Kisah Istri Bayaran

Bahayanya Pengganti (7)



Bahayanya Pengganti (7)

0Begitu tubuh Gu Qingqing yang halus masuk ke dalam pelukannya, Leng Sicheng segera meningkatkan kecepatan dan membawanya ke permukaan air. Saat Leng Sicheng berenang ke permukaan laut, kekuatan pusaran air sudah tidak sekuat di dalam air.     
0

Leng Sicheng menoleh dan benar saja, ia mendapati bahwa Gu Qingqing yang berada di di dalam pelukannya telah kehilangan kesadaran. Gu Qingqing menutup matanya, alisnya sedikit berkerut, dan ada beberapa helai rambut panjang yang menempel di wajahnya. Seluruh pakaiannya juga basah kuyup hingga menempel rapat di bagian depan tubuhnya.     

Leng Sicheng tahu bahwa naik ke permukaan laut tidak masalah dan tidak termasuk apa-apa. Mereka harus sampai di tepi pantai, baru mereka aman. Tidak apa-apa jika sesuatu terjadi pada Leng Sicheng, tetapi ia tidak mau membiarkan Gu Qingqing juga ikut dikuburkan bersamanya di dalam laut.     

Untungnya, Gu Qingqing masih sedang dalam kondisi kehilangan kesadaran sekarang. Leng Sicheng hanya perlu memeluknya dan berenang sepanjang jalan kembali. Kadang-kadang, jika orang yang dipeluk untuk diselamatkan masih belum kehilangan kesadaran dan malah panik, kedua orang mungkin akan dalam bahaya.     

"Jangan takut. Kamu pasti akan baik-baik saja. Aku pasti akan menyelamatkanmu!" kata Leng Sicheng pada Gu Qingqing. Selama Leng Sicheng menemukannya, ia pasti tidak akan melepaskan tangannya.     

Leng Sicheng memeluk tubuh Gu Qingqing dari belakang. Satu tangannya terletak di depan dada Gu Qingqing dan memeluknya erat di dalam pelukannya dengan gaya renang punggung, sedangkan tangan lainnya mendayung dengan kuat.     

Leng Sicheng perlahan-lahan membawa Gu Qingqing pergi dari tempat berbahaya. Tidak membutuhkan waktu yang lama, Lin Zhouyi yang berada di sebelahnya juga keluar. Ia melihat bahwa Leng Sicheng telah membawa Gu Qingqing pergi hingga jarak tertentu, lalu ia juga mengikutinya.     

Leng Sicheng membawa Gu Qingqing dan berenang kembali sepanjang jalan. Beberapa staf penyelamat juga menyusul dengan cepat. Namun, Leng Sicheng sama sekali tidak peduli dengan para staf penyelamat ini dan segera meningkatkan kecepatan untuk membawa ke Gu Qingqing menuju pantai.     

Di sini memang dekat dengan laut. Hanya perlu berenang sebentar, kaki Leng sicheng sudah bisa menginjak pasir pantai lembut. Ia juga tidak menerima bantuan dari orang lain. Ketika Leng Sicheng bisa berdiri, ia segera menggendong Gu Qingqing dan bergegas berjalan ke tepi pantai dengan cepat.     

Di sana, semua penonton di lokasi tak kalah terkejut. Masing-masing bergegas untuk datang melihat situasi yang terjadi. Ekspresi Leng Sicheng tampak dingin selagi ia memeluk Gu Qingqing, bergegas ke tepi pantai, dan meletakkannya di pantai.     

"Qingqing! Gu Qingqing! Kamu bangunlah!"     

Leng Sicheng menepuk tubuh Gu Qingqing dengan lembut, tetapi wanita itu tetap tidak sadar. Matanya tertutup rapat, bibirnya agak putih, dan tidak ada reaksi sama sekali. Gu Qingqing terlihat dalam kondisi tenggelam air.     

Leng Sicheng tidak bisa terlalu peduli banyak pada saat ini dan segera membuka kancing baju wanita itu. Gu Qingqing mengenakan kostum syuting Xu Zipei saat ini, yaitu kemeja linen di bagian atas dan rok lipit di bagian bawah.     

Leng Sicheng membuka tiga atau tempat kancing kemeja Gu Qingqing, hingga secara samar memperlihatkan bra warna polos di dalamnya, untuk membiarkannya bisa bernapas dengan lancar. Kemudian, ia segera menggendong Gu Qingqing dan meletakkan perut wanita itu di atas kakinya. Leng Sicheng menghadapkan wajahnya ke bawah dan mengulurkan tangan untuk menepuk punggungnya agar ia bisa memuntahkan air yang masuk ke dalam perutnya.     

Orang-orang yang menonton di sekitar segera berlari ke sini, terutama Xu Zipei. Hatinya merasa sangat tidak nyaman karena Gu Qingqing dalam tenggelam air untuk menggantikannya. Xu Zipei bertanya dengan cemas, "Apakah Qingqing baik-baik saja? Apakah kondisinya serius?"     

"Aku tadi telah memanggil dokter!" seru Nie Zhining yang berada di sebelah. Ia juga adalah salah satu orang pertama yang menyadari bahwa ada sesuatu yang salah dengan kondisi Gu Qingqing. Pada saat ia melihat Gu Qingqing dalam bahaya, ia meminta staf penyelamat masuk ke dalam air dan juga menghubungi dokter secara bersamaan, "Dokter akan segera tiba!"     

Dokter. Tunggu dokter datang. Bunga lili juga keburu dingin! gerutu Leng Sicheng.     

Leng Sicheng mengabaikan mereka semua dan segera mengulurkan tangannya untuk memeriksa denyut nadi Gu Qingqing. Nenek Leng Sicheng, Feng Linxue, adalah seorang dokter terkenal. Semua orang di keluarga mereka pernah mempelajari beberapa pengetahuan medis sederhana. Tidak apa-apa jika dokter tidak memeriksanya.     

Begitu Leng Sicheng memeriksa Gu Qingqing, ia mendapati bahwa Gu Qingqing mengalami gagal jantung. Wajahnya terlihat sedikit hijau sehingga jelas bahwa Gu Qingqing telah menderita asfiksia (kondisi ketika kadar oksigen di dalam tubuh berkurang hingga bisa mengakibatkan penurunan kesadaran dan bahkan mengancam nyawa penderita) dan gagal jantung sekarang. Gu Qingqing sangat membutuhkan napas buatan!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.