Kaisar Dewa

Ghost yang Tidak Dikenali



Ghost yang Tidak Dikenali

1"Jangan coba-coba melarikan diri."      3

Death Knight melompat dari punggung naga dan melesat seperti tombak ke arah Zhang Ruochen.     

Pilar merah darah melesat di udara.     

Daya destruktif dari tombak itu cukup mengerikan. Cincin-cincin halo terbentuk mengitari pilar cahaya, dengan suara mendesing di udara.     

"Ruang Pergerakan."     

Zhang Ruochen menghilang dan menghindari pilar cahaya.     

Hong Long.     

Tempat di mana Zhang Ruochen berdiri sebelumnya telah dilewati oleh pilar cahaya darah. Tempat itu hancur dan terjatuh ke dalam laut.     

Zhang Ruochen kembali muncul di atas kapal kuno ghost, dan masuk ke dalam dek.     

Death Knight mendarat di tanah, sambil mengamati pemuda berjubah putih yang naik ke atas kapal ghost. Sorot matanya memancarkan cahaya ganas. "Lagi-lagi kekuatan ruang."     

Zhang Ruochen pernah melarikan diri dari Death Knight, sehingga Death Knight tidak akan rela membiarkannya lolos.     

"Walaupun kau punya kekuatan ruang, tapi hari ini kau akan mati."     

Death Knight menusukkan tombaknya ke tanah, sambil mengalirkan Chi Suci di dalam tubuhnya dan menyuntikkannya ke dalam Ten Saint Blood Armor. Setelah itu, 10 bayangan biksu muncul dan berdiri di 10 penjuru.     

Di waktu yang sama, ia mengangkat dan mengepalkan tangannya.     

"Hundred Miles Fist."     

Dengan kekuatan 10 Biksu, Death Knight melepaskan teknik tinju di level mantra suci, dengan kekuatan 42 kali lipat.     

Dua tinju sebesar bukit melesat ke depan, sementara permukaan airnya mulai bergejolak, seakan melompat ke angkasa.     

Bagi Zhang Ruochen, itu bukan seperti bayangan tinju, tapi dua buah meteor.     

"Mengerikan sekali mantra sucinya. Kalau begini, bahkan Biksu di level Xuanhuang pasti akan terbunuh."     

Zhang Ruochen tidak menggunakan Fifth Town Destructive Sacred Rune. Sebaliknya, ia ingin menggunakan kekuatannya sendiri untuk menangkal serangan Death Knight.     

Itu memang berbahaya, tapi ia layak untuk mencobanya. Apalagi, sekarang ini dia telah menjadi Biksu Bela Diri. Sehingga, dia menjadi lebih kuat daripada sebelumnya.     

"Bayangan Biksu waktu."     

"Bayangan Biksu ruang."     

Zhang Ruochen mengangkat tangannya. Setelah itu, bayangan biksu ruang dan waktu muncul di kedua sisinya, dan tampak seperti dua pusaran raksasa.     

Lelaki itu mendorong tangannya ke arah depan, sementara dua pusarannya melesat maju dan berbenturan dengan dua bayangan tinju.     

Hong Long.     

Dua bayangan tinju itu hancur dan berubah menjadi kabut merah darah.     

Zhang Ruochen dilanda tekanan yang besar, hingga membuatnya terhempas dan membentur kapal ghost.     

Zhang Ruochen tidak tahu membentur apa. Namun, tiba-tiba ia mendengar suara kencang dari balik Chi iblis hitam.     

Setelah itu, ribuan bayangan ghost muncul dan terlihat menakutkan. Mereka bangkit dan mulai mengeluarkan teriakan yang mengiris telinga.     

"Ternyata dia masih mampu menangkis Hundred Miles Fist-ku." Death Knight benar-benar tidak habis pikir.     

Ia punya fisik yang kuat, hingga dapat disejajarkan dengan tubuh Biksu manusia. Yang jelas, Death Knight telah menjadi pertapa kelas top di level yang sama.     

Selain itu, ia sudah berada di puncak level Xuanhuang, dan dengan bantuan Ten Saint Blood Armor, maka Biksu biasa di level Xuanhuang pasti akan terbunuh olehnya dalam satu serangan.     

Namun, Zhang Ruochen – yang baru saja menjadi Biksu – rupanya sanggup bertahan dari satu serangannya.     

Bagaimana mungkin ia tidak terkejut?     

