Kaisar Dewa

Pertempuran Setengah-Biksu di Level Kesembilan



Pertempuran Setengah-Biksu di Level Kesembilan

2Ketika semua orang berpikir bahwa Gu Linfeng akan memilih untuk berkompromi, tapi ternyata sikapnya sama sekali tidak berubah. Lelaki itu masih bersikap tegas dan berkata pelan, "Baiklah, aku akan mengatakannya untuk yang terakhir kali. Jika kalian masih bersikeras untuk mengambil Beauty Shi dariku, maka kalian harus lebih dulu melangkahi mayatku."     
2

Mendengar ini, maka kedua mata Kong Hongbi langsung berubah menjadi dingin.     

Murong Yue menatap Zhang Ruochen, sambil merasa kebingungan. Pangeran Mahkota adalah orang yang selalu memiliki alasan tertentu di balik tindakannya. Tapi, kenapa sekarang ini lelaki itu seakan baru saja kehilangan kewarasannya di hadapan wanita asing?     

Namun, dikarenakan Pangeran Mahkota telah membulatkan keputusannya, maka pertempuran sengit pasti akan terjadi hari ini.     

Maka dari itu, Murong Yue segera mengoperasikan Chi Suci-nya, dengan pancaran sinar bulan di atas kepalanya. Kemudian, bulan itu membumbung tinggi sampai ribuan meter di atas langit, hingga mirip seperti bulan yang kedua di langit malam.     

Itu adalah sinyal darinya.     

Ketika menyaksikan cahaya bulan tersebut, maka seketika itu pula para figur tangguh dari Keluarga Murong langsung bergegas menuju ke Paviliun Pearl Light dengan kecepatan tertinggi.     

"Master Muda."     

Enam figur tangguh itu telah berada di Alam Setengah-Biksu.     

Di antara mereka, yang paling kuat telah berada di Alam Setengah-Biksu di level kesembilan.     

Murong Yue mengangguk pelan dan menatap Zhang Ruochen. "Ketika pertempuran ini dimulai, Lord Gu, sebaiknya Anda pergi terlebih dahulu bersama dengan Beauty Shi. Saya dan para figur tangguh dari Keluarga Murong mampu menghadapi Master Muda dari Sacred Central Crypt."     

Faktanya, Murong Yue sedang merasa khawatir dengan keselamatan Zhang Ruochen. Jadi, wanita itu ingin memintanya pergi terlebih dahulu di bawah perlindungannya.     

"Aku datang kemari untuk membeli jiwa gajah. Kenapa aku harus pergi?"     

Zhang Ruochen memperlihatkan ekspresi tenang dan rileks, "Aku akan menggunakan kartu andalan terakhir jikalau memang dibutuhkan. Meski Kong Hongbi berada di peringkat 7 di Ranking Setengah-Biksu, namun aku sama sekali tidak takut."     

Benar, kalau memang itu diperlukan, Zhang Ruochen akan mengambil resiko dan membongkar identitasnya sendiri demi menyelamatkan Beauty Shi.     

Hembusan angin mulai bertiup di permukaan danau, hingga sampai menyebar puluhan hektar di sekitar.     

Perlahan-lahan, dua bayangan bulan mulai meredup di atas danau.     

Dua kelompok besar itu sedang terlibat ke dalam perselisihan. Semua Setengah-Biksu yang berada di pinggir danau mulai melepaskan Wilayah Jiwa Suci masing-masing, dengan pancaran Chi yang menyilaukan.     

Pada bagian timur laut Paviliun Pearl Light, Ouyang Huan dan Qi Feiyu sedang duduk berhadap-hadapan di sebuah platform pengintaian, sembari mengamati apa yang sedang terjadi di danau tersebut.     

Tungku kecil dengan daun teh yang mendidih sedang memisahkan mereka berdua. Aroma yang dikeluarkan oleh ketel teh itu segera menyebar di segala sudut platform pengintaian, hingga membuat suasananya menjadi semakin intim.     

Qi Feiyu sedang menegakkan postur tubuhnya dan menatap danau tersebut. "Kalau mereka terus berselisih, mungkin hubungan baik di antara Sekte Dewa Darah dan Sacred Central Crypt akan terpengaruh."     

