Kaisar Dewa

Kembali pada Diri Sendiri



Kembali pada Diri Sendiri

2"Ya."     1

Tidak ada alasan untuk menyembunyikannya. Jadi, Zhang Ruochen langsung mengakuinya.     

Biksu Pedang Moon-burier tidak tampak terkejut, dan hanya mengangguk. "Apa rencanamu selanjutnya? Kalau kau tinggal di Sekte Yin Yang, maka kami pasti akan menggunakan semua sumber daya untuk melatihmu. Kau bisa menjadi Biksu Pedang yang selanjutnya dalam waktu dekat."     

Zhang Ruochen menyentuh cangkir tehnya pelan. "Tinggal di Sekte Yin Yang? Sebagai Lin Yue atau Zhang Ruochen?"     

"Lin Yue."     

"Aku tidak ingin lagi menjadi Lin Yue, atau Gu Linfeng. Sekarang ini, aku hanya ingin menjadi Zhang Ruochen."     

Sorot matanya terlihat sangat terang, namun memancarkan ketegasan. Ia tidak membongkar identitasnya di Kota Kuno Taiyin karena dia sedang mabuk. Tapi jauh di dalam hatinya, ia ingin dikenal sebagai Zhang Ruochen.     

Lelaki itu tidak ingin lagi menjadi orang lain!     

Biksu Pedang Moon-burier terdiam selama beberapa saat. "Kau pasti tahu kalau Zhang Ruochen adalah kriminal yang dicari Permaisuri. Dengan kekuatan Sekte Yin Yang sekarang ini, maka kami belum bisa menandingi Permaisuri dan istana kekaisaran. Karena kau sudah menjadi Biksu, maka banyak hal yang harus kau pikirkan. Beberapa kelompok besar sanggup menghancurkan Biksu dalam sekejap."     

"Kalau begitu, kenapa saya harus tinggal di Sekte Yin Yang?" Zhang Ruochen bangkit berdiri. Kemudian, setelah menangkupkan tangannya, maka ia membungkuk ke arah Biksu Pedang Moon-burier. "Terima kasih sudah menyelamatkan saya, dan terima kasih karena Sekte Yin Yang telah membantu saya berkembang. Di masa depan, kalau Sekte Yin Yang berada dalam masalah, maka saya akan melakukan yang terbaik untuk membantu."     

Setelah itu, ia berpaling pergi. Blackie berubah menjadi bayangan hitam dan segera masuk ke dalam lengan baju Zhang Ruochen.     

Biksu Pedang Moon-burier tahu kalau Sekte bahwa Sekte Yin Yang sudah tidak bisa lagi menahan Zhang Ruochen. Selain itu, Zhang Ruochen juga telah menjadi semakin berpengalaman, hingga ia tidak perlu mengandalkan orang lain.     

"Sebaiknya kau pergi setelah sembuh!" kata Biksu Pedang Moon-burier.     

"Tidak, saya masih harus melakukan sesuatu. Saya sedang tergesa-gesa. Saya pasti akan mengunjungi Sekte Yin Yang setelah menyelesaikannya. Saat itu, saya harap bisa belajar prinsip-prinsip Pedang dari Anda."     

Zhang Ruochen berjalan sembilan langkah. Dalam setiap langkahnya, maka kehendak pedangnya terus menguat.     

Whoosh!     

Ketika berada di langkah kesembilan, maka kehendak pedangnya sudah berada di puncaknya. Sehingga, tubuhnya berubah menjadi cahaya pedang dan melesat ke angkasa, lalu menghilang di ujung horizon.     

Biksu Qing Feng mengamati kepergian Zhang Ruochen dengan tampang iri. "Dengan pencapaiannya dalam hal Tao Pedang," gumamnya pada diri sendiri, "Maka dia pasti akan menjadi Biksu Pedang dalam waktu dekat. Dia masih sangat muda. Apa dia benar-benar akan menjadi Kaisar Pedang di generasi baru?"     

Seorang kultivator tua dengan kumis dan rambut putih berjalan keluar dari balik hutan di belakang Biksu Qing Feng.     

Pria tua itu mengenakan jubah putih. Terdapat tanda Taichi pada jubah depannya dan Eight Trigram di bagian belakang. Pria ini memancarkan aura spiritual.     

Bahkan Biksu Pedang Moon-burier segera bangkit berdiri dan membungkuk ke arahnya, bersamaan dengan Biksu Qing Feng. "Salam, Leluhur Taiyi."     

Sebenarnya, Leluhur Taiyi juga datang ke Kota Kuno Taiyin bersama Biksu Pedang Moon-burier. Akan tetapi, ia ingin menguji Zhang Ruochen, sehingga ia tidak membiarkan Biksu Pedang Moon-burier untuk membantu pemuda itu mengalahkan Death Knight.     

