Bunga Nirvana Fire Spirit Kelas-Duabelas
Bunga Nirvana Fire Spirit Kelas-Duabelas
Wilayah perairan ini adalah tempat tinggal para binatang buas mengerikan. Bahkan tempat itu adalah habitat bagi seekor binatang buas level lima, dimana kemampuan bertarungnya sanggup digunakan untuk mencabik-cabik tubuh para ksatria Alam Fish-dragon.
Oleh karena itu, adalah hal yang beresiko ketika Zhang Ruochen memilih untuk pergi ke Wilayah Mati. Namun, untuk tetap berada di atas air adalah sebuah pilihan bijak, karena itu berarti ia bisa menyembunyikan aromanya, sehingga ia bisa dengan mudah menghindari para master Pasar Gelap.
Sekarang ini, apa yang harus dilakukan adalah menghindari para binatang buas air yang mempunyai kekuatan besar.
Zhang Ruochen membutuhkan waktu setengah hari untuk menyembuhkan luka-lukanya, sampai ia mendapatkan kembali kekuatannya.
Lebih jauh, ia merasa bahwa tingkat pengolahan bela dirinya telah berkembang; sehingga, ia telah satu langkah lagi menuju ke tingkatan Puncak dari Alam Bumi. Sehingga, ia bisa dengan mudah mencapai alam selanjutnya kapanpun itu.
Zhang Ruochen mengamati Kelinci Rakus yang sedang mendayung perahu, sambil tersenyum ke arahnya. Lalu, ia memanggilnya, "Guoguo, kemarilah!"
Ketika mendengar panggilannya, maka Guoguo segera meletakkan batang kayunya, lalu ia melompat dua kali di atas perahu rakit, dan mengusap-usapkan tubuhnya di kaki Zhang Ruochen, layaknya seekor anak anjing.
Zhang Ruochen mengelus kepalanya. Kemudian, ia mengeluarkan sebuah kotak permata, lalu mengambil satu potongan Obat Suci dengan berat lebih dari 10 kilogram, dan memberikannya pada Guoguo.
Guoguo tampak kegirangan ketika melihat Obat Suci tersebut. Seketika itu juga ia melompat dan menangkap Obat Suci itu dengan menggunakan giginya, kemudian ia menyeretnya ke arah ujung perahu rakit yang lain, dan menikmati makanan itu sendirian.
Zhang Ruochen mengeluarkan potongan Obat Suci yang lain, lalu ia memotongnya sampai bagian-bagian terkecil, dan perlahan-lahan mulai memakannya.
Obat Suci adalah suplemen yang baik bagi energi milik seorang ksatria, sekaligus bisa digunakan untuk meningkatkan pengolahan mereka.
Setelah menghabiskan Obat Suci tersebut, maka Zhang Ruochen merasakan energi yang terdapat tubuhnya mulai meningkat pesat. Meskipun itu tidak membantunya untuk menembus tingkatan Puncak dari Alam Bumi, tapi khasiat yang terkandung di dalamnya, adalah sama seperti berlatih selama dua minggu.
Guoguo juga sedang memakan Obat Suci tersebut. Sekali lagi, tubuhnya membeku oleh karena aura dingin yang terdapat di dalam daging Obat Suci tersebut.
Meskipun aura dingin itu sedang melingkupi tubuhnya, tapi Zhang Ruochen bisa menyaksikan bahwa mulut dan kedua mata kelinci tersebut terbuka lebar – seolah khusyu' menikmati – dimana hal tersebut membuatnya tampak menggemaskan.
"Dia adalah jenis Kelinci Rakus yang tangguh. Dia sanggup menyerapnya dengan baik! Dia bahkan sanggup memakan Obat Suci yang berasal dari seekor binatang buas kelas medium level empat, saat dirinya masih berada di usia muda. Bahkan seorang ksatria dari Alam Kuning tidak akan sanggup melakukan itu." batin Zhang Ruochen.
Jika seorang ksatria Alam Kuning memakan Obat Suci milik seekor binatang buas kelas medium level empat, maka mungkin ia bisa kehilangan nyawanya, dan bukan peningkatan pengolahan.
