One Night Accident

DUA TAHUN KEMUDIAN



DUA TAHUN KEMUDIAN

0Happy Reading.     
0

***     

Seorang wanita berjalan dengan anggun melewati Red Carpet dengan diikuti beberapa asistennya, membuat para wartawan langsung sibuk mengambil fotonya dalam berbagai pose.     

"Wow ...."     

"Astaga ... siapa itu?     

"Oh ... bukankah itu sang model Victoria Secret."     

"Benar ... itu Tasya, istri dari pemilik Krish Mall."     

"Wanita itu memang selalu terlihat luar biasa."     

"Bukankah sebelumya dia adalah tunangan Prince Joe?"     

"Iya ... tapi entah kenapa malah menikah dengan Krishtian David."     

"Itu karena Prince Joe selingkuh dan menikahi istrinya yang sekarang."     

"Kalau bicara jangan sembarangan, Menurut kabar yang beredar Tasya yang selingkuh terlebih dahulu dengan David."     

"Kamu yang bicara sembarangan, Tasya itu terkenal sangat baik dan tidak pernah memiliki sekandal, mana mungkin dia berselingkuh, Pasti prince Joe yang mengecewakannya. Bukankan Prince Joe sudah terkenal playboy dari dulu."     

"Hay ... David juga terkenal suka gonta ganti pacar. Bahkan ada yang mengatakan Dia sengaja menikung Joe biar mendapatkan Tasya."     

"Ah ... aku juga dengar kabar soal itu. Katanya gara-gara ditikung David, Joe balas dendam dan gantian menikung Vano."     

"Vano?"     

"Artis yang beberapa waktu lalu membuat skandal dengan manager pendatang baru cassy. Menurut informasi yang aku dapatkan istri Prince Joe yang sekarang adalah mantan pacar Vano sejak masih SMA."     

"Benarkah? Astaga ... pantas Vano sekarang melarikan diri ke Australia dan mundur dari dunia keartisan, pasti dia sangat patah hati."     

"Benar sekali ... pasti sangat mengecewakan dikhianati teman sendiri."     

Semua mengangguk setuju.     

Ai memutar bola matanya jengah ketika mendengarkan beberapa wartawan dan kru saling bergosip dan berbagi berita satu sama lain. Memangnya apa yang mereka tahu? Hanya menebak-nebak dan mengarang bebas. Semakin halu maka akan semakin viral.     

Untung Ai tidak jadi artis, kalau tidak pasti dia sudah melabrak mereka semua yang berani membicarakan dirinya dengan fakta yang melenceng jauh. Untung juga yang dighibahin Tasya, yang tidak akan merespon apa pun terhadap pemberitgaan media massa.     

Ai bukan artis atau model tapi Ai memang selalu mendapat undangan disetiap acara penghargaan. Itu dikarena saat ini Ai adalah salah satu designer muda paling potensial dan sedang naik daun.     

Ai bukan orang bodoh seperti dua tahun lalu. Di mana ketika dia memulai kariernya dan menjad asisten Bella. Dengan polosnya dulu dia percaya Bella hanya ingin mengajaknya melihat dunia luar. Namun sekarang Ai sadar, dia dijebak Bella sehingga melakukan one night stand dan menghasilkan duo-J.     

Ai tidak menyesal memiliki Javier dan Jovan sebagai anaknya. Namun sekarang Ai tidak sepolos dulu dan bisa menghadapi segala modus dan tipuan. Apalagi ada Marco dan David yang selalu melindunginya.     

Ai tidak memiliki suami, tapi Ai memiliki dua orang yang sangat bisa diandalkan. Jadi ... apalagi yang dia butuhkan? Tidak ada. Mulai sekarang Ai hanya akan mendedikasikan kehidupannya untuk kedua anakanya.     

Begitu Ai menginjakkan kakinya di red carpet tentu saja wartawan yang mengambil fotonya tidak seantusias ketika Tasya yang lewat. Selain karena Ai bukan artis terkenal, sebagai designer Ai juga tidak mau terlihat lebih memukau dari pada artis yang mengenakan gaun rancangannya.     

Karena Tasya adalah model tetap setiap rancangan yang dia buat, tentu saja Ai akan lebih suka jika para wartawan meliput kegiatan dan penampilan Tasya dari pada dirinya. Apalagi Ai tidak suka terlalu terekspose karena dia tidak mau wartawan mempengaruhi kehidupan anak-anaknya.     

Ai hanya akan mau melakukan wawancara atau melayani para pencari berita hanya untuk meningkatkan popularitas dan mendongkrak setiap rancangannya menjadi yang terbaik di media.     

"Huh ... akhirnya mulai juga acaranya." Tasya duduk di sebelah Ai dan mulai mendengarkan Mc memulai acara malam ini.     