Ouyang Huan tersenyum tipis. "Ketika Sekte Dewa Darah, Sacred Central Crypt dan Sekte Setan Penyembah Bulan masih terlibat ke dalam suatu kerjasama, maka selama itu kita dapat semakin mengembangkan Way of Taiji, Way of Confucius dan mengimbangi Menteri Peperangan. Kolaborasi di antara kita telah berhasil menguasai setiap industri yang saling terkoneksi satu sama lain. Jadi, bagaimana mungkin mereka menyatakan perang hanya gara-gara seorang wanita?"     

Setelah itu, Ouyang Huan kembali menambahkan, "Paling tidak, cuma Gu Linfeng dan Kong Hongbi yang akan bermusuhan."     

Qi Feiyu menggelengkan kepalanya, "Gu Linfeng jauh lebih lemah daripada Kong Hongbi. Dia tidak akan mampu bertarung melawan Kong Hongbi."     

Ouyang Huan terlihat percaya diri dan tertawa. "Bukankah itu baik untuk Sekte Setan jika kelompok mereka saling bersitegang?"     

Memang benar, Sekte Dewa Darah, Sacred Central Crypt dan Sekte Setan Penyembah Bulan memang sedang terlibat di dalam suatu kolaborasi. Namun, mereka juga saling mengintai dan saling berkompetisi satu sama lain.     

Jadi, seandainya Sekte Dewa Darah memang berperang dengan Sacred Central Crypt, maka Sekte Setan Penyembah Bulan akan menjadi satu-satunya pihak yang diuntungkan.     

Qi Feiyu mulai mengamati Kong Hongbi, sebelum akhirnya berkata, "Kong Hongbi masuk ke dalam peringkat 7 di Ranking Setengah-Biksu. Setangguh apa dia? Apa kau mampu bertarung melawannya dengan tingkat kultivasimu yang sekarang?"     

Ouyang Huan memasang ekspresi murung. Saat itu, ia membawa kipas lipat di tangannya, sambil terus mengipasi api pada tungku di sebelahnya. Kemudian, ia berpikir untuk beberapa lama, sebelum akhirnya menjawab, "Aku sudah berada di Alam Setengah-Biksu di level kesembilan, tapi Kong Hongbi telah satu langkah lagi sebelum menembus Alam Biksu. Jadi, jika kita berdua bertarung sekarang,mungkin hasilnya akan imbang."     

Qi Feiyu menghembuskan nafas dingin, dan jantungnya semakin berdegup kencang.     

Belum lama ini, Ouyang Huan baru saja kembali lagi ke Sekte Setan. Pria itu telah menantang tiga orang elder Biksu di dalam sekte berturut-turut, hingga berhasil mencatatkan hasil yang mengejutkan, dengan 2 kali kemenangan dan satu kali imbang.     

Yang jelas, hal itu hampir menentang prinsip semesta ketika ada sosok Setengah-Biksu yang mampu mengalahkan seorang Biksu.     

Meski begitu, hasil pertempuran itu akhirnya semakin mengukuhkan posisi Ouyang Huan sebagai Putra Iblis di dalam sekte. Yang jelas, tidak ada satupun yang berani meremehkannya.     

"Jika Kong Hongbi benar-benar begitu kuat, seharusnya dia mampu membunuh semua figur tangguh dari Aula Excellence Pasar Gelap bersama dengan Gu Linfeng dengan hanya menggunakan satu jari. Jika demikian, kurasa Gu Linfeng memang terlalu percaya diri terhadap kemampuannya."     

Qi Feiyu menggelengkan kepalanya, karena ia sedang merasa kasihan kepada Gu Linfeng.     

Para figur tangguh dari Sekte Setan Penyembah Bulan tidak datang untuk melerai pertarungan tersebut. Sebaliknya, mereka malah mengaktifkan Formasi Pertahanan di sisi danau, agar energi pertempuran itu tidak menyebar kemana-mana nantinya.     

Kong Hongbi sedang memperlihatkan ekspresi keji. Pria itu sedang memindai Zhang Ruochen dan para pertapa dari Aula Excellence Pasar Gelap, sebelum akhirnya berkata, "Sekelompok orang-orang bodoh berani berdiri di sini untuk menantangku. Kalian adalah orang-orang bodoh yang ceroboh."     

Saat ini, banyak pertapa yang sedang berkumpul di sekitar danau, sambil mengamati perselisihan mereka lekat-lekat.     

Jadi, bila Kong Hongbi gagal merebut kembali Beauty Shi dan memberi Gu Linfeng pelajaran, maka sejak saat itu reputasinya pasti akan hancur di Daratan Kunlun.     

