Kisah Istri Bayaran

0Ketika Gu Qingqing sedang melambaikan tangannya di tepi jalan, kebetulan sebuah mobil perlahan melaju melewatinya dan tampaknya ingin berhenti. Ada pasangan yang duduk di dalam mobil itu. Pria tersebut adalah kekasih Li Youyou, Zhang Fuxing, sedangkan wanita tersebut bukan Li Youyou.     0

Mengapa Gu Qingqing mengira kedua orang ini adalah pasangan? Karena ketika mobil ini lewat di depannya, jendela mobil tidak tertutup. Ia bisa melihat pria itu mencium pipi wanita di sebelahnya.     

Gu Qingqing tertegun selama beberapa detik. Saat ia melihat mobil itu melaju ke tepi jalan dan berhenti, ia pun mengikutinya dengan hati-hati. Benar saja, ketika mobil itu berhenti, pasangan tadi keluar dari mobil dan berjalan bergandengan tangan menuju sebuah mal besar di dekatnya.     

Gu Qingqing mengikuti mereka sambil memperhatikan sepanjang jalan. Ia 100% yakin bahwa pria itu adalah Zhang Fuxing, sedangkan wanita itu tidak dikenalnya. Namun, pakaian wanita ini tampaknya sangat modis. Wanita itu juga bertubuh tinggi dan terlihat seperti seorang nona dari keluarga kaya.     

Keduanya berjalan ke bagian kosmetik di mal kelas atas terdekat. Sepertinya wanita itu sedang memilih parfum dan selagi memilih-milih, Zhang Fuxing masih terus bercanda dengan wanita itu. Zhang Fuxing tampaknya membuat wanita itu cukup bahagia dan keduanya benar-benar terlihat sangat dekat.     

Jika Gu Qingqing tidak salah mengingat, Li Youyou pernah mengatakan bahwa Zhang Fuxing memiliki sifat yang pemalu. Ketika Gu Qingqing bertemu dengan Zhang Fuxing, pria itu juga tidak suka berbicara. Masalahnya, Li Youyou masih sempat mengajak Gu Qingqing pergi Sabtu lalu untuk secara khusus melihat cincin pernikahan.     

Gu Qingqing berpikir, Bukannya Li Youyou juga mengatakan bahwa akan ada kabar baik? Kalau begitu, mengapa Zhang Fuxing...     

Gu Qingqing bersembunyi di antara dua konter kosmetik dan melayangkan tatapan dinginnya ke arah pasangan itu. Ia memperhatikan kedua orang yang saling berdekatan sambil menelepon dengan suara pelan, "Youyou, aku belum melihat kamu dan Fuxing akhir-akhir ini. Ke mana dia pergi?"     

Di seberang sana, terdengar agak berisik. Sepertinya Li Youyou masih sedang bekerja. "Qingqing, aku sedang ada syuting luar lapangan di Jiangnan. Ada apa? Tolong bicara lebih keras sedikit," kata Li Youyou.     

Gu Qingqing benar-benar tidak tahu bagaimana caranya ia harus memberitahu teman akrabnya. Ia berpikir sebentar, lalu berkata dengan cara lain, "Bukankah kamu bilang kalian akan menikah? Lain kali, bawa dia datang ke sini untuk bertemu?"     

"Oh, oh… Kamu barusan menyebut Fuxing, ya? Dia bilang dia sedang dalam perjalanan bisnis. Kebetulan saat dia ada perjalanan bisnis, aku juga ada perjalanan bisnis."     

Perjalanan bisnis? Tampaknya sedang berselingkuh! pikir Gu Qingqing sarkastik. Kecuali jika Zhang Fuxing memiliki saudara kembar, orang yang ada di depannya ini pasti 100% adalah Zhang Fuxing.     

"Kamu tidak takut kalau Zhang Fuxing akan menjadi seperti ayahmu di masa depan dan menjadi jahat ketika dia punya uang?"     

"Bagaimana mungkin!" jawab Li Youyou dengan bangga, "Aku telah bersamanya sejak kami masih mahasiswa baru. Kami memiliki hubungan cinta yang begitu teguh selama bertahun-tahun. Setelah keluargaku menjadi kaya, aku juga tidak memberitahu dia. Dia tidak pernah meremehkan keluarga 'miskin'. Tunggu sampai aku telah menikah dengannya, aku akan memberinya sebuah kejutan!"     

Aku hanya khawatir itu bukan kejutan, tetapi ketakutan! pikir Gu Qingqing. Lalu, ia berkata, "Tidak peduli apapun yang terjadi, kamu juga harus lebih berhati-hati. Bagaimanapun juga, kamu telah membicarakan pernikahan dengannya. Jika…"     

Tidak peduli seberapa cerobohnya Li Youyou, ia juga merasa ada yang tidak beres. "Qingqing, ada apa denganmu? Apakah ada terjadi masalah?" tanya Li Youyou.     

"Aku…" Gu Qingqing baru saja ingin berbicara. Namun, sepertinya ada seseorang yang sedang memanggil Li Youyou di sana.     

Li Youyou menanggapi dengan anggukan, lalu berkata, "Aku akan menutup teleponnya. Aku akan kembali akhir pekan ini, jadi mari kita bicarakan lagi pada akhir pekan ini!"     

Setelah Li Youyou mengatakan itu, terdengar suara telepon ditutup.     

Gu Qingqing melihat situasi yang berantakan di depannya. Ia cepat-cepat mengambil teleponnya dan diam-diam mengambill beberapa foto mereka saat mereka saling berdekatan. Gu Qingqing baru akan memberitahu Li Youyou ketika temannya itu kembali akhir pekan nanti.     

Kemudian, Gu Qingqing keluar dari sisi lain konter kosmetik dan keluar dari mal.     

Gu Qingqing melambaikan tangannya untuk memanggil taksi. Ia sama sekali tidak tahu bahwa Leng Sicheng telah menunggu untuk waktu yang lama di tempat Gu Qingqing tadi turun dari mobilnya. Setelah Sekretaris Cheng bertanya berkali-kali, barulah Leng Sicheng memutuskan untuk pergi.