"Kekuatan ruang dan waktu memang sangat kuat. Pantas saja Kuil Immortal benar-benar ingin membunuhnya. Kalau dia dibiarkan berkembang sempurna, maka dia pasti akan menjadi musuh bebuyutan rasku," kata Biksu Ya She.     

"Cepat kejar dia."     

Death Knight dan Biksu Ya She sama-sama merentangkan sayap merah darah dan terbang ke arah kapal kuno bagaikan dua pilar merah.     

Bagian tepi Lautan Yin Yang tidak berbahaya. Setelah terbang beberapa lama, Death Knight dan Biksu Ya She pun berhasil mendarat di atas kapal ghost.     

Meskipun lelaki itu berhasil selamat dari Hundred Miles Fist, namun Zhang Ruochen masih menderita luka-luka.     

Zhang Ruochen bangkit berdiri dan diselimuti oleh kabut hitam. Jarak pandangnya hanya berkisar 30 kaki.     

"Kabut ini beracun, dan Chi iblis-nya sangat kuat."     

Zhang Ruochen mengalirkan Chi Suci-nya. Setelah itu, 72 lapisan cahaya suci mulai bermunculan.     

Setiap lapis cahaya suci itu sama seperti tameng pelindung. Siapapun yang ingin membunuhnya harus lebih dulu menembus 72 lapis cahaya suci.     

Berkat 72 lapis cahaya suci, maka Zhang Ruochen mampu menangkis serangan Death Knight dan hanya sedikit terluka.     

Hanya mereka yang berkultivasi dengan teknik-teknik khusus yang dapat melepaskan cahaya suci ketika mereka menembus Alam Setengah-Biksu atau Alam Biksu.     

Kabut hitam itu tidak dapat mendekati Zhang Ruochen, dikarenakan cahaya suci itu melindunginya. Namun, cahaya suci yang sangat cemerlang itu menarik perhatian para bayangan ghost.     

Sebenarnya, itu bukan ghost, tapi sebuah bayangan.     

Zhang Ruochen menemukan agresi aura yang lebih mengerikan daripada Death Knight.     

"Apa itu?"     

Lelaki itu menahan nafasnya, sambil menggenggam Pedang Kuno Abyss dan bersikap waspada.     

Ga Ga.     

Bayangan itu tertawa dengan cara yang menyeramkan. Tiba-tiba, ia menghilang.     

Sebenarnya, bayangan itu tidak menghilang, namun bergerak dengan sangat cepat, sehingga Zhang Ruochen tidak bisa melihatnya.     

Seketika itu juga, Zhang Ruochen segera menebaskan pedangnya ke bagian atas kepala.     

Hong Long. Zhang Ruochen merasa bahwa dirinya baru saja menebas dinding besi, hingga membuat tangannya mati rasa.     

Setelahnya, 12 tentakel hitam menukik dari langit, lalu mencengkram pedangnya dan berusaha merebutnya.     

Kekuatan yang berasal dari tentakel itu sangat besar. Zhang Ruochen cepat-cepat menyuntikkan Chi Suci ke dalam pedangnya, lalu melepaskan Thousand Lines of Destruction demi memotong 12 tentakel.     

Lantas, ia menarik kembali 72 lapis cahaya suci dan mengaktifkan Ten Saint Blood Armor, berusaha melarikan diri secepat mungkin.     

Bayangan itu masih terus mengikuti Zhang Ruochen, dan menghantam punggungnya dengan tentakel.     

Zhang Ruochen merasa organ-organnya hancur. Tubuhnya berdarah, namun ia tidak berhenti berlari.     

Ga Ga.     

Bayangan itu kembali melancarkan serangan. Ia menggerakkan seluruh tentakelnya dan mencengkram Zhang Ruochen.     

"Ruang Pergerakan."     

Zhang Ruochen melompat dan terbebas dari cengkraman tentakel.     

Detik berikutnya, ia muncul di tempat lain, dan berada di dekat kabin, sambil berlutut di tanah dan terengah-engah. Ketika itu, sekujur tubuhnya bersimbah keringat.     

"Ini benar-benar kapal kematian. Bayangan biasa telah menjadi sekuat itu. Sebenarnya makhluk macam apa dia?" Zhang Ruochen merasa terintimidasi.     

Bayangan itu berada di luar pemahaman Zhang Ruochen. Ia sama sekali tidak tahu dengan jenisnya.     

