Kisah Istri Bayaran

Kekasih (10)



Kekasih (10)

0Begitu Gu Qingqing keluar dari pintu, kedua pengawal dengan cepat masuk dan menghampirinya, "Nyonya."     
0

Ekspresi Gu Qingqing tidak berubah. Ia melihat ke pengawal A terlebih dahulu, lalu meminta tolong, "Bisakah kamu pergi menemui Dr. Huang, Direktur Departemen Gawat Darurat? Dia adalah dokter yang merawatku. Dia seharusnya berada di ruang operasi Departemen Gawat Darurat sekarang."     

Pengawal A segera mengangguk ketika mendengar ini, "Baik, Tidak masalah."     

Gu Qingqing melihat pengawal A pergi, kemudian ia melihat ke pengawal B dan meminta tolong lagi, "Itu, apakah kamu bisa membantuku melakukan sesuatu?"     

Pengawal B itu sudah pasti mengangguk, "Nyonya, katakan saja. Saya akan melakukannya jika itu masih dalam kemampuan saya."     

Gu Qingqing tersenyum dengan malu, "Aku agak lapar. Bisakah kamu tolong belikan bubur delapan taburan dan bakpao vegetarian di Toko Bubur Zou Ji? Itu tidak terlalu jauh. Keluar dari pintu, lalu belok kanan. Berjalan ke sana mungkin kurang dari setengah jam. Aku... Aku akan memberimu uang."     

Seberapa mahal harga bubur delapan taburan dan bakpao vegetarian? Pengawal B langsung berkata, "Itu tidak perlu, Nyonya. Lagi pula, Presiden Leng memerintah kami untuk menjaga Anda dengan baik..."     

Jika mereka pergi, Gu Qingqing akan sendirian di sini. Bagaimana jika terjadi sesuatu?     

Gu Qingqing tersenyum, "Ini adalah ruang VIP. Keamanannya memang sudah sangat ketat. Jika benar-benar terjadi sesuatu, aku bisa memanggil dokter kapan saja... Eh, lupakan saja. Jika terlalu merepotkanmu karena harus pergi membeli makan, kamu tidak perlu pergi."     

Gu Qingqing sudah mengatakan seperti itu dan pengawal B segera mengangguk, "Baik, saya mengerti. Nyonya, tolong tunggu sebentar."     

Gu Qingqing melihat pengawal B pergi dengan ekspresi tersenyum. Kemudian, ia segera kembali untuk mengganti pakaiannya dan meninggalkan rumah sakit.     

———     

Mobil melaju sepanjang jalan menuju ke Perusahaan Grup Leng. Leng Sicheng duduk bersandar di dalam mobil dan menyandarkan kepalanya di kursi mobil. Jelas ia menutup matanya, tetapi ia malah tidak bisa tidur sama sekali.     

Leng Sicheng memiringkan kepalanya dan melihat mobil-mobil dalam kerumunan yang lalu lalang di luar jendela. Kondisi jalan tidak begitu baik. Mobil berjalan sebentar dan berhenti setiap saat. Sistem peredaman guncangan mobil khusus mahal itu bagus, tetapi hanya mengurangi guncangan mobil ketika mobil berhenti. Sedangkan, rasa depresi di dalam hati Leng Sicheng tidak bisa dikurangi.     

Leng Sicheng tidak mengerti, Mengapa tadi masih baik-baik saja ketika aku berbicara dengan Gu Qingqing sebelumnya, tapi kemudian... Dia malah menjadi cuek dan kurang tertarik padaku? Benar-benar hanya karena Gu Qingqing sakit dan butuh istirahat, atau karena... Ada sesuatu yang aku katakan dan membuat Gu Qingqing marah?     

Leng Sicheng terus menduga-duga. Apakah karena Gu Qingqing masih tidak puas dengan bagaimana ia menangani Chen Wenjie? Gu Qingqing ingin dirinya langsung memblokir seluruh aktivitas Chen Wenjie? Itu juga bukan tidak bisa.     

Meskipun Chen Wenjie memiliki kontrak, konsekuensi paling besar hanyalah membayar biaya untuk memutuskan kontrak. Leng Sicheng bisa membuat Chen Wenjie tidak pernah lagi muncul di media manapun besok, ke depannya, atau selamanya. Ia juga bisa membuat Chen Wenjie kehilangan statusnya dan menghancurkan reputasinya, selama Gu Qingqing menginginkannya.     

Leng Sicheng mengerutkan kening dan tiba-tiba beberapa kata melintas di benaknya, "Kalau begitu, bagaimana dengan Xu Zipei?"     

"Xu Zipei? Apa hubungannnya dengan dia?" gumam Leng Sicheng. Ia mulai menduga lagi, Apakah Gu Qingqing tidak senang karena... Skandalku dengan Xu Zipei?     

Leng Sicheng tidak pernah memikirkan ini sebelumnya. Tiga tahun yang lalu, dirinya dan Xu Zipei hanyalah teman sekelas. Meskipun bertunangan, mereka telah berpisah sebelum menikah.     

Selama tiga tahun ini, Leng Sicheng tidak pernah berkomunikasi dengan Xu Zipei. Meskipun skandal baru-baru ini sangat terus berkobar dan membesar, Leng Sicheng dan Xu Zipei juga telah maju untuk mengklarifikasi.     

Ini bukan seperti 12 skandal yang Leng Sicheng sengaja buat sebelumnya. Dirinya dan Xu Zipei hanyalah sebatas teman sekelas, teman, dan sekarang mitra kerja sama. Ia tidak pernah menganggap Xu Zipei sebagai wanita atau kekasih.     

Pada akhirnya, Leng Sicheng kembali berspekulasi, Tapi, bagaimana jika itu benar? Jika Gu Qingqing benar-benar keberatan karena skandalku dengan Xu Zipei…     

Begitu muncul pikiran itu di benaknya, Leng Sicheng segera berkata, "Putar balik! Kembali ke rumah sakit!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.