Kisah Istri Bayaran

Perselisihan (3)



Perselisihan (3)

0Pengacara tersebut terdengar kebingungan, "Tidak, bukankah Presiden yang mengutusku, mau seberapa keras Nyonya memaksa, tetap tidak boleh mempertemukannya dengan Tuan Gu, dan harus membuat Tuan Gu mendapatkan 'pelajaran' dulu di dalam penjara, kan?"     
0

Benar, lalu bagaimana menjelaskan kunjungan Gu Qingqing ini?     

"Bukan kamu yang mengajukan permohonan kunjungan tahanan?"     

Pengacara segera menggelengkan kepalanya, "Bukan aku!"     

Bukan pengacara, jadi siapa yang mengajukan permohonan? Leng Sicheng terdiam, dia berpikir sejenak kemudian menelpon Gu Qingqing lagi.     

Kali ini ponsel Gu Qingqing akhirnya aktif, namun jaringannya sedang sibuk. Leng Sicheng tertegun, kemudian dia menelpon ke pembantu rumah, "Apa tadi nyonya telepon ke rumah?"     

"Tidak." Pembantu rumah merasa aneh.     

Leng Sicheng menelpon ke sekretaris Cheng, dan dia mendapatkan jawaban yang sama. Ia lalu menelpon Gu Qingqing lagi, namun jaringannya tetap sedang sibuk.     

Leng Sicheng kembali terdiam, ada apa ini? Jangan-jangan masih ada orang lain yang membantu Gu Qingqing? Tapi siapa? Nie Zhining? Atau … Lin Zhouyi?     

----     

Gu Qingqing melihat ada nama Leng Sicheng di daftar nama panggilan tak terjawab, perasaannya pun menjadi sedikit rumit.     

Semalam Lin Zhouyi menelpon Gu Qingqing, mengatakan bahwa hari ini ia sudah bisa menjenguk Gu Qingshan di penjara. Ia pun segera menghubungi Wu Aimei, dan pagi-pagi mereka sudah berangkat.     

Ternyata Lin Zhouyi juga datang, dia mengatakan, "Sekarang ini masalahnya sangat heboh, jadi agak susah untuk menemui kakakmu menggunakan jalan biasa. Keluargaku mengenal beberapa orang dalam, biarkan aku yang membawa kalian masuk."     

Ketika mereka masuk, penjaga penjara juga mengatakan, "Sesuai peraturan, Gu Qingshan belum ditahan selama 5 hari penuh, jadi tidak berhak menemui keluarganya, hari ini kalian sangat beruntung."     

Wu Aimei tentu saja merasa sangat berterima kasih. Ketika dia melihat Gu Qingshan keluar, bahkan Gu Qingqing pun merasa terhibur.     

Gu Qingshan yang biasanya sangat sombong dan arogan, kini seolah terlihat menua 10 tahun, ada keriput di wajahnya, jenggotnya panjang dan rambutnya berantakan. Tatapan matanya sangat pasrah, dia keluar dengan tangan yang diborgol, membuat setiap gerakannya bersuara.     

Begitu Gu Qingshan melihat wajah Wu Aimei dan Gu Qingqing, sebelum ia sempat berbicara, Gu Qingshan sudah bergegas ke jendela kaca dan menangis duluan. Gu Qingshan dan Wu Aimei menangis selama 10 menit lebih.     

Setelah menangis dan belum sempat mengatakan apa-apa, waktu kunjungan sudah habis, ketika Gu Qingshan dibawa pergi, dia berteriak dengan kuat, "Ibu, tolong aku, aku tidak mau masuk penjara! Tidak mau!"     

Gu Qingqing dan Wu Aimei juga dipersilahkan untuk keluar. Begitu sampai di lobi, Wu Aimei langsung menarik tangan Lin Zhouyi, dan sudah hampir mau berlutut kepadanya, "Presiden Lin, tolong jadilah orang baik sampai akhir, bantulah Qingshan!"     

Inilah yang diinginkan Lin Zhouyi!     

Lin Zhouyi segera menarik Wu Aimei berdiri, "Bibi Wu, aku akan membantumu sampai akhir. Aku akan berusaha sekuat mungkin, seperti kunjungan hari ini."     

Pagi-pagi mereka sudah bergegas ke penjara, bahkan sampai tidak sempat makan, jadi Lin Zhouyi pun mengusulkan untuk pergi makan dulu sebelum membahas masalah tersebut.     

Gu Qingqing dan Wu Aimei tidak masalah untuk makan bersama, ketika mereka sampai di tempat makan, selesai memilih menu, Lin Zhouyi tiba-tiba bertanya, "Nona Gu, apa kamu datang ke acara ulang tahun Xu Zipei malam ini?"     

Leng Sicheng tidak memberitahukan masalah ini kepada Gu Qingqing, dan ia juga tidak memberitahu Leng Sicheng kalau menerima undangan dari Xu Zipei.     

Gu Qingqing mengerutkan keningnya, "Aku harus melihat jadwalku dulu."     

Ketika Gu Qingqing dan Lin Zhouyi sedang ngobrol, sebuah panggilan telepon masuk, yang menelpon bukan Leng Sicheng, melainkan Xu Zijin.     

Gu Qingqing berpikir sejenak, akhirnya dia memilih untuk mengangkat panggilan tersebut.     

"Kalau kamu ingin mengetahui sebenarnya apa hubungan kakakku dan Kak Sicheng, kamu harus datang malam ini!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.