

Semua orang sedang menatap Zhang Ruochen.     

Beberapa dari mereka terlihat marah, beberapa tampak tak peduli, sedangkan sisanya terlihat senang.     

Sky-swallowing Demonic Dragon mengepalkan tinju dan memukul meja, hingga menimbulkan suara dentuman.     

Chi Wansui mengangkat gelas wine dengan tangannya yang luka, lantas menenggaknya banyak-banyak, bahkan alkoholnya sampai tumpah di jubah kuningnya.     

Namun, tidak ada seorangpun yang berani bicara.     

Tiba-tiba, Chi Kunlun berdiri dan mendelik ke arah Zhang Ruochen. Lantas, dia bertanya, "Kenapa Zhang Ruochen berada di sini?"     

"Benar. Kenapa pertapa Daratan Guanghan berada di dojo kami?"     

"Benar. Kita bisa membunuhnya. Di tempat ini, kita tidak melanggar aturan Istana Dewa Kebenaran, kan?"     

…     

Beberapa pertapa bicara secara gamblang. Mereka semua menentang kehadiran Zhang Ruochen. Bahkan, samar-samar Chi membunuh juga memancar dari tubuh mereka.     

Sembilan Dewi Empryan mengernyitkan dahi dan berkata, "Aku yang mengundang Zhang Ruochen ke tempat ini. Dia akan membantu kita merebut kembali Dojo Xumi."     

Sembilan Dewi Empryan memiliki status yang sangat tinggi di Daratan Kunlun. Bukan cuma itu, dia juga sangat dekat dengan Permaisuri.     

Mendengar itu, maka semua orang tidak senang dengan Zhang Ruochen langsung menutup mulut masing-masing, karena mereka tidak berani menentang Sembilan Dewi Empryan.     

Namun, Chi Kunlun sama sekali tidak peduli. Dia berkata, "Kenapa Anda harus mengundang sosok pengkhianat dari dinasti lama di antara jutaan pertapa bertalenta lain di semesta ini? Kita sama sekali tidak membutuhkan bantuannya. Apabila "Kesetaraannya" diaktifkan, maka kita pasti bisa merebut kembali Dojo Xumi."     

Bak mendapatkan suntikan keberanian dari Chi Kunlun, maka beberapa pertapa – yang tidak senang dengan Zhang Ruochen – juga menyuarakan hal yang sama.     

"Benar. Kita tidak perlu mengundangnya, Yang Mulia. Kita pasti mampu merebut kembali Dojo Xumi."     

"Putri Li Putih, Wan Zhaoyi, Luo Xu, Li Xian, Xue Wuye dan Lidi sama-sama setara atau bahkan lebih baik daripada Zhang Ruochen, apalagi saat mereka berada di level yang sama. Oleh karena itu, kita sama sekali tidak membutuhkannya."     

Semua orang di istana mengutarakan pendapatnya.     

Zhang Ruochen menatap Chi Kunlun dan menghampirinya.     

"Zhang Ruochen..."     

Sembilan Dewi Empryan berbisik padanya.     

Namun, Zhang Ruochen tidak menanggapinya. Sebaliknya, dia masih bergerak mendekati Chi Kunlun.     

Zhang Ruochen menatap mata Chi Kunlun dan melepaskan kehendak biksunya. Sehingga, bocah berusia 11 tahun itu sontak menggigil ketakutan. Matanya berubah menjadi merah, dan tubuhnya bersimbah keringat.     

Namun, dia masih sanggup bertahan dari kehendak biksu tersebut. Sebab, dia masih berdiri tegak di sana, tanpa terlihat ketakutan.     

Zhang Ruochen pun menarik kembali kehendak biksunya. Setelah itu, dia mengangguk dan duduk di samping Chi Kunlun. Dia sama sekali tidak peduli dengan komentar orang lain.     

Sedari awal, Zhang Ruochen memang sudah siap untuk dihujat. Sehingga, dia tidak terlalu peduli dengan komentar mereka.     

Jika mereka memang ingin mengutuknya, silahkan saja.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.