Bayangan itu bukan makhluk hidup, tapi juga bukan hantu.     

Zhang Ruochen bersembunyi di dalam kabin dan mengeluarkan Spring Pill. Beberapa saat kemudian, kondisinya pun mulai membaik.     

"Saat aku menggunakan Ruang Pergerakan, aku tidak sempat menentukan arahnya. Di mana aku berada?"     

Zhang Ruochen menutup mata dan melepaskan Kekuatan Batin-nya untuk menginvestigasi area di sekitarnya. Kemudian, ia merasa bahwa Kekuatan Batin-nya sedang mengalami tekanan di kapal ghost. Jadi, ia hanya bisa menginvestigasi area seluas 90 kaki di sekitarnya.     

Namun, ia berhasil merasakan kehadiran Blackie.     

Tetapi, perasaan itu tidak ada hubungannya dengan Kekuatan Batin.     

Kucing gemuk itu masih belum mati. Sebaliknya, ia berhasil naik ke kapal ghost. Namun, ia berada di jarak dua ratus mil jauhnya dari Zhang Ruochen.     

Kapal ghost itu sepanjang lebih dari 700 mil. Kapal itu tampak seperti bangkai naga di permukaan air. Ada bangunan-bangunan pada bangkai naganya, seperti bagian dek, kabin, dan istana.     

Sehingga, kapal itu lebih mirip seperti pulau, atau sebuah gunung.     

Setelah Abad Pertengahan, maka tidak ada makhluk hidup yang lahir di Daratan Kunlun dengan ukuran sebesar ini. Bahkan peninggalan-peninggalan kuno yang digali dari bawah tanah tidak bisa disejajarkan dengan ukuran ini.     

Mungkin hanya tubuh sang Naga Dewa yang mampu menandinginya.     

"200 mil terlalu jauh. Aku tidak bisa menyusulnya. Kalau aku sampai bertemu dengan bayangan mengerikan itu, mungkin aku tidak akan bisa melarikan diri lagi."     

Zhang Ruochen tidak ingin menyusul Blackie. Sebaliknya, ia tinggal di kabin untuk meningkatkan kultivasi.     

Setidaknya, sekarang ini kabin itu aman.     

Zhang Ruochen mampu bertarung melawan beberapa Biksu di level Xuanhuang yang lebih lemah, seandainya ia menggunakan kekuatan Ten Saint Blood Armor, serta kekuatan ruang dan waktu.     

Namun, semua itu masih belum cukup.     

Apalagi, kalau ia bertemu dengan sosok tangguh seperti Death Knight, maka ia masih belum mampu menandinginya.     

"Aku sudah menguasai level pertama di Tujuh Pedang. Kalau aku bisa menyelesaikan Tujuh Pedang, maka kekuatanku akan mencapai level yang baru."     

Kalau lelaki itu berhasil menguasai Tujuh Pedang, maka ia akan menjadi Biksu Pedang.     

Artinya, kekuatan Tujuh Pedang jauh lebih tinggi daripada Enam Pedang.     

Setidaknya, ada 10 level di Tujuh Pedang, dan Zhang Ruochen baru saja menguasai level satu.     

"Kekuatan Batin-ku sudah memenuhi syarat untuk kembali mempelajari ingatan dan Saintly Way di Peta Tujuh Kehidupan dan Tujuh Kematian."     

Kalau Zhang Ruochen dapat menggabungkan ingatan dan Saintly Way di kehidupan keenam, maka pemahaman pedangnya akan meningkat pesat.     

"Master, saya membutuhkan Holy Source. Saya ingin menyerap nutrisi untuk meningkatkan kekuatan." Suara Bunga Suci Karnivora sangat lembut, dan terdengar di benak Zhang Ruochen.     

Setelah menjadi Biksu, Zhang Ruochen tidak lagi takut dengan ancaman Bunga Suci Karnivora. Sehingga, ia pun memberinya Holy Source.     

Bunga Suci Karnivora berkata dengan penuh semangat. "Terima kasih, Master. Selama saya mendapatkan 3 Holy Source, maka saya akan mampu menandingi Biksu di level Xuanhuang."     

Zhang Ruochen tidak mempedulikan Bunga Suci Karnivora. Ia mulai memfokuskan diri dan bersiap menggabungkan ingatan serta pemahamannya dari kehidupan keenam.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.