Hal-hal yang dikatakan oleh Biksu Pedang Moon-burier barusan hanyalah omong kosong. Death Knight memang punya jimat yang kuat, dan ketika diaktifkan, itu dapat membunuh seorang Biksu sejati. Namun, itu tidak bisa membunuh Biksu Pedang Moon-burier.     

Dalam kata lain, tidak sulit baginya untuk membunuh Death Knight.     

Setelah mengambil jeda sejenak, Biksu Pedang Moon-burier kembali berkata, "Saya punya pertanyaan."     

"Silahkan!" Kata Leluhur Taiyi.     

"Kenapa Anda menghentikan saya untuk membunuh kedua Vampir dari Kuil Immortal? Apa Anda ingin menguji Zhang Ruochen?"     

"Benar," kata Leluhur Taiyi.     

Biksu Pedang Moon-burier merasa sangat penasaran dan kebingungan. Dengan derajat Leluhur Taiyi, memangnya kenapa beliau sangat peduli dengan seorang pemuda?     

Zhang Ruochen memang sosok bertalenta dengan potensi tak terbatas. Namun, ada beberapa jenius di Sekte Yin Yang – yang masih mampu menandinginya. Sebagaimana misal, Gai Tianjiao – dengan Fisik Extreme Yang-nya – dan merupakan sosok bertalenta satu abad sekali.     

Akan tetapi, Leluhur Taiyi tampaknya tidak terlalu memperdulikan wanita tersebut. Sehingga, Leluhur Taiyi pasti punya hubungan yang dalam dengan Zhang Ruochen.     

Apa mungkin Zhang Ruochen benar-benar Pangeran Mahkota dari masa 800 tahun silam?     

Biksu Pedang Moon-burier tahu bahwa di masa 800 tahun silam, Kaisar Ming – salah satu di antara sembilan kaisar – pernah belajar di Sekte Yin Yang. Leluhur Taiyi adalah adik seperguruan Kaisar Ming. Mereka berdua adalah murid-murid sosok legendaris Sekte Yin Yang, Tao Master Yuanfa.     

Secara natural, Biksu Pedang Moon-burier tidak mengatakan kecurigaannya itu keras-keras. Sebaliknya, ia berkata, "Death Knight dan Elder Berjubah Silver itu jauh lebih tangguh daripada Zhang Ruochen. Bagaimana kalau terjadi kecelakaan?"     

"Kalau mereka bukan sosok tangguh, maka mereka tidak akan pantas berhadapan dengan Zhang Ruochen."     

Leluhur Taiyi berkata datar, tapi Biksu Pedang Moon-burier dan Biksu Qing Feng sama-sama bisa menilai bahwa beliau memang cukup percaya diri kepada Zhang Ruochen. Rasa kepercayaan diri itu berada di level yang sudah tidak bisa diganggu gugat.     

Setelah meninggalkan Sekte Yin Yang, maka Zhang Ruochen terbang di atas Belantara God Failing. Ia pergi ke arah barat daya dan menuju ke Divine Dream Marsh, wilayah Klan Setengah Naga Setengah Manusia.     

Mungkin para kutlivator di seluruh dunia sama-sama mengira Zhang Ruochen mati dalam proses ujian tersebut, tapi Kuil Immortal sanggup menemukan fakta bahwa pemuda itu masih hidup.     

Sehingga, Death Knight mungkin akan segera menyusulnya. Oleh karena itu, Zhang Ruochen harus bergerak cepat.     

Blackie tersenyum. "Kurasa Sekte Yin Yang tidak terlalu membantumu. Zhang Ruochen, Kuil Immortal pasti paham kalau kau masih hidup. Yang jelas, kau sama sekali tidak bisa melarikan diri dari mereka. Bagaimana jika kita menyebarkan berita bahwa kau masih hidup? Dengan demikian, orang-orang yang peduli denganmu tidak akan terlalu banyak menangis."     

Zhang Ruochen terbatuk dan darah keluar dari mulutnya. Ia terhuyung-huyung, lalu mendarat di puncak gunung dan beristirahat sejenak. Saat itu, ia menekan dadanya. Sambil mengalirkan Chi Suci, maka ia mulai mengobati luka-lukanya.     

"Jangan sebarkan sekarang."     

"Kenapa?" tanya Blackie.     

"Kuil Immortal tahu kalau aku masih hidup, tapi mereka tidak akan menyebarkan beritanya. Sebab, aku punya harta karun yang mereka inginkan. Kalau dunia berpikir aku mati, maka mereka akan menjadi satu-satunya kelompok yang akan terus mengejar dan membunuhku. Setelah itu, mereka bisa mendapatkan harta karunku."     

