Kisah Istri Bayaran

Jangan Memutuskan Pernikahan (12)



Jangan Memutuskan Pernikahan (12)

0Nie Zhining mengangkat kepala dan melirik Leng Sicheng. Jelas, entah seberapa lambat reaksinya, ia juga bisa mendengar bahwa nada Leng Sicheng itu sedang pamer dan memperingatkan.     
0

Memang, Xu Zijin mengkritik Gu Qingqing berkali-kali dan itu adalah alasan utama mengapa ia membenci Xu Zijin, tetapi bukan hanya karena itu. Mereka berdua memiliki hobi, temperamen, dan bahkan pandangan kehidupan yang juga berbeda. Jadi, bagaimana mereka bisa bersama?     

Nie Zhining tidak bisa membayangkan dirinya bersama Xu Zijin. Bahkan, setelah bersama dengan Xu Zijin, ia lebih tidak bisa membayangkan mereka berdua akan menikah di masa depan.     

"Bukan, bukan begitu," Nie Zhining menggelengkan kepalanya dengan tegas dan berkata, "Aku dan Zijin… Lebih cocok menjadi teman dan tidak cocok menjadi kekasih."     

"Kamu...!"     

Begitu Nie Zhining mengatakan itu, semua keluhan di tempat kejadian dipindahkan ke Nie Zhining lagi. Bahkan, orang seperti Xu Zhongxu juga tidak bisa bertahan dan berkata, "Shize, kamu lihat Zhining! Itu terlalu berlebihan!"     

Sementara itu, Li Hongrui merasa sangat marah hingga tersenyum dengan kejam, "Kalau begitu, berpisah saja! Kamu bicara seperti tidak ada seorang pun yang ingin Zijin di keluarga kami!"     

Xu Zijin tidak peduli dengan luka di wajahnya. Ia segera bergegas ke sana, "Ayah! Ibu!"     

Xu Zijin sangat menyukai Nie Zhining. Ia menyukainya sejak kecil. Kepribadian Nie Zhining sangat mirip dengan ayahnya. Lembut, sabar, tenang, dan teliti. Berbeda dengan anak laki-laki yang ada di sekitar Xu Zijin.     

Di sisi Xu Zijin, paling banyak adalah playboy seperti Mo Dongyang. Itu masih termasuk baik. Setidaknya Mo Dongyang tidak termasuk anak orang kaya yang berpakaian indah. Jika tidak, masih ada seorang Leng Sicheng yang memiliki kepribadian dingin dan arogan. Meskipun Leng Sicheng sangat tampan dan berkemampuan, itu bukan tipe yang Xu Zijin suka.     

Karena Li Hongrui dan Zhen Xiaoya adalah teman sekelas yang telah saling kenal sejak muda, Xu Zijin telah menyukai Nie Zhining saat masih sangat kecil. Xu Zijin menyukai Nie Zhining hingga sekarang dan akhirnya berhasil mengusir Gu Qingqing.     

Xu Zijin akhirnya kemudian bertunangan dengan Nie Zhining dan tampaknya mereka sudah hampir menjadi suami dan istri. Bagaimana bisa Xu Zijin menerima… jika Nie Zhining saat ini mengatakan bahwa ia ingin membatalkan pernikahan mereka?     

Sayangnya, kepribadian Xu Zijin terlalu sombong dan dimanja. Bahkan jika ia ingin mengatakan sesuatu yang lembut, perkataannya tetap akan membawa sebuah kesan arogan, "Sebenarnya apa yang kamu inginkan? Bukannya ingin menyalahkan aku karena memarahi Gu Qingqing? Aku akan meminta maaf padanya! Masih tidak cukup?"     

Nie Zhining sedikit mengernyit dan menggelengkan kepala, "Ini bukan masalah meminta maaf atau tidak, tapi aku tidak bisa membangkitkan rasa cinta padamu. Maaf."     

Pertama, Xu Zijin sendiri tidak menyadari bahwa ini adalah sebuah kesalahan. Kedua… Mereka berdua tidak memiliki cinta dan juga tidak memiliki bahasa maupun pemahaman yang sama. Bagaimana bisa mereka nantinya bersama?     

Apanya yang tidak bisa membangkitkan rasa cinta? Kalau begitu, apa arti dari komunikasi mereka selama ini? Xu Zijin jelas marah, "Kamu bilang kita tidak memiliki cinta. Kalau begitu, kamu memiliki cinta terhadap siapa? Gu Qingqing, kah?"     

Nie Zhining mengerutkan kening dan menjawab dengan tegas, "Ini tidak berhubungan dengan orang lain! Kamu jangan selalu menarik orang lain!"     

Semakin Xu Zijin melihat Nie Zhining membela Gu Qingqing, semakin ia menjadi marah. Sementara itu, Leng Sicheng yang berasa di samping masih berkata dengan pelan, "Siapa yang mengatakan bahwa kamu harus memiliki cinta untuk menikah?"     

Nie Zhining tercengang dan mengangkat kepala untuk menatap Leng Sicheng.     

Leng Sicheng berkata dengan ekspresi tenang, "Kita anak dari keluarga seperti ini. Bisa menemukan orang yang dikenal untuk waktu yang lama dan orang juga tidak buruk itu sudah sangat bagus. Meskipun Zijin sombong dan dimanja, dia benar-benar memperlakukanmu dengan baik. Meskipun temperamennya agak tidak sabar, orangnya lumayan. Apa yang kamu inginkan lagi?"     

Nie Zhining mengangkat kepala. Pandangannya juga agak tegas dan juga sedikit sedih, "Tapi, Senior kamu bukannya…"     

Nie Zhining tahu bahwa Leng Sicheng menikahi Gu Qingqing bukan karena cinta, melainkan untuk amarahnya. Tetapi, ia juga memilih istri sendiri. Mengapa Nie Zhining tidak bisa melakukan hal itu juga?     

Benar saja. Ketika Leng Sicheng berkata seperti itu, semua orang di tempat tercengang, terutama Xu Zipei. Kelopak matanya bergerak sedikit. Ada sedikit dugaan dan juga ada sedikit kebingungan.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.