CRASH!
Tiba-tiba, ada gelembung-gelembung air berukuran besar yang tampak dari permukaan air – yang sebelumnya tenang – dengan ukuran terkecil mencapai sekepal tangan, dan yang paling besar adalah berukuran sama seperti ember air.
Sepertinya permukaan air yang berada di sungai tersebut sedang mendidih, sehingga berhasil menciptakan gelombang panas.
"Apa yang terjadi?" Zhang Ruochen menjadi waspada.
Ia cepat-cepat berdiri, tapi hanya menemukan sebuah cahaya merah gelap yang berada di bawah permukaan air beberapa ratus meter jauhnya.
Kemudian, cahaya merah gelap itu tampak lebih dan semakin membesar.
Lalu, cahaya itu berubah menjadi sebuah nyala api berwarna merah, yang sedang mengapung di atas permukaan air hitam.
Sebuah bunga eksotis yang sama besarnya dengan batu raksasa mulai muncul dari nyala api tersebut. Bunga itu mempunyai 12 kelopak yang bercahaya, dan mengeluarkan aroma wangi yang langka.
Zhang Ruochen mengamati nyala api itu dengan perasaan gembira. "Itu adalah Bunga Nirvana Fire Spirit Flower Kelas-Duabelas! Siapa yang akan menyangka bahwa harta karun seperti ini hidup di Wilayah Mati!"
Bunga Nirvana Fire Spirit adalah sebuah Dosis Spiritual yang bisa digunakan untuk meningkatkan pengolahan milik seorang ksatria. Bunga itu mempunyai sifat alami api, dan hanya tumbuh di perairan yang sangat dingin.
Setiap kelopak yang tumbuh melambangkan peningkatan kelasnya.
Bunga Spirit Kelas-Duabelas berarti bahwa bungai ini telah berusia 1.200 tahun.
Sebagian besar Dosis Spiritual mungkin telah berubah khasiatnya ketika melewati usia 1.000 tahun, sama seperti para ksatria yang meningkatkan dirinya sendiri dari Alam Bumi menuju ke Alam Surga.
Dosis Spiritual dengan usia 900 tahun bisa dikategorikan sebagai harta karun yang melimpah bagi banyak ksatria.
Namun, potensi yang dimiliki adalah jauh lebih rendah dibandingkan dengan Dosis Spiritual yang mempunyai usia 1.000 tahun.
Sebab perbedaannya bahkan sampai 10 kali lipat.
Oleh karena itulah, Bunga Nirvana Fire Spirit yang berusia 1.200 tahun ini adalah merupakan sebuah Harta Karun Spirit. Bahkan para ksatria tingkatan Puncak dari Alam Surga tidak akan sanggup menahan godaan Harta Karun Spirit seperti ini.
Zhang Ruochen membatin, "Hanya satu kelopak dari Bunga Nirvana Fire Spirit bisa membantuku mencapai tingkatan Puncak dari Alam Bumi."
Karena dipengaruhi oleh rasa senang, maka ia segera mendayung perahu rakitnya ke arah Bunga Nirvana Fire Spirit.
Kemunculan dari Bunga Nirvana Fire Spirit ini telah menciptakan suara yang cukup kencang, sehingga semua binatang buas yang tinggal di sekitar wilayah tersebut menjadi tertarik olehnya. Maka dari itu, mereka semua bergegas ke arahnya.
"GRRR!"
Terdengar suara auman binatang buas dari bawah air.
Gelombang yang besar mulai bergulung-gulung. Ada sebuah cakar raksasa, yang muncul dari permukaan air hitam, sedang ingin mencengkram Harta Karun Spirit tersebut.
"Binatang buas yang mengerikan!"
Hanya satu langkah lagi dari Bunga Nirvana Fire Spirit, tapi ia tidak bisa memaksakannya, sehingga ia harus berhenti. Lalu, ia mulai memeluk Guoguo, dan masuk ke dalam ruangan inti dari Jimat Ruang dan Waktu tanpa ragu.