Zhang Ruochen memiliki terlalu banyak musuh. Immortal Vampir saja sudah cukup sulit untuk ditangani. Jadi, seandainya kelompok lain juga bergabung bersama untuk membunuh Zhang Ruochen, maka dia tidak akan bisa mencari resep Six Saint Sky Wine dan senjata dewa. Sebab, semua energinya akan habis untuk melarikan diri.     

"Kau ingin terus menyembunyikannya?" tanya Blackie. "Sekarang ini, seluruh Daratan Kunlun mungkin sedang gaduh. Berita itu pasti akan sampai di telinga orang-orang yang sayang denganmu."     

Zhang Ruochen mengeluarkan Signal Flare. Kemudian, ia menuliskan beberapa pesan dan mengirimkannya. Ia mengatakan kepada empat orang bahwa dirinya masih hidup.     

Kemudian, ia berkata, "Ayo pergi! Mari kita lanjutkan."     

"Kau sudah terluka parah. Jangan dipaksakan. Aku akan menjinakkan binatang buas sebagai tungganganmu."     

Blackie masuk ke dalam Belantara God Failing. Beberapa saat kemudian, ia berhasil menjinakkan binatang buas level lima, seekor bangau perak bersayap empat.     

Burung itu sepanjang lebih dari 20 meter dengan bulu-bulu berwarna perak. Bulu-bulu memancarkan energi Chi yang tebal. Kecepatan terbangnya dapat mengimbangi seorang Biksu di level rendah.     

Zhang Ruochen naik ke punggung bangau. Kemudian, ia duduk bersila dan mulai mengobati dirinya sendiri.     

Ketika ia sedang mengarah ke Divine Dream Marsh, maka berita mengenai "Zhang Ruochen telah mati" juga telah tersebar di area tersebut. Hal itu mengejutkan para petinggi Klan Setengah Naga Setengah Manusia.     

Pemimpin klan yang sekarang adalah Ao Yi. Ia sedang mengenakan jubah naga bersisik emas. Pria itu terlihat seperti berusia 50 tahunan dan penuh vitalitas.     

Ketika ia mendapatkan informasi tersebut, maka ia tersenyum dan menggelengkan kepalanya. "Ini benar-benar kabar yang menggemparkan. Peristiwa besar terjadi setiap harinya. Beberapa hari yang lalu, kudengar bahwa Gu Linfeng telah menjadi Leluhur baru Sekte Dewa Darah. Berapa hari berselang sejak saat itu? Kini, berita mengenai Gu Linfeng adalah Zhang Ruochen juga tersebar, dan dia mati karena menjalani Life and Death Trial?"     

"Walaupun Zhang Ruochen benar-benar mati, tapi dia sempat membunuh tiga Biksu level atas Immortal Vampir. Dia benar-benar kebanggaan ras manusia."     

Orang yang bicara itu adalah Ao Jing. Dia adalah putra tertua Ao Yi dan pemimpin muda Klan Setengah Manusia Setengah Naga. Walaupun menjadi seorang pemimpin muda, tapi usianya sudah tidak muda. Setidaknya, ia sudah berusia 200 tahun dan telah berada di Alam Biksu sejak lama.     

Seorang wanita muda dan cantik sedang berdiri di belakang Ao Jing.     

Kulitnya putih dan berkilauan bagaikan permata. Wanita itu bertubuh tinggi dan punya dada yang montok. Titik-titik kristal menempel di rambutnya. Hanya dengan berdiri di sana, namun ia sudah berhasil mengkonversi Chi air di sekitarnya. Sehingga, wanita ini terlihat sangat murni.     

Ao Jing sudah menjadi seorang Biksu, tapi ketika berada di sebelahnya, maka semua perhatian tertuju pada wanita tersebut. Dia adalah putri tertua Ao Jing dan seorang putri paling cantik di Klan Setengah Naga Setengah Manusia – Ao Xianyan.     

Semua figur tangguh klan sama-sama paham bahwa Ao Xianyan adalah ahli waris Klan Setengah Naga Setengah Manusia. Wanita itu benar-benar bertalenta. Dia dikenal sebagai sosok bertalenta yang lahir satu abad sekali.     

Setelah memurnikan tulang naga suci di tubuhnya, maka beberapa orang mengklaim bahwa tidak ada satupun anggota klan naga yang mampu menandinginya dalam 10.000 tahun ke depan. Bisa dibilang bahwa semua mukjizat dan keberuntungan selama ribuan tahun itu telah jatuh kepada sosok wanita ini. Yang jelas, wanita ini punya banyak cincin halo di sekitarnya, hingga membuat banyak gadis-gadis lain iri dan cemburu kepadanya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.