Kisah Istri Bayaran

Kekasih (5)



Kekasih (5)

0"Apa?"     
0

Chen Wenjie tidak menyangka bahwa Leng Sicheng tidak menyalahkannya karena berbicara sembarangan dan juga tidak menghukumnya, tetapi malah langsung meminta uang kepadanya. Selain itu, begitu berbicara, pria itu langsung meminta 4,8 juta RMB.      

Meskipun Chen Wenjie menambahkan semua uang yang ia hasilkan selama beberapa tahun terakhir, itu juga tidak cukup untuk membayarnya. Bahkan, jika Leng Sicheng sengaja mengarang bahwa Chen Wenjie melakukan pencurian, bisakah ia mencari Leng Sicheng untuk menegosiasikannya?     

Chen Wenjie bisa saja mengatakan bahwa Leng Sicheng bohong dan ia tidak mengambil kalung itu sama sekali. Dengan begitu, masalah ini juga dianggap tidak ada. Tetapi, kalau begitu, bagaimana dengan berita yang disiarkan hari ini?     

"Tuan Leng, aku bukannya sengaja. Aku..."     

"Wartawan yang tak terhitung jumlahnya mendengar dan memotret di tempat kejadian. Dan masih ada Xu Zipei juga sebagai saksi. Kamu memang mengambil kalungku, jadi kamu selesaikan saja sendiri."     

Setelah mengatakan itu, Leng Sicheng juga terlalu malas untuk berbicara omong kosong dengan Chen Wenjie lagi dan segera menutup telepon. Sementara Chen Wenjie tercengang di sana, Sekretaris Cheng yang berada di sini juga tercengang.     

Leng Sicheng melemparkan ponselnya kepada Sekretaris Cheng dengan ekspresi tenang sambil berkata, "Besok sebelum sore hari, tidak perlu menjawab jika Chen Wenjie dan agennya menelepon nomormu."     

Masalah yang Chen Wenjie sebabkan sendiri tidak hanya membuat Gu Qingqing tidak senang, tetapi masih melibatkan Xu Zipei. Memintanya membayar 4,8 juta RMB masih termasuk ringan.     

"Untuk bagian pasar saham, biarkan mereka menjaganya. Sebaiknya temukan para investor yang menjual sebagian besar saham, ikuti alurnya, dan temukan orang-orang yang menusuk dari belakang!" kata Leng Sicheng lagi.     

Leng Sicheng hanya takut orang itu tidak akan 'kembali untuk menyerangnya lagi'. Terakhir kali, mereka berlari dengan cepat. Jika mereka datang lagi kali ini dan ingin mengacaukan situasi lagi, tidak akan semudah itu!     

"Tuan Leng, soal Xu Zipei..."     

Masalah Chen Wenjie dan pasar saham telah diselesaikan, tetapi bukannya yang tersisa bukan hanya skandal Xu Zipei? Ada berbagai berita di luar sana yang semakin menyebar dan menjadi semakin parah. Jika terdengar bahwa Xu Zipei menjadi bintang iklan hotel dan resor Grup Leng, apakah publik tidak akan memberi julukan hotel dan resor itu 'kamar disewakan untuk orang ketiga dan suami'?     

Leng Sicheng melirik Sekretaris Cheng dengan dingin dan tidak repot-repot memedulikannya. Ia segera berbalik dan masuk lagi ke ruang rawat. Begitu Leng Sicheng kembali, Gu Qingqing masih beristirahat. Ia diam-diam mengukur suhu dahi Gu Qingqing dan demam tingginya sudah turun. Leng Sicheng baru menghela napas lega.     

Apakah skandal Xu Zipei juga termasuk sebuah masalah? Jika Leng Sicheng ingin menyelesaikannya, ia bisa menyelesaikannya dalam beberapa menit! Hanya saja, sekarang masih belum saatnya. Terutama, karena dua masalah ini, Leng Sicheng memikirkan sebuah rencana yang sangat bagus lagi…..     

———     

Setelah tidur siang sebentar, Gu Qingqing memanfaatkan kesempatan selagi Leng Sicheng masih bekerja di luar. Ia menelepon Lin Zhouyi untuk meminta cuti dan tanpa disangka, Lin Zhouyi bahkan tidak bertanya tentang alasannya dan langsung setuju.     

Gu Qingqing tidak menyangka Lin Zhouyi akan menyetujuinya dengan begitu santai. Ia juga merasa sedikit tidak nyaman, "Presiden Lin, saya benar-benar minta maaf. Saya belum lama bekerja dan selalu meminta cuti. Anda juga masih memberi saya bonus bulan lalu. Saya jadi merasa bersalah dan sungkan."     

"Jika setiap karyawanku seperti kamu yang setiap kali bekerja bisa menegosiasikan bisnis, saat sedang bermimpi pun aku bisa bangun dengan senyuman," kata Lin Zhouyi, lalu masih menambahkan, "Kamu beristirahatlah dengan tenang. Hal-hal yang harus kita tangani baru-baru ini adalah iklan Grup Leng. Katanya bintang iklan pria masih belum dipilih pihak sana, jadi tidak ada gunanya kita terburu-buru."     

"Bintang iklan pria?" Gu Qingqing terkejut. Ia hanya tahu bahwa ada Xu Zipei, tetapi ia masih benar-benar tidak tahu siapa yang akan mengambil posisi bintang pria itu.     

"Iya, sekarang aku masih menunggu kabar. Aku juga tidak tahu, siapa yang akan berakting bersama dengan Xu Zipei?"     

Ini tidak masalah bagi Xu Zipei. Ia hanya perlu mengurus syuting iklan. Bagaimanapun, kandidat Xu Zipei tidak akan berubah.     

Ketika Lin Zhouyi sedang berbicara dengan Gu Qingqing, pintu tiba-tiba terbuka. Leng Sicheng masuk dan langsung bertanya, "Kamu sedang menelepon siapa?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.