Bunga Nirvana Fire Spirit Kelas-Duabelas memang sebuah harta karun yang tidak ternilai harganya, namun itu tidak layak jikalau harus sampai mengorbankan diri sendiri.
Para binatang buas itu sungguh ganas, sehingga Zhang Ruochen sama sekali tidak akan sanggup bertahan dari satu serangan mereka. Sehingga, ia telah memutuskan untuk masuk ke dalam ruangan inti dari Jimat Ruang dan Waktu.
Itu jelas bukan berarti bahwa Zhang Ruochen telah menyerah untuk mendapatkan bunga tersebut. Sebab, ia mulai melepaskan Pola Ruang-nya, agar bisa mengamati dunia luar, sesaat setelah ia masuk ke dalam Jimat Ruang dan Waktu.
Sementara itu, ia juga mulai mengenakan Flying Fish Armor, dan telah bersiap untuk melangkah keluar, lalu mencuri harta karun tersebut ketika mendapatkan kesempatan yang baik.
Seekor binatang buas air hampir saja berhasil mengambil Bunga Nirvana Fire Spirit, ketika terdengar suara auman kencang yang berasal dari dalam air.
Binatang buas air yang kedua mulai muncul.
BOOM!
Itu adalah seekor Hiu Silverlight, dengan panjang mencapai 12 meter, dan mempunyai sisik berwarna perak. Ia melompat ke atas permukaan air, seperti lesatan anak panah perak.
Binatang buas air yang pertama, adalah seperti sebuah pulau berwarna hitam, ia juga mulai muncul. Sementara itu, ia mempunyai ukuran tubuh yang seratus kali lipat lebih besar dibandingkan dengan Hiu Silverlight, dan tampak sedang merentangkan delapan tentakelnya – itu adalah seekor gurita raksasa!
Kedua binatang buas air tersebut sama-sama mempunyai kekuatan yang mengerikan. Mereka pun mulai bertarung sengit di atas permukaan air.
BANG!
Ekor Hiu Silverlight tersebut menghempas ke arah Bunga Nirvana Fire Spirit, dan menghancurkannya. Sehingga, bunga itu hancur menjadi 12 kelopak bunga, dan mulai terpisah satu sama lain di 12 arah yang berbeda-beda.
12 kelopak bunga tersebut tampak seperti kristal api, yang sedang mengapung di atas permukaan air, di jarak 333 meter jauhnya. Setiap kelopak itu mempunyai panjang dua meter, dengan ketebalan mencapai lima jari yang dikatupkan.
Setiap potensi yang ditawarkan oleh kelopak bunga tersebut adalah setara dengan sebuah Dosis Spiritual yang berusia 900 tahun.
Bagi Zhang Ruochen, bahkan hanya dengan satu kelopak bunga, maka itu bisa membantunya menembus tingkatan Puncak dari Alam Bumi.
"Bunga itu hancur menjadi 12 kelopak!"
Zhang Ruochen ingin keluar dari Jimat Ruang dan Waktu dan menemukan salah satu kelopak bunga yang berada di radius jangkauannya, hanya 13 meter jauhnya.
Tapi kedua binatang buas air itu pasti akan mengetahui keberadaannya jikalau ia berani mengambil kelopak Bunga Nirvana Fire Spirit tersebut.
Coba atau tidak sama sekali?
Aku akan melakukannya!
Zhang Ruochen dengan hati-hati mulai mengendalikan Pola Ruang untuk menyelimuti kelopak bunga tersebut, lalu ia menggunakan distorsi ruang, dan perlahan-lahan mulai menariknya ke arah Jimat.
SWOOSH!
Ada lingkaran cahaya berwarna putih pucat yang tampak di atas permukaan Jimat, dan membawa masuk satu kelopak bunga ke dalam ruangan inti hanya dalam satu kedipan mata.
Sambil berdiri di dalam ruangan inti, maka Zhang Ruochen menjadi kegirangan setelah berhasil mengambil satu buah kelopak bunga.
"Luar biasa!"
Dengan bantuan Kelopak Bunga Spirit, maka ia bisa menembus tingkatan Puncak dari Alam Bumi hanya dengan satu kali hentakan. Tingkat pengolahannya pun akan berada di level tertentu, sebelum akhirnya ia masuk ke dalam Istana Naga Bawah Air.
