Kamu Tidak Akan Mati Jika Kamu Tidak Mencari Mati (1)
Kamu Tidak Akan Mati Jika Kamu Tidak Mencari Mati (1)
Zhao Qingya sedang duduk di sofa; ada perban di sekitar kakinya dan matanya merah...
Agennya ada di sisinya dan dengan hati-hati merawatnya. Di sisi lain, Lisa bersama Mian Mian, dan tidak ada yang berani mengeluarkan suara.
Mian Mian menurunkan rambutnya dan menundukkan kepalanya, dia tampak diam seolah-olah dia telah melakukan kesalahan.
"Presiden Su, kamu kembali."
Orang-orang di perusahaan itu semua menyambut Su Yu dengan cermat setelah melihatnya.
"Presiden Su, kamu akhirnya kembali! Coba lihat Qingya, dia tersandung oleh gadis baru yang bodoh ini. Qingya memiliki banyak pekerjaan, tetapi kakinya bengkak, apa yang akan kita lakukan?"
…
Su Yu melirik kaki Zhao Qingya, tapi ekspresinya tidak berubah...
Ketika Zhao Qingya melihat Su Yu, dia dengan cepat berkata dengan suara lembut, "Tidak apa-apa, semua orang terlalu gugup. Mian Mian tidak sengaja melakukannya, dia masih baru sehingga dia tidak tahu bahwa akulah satu-satunya yang menggunakan ruang ganti ini."
Mian Mian juga menjelaskan, "Ya, Presiden Su, saya benar-benar tidak tahu bahwa itu adalah ruang ganti pribadi Qingya. Saya terlambat hari ini karena lalu lintas, dan saya khawatir saya tidak dapat datang ke wawancara sehingga saya hanya pergi ke ruang ganti yang kosong."
"Apa yang terjadi pada kakinya? Apakah kamu mendorongnya?" Presiden Su memandang Mian Mian dan bertanya.
"Tidak, tidak, tidak, aku tidak sengaja melakukannya, kami sedang mengobrol dan Qingya sedang berjalan keluar dari kamar lalu dia terpeleset, dan aku hanya berusaha membantunya..."
"Ya, Presiden Su, dia mencoba membantu saya tetapi lantai terlalu licin sehingga saya terjatuh. Itu tidak ada hubungannya dengan Mian Mian. Tolong jangan salahkan dia." Kata-kata Zhao Qingya terdengar seperti dia membantu Mian Mian, tapi kata-katanya sebenarnya semua ditujukan padanya. Presiden Su cukup pintar untuk mendengarnya melalui nada suaranya.
Sebagai eksekutif tingkat tinggi dari perusahaan, Lisa tidak memihak siapapun, tetapi dia cukup muak dengan perilaku megah Zhao Qingya.
Dia menjelaskan, "Presiden Su, jangan lanjutkan masalah ini lebih jauh, mereka berdua adalah selebritas di bawah label kita dan memiliki banyak kegiatan publik yang perlu mereka hadiri. Tidak perlu meledakkan masalah ini. Akan buruk jika media menangkap berita ini dan menulis laporan tentang itu. Mian Mian masih baru, jadi bisa dimengerti jika dia melakukan kesalahan, saya akan pastikan untuk mengajarinya dengan baik untuk masa depan. Tapi dia harus membayar biaya medis Qingya, saya akan mengurangi biaya dari gajinya, apakah tidak apa-apa?"
"Ya, lakukan saja." Su Yu menyetujui gagasan Lisa; dia tampak lelah dan sedang tidak mood.
Tepat saat Su Yu berbalik untuk pergi, Zhao Qingya bangkit. "Presiden Su, aku memiliki beberapa masalah yang ingin aku diskusikan dengan mu secara pribadi."
Su Yu berhenti dan menatap kembali ke Zhao Qingya. "Jika ini masalah bisnis, bicarakan dengan Lisa dan dia akan menyampaikan pesan itu kepadaku. Kamu tidak perlu berbicara denganku jika ini masalah pribadi, aku tidak berminat untuk berurusan dengan masalah sepele hari ini. Karena kamu melukai kakimu, pulang saja dan istirahat."
Setelah berbicara, Su Yu berbalik dan berjalan pergi...
Zhao Qingya tiba-tiba merasa sangat malu...
Pada suatu ketika, dia adalah wanita favorit Su Yu, tapi sekarang, dia harus berbicara dengan asistennya terlebih dahulu untuk berbicara dengannya?
Apakah Su Yu bosan dengannya dan ingin menggantikannya?
Seharusnya tidak begitu. Sampai sekarang, tidak ada wanita Su Yu yang hampir menjadi lawannya.
Bahkan ratu aktris internasional, Annie Liang, kehilangan dia, jadi bagaimana dia bisa kehilangan siapapun sekarang?
Manajernya merasakan ada sesuatu yang salah dan bertanya dengan suara rendah, "Qingya, apa yang terjadi antara kamu dan Presiden Su?"
Zhao Qingya tersenyum pahit. "Aku juga tidak tahu."
- Malam itu -
Huo Mian tinggal sebentar di tempat kerja, dan ketika dia sampai di rumah, Qin Chu telah menyiapkan makanan hangat untuknya...
Di meja makan, Huo Mian perlahan mengeluarkan surat panggilan pengadilan dari tasnya dan menyerahkannya, "Tuan Qin, ini... lihat ini."