Ibu Dan Anak
Ibu Dan Anak
Shen Jiani berjalan dengan mata yang lembut, dan dia memegang tangan Huo Zhenghai. "Zhenghai, terima kasih telah melakukan ini untuk kita."
"Jangan katakan itu, itu semua untuk anak-anak kita. Di mana Siyi?"
"Dia sedang mempersiapkan perjalanan bisnis ke luar negeri bulan depan, aku bisa melihat bahwa dia berusaha sangat keras." Shen Jiani mencoba untuk memperindah kemampuan Huo Siyi di depan Huo Zhenghai.
Huo Zhenghai mengangguk dan tidak mengatakan hal lain.
Dia benar-benar mencintai Shen Jiani, dan putra dan putri mereka.
Meskipun Huo Siyi tidak berguna, dan Huo Yanyan sangat arogan, dia masih melihat mereka sebagai anak-anaknya.
Namun, untuk Huo Mian, sebenarnya, selalu ada pikiran yang menjijikkan di kepalanya bahwa Huo Mian adalah seorang putri yang tercemar.
Itu karena setelah Yang Meirong hamil dan gagal masuk ke keluarganya, dia berharap bahwa dia akan patuh melahirkan anaknya.
Sebaliknya, dia tidak pernah mengira dia lari dengan sopir rendahannya, Jing De, dan keduanya bahkan membentuk keluarga mereka sendiri.
Oleh karena itu, Huo Zhenghai selalu berpikir bahwa Yang Meirong berselingkuh dengan Jing De ketika dia hamil, dan bahkan jika Huo Mian adalah anaknya sendiri, dia tetap tidak akan menyukainya. Inilah mengapa dia mengabaikan ibu dan anak perempuan itu selama bertahun-tahun.
Huo Yanyan keluar dari Rumah Sakit Rakyat Pertama dengan wajah penuh keluhan,
"Bu, kapan Ayah berhenti berpura-pura? Dia tidak sakit sama sekali, tapi berpura-pura bahwa itu buruk, apa gunanya? Akankah adikku dan aku benar-benar berada dalam masalah jika kita tidak mendapatkan bantuan dari Huo Mian? Bagaimana jika dia tidak membantu kita begitu dia mendapat saham? Atau bagaimana jika dia membantu Huo Siqian? Aku mendengar bahwa wanita tua itu sudah menghubungi Huo Mian."
"Apakah kau pikir ayahmu bodoh? Tentu saja dia sudah memikirkan semua itu. Saham mungkin telah diberikan kepada Huo Mian, tetapi dia tidak akan memiliki hak untuk memindahkan atau menjualnya. Ditambah lagi, saham-saham itu terikat pada milikmu, yang berarti bahwa selama dia kembali ke keluarga Huo dan mewarisi bagiannya, dia tidak akan punya pilihan selain berdiri di pihak kita."
"Lalu apakah dia akan mengambil umpan?" Huo Yanyan sedikit khawatir
"Saham itu bernilai lebih dari seratus juta, bagaimana menurutmu?" Shen Jiani yakin bahwa Huo Mian akan mengambil umpan, semua itu berkaitan dengan uang.
Di matanya, tidak ada yang bisa menolak daya pikat uang.
Untuk seorang gadis berusia 24 tahun dari latar belakang miskin tanpa banyak pengalaman dan pengetahuan hidup, ia akan membutuhkan beberapa kehidupan untuk menghabiskan semua uang itu, jadi mengapa dia tidak setuju?
Jika Huo Mian setuju untuk kembali dan membantu mereka, apakah uang itu akan benar-benar berakhir di tangan Huo Mian?
Jawabannya tidak. Tidak mungkin Shen Jiani akan membiarkan Huo Mian memiliki uang itu, yang menurutnya, berhak menjadi milik putrinya.
Mereka hanya ingin Huo Mian kembali mengulur waktu dan mengacaukan rencana Jiang Hong. Setelah semua rencana mereka selesai, Huo Mian masih akan diusir dari keluarga Huo…
Sayangnya, mereka tidak tahu bahwa rencana mereka hanya tampak sempurna dalam mimpi mereka, dan Huo Mian tidak mudah untuk dihadapi.
"Bahkan jika Huo Mian kembali, kita masih tidak memiliki peluang menang yang besar, Bu. Huo Siqian benar-benar menakutkan, kita harus memikirkan hal lain."
"Jika kau sudah tahu bahwa Huo Siqian itu menakutkan, maka cepatlah dan temukan orang kaya untuk dinikahi, seseorang dengan latar belakang yang hebat untuk bergabung dengan keluarga kami dan menjadi perisai kami. Kami harus menggunakan kesempatan untuk menyerang terlebih dahulu sebelum Huo Siqian menikah dan memenangkan dukungan dari mertuanya."
Huo Yanyan segera cemberut ketika dia mendengar apa yang dikatakan ibunya, "Ibu, pernikahan adalah untuk seumur hidup, dan aku ingin menganggapnya serius."
"Mengapa kau bertindak begitu pendiam sekarang? Bukankah kau selalu menyukai Su Yu? Tidakkah kau ingin menikah dengan keluarganya yang kuat dan berpengaruh?" tanya Shen Jiani sebagai jawaban.