Hiu Silverlight itu sedang bertarung dengan gurita raksasa di sekitar Biji Bunga Spirit – bagian yang paling berharga dari Bunga Nirvana Fire Spirit. Para binatang buas itu tidak menyadari bahwa satu kelopak bunga tiba-tiba telah menghilang.
Sambil dikelilingi oleh 12 kelopak, maka biji bunga milik Bunga Nirvana Fire Spirit adalah sesuatu yang mengandung potensi paling besar.
Ketika semua kelopak tersebut bermekaran, maka biji bunga itu pun mulai terekspos. Bunga itu mengapung 10 meter di atas permukaan air, dan memancarkan cahaya-cahaya menyilaukan.
Biji itu terlihat berukuran satu ember air, berwarna merah, serta bercahaya. Biji bunga itu memancarkan hawa panas yang intens, dan berhasil membuat air di sekitarnya menjadi mendidih.
Para ksatria biasa pasti akan hancur seperti asap ketika mereka datang mendekat begitu saja.
Kedua binatang buas air tersebut menjadi lebih waspada. Mereka akhirnya menyadari bahwa ada seorang pencuri yang sedang bersembunyi, dan diam-diam telah mengambil tiga kelopak bunga tersebut, pada saat Zhang Ruochen sedang ingin mengambil kelopak bunga yang keempat...
Mereka adalah para penguasa di wilayah ini! siapa yang berani mencuri Harta Karun Spirit tepat di depan mata mereka?
Mereka berhenti berkelahi dan mulai mencari pencuri yang tidak tahu malu itu.
Tidak lama kemudian, mereka menyadari bahwa terdapat sebuah perahu rakit yang sedang mengapung di atas permukaan air. Perahu rakit itu tadinya tidak menarik perhatian mereka. Sebab, tidak ada siapa-siapa di atas perahu tersebut.
Setelah mengamati dengan seksama, maka mereka menemukan fluktuasi Energi Chi yang samar-samar berasal dari atas perahu rakit tersebut.
"Brengs*k! Aku ketahuan! Seharusnya aku tidak meremehkan kemampuan para binatang buas itu – sebab mereka berdua sangat tangguh dan cerdas." Batin Zhang Ruochen.
Ia berdiri di dalam ruangan inti dan mengerutkan kedua alisnya, seakan sedang memikirkan sebuah cara untuk melawan balik.
SWOOSH!
Hiu Silverlight berenang menuju ke perahu rakit. Namun, hiu itu tidak menemukan siapapun, dan hanya melihat bahwa terdapat sebuah jimat kecil tergeletak di atasnya.
Hanya jimat kecil?
Hiu Silverlight mengaum kencang dan membuka mulutnya lebar-lebar. Lalu, ia menggigit perahu rakit itu dan berhasil menghancurkannya menjadi dua bagian, ia menelan jimat tersebut.
Oleh karena itulah, Zhang Ruochen pun masuk ke dalam perutnya.
"Jadi, mungkin aku memang meremehkan kebijaksanaanya. Lalu, dia menelan Jimat Ruang dan Waktu? Maka dia sama saja sedang menjemput ajalnya sendiri."
Ia bukan tandingan Hiu Silverlight ketika harus bertarung dan berhadapan secara langsung. Tapi saat ini, daya tahan dari hiu tersebut akan berada di titik terendah ketika Zhang Ruochen berada di dalam perutnya. Sehingga, membunuh hiu ini adalah sama seperti mainan anak-anak baginya.
Namun, Zhang Ruochen masih belum ingin membunuh Hiu Silverlight. Sebab, ia akan menggunakan kekuatan hiu ini untuk mencuri biji, dan kelopak-kelopak bunga yang tersisa dari Bunga Nirvana Fire Spirit.
Ia telah memutuskan untuk memaksimalkan situasi yang terjadi, dan mulai memurnikan satu kelopak bunga. Ini adalah waktu yang tepat untuk menembus ke tingkatan Puncak dari Alam Bumi.