"Menurutmu tahun ini siapa yang akan jadi aktris dan aktor terbaik?" tanya Tasya mengatasi kebosanan karena sang suami David tidak bisa ikut hadir dan sedang melakukan perjalanan ke luar negri.     

"Aku tidak tahu, menurutmu siapa?" tanya Ai pada Tasya.     

"Jika tahun lalu masih ada Vano, aku yakin Vano yang akan jadi pemenangnya. Sayang sekali dia malah hijrah ke Australia. Jadi ... menurutku mungkin tahun ini adalah milik Nicholas Saputra."     

"Bisa jadi ... film AADC booming tahun ini." Ai menyetujuinya. Walau Ai bukan penyuka berondong namun Ai harus mengakui Nicholas Saputra memiliki pancaran bintang yang Ai yakin tidak akan mudah redup.     

Seperti dugaan Mereka Nicholas Saputra meraih piala sebagai Aktor terbaik dalam film Gie, sedang pemenang aktris terbaik jatuh pada Marcella Zalianty dalam film Brownies. Film yang saat diadakan polling hanya mendapat 9% suara siapa yang menyangka justru membawa banyak piala bersamanya.     

Begitu Acara selelsai seperti biasa akan ada undangan pesta perayaan bagi pemenang, Ai tidak pernah menghadirinya namun Tasya sebagai bagian dari mereka akan selalu bergabung. Akhirnya malam itu Ai memilih pulang terlebih dahulu dan membiarkan kakak iparnya bersenang-senang.     

Ai tidak pernah khawatir dengan kehidupan Tasya diantara para selebriti lainnya, selain di sana ada Joe, Tasya juga selalu membawa Asistennya yang merangkap sebagai bodyguard. Tidak akan ada yang berani macam-macam padanya.     

Begitu memasuki rumah, Ai segera mandi dan berganti baju. Memakai piama tidur lalu menengok kedua anaknya terlebih dahulu.     

"Ai ... baru datang?" Willy terbangun ketika mendengar kamar anak-anak terbuka.     

"Jam berapa mereka tidur?" tanya Ai pada Willy yang adalah bodyguard sekaligus baby sisiter duo -J sambil melihat kedua anaknya yang tertidur pulas.     

"Sekitar jam delapan, apa ada yang kamu butuhkan?"     

"Tidak, aku hanya ingin mengucapkan selamat malam untuk mereka sebelum tidur."     

Willy mengangguk dan kembali merebahkan dirinya ke samping Billy saudara kembarnya.     

Ai menatap wajah mungil Javier dan Jovan yang terlihat menggemaskan, gen Daniel benar-benar sempurna karena berkat dia Ai memiliki anak yang sangat tampan bahkan jenius.     

Ai mengusap wajah mereka lalu mencium dahinya masing-masing. "Selamat malam duo-J," ucap Ai lalu membenarkan selimut mereka dan segera kembali ke kamarnya sendiri.     

Ai baru akan naik ke atas ranjang ketika melihat di meja ada tiket liburan yang dia dapatkan dari salah satu artis yang memiliki suami pengusaha sukses. Tiket liburan ke inggris sebagai ucapan terima kasih karena Ai merancang gaun pernikahan mereka dengan sangat memuaskan.     

Tiket itu akan segera hangus jika tidak digunakan. Ai sudah memberi tahu Daniel dan Marco. Namun entah kenapa mereka berdua bersikeras tidak mengizinkan Ai pergi ke sana.     

Awalnya Ai berpikir mungkin mereka takut Ai kualahan karena membawa dua orang anak kecil, namun begitu Ai menatakan akan mengajak mereka semua. David dan Marco tetap tidak memperbolehkannya.     

Setelah Ai pikir-pikir. Ai sudah pernah pergi ke Jerman, Australia, Singapura, Malaysia bahkan Afrika selatan. Tetapi entah kenapa setiap Ai ingin pergi ke negara Inggris atau Perancis mereka akan melarangnya.     

Ada apa dengan dua negara itu?     

Semakin Ai dilarang, entah kenapa semakin Ai penasaran.     

Ai ingin ke Inggris melihat istana Buckingham, istana Kensington dan istana-istana lain yang bertebaran di Inggris. Ai juga Ingin ke Prancis melihat menara Eiffel, musium Louvre dan Arc The Triomphe yang didirikan oleh Napoleon Bonaparte pada tahun 1806.     

Pokoknya Ai harus bisa pergi ke dua tempat itu, Namun bagaimana caranya? Sudah jelas kakaknya David berkomplot dengan Marco pengawalnya dan akan memastikan Ai tidak ke mana-mana.     

Ai harus mencari cara mensiasati mereka, atau rencana liburan mereka gagal total.     

***     

TBC.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.