Namun, sebelum Kong Hongbi sempat bergerak, saat itu Jendral Saint Yan Xu telah lebih dulu melesat maju dan berkata, "Kenapa repot-repot Master Muda? Saya mampu mengalahkan mereka sendirian."     

Jendral Saint Yan Xu melangkah maju. Kemudian, hentakan kakinya membuat permukaan air bergejolak.     

"Siapa yang berani menantang Master Muda pasti akan mati."     

Enam Setengah-Biksu dari Keluarga Murong bergegas maju dari belakang Murong Yue dan ingin menghadapi Jendral Saint Yan Xu.     

Pria yang berada di depan adalah Murong Chengfeng, seorang Setengah-Biksu di level kesembilan sekaligus salah satu figur terkenal di Wilayah Timur.     

Sementara itu, lima figur Setengah-Biksu lainnya sama terkenalnya seperti para raja dari Menteri Peperangan.     

Ketika berhadapan dengan enam Setengah-Biksu tangguh, saat itu Jendral Saint Yan Xu sama sekali tidak merasa gentar, malah, ia mulai tertawa terbahak-bahak.     

Puluhan petir sedang memancar dari tangannya, sebagaimana pria itu baru saja melayangkan pukulan seperti dewa petir.     

Rumble.     

Dua garis petir membentuk sungai energi yang menerjang keenam Setengah-Biksu dari Keluarga Murong.     

Selain Murong Chengfeng, maka kelima Setengah-Biksu lainnya langsung terhempas ke belakang dan terjatuh di tepi danau.     

Padahal, dua di antara lima Setengah-Biksu itu sudah berada di Alam Setengah-Biksu di level ketujuh.     

Jadi, kalau Jendral Saint Yan Xu mampu menghempaskan mereka semua hanya dalam satu kali serangan, maka itu benar-benar mengesankan.     

Seluruh tepi danau itu pun akhirnya mulai diselimuti oleh sambaran petir dan guntur. Terdapat pola-pola elektrikal yang bergerak kesana kemari di atas permukaan danau, hingga membuat airnya mendidih.     

"Jendral Saint Yan Xu ternyata layak menyandang gelar sebagai Jendral Saint No.16. Jadi, apa Murong Chengfeng mampu menangkal serangannya?"     

"Murong Chengfeng adalah Setengah-Biksu di level kesembilan dan telah berada di puncak sebelum menembus Alam Biksu. Setidaknya, Jendral Saint Yan Xu masih lebih inferior darinya."     

Jendral Saint Yan Xu mulai mengeluarkan teriakan kencang. Pria itu melepaskan kehendak kekuatan yang besar dan menciptakan bola petir raksasa – dengan diameter mencapai 10 meter – hanya dengan tepukan tangan.     

Kemudian, ia mengayunkan tangan kanannya untuk melemparkan bola petir itu menuju ke Murong Chengfeng.     

"One blade separates life with death."     

Murong Chengfeng sedang berdiri di atas permukaan danau, seakan sedang berdiri di tengah lautan petir dan guntur. Pria itu membawa gumpalan petir dengan kedua tangannya, lalu menyuntikkan semua Chi Suci ke dalamnya dan menebas serangan lawannya dengan kekuatan penuh.     

Tiba-tiba, pedang-pedang menyilaukan langsung menukik turun dari jarak 100 meter di atas permukaan tanah, layaknya sungai pedang yang memisahkan langit dan bumi. Alhasil, serangan itu berhasil membelah bola petir lawannya hingga menjadi dua bagian.     

Jendral Saint Yan Xu mengenakan armor di tangannya dan menggunakannya sebagai tameng.     

Dengan kedua tangan yang disilangkan, saat itu tamengnya telah terbentuk sempurna, hingga memperlihatkan inskripsi-inskripsi seri petir dan guntur.     

Zoom.     

Tameng Petir Guntur – dengan lebar mencapai 30 meter – tiba-tiba terbentuk dan langsung meredam pedang petirnya Murong Chengfeng.     

Murong Chengfeng menyipitkan matanya dan menatap Jendral Saint Yan Xu dengan tampang murung. "Kau sudah berada di Alam Setengah-Biksu di level kesembilan?"     

"Benar sekali."     

Jendral Saint Yan Xu sedang melipat kedua tangannya di depan dada dan membuatnya tampil rileks.     

Sekarang, karena Jendral Saint Yan Xu telah berada di level kesembilan, maka pria itu layak masuk ke dalam top 10 besar Jendral Saint di antara 108 Jendral Saint di Sacred Central Crypt.     

