Kisah Istri Bayaran

0Ketika Lin Zhouyi menatap Gu Qingqing, tatapan matanya cukup serius. Sementara itu, ketika Gu Qingqing mendengar nama Grup Leng disebut, seluruh tubuhnya gemetar dan bahkan pelipisnya melonjak, "Leng… Pengesahan baru iklan Grup Leng untuk Asosiasi Pedagang periklanan?"     0

"Iya," jawab Lin Zhouyi. Ia terus berpura-pura tidak tahu apa-apa, lalu menjelaskan kepada Gu Qingqing, "Sebenarnya, jika dibilang itu milik Grup Leng, juga tidak praktis. Yang benar adalah iklan Asosiasi Pedagang merupakan investasi periklanan berskala besar, jadi jelas saja banyak perusahaan yang berusaha mendapatkan proyek itu dan juga ada banyak perusahaan periklanan yang bersaing. Namun, yang terpenting bagi perusahaan kita Xu Yi tahun ini adalah mendapatkan proyek kerja sama periklanan dari Grup Leng. Menurut saya, kamu juga tahu bahwa periklanan Grup Leng sangat berharga dan kompetitif. Ada banyak perusahaan yang mengejar investasi periklanan Asosiasi pedagang kali ini, tapi saya tetap ingin memperjuangkannya."     

"Hanya memperjuangkan Grup Leng dan mengabaikan perusahaan-perusahaan lain yang lebih pasti, tidakkah itu sedikit terlalu berisiko? Jika…?"     

Lin Zhouyi tersenyum, "Kamu tidak perlu mengkhawatirkan hal ini. Xu Yi masih memiliki banyak tim yang kuat. Hanya saja, tahun ini saya ingin menargetkan proyek iklan Leng Grup. Akan sangat bagus jika kita benar-benar bisa mendapatkannya. Jika kita benar-benar tidak bisa mendapatkannya, kita akan berusaha sekuat tenaga untuk menyiapkan iklan lainnya."     

Setelah berbicara bolak-balik, hanya ada satu kesimpulan yang sama. Lin Zhouyi telah memutuskan bahwa Xu Yi pasti harus menjalin hubungan dengan Grup Leng. Terakhir kali, Gu Qingqing mendengar Lin Zhouyi mengatakan bahwa ia adalah sepupu jauh Leng Sicheng. Lin Zhouyi juga ingin mengunjungi Leng Sicheng dan Gu Qingqing secara pribadi.     

Gu Qingqing menundukkan kepala dan hanya bisa menatap ujung kakinya saat ia berkata dengan ragu, "Presiden Lin, saya…"     

Lin Zhouyi masih tersenyum, "Jangan bilang kamu tidak punya waktu luang di akhir pekan! Kecuali jika terjadi sesuatu yang serius dengan keluargamu, saya tidak akan mengizinkanmu mengambil cuti! Karena kamu sudah meminta cuti kemarin, jadikan akhir pekan ini sebagai penggantinya saja."     

"Tetapi…" Gu Qingqing berpikir sebentar. Kata-katanya tertahan di tenggorokan untuk waktu yang lama, sebelum akhirnya ia mengatakan, "Leng Si… Hm, Presiden Leng… Apakah dia akan datang?"     

"Mengapa? Kamu takut dia akan membela Chen Wenjie karena kamu telah menyinggung Chen Wenjie?" tanya Lin Zhouyi dengan begitu lugas sambil tersenyum.     

Gu Qingqing malah tidak tahu harus bagaimana menjawabnya.     

Lin Zhouyi berkata lagi, "Seharusnya tidak. Leng Sicheng sangat jarang menghadiri Asosiasi Pedagang seperti ini. Biasanya orang-orang dari Departemen Masyarakat dan Departemen Propaganda Grup Leng yang akan datang langsung, tetapi Chen Wenjie ini benar-benar merepotkan. Dengar-dengar, Presiden Leng sengaja ingin menjadikan Chen Wenjie sebagai bintang iklan baru Grup Leng. Jika dia ada di sana, membantu mengucapkan satu atau dua kata juga baik. Bagaimanapun, kita juga pernah bekerja sama."     

Setiap Lin Zhouyi mengucapkan kata demi kata, ia akan melirik Gu Qingqing. Gu Qingqing terus menundukkan kepala. Ketika ia menyebut nama Chen Wenjie, Gu Qingqing juga tidak bereaksi banyak.     

Lin Zhouyi membatin, Suami istri ini… Satunya keluar untuk bermain-main dan mencari kesenangan di mana-mana, sedangkan satunya diam-diam bersembunyi di balik layar. Jangankan keluar bermain-main. Jika Gu Qingqing melihat Leng Sicheng di luar, dia akan panik seperti orang disiram air panas.     

Lin Zhouyi berbicara masih dengan setengah pura-pura dan setengah benar, "Eh, sayang sekali. Jika ada orang yang kenal dengan Presiden Leng dan tahu tentang tema iklan yang ingin mereka buat kali ini, pasti akan lebih mudah untuk merancang rencana serupa yang sesuai dengan pencarian tema mereka. Dengan begitu, pasti akan lebih mudah untuk terpilih. Apakah Nona Gu kenal seseorang dari Grup Leng?"     

"Ah? Saya? Tidak, tidak kenal," Gu Qingqing menggelengkan kepala. Ia berpikir sebentar, lalu menolaknya lagi, "Tapi, Presiden Lin, saya tidak punya persiapan apapun untuk pesta makan kali ini… Tidak ada gaun, tidak ada sepatu hak tinggi, dan juga tidak ada perhiasan. Bahkan, tidak ada uang untuk membelinya. Jadi…"     

Gu Qingqing memikirkan semua alasan yang bisa disampaikan. Bagaimanapun, ia tidak bersedia untuk berpartisipasi dalam acara Asosiasi Pedagang jika kemungkinan ada Leng Sicheng di sana!