Kisah Istri Bayaran

Pertama Kali (1)



Pertama Kali (1)

0Leng Sicheng diam, namun tatapannya tampak mengerikan. Kini seluruh tubuhnya menyebarkan bau alkohol bagaikan seekor macan yang terluka, yang akan menyerang dan membunuh dalam sekejap!     
0

Gu Qingqing menggerakkan badannya, "Anu, apa kamu bisa bangun dulu?"     

Leng Sicheng melihat Gu Qingqing, beberapa saat kemudian ia pun berdiri, dan Gu Qingqing segera bangun lalu duduk ke samping.     

Gu Qingqing pikir, mungkin setelah ini ia tidak akan bisa sering melihat wajah Leng Sicheng lagi. Padahal ia sudah menyukai pria itu selama tujuh tahun, tapi akhirnya Leng Sicheng mau menikahi wanita idamannya. Meskipun Gu Qingqing mengucapkan selamat dari mulutnya, namun dari dalam lubuk hatinya, ia tetap ingin dekat dan berbicara dengan Leng Sicheng.     

"Apa kamu akan ke luar negeri bersama Nie Zhining?" Leng Sicheng mengerutkan keningnya, ia bertanya lagi.     

Ini bukan masalah pergi bersama Nie Zhining, melainkan Gu Qingqing mau belajar ke luar negeri, dan Nie Zhining juga.     

Daripada menyebut Gu Qingqing dan Nie Zhining saling mencintai dan ingin pergi ke tempat yang jauh, mereka berdua lebih tepat disebut ingin merasakan suasana lingkungan yang baru, kemudian menikmati waktu pacaran.     

Meskipun Gu Qingqing dan Nie Zhining bisa dikatakan sedang berpacaran, namun waktu itu Gu Qingqing setuju berpacaran hanya agar Nie Zhining bisa istirahat dan memulihkan kondisinya.      

Setelah Nie Zhining sembuh, Gu Qingqing pernah memikirkan untuk menjelaskan kepada Nie Zhining bahwa kata-katanya sebelumnya hanyalah sebuah candaan. Namun setiap kali ia melihat senyuman Nie Zhining yang cerah itu, ia jadi tidak tega mengatakannya.     

Apalagi, Leng Sicheng dan Xu Zipei yang sudah bertunangan. Gu Qingqing sudah tidak bisa berpacaran Leng Sicheng lagi. Jadi, ia berpikiran untuk berpacaran dengan Nie Zhining. Tapi, mungkin karena Gu Qingqing dan Nie Zhining masih polos, atau mungkin karena baru pacaran, selain bergandengan tangan, mereka belum pernah berciuman, paling cuma mencium pipi saja.     

Karena harus menyembunyikan hubungan mereka dari orang tua masing-masing, terkadang mereka juga harus menghindari Xu Zijin, sehingga mereka bahkan kesulitan mau mencari waktu untuk berbicara.     

Tempat yang paling sering dikunjungi Gu Qingqing dan Nie Zhining adalah perpustakaan kampus, karena Xu Zijin pasti tidak akan ke perpustakaan. Namun perpustakaan adalah tempat umum, mereka tidak bisa berciuman dan pelukan, juga tidak bisa melakukan sesuatu yang lebih mesra.      

Setelah kembali ke asrama, karena Xu Zijin adalah teman sekamar Gu Qingqing, juga teman seangkatannya, mereka tetap tidak bisa terlalu dekat.     

Sebenarnya ketika Nie Zhining memanfaatkan jasanya yang sudah menyelamatkan Gu Qingqing agar mau jadi pacarnya, Gu Qingqing pernah berpikir untuk mencari waktu yang tepat dan menjelaskan hal ini kepada Nie Zhining.     

Meskipun Gu Qingqing tidak mencintai Nie Zhining, namun kesannya terhadap Nie Zhining juga tidak buruk. Daripada mencari seseorang yang ia cintai namun tidak balik mencintainya, Gu Qingqing lebih memilih mencari seseorang yang bisa mencintai, menyukai dan memanjakannya.     

Namun jika Gu Qingqing dan Nie Zhining berpacaran, Gu Qingqing harus menerima tekanan dari kedua pihak orang tua. Ia harus menghadapi Xu Zijin setiap hari. Lantas, bagaimana ia bisa melanjutkan hubungannya dengan Nie Zhining?     

Namun, jika benar-benar belajar ke luar negeri, menjauh dari kedua pihak orang tua dan Xu Zijin, mungkin masalahnya akan membaik?     

Gu Qingqing juga sangat tegas. Karena kini hubungan Leng Sicheng dan Xu Zipei begitu baik, ia pun merasa senang untuk Leng Sicheng. Sedangkan Nie Zhining, Gu Qingqing juga harus membalas kebaikan dan perasaan Nie Zhining terhadapnya.     

Gu Qingqing berpikir sejenak, kemudian menganggukkan kepalanya.     

"Kamu berencana, berpacaran dengan Nie Zhining?" Leng Sicheng mengerutkan keningnya ketika bertanya.     

Mungkin tidak akan berpacaran dengan Nie Zhining, tapi yang pasti ia tidak akan berpacaran dengan Leng Sicheng. Gu Qingqing berkata dengan nada ringan, "Aku juga tidak tahu masalah masa depanku sendiri, tapi aku akan berusaha."     

Berusaha?!     

Apa maksudnya Gu Qingqing akan mempertimbangkan untuk berpacaran dengan Nie Zhining, lalu … menikah?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.