Zoom.     

Tubuh Jendral Saint Yan Xu langsung berubah menjadi meteor dan melesat cepat menuju ke rumah musim panas, sebagaimana ia hendak menangkap Gu Linfeng.     

Jika kau ingin memenangkan perkelahian kelompok, maka kau harus menangkap bosnya terlebih dahulu.     

Selama ia mampu menangkap Gu Linfeng, maka ia pasti akan memenangkan pertempuran tersebut, hingga ia tidak perlu lagi khawatir terhadap Murong Yue dan Murong Chengfeng.     

Bagaimanapun juga, Gu Linfeng masih seorang Setengah-Biksu di level keempat. Jadi, sebagai seorang Setengah-Biksu di level kesembilan, maka ia mampu mengalahkan lawannya hanya dalam satu kali gerakan.     

Namun, sebelum Jendral Saint Yan Xu sempat menangkap Gu Linfeng, saat itu ia kembali dihentikan oleh Murong Chengfeng.     

Jendral Saint Gui Gu melepaskan Chi dingin, sambil berdiri di belakang Kong Hongbi. Saat itu, ia berkata, "Murong Chengfeng ternyata sangat kuat."     

Kong Hongbi mencibirnya, "Keluarga Murong adalah para penghianat Pusat Kekaisaran Suci. Jika mereka tidak bersembunyi di Wilayah Timur, maka Master pasti sudah menghancurkan mereka semua. Sekarang, karena para pertapa dari Keluarga Murong telah berani datang ke Wilayah Pusat, bagaimana mungkin aku melepaskan mereka begitu saja?"     

"Gui Gu, cepat tangkap Murong Yue dan Gu Linfeng. Pastikan bahwa mereka datang kepadaku dengan cara berlutut."     

Jendral Saint Gui Gu merasa sedikit ragu, "Murong Yue adalah Master Muda Aula Excellence Pasar Gelap. Jadi, kalau saya menangkapnya, mungkin itu akan memicu perselisihan di antara Pasar Gelap dan Sacred Central Crypt."     

Mendengar itu, namun Kong Hongbi masih terlihat percaya diri dan malah tertawa, seakan ia sudah memiliki rencananya sendiri, "Karena dunia sedang berada di situasi kacau dan rusuh, maka Aula Excellence Pasar Gelap tidak akan berani berperang melawan Sacred Central Crypt. Selain itu, ada dua Master Muda di Aula Excellence Pasar Gelap di Wilayah Timur. Bahkan, meski kita membunuh Murong Yue, namun konsekuensinya tidak akan terlalu serius."     

"Baiklah, saya akan menangkap Murong Yue dan Gu Linfeng sekarang juga."     

Tubuh Jendral Saint Gui Gu langsung terpecah layaknya serpihan-serpihan kertas. Setelah itu, ia berubah menjadi angin dingin hitam yang terbang dari permukaan danau menuju ke rumah musim panas.     

Angin dingin itu menimbulkan suasana ngeri. Di waktu yang bersamaan, ratusan bayangan ghost mulai menari-nari di tengah gumpalan angin tersebut.     

Bayangan-bayangan ghost itu saling terhubung satu sama lain, sebelum akhirnya berubah menjadi sosok ghost tanpa kepala dengan tinggi 100 meter. Ghost itu sedang merentangkan cakarnya – sebesar rumah – guna menghancurkan rumah musim panas.     

Chi dingin yang terlepas darinya langsung membekukan danau dalam hitungan detik.     

Sebelum cakar itu mendarat, bahkan lapisan formasi pertahanan rumah itu sudah tidak mampu lagi bertahan dari tekanan energi yang besar, hingga akhirnya mulai mengalami keretakan.     

Jendral Saint Gui Gu adalah sosok yang berada di peringkat 9 di antara 108 Jendral Saint Sacred Central Crypt, bahkan ia jauh lebih kuat daripada Jendral Saint Yan Xu.     

Melihat serangan itu, maka wajah Murong Yue langsung berubah menjadi pucat. Sambil gemetar hebat, saat itu darah keluar dari kedua matanya.     

Wilayah Jiwa Suci Jendral Saint Gui Gu baru saja membuatnya terluka parah.     

Jadi, bisa dibayangkan jika cakar raksasa itu sampai benar-benar mendarat di sana, maka orang-orang di dalam rumah musim panas pasti akan mati, jika tidak, mungkin mereka akan lumpuh.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.